Anda di halaman 1dari 8

No.

1
a. Judul yang tepat untuk penelitian tersebut yaitu “Pemberian Pakan dengan Kadar Protein
yang Berbeda terhadap Berat Ikan Tawes”.
b. Rumusan Masalah :
1. Apakah pemberian pakan dengan kadar protein yang berbeda berpengaruh terhadap
pertambahan berat ikan tawes?
2. Kadar protein berapakah yang paling berpengaruh terhadap pertambahan berat ikan
tawes?
c. Tujuan :
1. Mengetahui pengaruh pemberian pakan dengan kadar protein yang berbeda terhadap
pertambahan berat ikan tawes.
2. Mengetahui pakan dengan kadar protein yang paling berpengaruh terhadap pertambahan
berat ikan tawes
d. Hipotesis :
1. H0 : Pemberian pakan dengan kadar protein yang berbeda tidak berpengaruh nyata
terhadap pertambahan berat ikan tawes.
2. H1 : Pemberian pakan dengan kadar protein yang berbeda berpengaruh nyata terhadap
pertambahan berat ikan tawes.
Rancangan percobaan yang tepat berdasarkan data tersebut yaitu Rancangan Acak
Lengkap (RAL) karena data unit percobaan dianggap homogen.
e. Perhitungan dan Penentuan Kesimpulan

KD (%) Ulangan
Jml
1 2 3 4
0 2.5 2.1 2.1 1.8 8.5
15 3.4 2.6 2.4 2.2 10.6
20 2 1.9 1.7 1.6 7.2
25 1.9 1.8 1.7 1.3 6.7
30 1.5 1.5 1.3 1.1 5.4
Jml 11.3 9.9 9.2 8 38.4
Jml U= 4

P U
jml
1 2 3 4
0 N1 N2 N3 N4 P1
15 N5 N6 N7 N8 P2
20 N9 N10 N11 N12 P3
25 N13 N14 N15 N16 P4
30 N17 N18 N19 N20 P5
jml X
Jml P = 5
X2
FK =
PxU
38.42
=
5x4
= 73.728
JKT =(N1)2 + (N2)2 + (N3)2 + (N4)2 + (N5)2 + (N6)2 + (N7)2 + (N8)2 +
(N9)2 + (N10)2 + (N11)2 + (N12)2 + (N13)2 + (N14)2 + (N16)2 + (N17)2 +
(N18)2 + (N19)2 + (N20)2 - FK
= 2.52 + 2.12 + 2.12 + 2.22 + 2.42 + 2.62 + 3.42 + 1.82 + 22 + 1.92 +
1.72 +1.62 + 1.92 + 1.82 +1.72 + 1.32 + 1.52 + 1.32 + 1.52 + 1.12 = - 73.728
= 79.12 – 73.728 = 5.392
(P12 )+(P22 )+(P32 )+ (P42 )+ (P52 )
JKP = − FK
U
(8.5)2 +(10.6)2 +(7.2)2 +(6.7)2 +(5.4)2
= − 73.728
4
= 3.897
JKG = JKT – JKP
= 5.392 – 3.897
= 1.495
JKP
KTP =
dbP
3.897
=
4
= 0.97425
JKG
KTG =
dbG
1.495
=
15
= 0.09967
0.97425
Fhit =
0.09967
= 9.77
Ftabel
SK db JK KT Fhit
5% 1%
Perlakuan 4 3.897 0.97425 9.77 2.131 4.89
Galat 15 1.495 0.09967
Total 19 5.392

Kesimpulan 1 : Berdasarkan tabel, Fhit> Ftabel sehingga H0 ditolak. Hal ini berarti
pemberian pakan dengan kadar protein yang berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap
pertambahan berat ikan tawes.
Perlu dilakukan uji lanjut yaitu Uji BNT/LSD
Rata-rata setiap perlakuan
0 = 2.125 30
15 = 2.65 25
20 = 1.8 20
25 = 1.675 0
30 = 1.35 15

2𝑘𝑡𝑔
LSD = t 0.05/2, 15 √
𝑢

2(0.09967)
= 2.131 x √
4

= 0.48
Tabel BNT
30 25 20 0 15 notasi
Perlakuan
Rata” 1.35 1.68 1.80 2.13 2.65
30 1.35 0.00 a
25 1.68 0.33 0.00 ab
20 1.80 0.45 0.12 0.00 ab
0 2.13 0.78* 0.45 0.33 0.00 b
15 2.65 1.30* 0.97* 0.85* 0.52* 0.00 c

Berdasarkan hasil tabel BNT dapat disimpulkan bahwa:


1. Perlakuan 0% (kontrol) berbeda nyata terhadap perlakuan 30, tetapi tidak berbeda nyata
terhadap perlakuan 25%, 20%, dan 15%.
2. Perlakuan 15% berbeda nyata terhadap semua perlakuan yaitu 30%, 25%, 20%, 0%
(kontrol).
3. Pemberian pakan dengan kadar protein yang paling berpengaruh atau berbeda nyata yaitu
pada kadar 15%.
No. 2
a. Judul penelitian yang tepat untuk penelitian ini yaitu "Pertumbuhan dan Produksi Kedelai
Di Tanah PMK dengan Pemberian Berbagai Konsentrasi Hormon Tumbuh"
b. Rumusan Masalah :
a. Apakah pemberian hormone tumbuh pada konsentarsi yang berbeda berpengaruh nyata
terhadap produksi kedelai?
b. Konsentrasi hormon tumbuh berapakah yang paling berpengaruh terhadap produksi
kedelai?
c. Tujuan :
1. Mengetahui pengaruh pemberian hormon tumbuh dengan konsentrasi yang berbeda
terhadap produksi kedelai.
2. Mengetahui konsentrasi hormon tumbuh yang paling berpengaruh nyata terhadap
produksi kedelai.
d. Hipotesis :
1. H0 :Pemberian konsentrasi hormon tumbuh tidak berpengaruh nyata terhadap produksi
kedelai.
2. H1 : Pemberian konsentrasi hormon tumbuh berpengaruh nyata terhadap produksi kedelai
Rancangan Percobaan yang tepat yaitu Rancangan Acak Kelompok
e. Perhitungan dan Penarikan Kesimpulan
Faktor Koreksi = (Jumlah Total)2/Perlakuan x ulangan
= 1747.63
JKT = ((7.7)2 + (8.1)2 + (7.5)2 + (8.0)2 + (7.9)2 + (8.2)2 + (8.3)2 + (8.3)2 + (8.0)2 +(8.1)2 +
(8.3)2 + (8.9)2 + (8.7)2 + (9.0)2 + (8.2)2 + (9.3)2 + (9.0)2 + (9.0)2 + (8.8)2 + (9.7)2 +
(8.9)2 + (8.9)2 + (8.5)2 + (9.5)2) – 1747.63
= 7.53
JKK = ((Total Nilai Perkelompok)2/ Jumlah Perlakuan) – Fkoreksi
= ((32.3)2 + (33.4)2 + (32.3)2 + (34.5)2 + / 6) – 1747.63
= 1.64
JKP = ((Total Nilai Tiap Perlakuan)2/ Jumlah Kelompok) – Fkoreksi
= ((31.3)2 + (32.7)2 + (33.3)2 + (35.2)2 + (36.5)2 + (35.8)2 / 4) - 1747.63= 5.07
JKG = JKT-JKP- JKK
= 7.53 - 1.64 – 5.07
= 0. 82
DBtotal = (Jml Perlakuan x Jml Kelompok) -1 = (6 x 4) -1= 23
DBperlakuan = Jml Perlakuan – 1 = 6 -1 = 5
DBkelompok = Jml Kelompok -1 = 4 - 1 = 3
DBgalat = DBtotal – DBperlakuan –Dbkelompok = 23 – 5 – 3 = 15
KTK = JKK / DBkelompok = 1.64/ 3 = 0.545555556
KTP = JKP / DBPerlakuan = 5.07 / 3 = 1.014
KTG = JKG / dB Galat = 0. 82/ 15 = 0.054888889

Fhit 1 = KTK / KTG = 0.545555556 / 0.054888889= 9.94


Fhit 2 = KTP / KTG = 1.014/ 0.054888889 = 18.47

Ftabel 5% Kelompok = 3.287


Ftabel 1% Kelompok = 5.417
Ftabel 5% Perlakuan = 2.901
Ftabel 1% Perlakuan = 4.556

Jumlah Kuadrat F tabel


Sumber Keragaman Derajat
Kuadrat Tengah F hitung
(SK) Bebas (db) 5% 1%
(JK) (KT)
Kelompok 3 1.64 0.54555556 9,94** 3.287 5.417
Perlakuan 5 5.07 1.014 18,47** 2.901 4.556
Galat 15 0.82 0.05488889
Total 23 2.46

Kesimpulan 1 : Fhitung > Ftabel sehingga Ho ditolak, H1 diterima. Pemberian berbagai


konsentrasi hormon tumbuh berpengaruh sangat nyata terhadap produksi kedelai.

Perlu dilakukan uji lanjut yaitu uji tukey HSD/ BNJ


𝐾𝑇𝑔
ω = qα (p, v) √ 𝑟

0.05488889
Untuk α 5% = q0.05(6, 15) √ = 0.538
4

Rata-rata setiap perlakuan


0 = 7.825 0
0.25 = 8.175 0.25
0.50 = 8.325 0.50
0.75 = 8.8 0.75
1.00 = 9.125 1.25
1.25 = 8.95 1.00

0 0.25 0.50 0.75 1.25 1.00 notasi


Perlakuan
Rata” 7.85 8.175 8.325 8.8 8.95 9.125
0 7.85 0.00 a
0.25 8.175 0.325 0.00 a
0.50 8.325 0.475 0.15 0.00 ab
0.75 8.8 0.95* 0.625* 0.475 0.00 bc
1.25 8.95 1.1* 0.775* 0.625* 0.15 0.0 c
1.00 9.125 1.275** 0.95* 0.8* 0.325 0.175 0.0 c
Kesimpulan 2
Berdasarkan hasil tabel BNT dapat disimpulkan bahwa :
1. Perlakuan 0.75 berbeda nyata terhadap perlakuan 0 (kontrol) dan perlakuan 0.25, tetapi
tidak berbeda nyata terhadap perlakuan 0.50, 1.25, dan 1.00.
2. Perlakuan 1.25 berbeda nyata terhadap perlakuan kontrol, perlakuan 0.25, dan perlakuan
0.50, tetapi tidak berbeda nyata terhadap perlakuan 0.75 dan perlakuan 1.00.
3. Perlakuan 1.00 berbeda sangat nyata terhadap perlakuan kontrol, berbeda nyata terhadap
perlakuan 0.25, dan perlakuan 0.50, tetapi tidak berbeda nyata terhadap perlakuan 0.75 dan
perlakuan 1.25.
No. 3
a. Judul yang tepat untuk penelitian tersebut yaitu “Lama Waktu Penghilangan Rasa
Sakit pada Perbedaan Kelompok Jenis Obat, Jenis Pekerjaan, dan Usia”.
b. Rumusan Masalah :
1. Apakah perbedaan jenis obat, jenis usia, dan pekerjaan berpengaruh terhadap waktu
hilangnya rasa sakit setelah minum obat?
2. Obat apakah yang berpengaruh paling nyata terhadap waktu hilangnya rasa sakit
pada lima macam pekerja dan lima kelompok usia?
c. Tujuan :
1. Mengetahui pengaruh pemberian beberapa macam obat terhadap waktu hilangnya
rasa sakit pada lima macam pekerja dan lima kelompok usia.
2. Mengetahui obat jenis manakah yang berpengaruh paling nyata terhadap waktu
hilangnya rasa sakit pada lima macam pekerja dan lima kelompok usia.
d. Hipotesis :
1. H0 : µi = 0 (Tidak ada pengaruh perbedaan jenis obat, jenis usia, dan pekerjaan
terhadap hilangnya rasa sakit setelah minum obat).
2. H1 : µi ≠ 0 (Ada pengaruh perbedaan jenis obat, jenis usia, dan pekerjaan terhadap
hilangnya rasa sakit setelah minum obat)
Rancangan Percobaan yang tepat untuk penelitian ini yaitu rancangan bujur sangkar latin
(RBSL)
e. Perhitungan dan Penentuan Kesimpulan

Perlakuan Jumlah Kuadrat Rataan

Umur 20 30 900 6

Umur 30 26 676 5,2

Umur 40 23 529 4,6

Umur 50 28 784 5,6

Umur 60 25 625 5

Jumlah 3514
Jumlah
Kuadrat
Obat/Job (usia) A B C D E Jumlah baris kuadrat
baris
masing2
Sopir 5 7 3 1 7 23 529 133
Pegawai 4 9 7 2 6 28 784 186

Polahragawan 8 8 2 3 9 30 900 222

Buruh angkut 3 9 3 4 4 23 529 131

Pengajar 6 6 5 4 7 28 784 162

TOTAL 132 3526 834

Jumlah kolom 26 39 20 14 33
Jml kuadrat
10 kolom =
Kuadrat kolom 676 1521 400 196
89 3882

Faktor koreksi = (132)2 / 52 = 696,96


Jumlah Kuadrat Total = 834-696,96 = 137,04
Jumlah Kuadrat Baris = 3526 – 696,96 = 2829,04
Jumlah kuadrat kolom = 3882- 696,96 = 3185,04
Jumlah Kuadrat Perlakuan = (3514 / 5 perlakuan ) – 696,96 = 2097,31
Jumlah Kuadrat Galat = JKG = JKT – JK baris – JK kolom – JKP
= 137,04 – 2829,04 – 3185,04 – 2097,31
= - 7974,35

Sumber Derajat F tabel F tabel


JK KT F Hitung
keragaman Bebas 0,05 0,01
Baris 4 2829,04 1414,52 -2,12804892 3,26 5,41
-
Kolom 4 3185,04 796,26 3,26 5,41
1,1982318307
-
Perlakuan 4 2097,31 524,3275 3,26 5,41
0,7890210487
Galat 12 - 7974,35 -664,5291667
Total 24

Nilai F hitung < F tabel, sehingga Ho diterima


Kesimpulan : Jadi, tidak ada pengaruh perbedaan yang nyata antara jenis obat, jenis usia, dan
pekerjaan terhadap waktu hilangnya rasa sakit setelah minum obat.

Anda mungkin juga menyukai