Anda di halaman 1dari 14

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena


hanya dengan Rahmat dan Penyertaan-Nya kami dapat
menyelesaikan

Laporan Hasil Observasi yang berjudul


“KebersihanLingkungan Madrasah “ ini. Dengan karya tulis ini, kita
dapat belajar dan dapat memahami cara hidup sehat dan aktif
dalam kegiatan KBM di Madrasah ini.

Kami sebagai penulis pastinya memiliki beberapa tujuan


penting dalam menyampaikan karya tulis ini. Diantaranya adalah :
untuk menjaga kebersihan lingkungan Madrsah, agar dapat
menjaga kebersihan di ruangan kelas. Tujuan ini pastinya agar
siswa – siswi dapat mengikuti dan menerima pelajaran yang
diberikan oleh Bapak / Ibu guru di MAN 3 Tangerang ini dengan
aktif dan semangat. Sehingga apa yang disampaikan oleh Bapak /
Ibu guru dapat diterima dan dicerna otak.

Dengan demikian, kita semuanya harus menjaga kebersihan


lingkungan kita di MAN 3 Tangerang. Karena bila lingkungan
bersih, maka setiap siswa akan dapat menghirup oksigen yang
bersih dan ramah lingkungan. Sehingga otak manusia dapat
berfungsi di saat pekarangan kelas dan Madrasah bersih tanpa
ada sampah atau sejenisnya.
Tangerang,30 Juli 2019

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................

KATA PENGANTAR ....................................................................................

DAFTAR ISI ................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG ......................................................................................

BAB II : PEMBAHASAN

A.PENGERTIAN KEBERSIHAN...........................................................................

B.Rumusan Permasalahan...........................................................................

C. Gerakan Menjaga Kebersihan Kelas.........................................................


BAB III PENUTUP

A.KESIMPULAN ..........................................................................................

B.SARAN ....................................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seringkali kita mendengar slogan-slogan di berbagai


tempat terutama di sekolah/Madrasah, yang isinya
mengajak kita untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Akan tetapi slogan tersebut tidak kita pedulikan, slogan
tersebut fungsinya hanya seperti hiasan belaka tanpa ada
isinya, padahal isi dari sebuah slogan sangat penting bagi
kita. Banyak slogan yang mengajak kita untuk menjaga
kebersihan, tapi apa kenyataannya? Siswa masih
membuang sampah sembarangan, selain ini siswa juga
merobek-robek kertas dalam kelas dan bila memakan jajan
di tempat nya bungkusnya dibuangnya juga di tempat nya,
padahal di tempat-tempat tersebut telah disediakan
tempat sampah. Tentu kita tidak mau Madrasah kita
menjadi kotor, kumuh dan penuh dengan sampah.
Disamping itu sampah yang kita buang sembarangan tadi
juga dapat mencemari lingkungan, baik di dalam kelas
maupun di luar kelas dan juga dapat menyebabkan
suasana belajar kita tidak nyaman.

BAB II
PEMBAHASAN
KEBERSIHAN LINGKUNGAN MADRASAH
A.Pengertian Kebersihan Lingkungan
Kebersihan merupakan salah satu hal terpenting untuk
menciptakan kesehatan lingkungan. Kebersihan juga berperan
penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan tentram.
Tentu saja bila lingkungan yang kumuh akan menjadikan orang
menjadi enggan berlama lama untuk berada di lingkungan tersebut.
Maka kebersihan adalah harga mutlak untuk mewujudkan
lingkungan yang nyaman, termasuk lingkungan Madrasah.
Bagaimana mungkin siswa mampu menangkap pelajaran yang
disampaikan dengan maksimal bila siswa itu sendiri kurang nyaman
berada di kelas karena kotor. Belum lagi kamar mandi sekolah yang
identik dengan bau dan kotor karena perilaku jorok para siswa.
Lingkungan di sekitar kelasX IPS2-X MIPA3 kondisinya cukup
bersih, sehingga siswa-siswi dari kelas X IPS2-X MIPA3 merasa
nyaman dan tidak terganggu dengan bau-bau sampah yang busuk.
Sedangkan disekitar lingkungan kelas X Agama2,X
Agama1,kondisinya sangat memperhatinkan bau toilet yang sangat
menyengat, membuat kelas X Agama2, X Agama1 tidak merasa
nyaman,dan terganggu dengan bau toilet.
Lingkungan kelas X MIPA1, kondisinya
cukup bersih karena berada di lantai atas,dan sangat sejuk karena
adanya angin,Sehingga KBM tidak terganggu.
Disekitar lingkungan kelas X IPS2- X MIPA terdapat bunga-bunga
yang indah serta pepohonan yang rindang.Dan di sekitar bangunan
terdapat papan visi-misi.Setiap kelas memiliki satu pembuangan
sampah yang terletak di depan kelas. Tapi sayang, setiap di depan
kelas terdapat selokan,tetapi selekon tersebut tidak terawat,karena
banyak siswa yang masih membuang sampah di selokan tersebut.
Kebersihan lingkungan kelas X IPS2- X MIPA cukup bersih sehingga
siswa-siswi dapat belajar dengan baik dan merasa nyaman dengan
lingkungan tersebut.Dan Guru-Guru juga bisa merasa nyaman
dengan lingkungan yang bersih.
Untuk toilet masih kurang bersih karena masih banyak siswa
yang belum bisa merawat dan menjaga toilet dengan baik, sehingga
menimbulkan bau yang tidak enak. Dan untuk Mushola sudah cukup
baik/bersih. Untuk lapangan sudah cukup baik,hanya saja masih ada
sedikit sampah yang terlihat. Untuk kantin masih kurang bersih dan
masih banyak sampah yang terlihat.
B.Permasalahan
Ada beberapa permasalahan penting yang harus kita bahas
dalam makalah ini, diantaranya adalah
1.)Kebersihan lingkungan mendorong semangat belajar siswa
Dalam setiap aspek dan perilaku siswa tentunya tampak dari
kebiasaan nya setiap hari. Demikianlah dengan lingkungan kelas
bahkan lingkungan sekolah sekalipun. Bila lingkungan
sekolah/madrasah maupun lingkungan kelas termasuk ruangan
kelas bersih dan ditata sebaik-baiknya, maka motivasi belajar yang
timbulpun akan mengajak siswa untuk semangat dalam mengikuti
pembelajaran.
2) Kebersihan lingkungan menjadi keunggulan Madrasah
Kita tahu bahwa kebersihan lingkungan Madrasah juga berdampak
dan berpengaruh besar bagi siswa terlebih lagi bagi
sekolah/Madrasah itu sendiri. Karena semua orang pasti
menyelidiki situasi maupun keadaan sekolah/Madrasah sebelum
menjadi siswa disekolah tersebut. Jadi, untuk menjaga nama baik
sekolah/Madrasah, setiap penggerak-penggeraknya harus menjaga
kebersihan dan kenyamanan di sekolah/madrasah serta keamanan
disekolah/madrasah. Terlebih dahulu bagi para siswa / siswi di
MAN 3 Tangerang.
3) Perilaku sebagai cermin Madrasah
Dalam setiap aspek, perilaku suatu individu mempengaruhi
karakter masa depannya. Dengan demikian, sekolah/Madrasah
dinilai oleh masyarakat setempat dengan melihat berbagai macam
karakteristik seseorang siswa maupun sekelompok orang siswa di
MAN 3 Tangerang. Inilah yang disebut dengan cermin kepribadian.
Yaitu memperlihatkan karakteristik seorang siswa di MAN 3
Tangerang.
4) Kebersihan dapat memperlancar otak manusia
Perlu kita tahu bahwa lingkungan bersih atau tidaknya berdampak
besar bagi otak manusia. Karena oksigen berupa O2 yang dihirup
melalui paru-paru sebagian besar berfungsi untuk memperlancar
peredaran darah melalui saraf otak manusia. Hal inilah yang selalu
dikhawatirkan oleh manusia. Sehingga mereka dapat menjaga
kebersihan lingkungan disekitarya.

5) Penanaman pohon baik untuk lingkungan


Penanaman pohon kembali atau yang paling identik dengan
penghijauan dapat mempengaruhi besarnya jumlah oksigen yang
dapat dihirup oleh manusia. Bila dilingkungan sekolah ditanami
pohon-pohon rindang, maka di tempat itu pasti banyak terdapat
oksigen yang bersih dan segar. Dan pohon pohonan juga dapat
mengurangi polusi dan sinar matahari secara langsung.

C. Gerakan Menjaga Kebersihan Kelas dan Sekolah/Madrasah


* Menyapu dan Mengepel Lantai Kelas Secara Teratur
Menyapu lantai ruang kelas dapat dilakukan ketika sebelum
pelajaran dimulai, dan setelah pelajaran selesai. Sehingga ruang
kelas selalu bersih. Suasana kelas menjadi nyaman untuk belajar.
Selain dilakukan oleh regu piket kelas menyapu dan mengepel lantai
ruang kelas juga dapat dilakukan secara bergotong royong seluruh
warga kelas.
*Membersihkan Meja dan Kursi
Meja dan kursi perlu dibersihkan secara teratur. Kita dapat
menulis dan membaca dengan nyaman di meja yang bersih. Cara
membersihkan meja dan kursi adalah dengan menggunakan
kemoceng. Membersihkan meja dan kursi dilakukan rutin setiap
hari seperti menyapu ruang kelas. Apabila meja sudah terlalu kotor
dan tidak bisa dibersihkan menggunakan alat sederhana, meja dan
kursi dapat dibersihkan dengan cara menggunakan air (dicuci),
maka dari itu hindarilah perbuatan seperti mencoret meja
menggunakan tip-ex, dan sebagainya.

*Membuang Sampah di Tempat Sampah


Membuang sampah di tempatnya wajib kita lakukan untuk
menciptakan lingkungan yang bersih. Apabila kita membuang
sampah sembarangan, selain memberikan kesan jorok dan tidak
enak dilihat juga akan menimbulkan bau yang tidak sedap di sekitar
halaman sekolah/madrasah.
*Menjaga Kebersihan Fasilitas yang Ada di Sekolah/Madrasah
Tindakan ini sangat penting karena apabila kita tidak menjaga
kebersihan fasilitas, warga sekolah/Madrasah pun menjadi tidak
nyaman menggunakan fasilitas tersebut. Contohnya, kamar mandi,
sering sekali kamar mandi menjadi sarana yang paling tidak nyaman
digunakan karena kurangnya kesadaran warga sekolah/Madrsah
dalam menjaganya. Maka dari itu, mulai lah kita menjaga fasilitas -
fasilitas di sekolah/Madrasah. Pada dasarnya,menjaga kebersihan
lingkungan sekolah/Madrasah itu sangatlah penting. Hal ini bukan
hanya dilaksanakan oleh petugas kebersihan di sekolah/Madrsah
tapi juga dibutuhkan peran serta warga sekolah/Madrasah untuk
menjaganya.
Lingkungan adalah sesuatu gejala alam yang ada disekitar kita,
dimana terdapat interaksi antara faktor biotik (hidup) dan faktor
abiotik (tak hidup). Lingkungan menyediakan rangsangan
(stimulus) terhadap individu dan sebaliknya individu memberikan
respons terhadap lingkungan. Dalam proses interaksi itu dapat
terjadi perubahan pada diri individu berupa perubahan tingkah
laku.Oemar Hamalik (2004 : 194) dalam teorinya “Kembali ke Alam”
menunjukan betapa pentingnya pengaruh alam terhadap
perkembangan peserta didik. Menurut Oemar Hamalik (2004: 195)
Lingkungan (environment) sebagai dasar pengajaran adalah faktor
kondisional yang mempengaruhi tingkah laku individu dan
merupakan faktor belajar yang penting. Lingkungan yang berada
disekitar kita dapat dijadikan sebagai sumber belajar. Lingkungan
meliputi: Masyarakat disekeliling sekolah/Madrasah; Lingkungan
fisik disekitar sekolah/Madrasah, Bahan-bahan yang tersisa atau
tidak dipakai dan bahan-bahan bekas dan bila diolah dapat
dimanfaatkan sebagai sumber atau alat bantu dalam belajar; dan
Peristiwa alam dan peristiwa yang terjadi dalam masyarakat.
Dengan adanya pemanfaatan lingkungan sebagai media
pembelajaran ini guru berharap siswa akan lebih akrab dengan
lingkungan sehingga menumbuhkan rasa cinta.
D. Deskripsi Manfaat

Membersihkan lingkungan sekolah/madrasah dapat menyebabkan


lingkungan sekolah/madrasah menjadi bersih dan indah di pandang.
Sehingga siswa terasa lebih nyaman. Karena jika lingkungan belajar kita
bersih, maka kita pun akan merasa nyaman dan tenang untuk memulai atau
melakukan aktifitas di sekolah/madrasah. Membuat aktifitas jadi lebih
semangat,karena di lingkungan sekolah/madrasah yang bersih, kita akan jauh
lebih aman, nyaman dan tidak mudah loyo. Mengingat udara yang bersih yang
kita hirup sangat berpengaruh terhadap kinerja otak kita,otak menjadi fresh
udara yang dihirup bersih kaya akan oksigen yang memang dibutuhkan otak
dan tubuh kita. Semakin betah di lingkungan sekolah/madrasah,karena
lingkungan sekolah/madrasah yang bersih dan rapi membuat kita juga
semakin betah berada di lingkungan sekolah/madrasah. Manfaat menjaga
kebersihan lngkungan sekolah/madrasah ini sangat penting ditanamkan
sejak dini. Dengan kebiasaan menjaga kebersihan lingkunagn
sekolah/madrasah nantinya juga akan terbawa kemanapun kita tinggal di
lingkungan rumah, Jika kita sudah terbiasa menjaga lingkungan
sekolah/madrasah, semua pekerjaan tentang kebersihan menjadi lebih ringan
dan tidak menjadi beban lagi. Selalu menjaga kebersihan lingkungan
sekolah/madrasah memberikan efek yang cukup bagus untuk kesehatan.
Adapun beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan
lingkungan sekolah/madrasah, yaitu mengurangi sampah,melakukan
penghijauan dengan menanam pohon dan merawatnya dengan baik,
mengurangi penggunaan kantong plastic yang sulit di daur ulang. MenJaga
Kebersihan Toilet, Melakukan Piket Kelas, membersihkan Saluran Air. Jika
lingkungan sekolah/madrasah terjaga kebersihan dan kerapiannya, hal itu
akan menambah rasa nyaman bagi semua warga sekolah/madrasah dalam
melaksanakan kegiatan belajar dan mengajarnya.
BAB III

PENUTUP

A.KESIMPULAN

Kebersihan lingkungan merupakan hal yang tak terpishkan dari


kehidupan manusia dan merupakan unsur fondamental dalam ilmu kesehatan
dan pencegahan. Yang dimaksud dengan kebersihan lingkungan adalaah
menciptakan lingkungan yang sehat sengingga tidak mudah terserang
berbagai penyakit seperti demam berdarah, muntaber dan lainnya. Ini dapat
di capai dengan menciptakan lingkungan yang bersih indah dan nyaman.
Kebersihan akan lebih menjamin kebersihan seseorang dan menyehatkan.
Kebersihan tidak sama dengan kemewahan, kebersihan adalah usaha manusia
agar lingkungan tetap sehat terawat secara kontinyu. Bila sudah terbiasa
menjaga kebersian maka jika melihat tempat yang tidaak bersih pwerlu
segera kita bersihkan agar hilang dari pandangan mata. Semakin banyak
kotoran yg di biarkan numpuk semakin tidak baik untuk dilihat yang lebih
bahaya lagi akan mendatangkan berbagai penyakit atau wabah disekitarnya.
Dalam hubungan ini umat beragama dan masyarakat sekitar mutlak
dibutuhkan dalam menciptakan lingkungan masyarakat bersih dan sehat.
Kondisi bersih sangat mendukung kenyamanan dan menarik,sebaliknya
tempat yang kotor menjadikan kondisinsuram dan menjengkelkan.

Sebagaimana hadist Rasulullah SAW yang berarti “Sesungguhnya Allah


Ta’ala itu baik (dan) menyukai kebaikan, bersih (dan) menyukai kebersihan,
mulia (dan) menyukai kemuliaan, bagus (dan) kebagusan, oleh sebab itu
bersihkanlah lingkunganmu”. (HR. At-Turmudzi)

B. Saran

1. Lingkungan sekolah/madrasah seharusnya dijaga tetap rapih dan bersih


agar mencerminkan kepribadian semua warga sekolah/madrasah.

2. Keindahan dan kebersihan kelas harusnya dijaga oleh setiap siswa


penghuni kelas tersebut,bukan justru menjadi pekerjaan tukang kebersihan.
Tugas : Guru pembimbing :

Bahasa Indonesia HEBI HUMAEDI

MAKALAH LAPORAN HASIL OBSERVASI


DISUSUN OLEH :

1. NABIL MUHAMMAD FAUZ


2. NURANNISA FADHILAH RAHMAH
3. NUR FAJAR ALIANSYAH
4. ROSPI RAHMADANIYAH
5. SAMSUL BAHRI
6. UMI LASTARI
7. YULANDA KHOIRUNNISA

Anda mungkin juga menyukai