Pedoman Yan Informasi
Pedoman Yan Informasi
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya lah kami dapat menyelesaikan Panduan Pemberian Informasi
Kesehatan ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Adapun tujuan dilaksanakannya
Observasi ini adalah sebagai acuan petugas kesehatan dalam memberikan informasi
Kami menyadari bahwa buku ini masih belum sempurna, dan kami
Tersusunnya panduan ini merupakan kerjasama antara semua pihak dengan Tim
Untuk itu tim penyusun mengucapkan terima kasih dan harapan kami agar buku
Saat ini, peningkatan mutu pelayanan rumah sakit di Indonesia perlu terus
ditingkatkan sehingga dapat sejajar dengan mutu layanan rumah sakit di Negara-
negara maju lainnya. Dalam rangka peningkatan mutu pelayanan tersebut, setiap 3
tahun sekali rumah sakit wajib mengikuti akreditasi rumah sakit sesuai ketentuan
Undang- Undang RS Nomor 44 Tahun 2009 pasal 40. Di sisi lain perkembangan
akreditasi di dunia berjalan sangat cepat, yang dulunya standar lebih berfokus kepada
pemberi pelayanan telah berubah menjadi berfokus pada pasien. Untuk mengikuti
perubahan tersebut, Rumah Sakit merasa perlu untuk menyusun buku panduan
sebagai acuan bagi pihak rumah sakit yang terkait dengan pemberian informasi
kesehatan pasien. Dengan demikian diharapkan dapat membantu staf dalam
peningkatan mutu pelayanan di rumah sakit khususnya dalam pemberian informasi
kesehatan pasien di rumah sakit untuk mencegah terjadinya ketidakpahaman pasien
dan keluarga dalam menanggapi masalah kesehatan yang dialaminya.
Harapan saya agar buku ini dapat dimanfaatkan sebaik – baiknya dan dilakukan
peninjauan kembali secara berkala sejalan dengan aplikasi yang kita lakukan di rumah
sakit. Saya juga sangat menghargai masukan dan perbaikan dari semua pihak yang
berkepentingan dengan pelayanan rumah sakit yang lebih bermutu dan lebih aman.
Kepada tim penyusun, saya selaku Direktur mengucapkan terimakasih semoga buku
panduan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
1.2.Tujuan ................................................................................................. 1
2.1.Defenisi................................................................................................ 4
2.3.Materi………………………………………………………………5
LAMPIRAN......................................................................................................18
BAB I
PENDAHULUAN
Pemberian informasi kesehatan bagi pasien dan keluarga dilakukan oleh petugas
kesehatan yang berperan dalam pemberian asuhan dan pelayanan di Rumah Sakit.
Tenaga keeshatan yang berperan dalam pemberian informasi kesehatan adlah
dokter penanggung jawab pasien (DPJP). Perawat sebagai bagian dari tim medis
berkewajiban membantu dokter dalam memberikan penguatan pendidikan kesehatan.
1.2. TUJUAN
Tujuan Umum
Pasien dan keluarga dapat belajar tentang haknya dalam pengambilan keputusan
Tujuan Khusus
1. Untuk medorong keterlibatan dan untuk melibatkan pasien dan keluarga
pasien dan proses pelayanan dan kegiatan apapun yang dilakukan selama di
Rumah Sakit.
2. Memberikan pengetahuan dan informasi yang cukup kepada pasien dan
kelurga untuk mengambil keputusan pada tindakan yang diberikan pada
pelayanan .
3. Memberikan pengetahuan dan informasi yang cukup untuk melakukan hal-
hal penting untuk mencegah penyakit yang dialami pasien semakin meburuk
dan mencegah penularan penyakit kepada orang lain.
2.1. DEFINISI
Pemberian informasi kesehatan adalah usaha atau kegiatan yang
dilakukan dalam rangka memberikan informasi kesehatan terhadap masalah
kesehatan pasien yang belum diketahui oleh pasien dan keluarganya
,sedangkan hal tersebut perlu diketahui untuk membantu dan mendukung
penatalaksanaan medis serta melibatkan pasien dan keluarga dalam
penalaksanaan pelayanan kesehatan di rumah sakit.
3. Melalui kuisoner kepuasan pasien melalui kotak saran dan SMS pengaduan
pasien dan keluarga puas terhadap pelayanan yang diberikan dirumah sakit.
5.2 SARAN
a. Kepada Petugas Kesehatan
Hendaknya pemberian informasi kesehatan dilakukan atau diberitahukan
dengan bahas yang jelas dan mudah dimengerti pasien sesuai dengan
pengetahuan yang dimilikinnya
PROSEDUR
PEMBERIAN INFORMASI KESEHATAN
RS BHAYANGKARA 1/2
PALANGKA RAYA
2/2
Rumkit Bhayangkara
Palangka Raya
Kebijakan 4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang standart minimal
pelayanan Rumah Sakit
5. Standart managemen Pelayanan Keperawatan dan
Kebidanan di Sarana Kesehatan, Depkes2001.
Prosedur kerja a. Yang melakukan pemberian informasi ini adalah
petugas kesehatan
b. Sebelum berbicara langsung ke pasien, petugas
kesehatan hendaklah sudah tahu tentang apa yang
akan diinformasikan kepada pasien dan keluarga.
c. Petugas kesehatan harus mengetahui kapan waktu
yang tepat untuk menemui pasien dan keluarganya.
d. Tanyakan pada pasien apakah bisa menyediakan
waktu dan ingin menerima dan mengetahui informasi
kesehatan yang akan diberi.
e. Hargai jika pasien dan keluarga tidak mau menerima
informasi kesehatan yang hendak diberi oleh petugas
kesehatan.
f. Beri kesempatan pada pasien dan keluarga untuk
bertanya apakah ada informasi kesehatan yang
belum jelas.
g. Dokumentasikan pemberian informasi kesehatan di
rekam medis pasien.
Unit Terkait petugas medis, rekam medis, ahli gizi,fisiotherapy.