Assalammualaikum wr wb.

Yang terhormat kedua keluarga yang berbahagia

Yang Terhormat Anggota DPRD …..

Yang terhormat Bapak Camat

Yang terhormat Bapak Lurah

Yang Terhormat Bapak ……. sebagai tokoh masyarakat (…….dst)

Yang terhormat Ketua RT

Mohon maaf saya mewakili para tamu undangan yang hadir untuk menyampaikan kata sambutan.
Saya langsung ditunjuk oleh Pengatur Acara. Lagipula kalau seandainya kita harus melakukan
pemilihan, dikhawatirkan kita akan lama memilihnya, belum lagi apabila terjadi hujan interupsi.

Saya juga mohon maaf kepada kedua mempelai. Saya tahu kalian sudah gelisah. Dari tadi sudah
beberapa kali menggeser tempat duduk. Tapi jangan khawatir, pidato saya tidaklah panjang. Doa
pengantin dan tamu sama, yaitu bagaimana agar acara ini cepat selesai, dan kita semua bisa cepat
cepat pulang.

Saya menyampaikan kata sambutan ini tidak akan panjang panjang. Karena pada prinsipnya APA
GUNANYA PANJANG KALAU TIDAK SAMPAI, biarlah PENDEK ASAL TERASA apa yang akan
saya sampaikan. Saya tau, bahwa saya didaulat untuk menyampaikan sambutan ini karena saya
tidak pandai pidato. Seandainya tadi diminta salah satu anggota dewan tentu akan lebih gawat lagi.
Karena pidato mereka akan panjang. Dan acara ini akan dijadikan mereka ajang kampanye.

Tuan Rumah Yang Terhormat

Kami para undangan sekalian dengan ini menyampaikan doa yang tulus, agar kedua mempelai
dikaruniakan kebahagiaan dalam rumah tangganya. Tidak ada kado yang besar atau amplop yang
tebal untuk keluarga ini. Kalaupun tadi ada yang memasukkan amplop di kotak di depan gedung
tadi, jangan terlalu percaya. Jangan jangan itu amplopnya kosong. Hanya karena tidak enak, yang
lain memasukkan amplop, maka yang lain juga memasukkan amplop. hahaha

Kami berterima kasih telah diundang oleh keluarga ini. Kami diundang karena kami masih dianggap
saudara, sahabat dan kenalan. Memang banyak yang hadir hari ini. Cukup banyak yang diundang.
Sekali lagi terima kasih kami telah diundang.

Lain kali kalau mau menikahkan putra putri bapak, kami mengharapkan agar diundang lagi. Tapi
kalo bapak …… (nama ortu pengantin) yang mau nikah lagi, kami tidak usah diundang.hahaha.

Juga, setelah acara ini selesai, kami akan langsung makan siang di sini. Dan mohon maaf, tidak bisa
ikut beres beres. Karena kami yakin pihak catering ada petugasnya sendiri. Intinya disini kami
sangat berterima kasih karena sudah sangat dihargai dan disambut dengan sangat baik.
Demikian sambutan saya mewakili tamu undangan. Apabila dalam sambutan saya ini ada
kekeliruan, maka sambutan ini di kemudian hari akan diperbaiki sebagaimana mestinya. Jangan
salahkan saya bila banyak keliru, salahkan pengatur acara yang telah menunjuk saya,
hahaha. Akhiru Kallah Lillahi Taufik Walhidayah Wassalamu ‘Alikum Warohmatullohi
Wabarokatuh.