D
DENGAN DIAGNOSA MEDIS NEFROLITIASIS + CYSTITIS
DI RUANG CERMAI RSUD KLUNGKLUNG
TANGGAL 17 SEPTEMBER SAMPAI 20 SEPTEMBER 2019
I. PENGKAJIAN
1. Data Umum
1. Identitas Pasien
Nama : Tn. D
Umur : 44 Tahun
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Laki-laki
Status : Menikah
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Peternak
Suku Bangsa : Indonesia
Alamat : Banjar Alas Ngandang Rendang Karangasem
Tanggal Masuk : 16 September 2019
Tanggal Pengkajian : 17 September 2019
No. Register : 253983
Diagnosa Medis : Nefrolitiasis + Cystitis
2. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
a. Saat MRS : Pasien datang dengan keluhan nyeri pada perut bagian bawah
tembus ke pinggang sejak pukul 02.00 wita dengan skala nyeri 5
b. Saat Pengkajian : Saat dilakukan pengkajian pasien mengatakan mengeluh nyeri pada
perut bagian bawah menjalar ke pinggang dengan skala nyeri 3, nyeri seperti ditusuk
tusuk, nyeri dirasakan saat melakukan aktivitas dan pasien tampak meringis
5. Genogram :
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
6. Riwayat Sosiokultural
Orang yang berarti: Tn.D mengatakan kalau keluarganya sangat berarti yaitu istri
dan anaknya.
Hubungan dengan keluarga: Harmonis, Tidak ada masalah sama sekali dalam
keluarga
Hubungan dengan orang lain: Baik dan tidak ada masalah.
Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain: Tidak ada masalah.
Spiritual
Nilai dan keyakinan: Tn.D beragama Hindu dan mengikuti keyakinan sesuai
ajaran agamanya.
Kegiatan ibadah: Tn.D Rajin mengikuti ibadah sesuai hari raya umat hindu.
b. Pola Nutrisi-Metabolik
Sebelum sakit :
Pasien mengatakan sebelum sakit biasa makan 3x sehari dengan menu nasi, daging
dan sayur- sayuran dan minum air putih kurang lebih 6 gelas/hari ( 1 gelas 200cc).
Saat sakit :
Pasien mengatakan nafsu makan baik dan menghabiskan hampir 1 porsi makanan
yang disediakan dan minum air putih ± 3 gelas/hari ( 1 gelas 200cc).
c. Pola Eliminasi
1) BAB
Sebelumsakit :
Pasien mengatakan sebelum sakit biasa BAB 1-2 x sehari, dengan konsistensi
lembek, berwarna kuning dan bau khas feses, tidak terdapat darah dalam feses
Saatsakit :
Pasien mengatakan saat dirawat di RS pasien BAB tetapi sedikit
2) BAK
Sebelumsakit :
Pasien mengatakan sebelum sakit biasanya BAK 4-5x sehari dengan warna
kuning jernih dengan bau khas urine
Saatsakit :
Pasien mengatakan pasien BAK 2-3x sehari dengan warna kuning, dengan bau
khas urine
d. Polaaktivitasdanlatihan
1) Aktivitas
KemampuanPerawatanDiri 0 1 2 3 4
Makan dan minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Berpindah
0:mandiri, 1: Alat bantu, 2: dibantu orang lain, 3: dibantu orang lain danalat, 4:
tergantung total
2) Latihan
Sebelum sakit
Pasien mengatakan biasa beraktivitas sehari - hari seperti bekerja di peternakan
Saat sakit
Pasien mengatakan saat sakit hanya bisa tidur di tempat tidur rumah sakit
k. Pola Nilai-Kepercayaan
Pasien mengatakan beragama Hindu, sebelum sakit pasien sering sebahyang di Pura
dan saat sakit pasien hanya bisa berdoa di tempat tidur
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Lemas
b. Tanda-tanda Vital : Nadi = 82x/Menit, Suhu =36oc , TD =120/70 mmHg,
RR =22x/menit
c. Keadaan fisik
a. Kepala dan leher :
Kepala : I = kulit kepala bersih, rambut hitam, persebaran rambut merata
P = tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan
Mata : I = bentuk mata simetris, seclera aninterik, konjugtiva anemis
P = tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan pada mata
Hidung : I = Kebersihan hidung baik, distribusi bulu hidung baik, tidak
ada sumbatan atau sekret, lubang hidung simetris
P = tidak ada nyeri tekan
Mulut : I = mukosa bibir kering, kebersihan gigi dan mulut baik
Telinga : I = telinga simetris, tidak ada lesi, tidak terdapat serumen
P = tidak ada nyeri tekan, tidak ada nyeri tekan pada sinus
frontalis, sinus maksilaris, sinus etmoidalis, dan sinus spenoidalis
Leher : I = tidak tampak pembesaran kelenjar tiroid
P = tidak teraba nyeri tekan
b. Dada :
Paru
I = bentuk dada simetris, tidak ada lesi, RR : 22 x/menit
P = teraba taktil vocal fremitus, tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan
P = suara sonor
A = suara vesikuler
Jantung
P : suara dulnes
Payudara
d. abdomen :
I : bentuk simetris, tidak ada distensi, tidak ada lesi dan luka pasca
oprasi
A : peristaltik 8 x/menit
P : tidak ada pembesaran hevar, terdapat nyeri tekan abdomen
P : suara timpani
e. Genetalia :
Tidak dikaji
f. Integumen :
I : warna kulit sawo matang, tidak ada jejas
P : turgor kulit elastis, tidak ada edema
g. Ekstremitas :
Atas
I : kedua tangan simetris, terpasang infus RL 20 tpm pada tangan kanan
P : akral teraba hangat, tidak ada edema, CRT< 2 detik
Bawah
I : tidak ada jejas
P : akral hangat
5. Pemeriksaan Penunjang
(Terlampir)
6. Data Tambahan
(Terlampir)
7. Therapi
No Tgl Awal Nama Dosis Rute Indikasi
diberikan
1. 16-09-2019 RL 18 tpm IV Memenuhi kebutuhan cairan
2 Levofloxacin 2x500 mg Oral Mengurangi infeksi bakteri
B. ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
KOLABORATIF/
KEPERAWATAN
Infeksi
DS : Nyeri akut
Kerusakan sel
P = pasien mengatakan nyeri
perut bagian bawah
Pelepasan mediator nyeri
Q = nyeri dirasakan seperti
ditusuk tusuk
Merangsang Nosiseptor
R = nyeri dirasakan di perut
bagian bawah menjalar ke
pinggang Dihantarkan
Serabut tipe A
S = Skala nyeri 3 Serabutn tipe C
T = nyeri saat beraktivitas
Medulla spinalis
Nyeri tekan pada abdomen
NYERI AKUT
TERATASI
F. Implementasi Keperawatan
Hari/ No Ttd
Tindakan Keperawatan Evaluasi proses
Tgl/Jam Dx
S = Skala nyeri 3
DO :
- Pasien tampak
memegang perut
- Pasien tampak mengerti
dengan tehnik yang
diajarkan
14.30 WITA Memonitor vital sign
DS : -
DO :
- TD :120/80 mmhg
- N : 82 x/menit
- S : 36,3OC
- RR =20x/menit
Rabu , 18
september
2019
05.00 WITA DS : -
Memonitor vital sign
DO :
- TD :120/70 mmhg
- N : 80 x/menit
- S : 36OC
- RR =22x/menit
S = Skala nyeri 3
DO :
- Pasien tampak
memegang perut
- Pasien tampak mengerti
dengan tehnik yang
diajarkan
DS : -
14.00 WITA Memonitor vital sign
D0 :
- TD :120/70 mmhg
- N : 80 x/menit
- S : 36,2OC
- RR =20x/menit
Kamis , 19
September
2019
05.00 WITA Memonitor vital sign
DS : -
DO :
- TD :120/70 mmhg
- N : 82 x/menit
- S : 36,5OC
- RR =20x/menit
S = Skala nyeri 2
10.00 WITA
Mengajarkan tentang teknik non DS : Pasien mengatakan
farmakologi. melakukan tehnik nafas dalam
yang diajarkan oleh perawat saat
nyeri
DO :
- TD :120/70 mmhg
- N : 82 x/menit
- S : 36O
- RR =20x/menit
Jumat , 20
september
2019
Memonitor vital sign
05.00 WITA
DS : -
DO :
- TD :110/70 mmhg
- N : 80 x/menit
- S : 36, 6OC
- RR =20x/menit
DS : -
DO :
- TD :110/70 mmhg
- N : 78 x/menit
- S : 36,4OC
- RR =20x/menit
G. Evaluasi Keperawatan
Hari/Tgl
No No Dx Evaluasi TTd
Jam
1 Jumat, 20 S:
September
pasien mengatakan nyeri
2019
berkurang dengan skala nyeri 1
09.30 WITA pasien mengatakan merasa
nyaman saat nyeri berkurang
O:
A : masalah teratasi