Anda di halaman 1dari 27

Tutorial

Pembuatan Causal Loop Diagram


Dengan SoftwareVensim PLE

Lukmanulhakim Almamalik
almamalik@yahoo.com
2016
Pendahuluan
Setelah Anda mengenal dan memahami fungsi masing masing tombol dari menu
Vensim PLE, maka akan dilanjutkan dengan tutorial pembuatan causal loop
diagram. Dalam tutorial ini Anda akan diminta untuk membuat causal loop diagram
seperti di gambar 1.

Tabungan dan Pendapatan

pendapatan
+ +
bunga tabungan + tabungan - +
+

-
kerja usaha

Gambar 1. Causal Loop Diagram Tabungan dan Pendapatan

Untuk memulai pembuatan Causal Loop Diagram dengan software Vensim PLE,
buka menu utama Vensim PLE seperti gambar 2.

Gambar 2 Tampilan Utama Vensim PLE


Untuk memulai bekerja dengan suatu model baru
 Klik dengan tombol kiri mouse menu File dan pilih New Model. Vensim
PLE akan kembali memunculkan kotak dialog Model Setting Time Bounds
seperti gambar 3.

Gambar 3 Tampilan Kotak Dialog Model Settings

Anda tidak perlu terlebih dahulu memperhatikan parameter-parameter yang ada pada
kotak dialog tersebut, sehingga Anda tinggal klik tombol OK atau tekan tombol
Enter dari keyboard. Suatu Lembar Kerja (Build Window) kosong akan muncul
tempat Anda membuat ‘sketsa’ causal loop diagram seperti gambar 4.

Gambar 4 Tampilan Lembar Kerja Vensim PLE


Untuk menset font (default)

Set default huruf (font) untuk sketsa model ini ke jenis huruf Arial 12, sebagai
berikut:
 Klik pada nama huruf di ujung sisi kiri Status Bar. Karena Anda tidak
mempunyai item yang dipilih, akan muncul kotak dialog apakah Anda ingin
mengubah default huruf dan warnanya. Klik tombol Yes. Kotak dialog View
Dialog akan muncul seperti gambar 5.

Gambar 5 Tampilan View Defaults

Untuk Membuat dan Memberi nama Variabel

 Pilih tool Variabel – Auxiliary/Constant dari Sketch Tools dengan


mengkliknya menggunakan tombol kiri mouse.
 Kemudian klik tombol kiri mouse pada Lembar Kerja (Build Window)
tempat Anda ingin menempatkan variabel. Kotak editing akan terbuka seperti
gambar 6.
Gambar 6 Tampilan Pemberian Nama Variabel
 Tulis “Bunga Tabungan” kemudian tekan tombol Enter dari keyboard.
 Kata “Bunga Tabungan” ini akan muncul pada sketsa Lembar Kerja dengan
jenis huruf Arial 12 seperti gambar 7.

Gambar 7 Tampilan Variabel Bunga Tampilan di Lembar Kerja

 Ulangi proses ini untuk membuat variabel-variabel lain, yaitu “Tabungan”,


“Pendapatan”, dan “Kerja Usaha”, seperti gambar 8.

Gambar 8 Tampilan Variabel-Variabel Lainnya:


Tabungan, Pendapatan, dan Kerja Usaha

Catatan:
 Jika Anda menemukan bahwa Anda telah salah menuliskan nama variabel,

untuk memperbaikinya, pilih tool Variable – Auxiliary/Constant dari


Sketch Tools, dan klik pada nama variabel yang salah menuliskannya. Ini
akan membuka kotak editing kembali untuk varibel tersebut.
 Jika Anda menginginkan untuk menghapuskan variabel tersebut semuanya,

atau elemen lain dari sketsa, pilih tool Delete dari Sketch Tools, dan
klik elemen yang akan dihapus.

Untuk menghubungkan antar variabel

 Pilih tool Arrow dari Sketch Tools dengan mengkliknya menggunakan


tombol kiri mouse.
 Kemudian klik pada variabel “Bunga Tabungan” di Lembar Kerja, lepaskan
tombol mouse, kemudian klik tombol kiri mouse pada variabel “Tabungan”.
Hasilnya tampak seperti gambar 9.

Gambar 9 Keterkaitan variabel Bunga Tabungan dengan Tabungan

 Untuk membuat garis panah melengkung, klik tombol Move/Size


Words and Arrows, arahkan pointer pada handle (lingkaran kecil),
kemudian klik dan geser sambil ditahan lingkaran kecil tersebut dengan
tombol kiri mouse. Hasilnya akan tampak seperti gambar 10.

Bunga
Tabungan Tabungan

Gambar 10 Keterkaitan variabel Bunga Tabungan dengan Tabungan dengan


Panah Melengkung

 Ulangi proses di atas untuk menggambar panah dari “Tabungan” ke “Bunga


Tabungan”, “Tabungan” ke “Kerja Usaha”, “Kerja Usaha” ke “Pendapatan”,
dan “Pendapatan” ke “Tabungan” seperti gambar 11.
Pendapatan

Bunga
Tabungan Tabungan

Kerja
Usaha

Gambar 11 Keterkaitan antar variabel model

Catatan: Untuk menghapus panah, tempatkan ujung pointer tool Delete pada ujung
kepala panah dan kemudian klik tombol kiri mouse.

Untuk menambahkan symbol delay dari “Tabungan” ke “Kerja Usaha”

 Pilih tool Move/Size dari Sketch Tools dengan mengkliknya dengan


tombol kiri mouse.

 Pindahkan pointer Move/Size ke “handle” panah (lingkaran kecil) pada


Lembar Kerja dari “tabungan” ke “kerja usaha”, kemudian klik kanan.
Pilihan ceklist Delay Marking di bagian atas kotak dialog akan muncul
seperti gambar 12.

Gambar 12 Kotak dialog Options for Arrow dari Tabungan ke Kerja Usaha

 Klik tombol kiri mouse pada ceklist Delay Marking. Tambahkan tanda “-”
dengan mengklik tombol kiri mouse pada ceklist “Polarity” tanda “-”.
 Tekan tombol OK. Hasilnya akan tampak seperti gambar 13.

Pendapatan

Bunga
Tabungan Tabungan

Kerja
Usaha

Gambar 13 Tanda delay dari variabel Tabungan ke variabel Kerja Usaha

Untuk menambahkan tanda polaritas “+” atau “-“.


 Untuk menambahkan tanda polaritas, ulangi tahapan yang dilakukan untuk
menambahkan simbol delay, akan tetapi yang dipilih hanya tanda polaritas
saja jika simbol delay tidak ada. Hasilnya akan tampak seperti gambar 14.

Pendapatan
+ +
+
Bunga
Tabungan Tabungan

Kerja
- Usaha

Gambar 14 Tanda polaritas variabel

Untuk Menempatkan Simbol Loop Positif Feedback dan Loop Negatif


Feedback.

 Pilih tool Sketch Comment dari sketch tools dengan mengklik


tombol kiri mouse.
 Klik tombol kiri mouse di dalam loop feedback positif pada sketsa. Kotak
dialog Comment Description akan muncul seperti gambar 15.
Gambar 15 Kotak dialog Comment Description

 Kemudian pilih Image pada Graphics.


 Klik tombol OK hasilnya akan terlihat seperti gambar 16.

Pendapatan
+ +
+
Bunga
Tabungan Tabungan

Kerja
- Usaha

Gambar 16 Tanda Polaritas: Image Bola Salju

 Ulangi tahapan tadi untuk loop feedback negative dengan memilih Image
pada Graphics, sehingga hasil akhirnya tampak seperti gambar 17.
Pendapatan
+ +
+
Bunga
Tabungan Tabungan

+
Kerja
- Usaha

Gambar 17 Tanda Polaritas Model

Untuk menyimpan File


 Untuk memberi nama suatu model, pilih perintah Save As… dari menu File
dan tulis nama yang diinginkan pada field text dan klik pada OK. Pada
latihan ini, beri nama file (model) dengan “contoh”.

(Secara otomatis Vensim PLE akan memberikan ekstensi nama model tersebut
dengan .mdl). Jika Anda bekerja dengan suatu versi Vensim yang berbeda dan lihat
pilihan a Show all type pada sisi kanan kota dialog, dan pastikan bahwa ekstensi
.mdl Text Format Models dipilih.

Gambar 18 Kotak dialog menu Save As…

Analisis Struktur Diagram


Analisis Vensim PLE dibagi ke dalam dua kelompok utama:
 Tool untuk analisis struktural
 Tool untuk analisis dataset.
Tool analisis struktural digunakan untuk menginvestigasi struktur model, sedangkan
tool dataset digunakan untuk menginvestigasi dataset simulasi untuk menentukan
perilaku variabel.

Pada tutorial ini, Anda akan menganalisis struktur model yang telah Anda buat pada
tutorial causal loop diagram.

Tool Analisis Struktural


Vensim PLE menyediakan tiga tool analisis untuk menganalisis logika struktur suatu
causal loop diagram, yaitu: Causes Tree, Uses Tree, dan Loops.

Secara khusus, tool Causes Tree dan Uses Tree memperlihatkan variabel-variabel
yang terkait secara kausal pada Variabel yang diamati dalam diagram pohon (Tree
Diagram), sementara tool Loop memperlihatkan causal (feedback) loop yang
terkandung dalam Variabel yang diamati.

Untuk menganalisis Struktur Model


Pada tutorial ini, gunakan model contoh.mdl yang baru saja Anda buat.

Pastikan bahwa “Tabungan” dipilih sebagai variabel kerja yang diamati. Nama
variabel kerja yang diamati diperlihatkan pada kolom paling kanan Title Bar. Jika
“Tabungan” tidak dipilih sebagai variabel kerja, pilih variabel tersebut dengan
mengklik tombol kiri mouse pada sketsa dengan tool Move/Size. Sekarang
“Tabungan” akan muncul sebagai variabel kerja pada Title Bar.

Gambar 19 Tampilan Title Bar Var:Tabungan

Penelusuran Kausal dengan Diagram Pohon


Penelusuran kausal merupakan tool yang berdaya guna untuk menelusuri dari
permulaan hingga akhir variabel-variabel suatu model.

Diagram Causes Tree


Klik pada tool Causes Tree. Anda akan amati penyebab dari “Tabungan”.

Gambar 20 Tampilan Diagram Causes Tree: Tabungan


Diagram Uses Tree
Jika Anda klik pada tool Uses Tree. Anda akan amati kebalikan penyebab dari
“Tabungan”.

Gambar 21 Tampilan Diagram Uses Tree: Tabungan

Tool Loops

Klik pada tool Loops. Anda akan amati bahwa “Tabungan” terkait dengan dua loop
balikan (feedback loop).

Gambar 22 Tampilan Tabungan: Loops

Document Tool
Klik pada tool Document. Anda akan lihat hasilnya seperti gambar 23.
Gambar 23 Tampilan Document All
Tutorial
Simulasi Model Vensim Sederhana

Lukmanulhakim Almamalik
Januari 2016
Pendahuluan
Sebelum Anda mulai dengan tutorial simulasi suatu model sederhana, selesaikan
terlebih dahulu tutorial Pembuatan Causal Loop Diagram gambar 1 berikut.

+ +

Kelahiran Populasi Kematian


+
+
+ -
Fraksi
Fraksi Kematian
Kelahiran

Gambar 1. Model Diagram Simpal Kausal Populasi Sederhana

Dalam tutorial ini, selanjutnya Anda akan diminta untuk membuat dan
mensimulasikan model diagram stock dan flow seperti gambar 2.

Populasi.
Kelahiran. Kematian.

FAKSI FRAKSI
KELAHIRAN KEMATIAN

Gambar 2. Model Diagram Stock dan Flow Populasi Sederhana

Untuk memulai bekerja dengan suatu model baru


 Klik menu File dan pilih New Model. Vensim PLE akan kembali
memunculkan kotak dialog Model Setting Time Bounds. Biarkan TIME
STEP tetap ‘1’ dan Unit for Time menjadi “Tahun”.(Ini dapat dilakukan
dengan menuliskannya di drop down menu, klik dua kali tombol kiri mouse
pada kotak Unit for Time, tulis “Tahun”. Hasilnya akan tampak seperti
gambar 3.
Gambar 3. Tampilan Model Settings

 klik tombol “OK” atau tekan tombol Enter dari keyboard. Suatu Lembar
Kerja (Build Window) kosong akan muncul tempat anda membuat ‘sketsa’
gambar diagram stock and flow. Pada layar komputer anda akan tampak
seperti gambar 4.

Gambar 4. Tampilan Utama


Membuat Struktur Stok, Flow, dan Feedback

 Pilih tool Box Variabel – Level dari sketch tools, dan kemudian klik
kira-kira di tengah di Lembar Kerja tempat anda menginginkan variabel
“Populasi” muncul.
 Tulis “Populasi” ke dalam kotak editing yang terbuka, dan kemudian tekan
kunci Enter. Variabel “Populasi” di dalam kotak akan muncul pada sketsa
lembar kerja.

Populasi

Gambar 5. Variabel Populasi

 Pilih tool “Rate” dari sketch tools. Klik tombol kiri mouse kira-kira 4
cm sebelah kiri kotak “Populasi” pada sketsa lembar kerja, tarik mouse
sampai kotak “Populasi”, dan kemudian lepaskan tombol kiri mouse. Tulis
“Kelahiran”, selanjutnya tekan kunci Enter dari keyboard. Hasilnya akan
tampak seperti gambar 6.

Gambar 6. Variabel rate kelahiran terhubung dengan variabel Populasi

 Pilih keblai tool “Rate” dari sketch tools. Klik tombol kiri mouse di
dalam kotak variabel Populasi, tarik mouse kira-kira 4 cm ke sebelah kanan
kotak “Populasi” pada sketsa lembar kerja, dan kemudian lepaskan tombol
kiri mouse. Tulis “Kematian”, selanjutnya tekan kunci Enter dari keyboard.
Hasilnya akan tampak seperti gambar 7.

Gambar 7. Variabel rate kelahiran dan Kematian terhubung


dengan variabel Populasi

 Pilih tool Variable –Auxiliary/Constant dari sketch tools, dan klik


tombol kiri mouse kira-kira berada di bawah variabel “Kelahiran”. Tulis
“FRAKSI KELAHIRAN” ke dalam kotak editing yang terbuka, dan
kemudian tekan kunci Enter. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut.

Populasi
Kelahiran Kematian

FRAKSI
KELAHIRAN

Gambar 8. Variabel fraksi Kelahiran

 Pilih tool Variable –Auxiliary/Constant dari sketch tools, dan klik


tombol kiri mouse kira-kira berada di bawah variabel “Kematian”. Tulis
“FRAKSI KEMATIAN” ke dalam kotak editing yang terbuka, dan kemudian
tekan kunci Enter. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut.
Populasi
Kelahiran Kematian

FRAKSI FRAKSI
KELAHIRAN KEMATIAN

Gambar 9. Variabel fraksi Kelahiran dan fraksi Kematian

 Pilih tool Arrow dari sketch tools, dan gambar panah dari “Populasi” ke
“Kelahiran”, dari “Populasi” ke “Kematian”, dari “FRAKSI KELAHIRAN”
ke “Kelahiran”, dan dari “FRAKSI KEMATIAN” ke “Kematian”. Hasilnya
akan tampak seperti gambar berikut.

Populasi
Kelahiran Kematian

FRAKSI FRAKSI
KELAHIRAN KEMATIAN

Gambar 10. Model stock dan flow Populasi Sederhana

Memasukkan Persamaan pada Model


Sampai saat ini anda telah membuat struktur stok, flow, dan feedback model
Populasi, dan Anda perlu untuk menuliskan persamaan untuk masing-masing
variabel. Formulasi persamaan merupakan tahapan yang kritis dalam proses
pembuatan model dan merupakan bagian kunci dari proses pengembangan suatu
pemahaman yang teliti dari permasalahan yang ada.

Untuk memulai menulis persamaan

 klik pada tool Equations dari sketch tools. Variabel-variabel yang ada
dalam diagram anda akan menjadi disorot seperti gambar di bawah ini.
Gambar 11. Mendefinisikan dan menuliskan persamaan

Variabel yang disorot berwarna hitam mengindikasikan bahwa persamaan untuk


variabel ini belum sempurna.

Variabel-variabel dalam model sistem dinamis dikatagorikan ke dalam salah satu


variabel eksogen atau endogen. Variabel eksogen adalah variabel yang tidak menjadi
bagian dari suatu loop balikan (feedback loop), sementara variabel endogen
merupakan anggota paling sedikit satu loop balikan. Dalam model anda, yang
termasuk variabel eksogen adalah FRAKSI KELAHIRAN dan FRAKSI
KEMATIAN dan yang termasuk variabel endogen adalah Populasi, Kelahiran dan
Kematian.

Anda dapat memulai menulis persamaan untuk variabel “Populasi”.


 Klik pada variabel “Populasi” dalam sketsa, dan kotak dialog Editing
equation for akan terbuka, seperti gambar di bawah ini.
Gambar 12. Kotak dialog Edit Populasi

 Tulis angka “500” ke dalam kotak Initial Value.


 Tuliskan satuan ukuran (unit of measure) di kotak sebelah kanan Units
dengan ekor.
 Klik tombol “OK” setelah anda selesai memasukkan nilai awal dan unit
satuan variabel Populasi. Hasilnya dapat dilihat sebagai berikut.

Gambar 12. Variabel Populasi telah terdefinisi

Anda dapat menulis persamaan untuk variabel “Kelahiran”.


 Klik pada variabel “Kelahiran” dalam sketsa, dan kotak dialog Editing
equation for akan terbuka, seperti gambar di bawah ini.
Gambar 13. Kotak dialog Edit kelahiran

 Tulis “Populasi*FRAKSI KELAHIRAN” ke dalam kotak Equations.


(Petunjuk: Anda dapat langsung mengklik seluruh persamaan ini dengan
mouse menggunakan keypad dan daftar variabel).
 Tuliskan satuan pengukuran di kotak sebelah kanan Unit dengan ekor/Tahun.

Anda dapat melanjutkan menuliskan persamaan untuk variabel “Kematian”:


 Klik pada kotak Edit a Different Variable, pilih variabel “Kematian”. Kotak
Name pada Variable Information akan secara otomatis berubah
dari”Kelahiran” menjadi “Kematian”.
 Isi Unit dengan ekor/Tahun.
 Tulis “Populasi*FRAKSI KEMATIAN” ke dalam kotak Equations.
 Klik tombol OK jika selesai untuk menutup kotak dialog Edit Kematian.

Menulis Persamaan untuk Konstanta FRAKSI KELAHIRAN dan FRAKSI


KEMATIAN.
 Klik pada “FRAKSI KELAHIRAN” dalam sketsa, dan tuliskan “0.03” (tanpa
banyak tanya) ke dalam kotak Equations. Tuliskan satuan pengukuran di
kotak sebelah kanan Unit: dengan 1/Tahun. Klik OK jika sudah selesai.
 Klik pada “FRAKSI KEMATIAN” dalam sketsa, dan tuliskan “0.025” ke
dalam kotak Equations. Tuliskan satuan pengukuran di kotak sebelah kanan
Unit: dengan 1/Tahun. Klik OK jika sudah selesai.

Untuk menyimpan File


 Untuk memberi nama suatu model, pilih perintah Save As… dari menu File
dan tulis nama yang diinginkan pada field text dan klik pada OK. Pada
latihan ini, beri nama file (model) dengan “Populasi01”.
Menggunakan Tool Analisis Struktur Model

Sekarang Anda siap untuk menganalisis model yang telah Anda bangun sebelumnya.
VensimPLE menyediakan beberapa alat untuk menganalisis dan memahami struktur
model Anda.

Memeriksa Unit Satuan

Untuk memeriksa unit satuan model yang telah dibangun


 Pilih menu Model  Unit Check.
 Hasilnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini. (Jika unit satuan variabel-
variabel model konsisten, hasilnya OK).

Gambar 14. Hasil pemeriksaan unit satuan model

Memeriksa Model

Untuk memeriksa model yang telah dibangun


 Pilih menu Model  Check Model.
 Hasilnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini. (Jika unit satuan variabel-
variabel model sudah benar dan konsisten, hasilnya OK).
Gambar 15. Hasil pemeriksaan model

Melakukan Simulasi Model

Segera setelah semua persamaan dan parameter model dimasukkan dan model telah
lolos uji konsistensi dimensi, model diagram stok dan flow siap untuk disimulasikan.
Sebelum menjalankan sebuah simulasi, pertama kali yang harus dilakukan adalah
memilih suatu nama tertentu pada saat model dijalankan (disimulasikan) pada kotak
. Nama default untuk setiap simulasi yang dijalankan adalah
Current. Akan sangat bermanfaat untuk memilih nama-nama yang terkait dengan
model yang sedang disimulasikan, misalkan base (data simulasi populasi dasar).

Untuk menjalankan simulasi model:

1. Ubah terlebih dahulu pada kotak dari Current menjadi


base dengan cara mengetiknya langsung di kotak tersebut. Hasil simulasi ini
nantinya dijadikan sebagai hasil simulasi dasar (baserun).

Gambar 16. Perubahan Simulaton results file name menjadi base

2. Klik tombol pada Toolbar Utama dan model akan mulai disimulasikan.

Segera setelah simulasi dijalankan, output hasilnya akan segera dapat dilihat
menggunakan perangkat analisis dataset Vensim PLE. Yang paling umum
digunakan untuk melihat hasil simulasi adalah tampilan grafik dan tabel.
Untuk membuat grafik variabel Populasi,

1. Pertama klik pada tool, dan kemudian klik pada variabel Populasi untuk
memilih dan menampilkan grafik variabel Populasi.
2. Klik tombol di tool bar analisis untuk menampilkan grafik variabel
Populasi. Hasilnya akan muncul tampilan grafik seperti gambar 17.

Gambar 17 Tampilan Variabel Populasi

Selain grafik di atas, Vensim PLE menyediakan banyak cara lain untuk memeriksa
hasil simulasi.

Tombol menampilkan grafik variabel yang sedang dipilih, bersama dengan


grafik semua variabel yang menentukan nilai variabel yang dipilih (penyebab).
Mengklik tombol tersebut memberi hasil seperti gambar 18.
Gambar 18 Tampilan grafik variabel Populasi, kelahiran dan kematian

Untuk membuat tabel variabel Populasi,

Selain dalam bentuk grafik, output hasil simulasi Vensim PLE ditampilkan dalam
bentuk tabel.

1. Untuk menampilkan tabel hasil, klik tombol . Hasilnya dapat dilihat pada
gambar 19.

Gambar 19 Tampilan output tabel variabel Populasi, kelahiran dan kematian

2. Klik tombol . Tampilan grafiknya adalah sebagai berikut.


Gambar 20 Tampilan output tabel waktu variabel Populasi, kelahiran dan kematian

Anda mungkin juga menyukai