PROSES PEMROGRAMAN

WILLIAM PENA

Dua tahap yang pertama dari proses perancangan keseluruhan yaitu : (1)
penyusunan program (analisis) dan (2) rancangan skematik (sintesis). Penyusunan program
adalah penyelusuran masalah dan perancangan adalah pemecahan masalah. Penyusunan
program adalah menyelusuri dan menemukan masalah keseluruhan sehingga pemecahan
perancangan dapat menyeluruh.

PEMROGRAMAN
PROBLEM SEEKING PERANCANGAN
Fungsi PROBLEM SOLVING
Bentuk Skematik desain
Ekonomi Pengembangan desain
Waktu

ANALISIS SINTESIS

Pemecahan Masalah
Pemikiran desain
Kriteria desain

Bagan proses desain

PERBRDAAN ANALISIS DAN SINTESIS

ANALISIS SINTESIS
PEMROGRAMAN PERANCANGAN

Pada analsis bagian – bagian dari suatu masalah di pisahkan dan diidentifikasi satu per
satu. Sedangkan pada sintesis masalah – masalah yang telah dianalisis digabungkan bersama
untuk menemukan suatu pemecahan masalah.

I. PEMROGRAMAN (PROGRAMMING)
Pemrograman (programming) adalah suatu proses yang terorganisasikan dan didasarkan
pada tatacara yang baku yang dapat dipergunakan pada proyek-proyek besar dan kecil, tipe tapak
yang sederhana dan rumit dan dengan klien tunggal atau banyak. Penyusunan program berguna
pada proyek-proyek yang besar, rumit dan tidak terbiasa bagi kelompok-kelompok klien besar.
Penyusunan program tidak sekedar mangajukan pertanyaan- pertanyaan, melainkan
pemrosesan data mentah menjadi informasi yang berguna dan merangsang klien untuk
membuat keputusan-keputusan.

Pemrograman memiliki 5 langkah prosedural yaitu :

• Menetapkan Sasaran (Goals) - menguji kesesuaian antara sasaran dengan konsep (yaitu
apa yang harus dicapai dan bagaimana caranya)
• Mengumpulkan dan analisis Fakta (Facts) - mengenali hubungan fakta-fakta
• Uji Konsep (Concepts) - menganalisis kondisi-kondisi yang ada dan yang diproyeksikan
 • Tentukan Kebutuhan (Needs) membuktikan kelayakan kebutuhan proyek
• Nyatakan Masalah (Problem statement) - membentuk intisari dan kejelasan suatu proyek

Faktor-faktor penentu perancangan berhubungan timbal balik dengan empat pertimbangan

utama yaitu :

Fungsi, menyatakan secara tidak langsung “apa yang akan terjadi di dalam tapak mereka”. Fungsi
menyangkut kegiatan, perhubungan ruang , dan manusia – jumlah dan karakteristiknya.
Bentuk, berhubungan dengan tapak, lingkungan fisik (juga psikologik) dan kualitas ruang serta
kontruksi. Bentuk adalah apa yang anda lihat dan rasakan.
Ekonomi, menyangkut anggaran utama dan kualitas konstruksi, tetapi juga dapat meliputi
pertimbangan atas biaya – biaya pengoprasian dan biaya daur hidup (life cycle).
Waktu, memiliki 3 klasifikasi – masa lampau, sekarang, dan masa depan – yang bersangkutan
dengan pengaruh – pengaruh dari sejarah, perubahan – perubahan yang tidak terhindari dari
masa kini dan proyeksi – proyeksi ke masa depan

Kaitan pertimbangan FUNGSI pada lansekap:

- Fungsi tapak
- Analisis pengguna / pengunjung tapak (sosial, budaya, ekonomi)
- Analisis aksesibilitas
- Analisis sirkulasi

Kaitan pertimbangan BENTUK pada lansekap:

- Analisis tapak
- Batas tapak
- Analisis ruang
- Analisis iklim
- Analisis topografi
- Analisis tanah
 - Analisis drainase
- Analisis vegetasi

Kaitan pertimbangan EKONOMI pada lansekap:

- Rencana anggaran bangunan

Kaitan pertimbangan WAKTU pada lansekap:

- Analisis kegiatan terpaut dengan waktu (pagi, siang, sore, dan malam hari)

PROSEDUR SKEMATIK

Walaupun perancangan tidak dilibatkan dalam proses pemrograman, dasar-dasar

perancangan seperti : fungsi , bentuk, ekonomi, dan energi dipakai sebagai pertimbangan untuk
menjalankan 5 prosedurnya secara skematik hingga diperoleh pernyataan permasalahan.
Pernyataan masalah tertuang dalam program skematik dan program pengembangan merupakan
hasil dari model pemrograman ini.

KERANGKA
 II. PERANCANGAN (DESIGN)

Pemrograman merupakan proses terpisah dari proses perancangan. Pemrograman harus

mendahului perancangan, yang terdiri dari:
• Desain skematik untuk rancangan skematik
• Desain pengembangan untuk pengembangan rancangan

Produk terakhir dari penyusunan program (programing) adalah pernyataan permasalahan yang
berguna sebagai langkah pertama pada perancangan. Pernyataan masalah haruslah jelas dan
ringkas.

STUDI BANDING PROSES ANALISIS (PEMROGRAMAN)

 Fungsi
 Bentuk
METODE PERANCANGAN
[ & PERENCANAAN
ANALISIS DAN PEMROGRAMAN

Dosen:
Ir. Quintarina Uniaty, MSA
Ina Krisantia, MS, PhD
Olivia Sanders, ST
Disusun oleh:
Imam Khanafi G (081001300005)
Astrid Widiasari Kusuma Dewi (081001300013)
Meilani Liskasiwi (081001400015)
Putri Magdalena (081001400018)