TUGAS SURVEILANS KESEHATAN

ANALISIS SURVEILANS PENYAKIT DIARE DARI JURNAL OF HEALTH

EDUCATION

DISUSUN OLEH

YUSKARIOT DAPA TADI

1807010364

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KUPANG

2019
ANALISIS SURVEILANS PENYAKIT DIARE DARI JURNAL OF HEALTH
EDUCATION

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN KEBIASAAN MENCUCI TANGAN

PENGASUH DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA

Pelaksanaan tahap surveilans yang di paparkan pada jurnal

Gambaran Input :

Dari pelaksanaan di tahap ini, jurnal tersebut terdapat pembahasan bahwa adanya
petugas puskesmas yang bertugas sebagai petugas surveilans diare yang memiliki
Kemampuan mengolah dan menganalisis data dengan komputer sangat terbatas.
Sedangkan menurut materi yang kami dapat pada mata kuliah surveilans kesehatan
bahwa petugas yang mengumpulkan

data kasus surveilans harus memiliki kemampuan mengolah data dengan komputer
dan melakukan rekapitulasi penderita diare yang berobat di puskesmas dalam laporan
mingguan W2 dan laporan bulanan LB3.

Gambaran Proses :

Analisis Dan Interpretasi Data

Pada jurnal ini, analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji
chi-square. Data diare yang ada belum seluruhnya diolah dan dianalisis untuk
menghasilkan informasi. Analisis data baru berdasarkan tempat, waktu, dan orang,
belum menghasilkan indikator cakupan pelayanan penderita diare dan kualitas
pelayanan diare. Data yang dikumpulkan dan direkap di bukuregister diare oleh
petugas diare yang berasal dari poliklinik umum dan MTBS di Puskesmas dan Pustu,
hanya berisi variabel nomor register, nama, umur dan alamat dari pasien. Sedangkan
kebutuhan data untuk mengisi laporan bulanan P2M diare (LB3), membutuhkan data
yang lebih banyak, sepert data jenis kelamin, penggunaan oralit/RL/antibiotik, jenis
dehidrasi, pemeriksaan laboratorium, dan lain-lain.
Gambaran Output :

Informasi

Informasi yang dihasilkan oleh surveilans diare di Puskesmas Tambakrejo masih

sangat terbatas yaitu distribusi kasus diare menurut kelurahan dan trend kasus diare
tiap bulan. Dari data yang ada pada jurnal ini, masih banyak informasi yang dapat
dihasilkan, namun data tersebut belum diolah dan dianalisis sehingga informasi yang
dihasilkan sangat terbatas. Diseminasi informasi disampaikan kepada Dinas
Kesehatan Kabupaten Kota Semarang dalam bentuk laporan ke Bidang Pengendalian
Penyakit dan pertemuan lintas sektor tingkat Kelurahan Bandarharjo, terdiri dari
pihak kantor Kelurahan, Dinas Pendidikan, bidan wilayah dan Pustu yang dilakukan
bersama dengan program lain di puskemas sebanyak tiga kali setahun.

DAFTAR PUSTAKA

Pengasuh, T., Kejadian, D., & Pada, D. (2017). Hubungan Antara Pengetahuan Dan
Kebiasaan Mencuci Tangan Pengasuh Dengan Kejadian Diare Pada Balita.
Jurnal of Health Education, 2(1), 39–46.