Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENMANGFAATAN SUMBER BELAJAR PADA STRATEGI


PEMBELAJARAN

Dosen Pengampu : Agustina sari, M.Pd, Si

Oleh

Nama : Siti Nuraeni

NIM : 2017030005

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDKAN

(STKIP) TAMAN SISWA BIMA

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karna Berkat
Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah “ Pemangfaatan Sumber
Belajar Pada Strategi Pembelajaran ” dalam waktu yang sangat singkat. Kami
juga bersyukur atas rezeki serta kesehatan yang diberikan kepada kami
sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. Kami juga berterimakasih kepada
Dosen kami atas arahan yang telah diberikan selama ini yang membantu dalam
memberikan pemahaman tentang pembuatan makalah ini.

Kami sadar bahwa tugas mengenai makalah” Pemangfaatan Sumber Belajar


Pada Strategi Pembelajaran “ yang telah kami buat ini masih jauh dari
sempurnaan, oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik dari teman-
teman dan Dosen pengajar demi kesempurnaan makalah ini.

Demikian makalah ini kami buat, apabila terdapat kesalahan penulisan kata
dan tutur kalimat kami harap agar dapat dimaklumi.

Terimakasih.

Bima, 29 oktober 2019

Siti Nuraeni
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sumber pembelajaran merupakan salah satu faktor yang penting
dalam peningkatan kualitas pembelajaran. Pengguna dan pemangfaatan
sumber belajar yang beragam, baik dari kategori yang dirancang ( by
desing ) maupun yang dimangfaatkan ( by utlization ), pembelajaran dapat
dilaksanakan secara optimal, efektif dan efesien. Oleh karena itu, seorang
pengawas diharapkan untuk mengetahui berbagai jenis sumber belajar dan
pembelajaran.
Materi diklat/bimtek ini menyajikan persoalan yang berkenaan
dengan dengan pengertian dan jenis sumber belajar, fungsi, kriteria
pemilihan, strategi penggunaan, dan prosedur penggunaan serta evaluasi
penggunaan sumber belajar. Penyajian materi di lakukan dengan
menggunakan metodeh cramah berbanntuan leptop dan LCD, tanya jawab,
dan diskusi.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Tujuan akhir dari pemaparan materi ini, diharapkan para pengawas
sebagai peserta bimbingan teknis memiliki pemahaman tentang
penggunaan sumber belajar dan dapat memiliki bekal untuk membimbing
guru dan kepala sekolah dalam pendayagunaan sumber belajar untuk
kepentingan peningkatan mutu pendidikan.
D. Mangfaat
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan Jenis sumber belajar


Berdasarkan paparan yang dikemukakan oleh Association For
Education and Communication Technology ( AECT), sumber belajar
adalah segalah sesuatu yang mendukung terjadinya proses belajar,
termasuk sistem pelayanan, bahan pembelajaran, dan lingkungan. Suber
belajar tidak hanya terbatas pada bahan danalat tetapi juga mencakup
tenaga, biaya, dan fasilitas.
Dalam kegiatan belajar, sumber belajar dapat di gunakan, baik secarah
terpisah maupun terkombinasi, sehingga mempermudah anak didik dalam
mencapai tujuan belajar atau kompotensi yangg harus harus dicapainya.
Secara umum sumber belajar dapat dikategorikan kedalam 6 jenis yaitu:
1. Pesan
Adalah segalah informasi dalam bentuk ide, fakta, dan data yang
disampaikan kepada anak didik.
2. Alat
Adalah perangkat keras (hardware) yang digunakan untuk
menyampaikan pesan
3. Bahan
Adalah perangkat lunak (software) yang berisi pesan-pesan.
4. Lingkungan
Adalah kondisi dan situasi di mana kegiatan pembelajaran itu terjadi
5. Orang
Adalah manusia yang berperan sebagai penyaji atau pengolah pesan
seperti guru, nara sumber, yang dilibatkan dalam kegiatan belajar.
6. Teknik
Adalah prosedur yang dipakai untuk menyajikan pesan.
Sumber belajar dilihat dari segi perancanganya secara garis besar
sumber belajar dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu:
a. Sumber belajar yang dirancang (learning resources by desing) yakni
sumber-sumber yang secara khusus di rangcang atau dikembangkan
sebagai “ komponen sisten intruksional ” unutuk memberikan
fasilitasbelajar yang terarah dan bersifat formal.
b. Sumber belajar yang dimangfaatkan (learning recourses
byutililization) yakni sumber belajar yang tidak didesain khusus
untuk keperluan pembelajaran dan keberadaanya dapat ditemukan,
diterapkan dan dimangfatkan untuk keperluan pembelajaran. Sumber
belajar yang dimangfatkan ini adalah sumber belajar yang ada
dimasyarakat: museum, pasar, tokoh-tokoh, toko masyarakat dan
lainya yang ada di lingkungan sekitar.berkenaan dengan sumber
belajar ini seringkali banyak orang yang mempersamakan dengan
media pembelajaran. Memang benar bahwa media pembelajaran itu
termasuk sumber belajar, tetatapi sumber belajar bukan hanya media
pembelajaran. Media pembelajaran hanyalah bagian dari sumber
belajar pada kategori bahan (software) dan peralatan (hardware).
B. Fungsi Sumber Belajar
Sumber belajar memiliki fungsi yang sangat penting dalam kegiatan
pembelajaran. Kalau media pembelajaran lebih sekedar sebagia media
untuk menyampaikan pesan, sedangkan sumber belajar tidak hanya
memiliki fungsi tersebut tetapi juga termasuk strategi, metode, dan
tekniknya. Sumber belajar memiiki fungsi sebagai berikut :
1. Meningkatkan produktivitas pembelajaran, dengan jalan:
 Mempercepat laju belajar dan membantu guru untuk
menggunakan waktu secarah lebih baik.
 Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi, sehingga
dapat lebih banyak membina dan membina dan mengembangkan
gaira belajar siswa.
2. Memberikan kemungkinann pembelajaran yang sifatnya lebih
induvidual, dengan jalan :
 Mengurangi kontrol guru yang kaku dan tradisional
 Memberikan kesempatan bagi siswa untuk berkembang sesaui
dengan kemampuanya.
3. Memberikan dasar yang llebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan
jalan:
 Perancangan program pembelajaran yang lebih sistematis
 Pengembangan bahan pengajaran yang dilandasi oleh penelitian
4. Lebih memantapkan pembelajaran, dengan jalan:
 Meningkatkan kemampuan sumber belajar
 Penyajian informasi dan bahan secara lebih kongkrit
5. Memungkinkan belajar secara seketika, yaitu:
 Mengurangi kesenjangan antara pembelajaran yang
bersifat verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya kongkrit.
 Memberikan pengetahuan yang sifatnya langsung.
6. Memungkinkan penyajian pembelajaran yang lebih luas, yaitu:
 Penyajian informasi yang mampu menembus batas geografis.
C. Kriteria Memilih Sumber Belajar
Pemilihan sumber belajar secar umum terdiri dari dua macam ukuran,
yaitu kriteria umum dan kriteria umum dan kriteria berdasarkan tujuan
yang hendak dicapai. Kedua kriteria pemilihan sumber belajKedua kriteria
pemilihan sumber belajar tersebut berlaku
baik untuk sumber belajar yang dirancang (bydesign),
maupun sumber belajar yang dimanfaatkan (byutilization).

1. Kriteria Umum

Kriteria umum merupakan ukuran kasar dalam memilih


sumber belajar diantaranya:

Ekonomis dalam pengertian murah, maksudnya tidak terpatok pada harganya yang
selalu rendah, tapi dapat juga pemanfaatnya dalam jangka panjang.

Praktis dan sederhana, artinya tidak memerlukan pelayanan sampingan yang


sulit dan langka

Mudah diperoleh, dalam artian sumber belajar itu dekat , tersedia di mana-
mana dan tidak perlu diadakan dan dibeli.

Bersifat fleksibel, artinya dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan Instruksional

dan tidak dipengaruhi oleh faktor luar misalnya kemajuan teknologi,nilai, budaya

dan lainnya.

Komponen-komponennya sesuai dengan tujuan, hal ini untuk menghindari hal-


hal yang ada di luar kemampuan guru.

Kriteria Berdasarkan Tujuan

Beberapa kriteria memilih sumber belajar berdasarkan tujuan diantarannya adalah:

Sumber belajar guna memotivasi,


artinya pemanfaatan sumber belajar tersbut bertujuan membangkitkan minat,
mendorong partisipasi, merangsang pertanyaan-pertanyaan, memperjelas masalah

dan sebagainya.

Sumber belajar untuk pengajaran,


yaitu untuk mendukung kegiatan belajar mengajar.

Sumber belajar untuk penelitian, merupakan bentuk yang dapat diobservasi,


dianalisis, dicatat secara teliti dan sebagainya.

Sumber belajar untuk memecahkan masalah


Sumber belajar untuk presentasi, disini lebih ditekankan sumber sebagai alat,
metode atau strategi penyampaian pesan.

4. Strategi Penggunaan Sumber Belajar

Strategi dalam menggunakan sumber belajar, seorang guru harus mampu

Mengidentifikasi berbagai karakteristik sumber belajar yang digunakan. Langkah-


langkah yang harus dilakukan adalah:

Mengidentifikasi karakteristik sumber belajar yang akan digunakan.

Sumber belajar yang ada sangatlah banyak,Untuk itu guru harus mampu

mengidentifikasi karakteristik dari masing-masing sumber belajar yang


digunakan.

Apakah sumber belajar yang digunakan sesuai dengan karakteristik materi


pelajaran

Yang
diberikan.Artinya,sumber belajar tersebut dapat menunjang kelancaran proses

pembelajaran dalam mencapai tujuan pembelajaran, sehingga siswa dapat


mengikuti

pembelajaran tersebut dengan lancar (bermakna).

Sumber belajar yang digunakan disesuaikan dengan tujuan pembelajaran.

Sumber belajar yang digunakan hendaknya disesuaikan dengan tujuan yang


hendak

dicapai apakah kognitif,afektif atau psikomotor.Dalam hal ini sumber belajar yan
g digunakan dapat mengoptimalkan pencapaian tujuan pembelajaran.

Sumber belajar yang digunakan disesuaikan dengan kemampuan guru.

Dalam merancang sumber belajar, seorang guru


harus memahami kemampuannya

dalam hal menggunakan sumber belajar. Tanpa memahami karakteristik dan

penggunaan sumber belajar, proses pembelajaran tidak akan berjalan secara


optimal.

Sumber belajar yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan siswa.

Hal terpenting dalam merancang sumber belajar adalah menyesuaikan Dengan

kebutuhan siswa. Sumber belajar yang dibutuhkan dan bermakna bagi siswa

tentunya akan menarik perhatian siswa, sehingga diharapkan pembelajaran

dapat berjalan secara optimal.

5. Prosedur Penggunaan Sumber Belajar

Langkah-langkah yang dilakukan dalam menggunakan sumber belajar ini antara


lain:

Analisis Kebutuhan

Kegiatan ini dilakukan untuk mengkaji berbagai persoalan yang


terkait dengan perancangan sumber belajar di
sekolah berdasarkan tuntutan karakteristik setiap mata pelajaran dalam Kurikulum
Berbasis Kompetensi, baik dari sisi kompetensi yang haruis dimiliki maupun dari
Segi

materi/bahan yang akan disampaikan kepada anak didik.

Disamping itu analisis kebutuhan didasarkan atas masukan-masukan dari para


pengelola dan pelaksanan pembelajaran yang meliputi: kepala sekolah, pengawas,
guru dan siswa.Analisis difokuskan pada kebutuhan-kebutuhan yang Diperlukan

dalam merancang sumber belajar, termasuk kemampuan-kemampuan yang

dipersyaratkan berkenaan dengan merancang sumber belajar.

Penetapan Sumber Belajar

Berdasarkan analisis kebutuhan yang telah dilakukan,langkah selanjutnya adalah

menetapkan sumber belajar yang akan digunakan. Kegiatan ini dilakukan dengan

cara mengkaji berbagai teori dan hasil analisis kebutuhan yang telah dilakukan,
kemudian menyusun konsep dan konstruknya, dan aplikasi serta implementasinya.
Konsep dan konstruk yang
telah tersusun akan dijadikan rujukan dalam menetapkan

sumber belajar.
Pengembangan Sumber Belajar

Kegiatan pengembangan dilakukan dengan cara mengkaji dan


meneliti berbagai masukan yang berasal dari penetapan sumber belajar yang

Digunakandalam pembelajaran.
Selanjutnya hasil dari pengembangan tersebut dapat

dijadikan bahan bagi kegiatan revisi penggunaan sumber belajar.

Hasil revisi ini kemudian akan dijadikan rujukan untuk digunakan dalam kegiatan

belajar mengajar.

6. Evaluasi Penggunaan Sumber Belajar

Dalam melakukan evaluasi penggunaan sumber belajar. Ada beberapa hal yang

harus diperhatikan, antara lain:

1. Format Evaluasi dalam Merancang Sumber Belajar

Unsur Yang Dinilai

Ketepatannya dengan tujuan pengajaran. Artinya, sumber belajar dipilih atas dasar tujuan-
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan (ranah dan tingkatannya).

Dukungan terhadap isi materi pelajaran. Artinya, materi pelajaran yang sifatnya fakta, prinsip,
konsep dan generalisasi sangat memerlukan bantuan sumber belajar agar mudah difahami siswa.

Kemudahan memperoleh sumber belajar. Artinya, sumber belajar yang


diperlukan mudah diperoleh, baik yang tinggal mengunakan maupun yang
harus dibuat terlebih dahulu.

Keterampilan guru dalam mengguna-kannya. Apapun sumber belajar yang diperlukan,


syarat utama adalah guru dapat mengunakannya dalam proses pembelajaran. Nilai dan
manfaat yang diharapkan bukan pada sumber belajarnya,
tetapi dampak dari pengunaan sumber belajar bagi kebermaknaan bagi siswanya.

Tersedia waktu untuk mengunakannya,


sehinga sumber belajar tersebut dapat bermanfaat bagi siswa selama proses pembelajaran berlangs
Unsur Yang Dinilai

ung.

Sesuai dengan taraf berpikir siswa, sehinga makna yang


terkandung didalamnya dapat dipahami oleh siswa

1. Format Evaluasi dalam Implementasi Sumber Belajar

Pertanyaan

1. Dapatkah sumber belajar yang


digunakan meningkatkan kemampuan siswa mencapai tujuan yang telah ditentukan?

1. Apakah sumber belajar yang


digunakan cukup memadai dengan memanfaatkan sumber belajar secara efektif?

1. Apakah isi dari sumber belajar sudah memenuhi syarat dalam menjelaskan materi pelajaran yang
akan disampaikan?

1. Apakah sumber belajar yang


digunakan mampu menarik perhatian siswa dalam implementasi proses belajar mengajar?

1. Apakah sumber belajar yang digunakan mampu menjelaskan materi secara detail pada siswa?

1. Apakah sumber belajar yang digunakan telah memuat seluruh informasi yang
akan disampaikan?

Beberapa pertanyaan di
atas dapat juga dijadikan kriteria untuk menilai sumber belajar yang kita gunakan.
Jika seandainya rancangan sumber belajar yang
kita buat belum memenuhi kriteria di atas,
maka segera kita lakukan revisi dari penggunaan sumber belajar tersebut.

Perlu diingat sumber belajar yang


kita gunakan jangan dilihat dari kemewahan atau

segi kemutahirannya saja, akan tetapi yang


lebih penting adalah kebermaknaan dan
kesesuaian dengan kebutuhan pembelajaran bagi siswa,
sehingga tujuan pembelajaran

dapat dicapai secara optimal.

D. PENUTUP

Perancangan sumber belajar merupakan bagian dari upaya untuk mendukung impl
ementasi kurikulum yang
menekankan pada kemampuan untuk mendesain sumber belajar dan
memanfaatkan berbagai sumber belajar yang ada.

Suksesnya implementasi kurikulum harus ditunjang oleh pembelajaran yang


bermutu melalui penggunaan dan pemanfaatan berbagai sumber belajar yang

tersedia secara optimal.


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

Anda mungkin juga menyukai