Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP ..............


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / 1
Materi Pokok : Sistem Reproduksi Pada Manusia
Alokasi Waktu : 3 Minggu x 5 Jam Pelajaran @40 Menit

A. Kompetensi Inti
 KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta Menghargai dan menghayati
perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, dan kawasan regional.
 KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis
dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
 KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator
3.1 Menghubungkan sistem reproduksi pada  Menjelaskan proses pembelahan sel
manusia dan gangguan pada sistem reproduksi  Menjelaskan sistem reproduksi manusia
dengan penerapan pola hidup yang menunjang  Menjelaskan berbagai kelainan dan penyakit pada sistem
kesehatan reproduksi reproduksi
 Menjelakan pola hidup yang menunjang kesehatan reproduksi
4.1 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari  Membuat laporan tertulis tentang kesehatan dan upaya
berbagai sumber terkait kesehatan dan upaya pencegahan gangguan pada organ reproduksi
pencegahan gangguan pada organ reproduksi  Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber
terkait kesehatan dan upaya pencegahan gangguan pada organ
reproduksi

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan proses pembelahan sel
 Menjelaskan sistem reproduksi manusia
 Menjelaskan berbagai kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi
 Menjelakan pola hidup yang menunjang kesehatan reproduksi
 Membuat laporan tertulis tentang kesehatan dan upaya pencegahan gangguan pada organ reproduksi
 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait kesehatan dan upaya pencegahan gangguan
pada organ reproduksi

D.Materi Pembelajaran
 Pembelahan sel sangat penting bagi kelangsungan hidup semua makhluk hidup. Ada 3 alasan
mengapa sel mengalami pembelahan, yaitu untuk pertumbuhan, perbaikan, dan reproduksi.
 Menurut teori sel, semua sel hidup berasal dari sel yang sudah ada omnis cellula e cellula
Virchow pada tahun 1855. Pembentukan sel-sel baru atau anakan dari sel yang sudah ada
sebelumnya dapat terjadi melalui proses pembelahan sel. Pembelahan sel dibedakan menjadi
pembelahan mitosis dan meiosis.
 Pembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan kromosom yang dimiliki
oleh sel anakan adalah 2n atau disebut dengan makhluk hidup.
 Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 4 sel II yaitu, profase II, metafase
II, anafase II, dan telofase II. Pembelahan ini hanya terjadi pada organ kelamin.
 Struktur organ reproduksi manusia terdiri atas organ reproduksi atau alat kelamin luar dan dalam.
Alat kelamin luar merupakan alat kelamin yang terletak pada bagian luar tubuh atau dapat diamati
secara langsung. Alat kelamin dalam merupakan alat kelamin yang terletak pada bagian dalam
tubuh dan tidak dapat diamati secara langsung.
 Alat kelamin antara laki-laki dan perempuan berbeda. Pada laki-laki, alat kelamin luar adalah
penis dan skrotum, dan alat kelamin dalam meliputi testis, saluran sperma, uretra, dan kelenjar
reproduksi.
 Pada anak laki- laki yang berusia 13 atau 14 tahun, testis memproduksi sel kelamin laki-laki yang
disebut sperma dan hormon testosteron. Proses pembentukan sperma ini disebut spermatogenesis.
Proses pembentukan Selanjutnya, sel spermatogonium membelah secara mitosis membentuk
spermatosit sekunder melanjutkan pembelahan meiosis membentuk dua sel spermatid.
Selanjutnya, spermatid mengalami diferensiasi atau perkembangan menjadi spermatozoa.
 Hormon testosteron memiliki banyak fungsi, antara lain: mengatur perkembangan dan fungsi alat
kelamin laki-laki, mengatur perkembangan ciri-ciri kelamin sekunder. Pada masa ini anak laki-
laki sedang mengalami masa pubertas.
 Oosit primer akan membelah secara meiosis I dan menghasilkan dua sel melanjutkan pembelahan
yaitu meiosis II sehingga terbentuk ootid dan badan polar sekunder. Begitu pula badan polar
primer, akan membelah menghasilkan dua badan polar sekunder. Pada akhirnya ootid akan
 progesteron. Hormon ini mengatur siklus menstruasi dan juga mengatur perkembangan ciri-ciri
kelamin sekunder pada perempuan.
 Menstruasi merupakan suatu keadaan dimana keluarnya darah, cairanjaringan, lendir, dan sel-sel
epitel yang menyusun dinding rahim Menstruasi terjadi apabila sel telur tidak dibuahi oleh sel
sperma
 Fertilisasi merupakan proses peleburan inti sel sperma dengan inti sel telur sehingga membentuk
zigot. Proses fertilisiasi ini terjadi di dalam tuba fallopi. Setelah terjadi fertilisasi, zigot yang
terbentuk akan melakukan pembelahan dan berkembang menjadi embrio yang pada kondisi ini
seseorang mengalami kehamilan.
 Perkembangan embrio dalam kandungan dapat dibagi menjadi beberapa periode, yaitu trimester
pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga.
 Penyakit yang terjadi pada sistem reproduksi manusia antara lain epididimitis.
A. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : Menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : Materi
Kelas XI
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi tema projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 100
Sintak Menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
(stimullasi/ pada topik
pemberian  Pembelahan Sel
rangsangan) - Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
dengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto tentang :
 Gambar Fase- fase Pembelahan Mitosis dan Ciri Setiap Fase
Pembelahan Mitosis

 Gambar Fase -fase Pembelahan Meiosis


1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Waktu

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Mendengar
 Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang
materi pelajaran mengenai :
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
(pertanyaan/ disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang :
masalah)  Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Misalnya :
 mengapa sel mengalami pembelahan.
 pembelahan sel dibedakan menjadi dua, yaitu
 Mengapa pada pembentukan sel kelamin melalui proses
pembelahan meiosis

Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab


collection pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian,
data)  Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer sekolah untuk mencari dan
membaca tentang
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Mengumpulkan informasi
Mencari dan mengumpulkan data/ informasi tentang
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
pada buku atau sumber belajar lainnya yang relevan.
 Saling tukar informasi tentang :
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Waktu
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil


processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data :
Data)  Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta
didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang
:
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Waktu
pengamatan secara tertulis tentang
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran

Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Peserta didik mendapatkan tugas untuk menyelesaikan proyek. Proyek yang akan
dikerjakan oleh peserta didik adalah membuat poster tentang upaya pencegahan
penularan penyakit seksual.
 Apabila peserta didik telah selesai menyusun poster, peserta didik diminta untuk
mempersentasikan hasilnya di depan kelas.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu :
 Pembelahan Sel
- Pembelahan Mitosis
- Pembelahan Meiosis
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materitema// projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti 60
Sintak menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
(stimullasi/ pada topik Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia dengan
pemberian cara :
rangsangan)  Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto tentang
 Mengamati :
Peserta didik diminta mengamati gambar berikut ini :

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung),
 peserta didik diminta untuk membaca materi yang terdapat
Benign Prostatic Hyperplasia terbatas, peserta didik dapat
menyelesaikannya di luar jam pelajaran seperti beberapa
tugas sebelumnya.
 Mendengar
pemberian materi oleh guru
 Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang
materi pelajaran mengenai :
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
(pertanyaan/ disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang :
masalah)  Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Misalnya : Mengapa seorang laki-laki dianjurkan untuk
berkhitan? Kira-kira apa manfaat dikhitan?
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
collection pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian,
data)  Wawancara dengan nara sumber
 Mengumpulkan informasi
Mencari dan mengumpulkan data/ informasi tentang
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
pada buku atau sumber belajar lainnya yang relevan.
 Aktivitas :
 Peserta didik diminta untuk menceritakan kepada teman
sebangkunya tentang hierarki kehidupan dari mulai sel hingga
terbentuk individu
 Peserta didik diminta untu memperhatikan gambar struktur
organ penyusun system reproduksi pada laki-laki dan
lengkapilah nama organ-organ tersebut sesuai dengan
keterangan yang terdapat pada Tabel 1.1 yang ada di buku
siswa

 Peserta didik diminta untuk memperhatikan gambar struktur


organ penyusun sistem reproduksi pada perempuan kemudian
lengkapilah sistem reproduksi pada perempuan dan
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
lengkapilah nama organ-organ tersebut sesuai dengan
keterangan yang terdapat pada Tabel 1.2! yang ada di buku
siswa

 Membaca sumber lain selain buku teks,


mengeksplor pengetahuannya dengan membaca buku referensi
tentang
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
 Mempresentasikan ulang
 Peserta didik diminta secara berkelompok membuat grafik
level hormon dalam siklus menstruasi
 Mendiskusikan
 peserta didik diminta untuk menceritakan kepada teman
sebangkunya tentang hierarki kehidupan dari mulai sel hingga
terbentuk individu
 Mengulang
 Saling tukar informasi tentang :
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data :
Data)  Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
antara lain :
 Peserta didik diminta untuk menyelesaikan tugas yang
terdapat pada fitur “Ayo kita Pikirkan “ Yang ada di buku
siswa
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 40 menit ) Waktu
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara
individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran

Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
 Peserta didik diminta menyusun brosur. tentang berbagai upaya pencegahan
penyakit

Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu :
 Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
- Organ Reproduksi pada Laki-laki
- Spermatogenesis
- Organ Reproduksi pada Perempuan
- Oogenesis
- Siklus Menstruasi
- Fertilisasi dan Kehamilan
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materitema// projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 100
Sintak menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
(stimullasi/ pada topik
pemberian  Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
rangsangan) - Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
dengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto tentang :
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Mendengar
 Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang
materi pelajaran mengenai :
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
(pertanyaan/ disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang :
masalah)  Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Misalnya :
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
collection pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian,
data)  Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium computer sekolah untuk mencari dan
membaca tentang
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis

 Aktivitas :
 Peserta didik diminta membuat kelompok 4-5 orang untuk
melakukan studi lapangan tentang penyakit pada sistem
reproduksi. Sebelum peserta didik melakukan studi lapangan,
terlebih dahulu guru membimbing peserta didik
 Selanjutnya, setiap kelompok diharuskan untuk menyusun
daftar pertanyaan yang akan ditanyakan kepada petugas
kesehatan. Sebelum peserta didik berangkat menuju pusat-
pusat kesehatan, peserta didik diminta agar bersikap sopan
dan santun ketika melakukan wawancara dengan tugas
kesehatan.
 Mengumpulkan informasi
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Saling tukar informasi tentang :
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil


processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data :
Data)  Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta
didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang
:
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 40 menit ) Waktu
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran

Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

4. Pertemuan Ke- 4( 2 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu :
 Kelainan dan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
- Gonorhoe (GO)
- Sifilis (Raja Singa)
- Herpes Simplex Genitalis
- HIV/ AIDS
- Keputihan
- Epididimitis
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materitema// projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
4. Pertemuan Ke- 4( 2 x 40 menit ) Waktu
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 60
Sintak menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(stimullasi/ perhatian pada topik
pemberian  Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
rangsangan) dengan cara :
 Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto tentang :
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
 Mendengar
 Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang
materi pelajaran mengenai :
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
(pertanyaan/ disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang :
masalah)  Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Misalnya :
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
collection pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian,
data)  Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium computer sekolah untuk mencari dan
membaca tentang
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
 Aktivitas :
 Peserta didik diminta mempresentasikan hasil proyek yang
mereka buat pada pertemuan pertama tentang berbagai
upaya pencegahan penyakit yang didepan kelas
 Mengumpulkan informasi
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
4. Pertemuan Ke- 4( 2 x 40 menit ) Waktu
Manusia
 Saling tukar informasi tentang :
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil


processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data :
Data)  Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan
sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta
didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang
:
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
Manusia
 Mengemuakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
 Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi
4. Pertemuan Ke- 4( 2 x 40 menit ) Waktu
Manusia
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran

Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar
jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

E. Penilaian
1. Jenis/teknik Penilaian:
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
- Penilaian Observasi, Mengamati sikap peserta didik dalam melakukan diskusi yang
mencakup kesantunan, percaya diri dan kemampuan bermusyawarah
- Penilaian Diri (self assessment)
- Penilaian Teman Sebaya peer assessment)
- Penilaian Jurnal (anecdotal record)

b. Pengetahuan
- Tes Tertulis Uraian atau Pilihan Ganda, Melakukan tes untuk mengetahui
pemahaman siswa tentang perubahan sosial dan dampaknya
- Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan.
- Penugasan, Membuat kesimpulan tentang penyebab dan dampak perubahan sosial
dalam masyarakat dan menyebutkan sumber-sumber bacaan yang digunakan

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja, Praktik/Kinerja Kemampuan berdiskusi sesuai perannya
tentang dampak yang terjadi akibat perubahan sosial di masyarakat sekitar
- Penilaian Proyek,
- Penilaian Produk,
- Penilaian Portofolio
- Penilaian Tertulis

2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga
d. Pertemuan Keempat
D. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh
instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah
No Nama Siswa Skor SikapKode Nilai
BS JJ TJ DS Skor
1 … 75 75 50 75 275 68,75 C
2 … ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka
guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya
Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah
No Pernyataan Ya Tidak Skor SikapKode Nilai
Skor
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota
2 mendapatkan kesempatan untuk 50
250 62,50 C
berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan
juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...
Jumlah
No Pernyataan Ya Tidak Skor SikapKode Nilai
Skor
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri kepada 450 90,00 SB
3 100
anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas
rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan
penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek
- Penilaian Produk
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga
d. Pertemuan Keempat
e. Pertemuan Kelima

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi (belum mencapai ketuntasan belajar) akan dijelaskan kembali
oleh guru. Guru melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis atau memberikan tugas individu
terkait dengan topik yang telah dibahas. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang
disesuaikan, contoh: pada saat jam belajar, apabila masih ada waktu, atau di luar jam pelajaran (30 menit
setelah jam pelajaran selesai).

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ........................
Kelas/Semester : ........................
Mat Pelajaran : ........................
Ulangan Harian Ke : ........................
Tanggal Ulangan Harian : ........................
Bentuk Ulangan Harian : ........................
Materi Ulangan Harian : ........................
(KD/Indikator : ........................
KKM : ........................

Nama Peserta Nilai Indikator yang Belum Bentuk Tindakan Nilai Setelah
No Ket.
Didik Ulangan Dikuasai Remedial Remedial
1
2
3
4
dst,
b. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi sebelum waktu yang telah
ditentukan, diminta untuk soal-soal pengayaan berupa pertanyaan-pertanyaan yang lebih fenomenal dan
inovatif atau aktivitas lain yang relevan dengan topik pembelajaran. Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat
dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan.

..................., ..... Juli 20....

Mengetahui
Kepala SMP............ Guru Mata Pelajaran

............................................ ............................................
NIP : NIP :

Anda mungkin juga menyukai