Anda di halaman 1dari 5

RANCANGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN

BERKEBUTUHAN KHUSUS GANGGUAN PENDENGARAN DAN


WICARA DENGAN KASUS DEMAM BERDARAH YANG AKAN
DILAKUKAN TINDAKAN PEMBERIAN OBAT DI RUMAH
SAKIT RS.YAKKUM PURWODADI

DI SUSUN OLEH :

NAMA : SHERINA UTAMA PUTRI

KELAS : IA

NIM : P1337420417077

PRODI D III KEPERAWATAN BLORA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

TAHUN AJARAN 2017/2018


RANCANGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN BERKEBUTUHAN
KHUSUS GANGGUAN PENDENGARAN DAN WICARA DENGAN KASUS
DEMAM BERDARAH YANG AKAN DILAKUKAN TINDAKAN PEMBERIAN
OBAT DI RUMAH SAKIT RS. YAKKUM PURWODADI

Deskripsi :

Nama pasien : Siti Mulyani

Jenis kelamin : Perempuan

Umur : 13 tahun

Alamat : Jalan R.Suprapto No.101

Penyakit : Demam Berdarah

Tanggal MRS : 18 Desember 2017

Kasus :

Di Rumah Sakit Yakkum Purwodadi terdapat pasien yang bernama Siti Mulyani yang berusia
13 tahun . Sejak kecil ia menderita gangguan pendengaran dan wicara .Ia telah di rawat di
rumah sait selama 3 hari .Di rumah sakit ia mendapatkan perawatan demam berdarah .Ia
ditemani oleh ibunya. Di sana ia dirawat oleh Suster Sherina.
FASE PRAINTERAKSI

1. Saya sudah siap melakukan tindakan pengukuran suhu kali pengalaman

melakukan tindakan tersebut dan sudah bisa mengatasi kecemasan ketika berhadapan

dengan pasien.

2.Saya sudah mengetahui kelemahan dan kelebihan saya. Supaya nanti kalau berhadapan

dengan pasien bisa menghadapi kelemahan secara maksimal.

3. Saya sudah mengetahui data tentang pasien.

4. Saya sudah merencanakan pertemuan dengan pasien.

FASE ORIENTASI

Pagi hari pukul 08.00

Perawat :”Selamat pagi ibu.”

Ibu Pasien :”Selamat pagi mbak.”

Perawat :”Perkenalkan nama saya Sherina Utama Putri .Saya mahasiswi dari
Politeknik Kesehatan Semarang . Saya bertugas dari pukul 07.00-14.00
siang. Apakah benar ini ini dengan Nn.Siti Mulyani.”

Ibu Pasien :”Benar mbak,saya ibunya.”

Perawat :”Kalau boleh tahu Nn.Siti Mulyani suka dipanggil siapa?”

Ibu Pasien :”Biasa dipanggil dipanggil Ani mbak.”

Perawat :”Baik bu, saya akan memberikan tindakan pemberian obat yang bertujuan
meningkatkan trombosit Dek Ani.Kurang lebih waktunya 5 menit . Apakah
ibu bersedia membantu saya.”

Ibu Pasien :”Tentu saja mbak.”

Perawat :”Baik bu ,saya mempersiapkan obatnya dulu ya.”

Lalu perawat mempersiapkan obat yang akan diberikan kepada Nn.Ani. Sementara itu Ibu
Pasien sedang berkomunikasi kepada pasien menggunakan isyarat .

Ibu Pasien :” Ani ayo kita minum obat dulu ,untuk meningkatkan trombosit biar cepat
sembuh. Mau kan?”(menggunakan isyarat)

Pasien : (mengangguk mengiyakan)

Perawat : “Bagaimana ibu ,apakah Dek Ani bersedia?”


Ibu Pasien :”Iya mbak, anak saya bersedia.”

FASE KERJA

Perawat :”Saya mulai tindakannya sekarang ya bu.”

Ibu Pasien :”Silahkan mbak.”

Lalu perawat melakukan kontak mata dan sentuhan kepada pasien ,dan memulai untuk
memperkenalkan diri dan maksut dan tujuannya mnggunakan isyarat.

Perawat :”Dek Ani,perkenalkan nama saya Suster Sherina .Saya bertugas disini
mulai dari pukul 07.00-14.00 siang .Pada pagi hari ini saya akan
memberikan tindakan pemberian obat yang bertujuan untuk meningkatkan
trombosit Dek Ani,biar Dek Ani cepat sembuh. Gimana Dek Ani mau
kan?” (sambil menggunakan isyarat menggunakan tangan dan pelafalan
kata dengan jelas)

Pasien : (menganggukan kepalanya)

Perawat :”Coba dibuka mulutnya .”(sambil menyuapi obat)

Pasien : (membuka mulutnya)

Perawat :”Nah anak pintar .”(sambil mengelus lengan pasien)

Pasien : (pasien ternsenyum)

FASE TERMINASI

Perawat :”Baik bu ,tindakan pemberian obatnya sudah selesai .Obat ini akan
bereaksi setelah 1 jam pemberian bu.”

Ibu Pasien :”Begita ya mbak?apakah ada efek sampingnya?”

Perawat :”Pasien akan merasa ngantuk bu,karena di dalam obat ini juga terdapat
obat tidurnya juga ,agar pasien bisa beristirahat .”

Ibu Pasien :”Baik kalau begitu mbak.”

Perawat :”Tenang saja Ibu, kerahasiaan ini akan tetap saya juga.”

Ibu Pasien :”Terimakasih ya mbak.”

Perawat :” Apakah ada yang ingin ibu tanyakan lagi ?”

Ibu Pasien :”Tidak ada sus.”


Perawat :”Kalau begitu saya akan kembali lagi pada pukul 11.00 untuk melalukan
tindakan pemeriksaan TTV yang bertujuan mengetahui keadaan umum
pasien.Apakah ibu bersedia membantu saya?”

Ibu Pasien :”Tentu saja.”

Lalu perawat menghampiri pasien dan mengatakan bahwa ia akan kembali pada pukul 11
untuk melakukan pemeriksaan TTV yang bertujuan mengetahui keadaan pasien secara umum
dengan menggunakan sentuhan ,bahasa isyarat dan penggunaan lafal yang jelas.

Perawat :”Dek Ani nanti mbak akan kembali jam 11 untuk melakukan
pemeriksaan TTV yang bertujuan mengetahui keadaan Dek Ani .Apakah
Dek Ani bersedia?”(sambil menggunakan bahasa isyarat,dan penggunaan
lafal yang jelas)

Pasien : (pasien tersenyum dan mengangguk)

Perawat :”Mbak permisi dulu ya.”(Sambil menggunakan isyarat dan melambaikan


tangan)

Pasien : (melambaikan tangan)

Perawat :” Kalau tidak ada yang ditanyakan saya permisi dulu ya bu. Bila ibu
butuh bantuan bisa menghubungi saya di ruang perawatan .Selamat pagi.”

Ibu pasien :”Terimakasih mbak, selamat pagi.”

Anda mungkin juga menyukai