Anda di halaman 1dari 5

PANDUAN MODEL

SIMULASIM UJI KOMPETENSI KURSUS KOMPUTER

Dikembangkan oleh:
Tim Pengembang Model
Kelompok Kerja Kursus dan Pelatihan

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN ANAK USIA INI DAN PENDIDIKAN
MASYARAKAT
BP-PAUD DN DIKMAS KALIMANTAN SELATAN
TAHUN 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Subhanu Wa Ta’ala, segala puji bagi Allah, serta salam selalu

tercurah bagi Panduan draft model Simulasi Uji Kompetensi (UJK) Bagi Komputer telah

selesai dikembangkan oleh Kelompok Kerja kursus dan Pelatihan pada BP-PAUD danDikmas

Kalimantan Selatan

Panduan ini berisi pedoman dalam penyelenggaraan simulasi UJK kepada peserta didik

kursus Komputer program Ms. Word, Ms. Excel,dan Ms. Power Point. Program Model

Simulasi ini memberikan penguatan kepada peserta didik program PKK dalam menghadapi

ujian kompetensi yang diisyaratkan Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LKS)

Pelaksanaan Simulasi UJK dilaksanakan di Lembaga Kursus yang memuatkan pada

mentri inti dengan penguatan simulasi try-out dengan jumlah 16 jam pelajaran dengan

pengayaan selama 2bulan intensif.


A. Latar Belakang
Pada tahun 2019,BP-PAUD dan Dikmas Kalimantan Selatan melalui Pokja Kursus dan

Pelatihan mengembangkan Model Uji Kompetensi Program Komputer. Peserta didik

diharuskan mengikuti Ujian Kompetensi Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dalam

Permendiknas Nomor 70 Tahun 2008 tentang Uji Kompetensi bagipeserta didik Kursus dan

Pelatihandari Satuan Pendidikan Nonformal atau warga masyarakat yang menyelenggarakan

secara mandiri. Uji kompetensi merupakan proses pengujian dan penilaian yang dilakukan

oleh penguji atau asesor uji kompetensi hasil belajar peserta didik kursus dan satuan pendidikan

nonformal lainnya,serta warga masyarkat yang belajar mandiri pada suatu jenis dan tingkat

pendidikan tertentu.

Model ini memberikan penguatan kepada peserta didik agar lebih siap dalam menghadapi

soal-soal Ujian Kompetensiyang mengacu pada Ujian Lembaga Sertifikasi Kompetensi pada

Lembaga.

Untuk mendukung dalammelaksanakan model yang akan diterapkan dilapangan oleh

satuan pendidikan PAUD dan Dikmas,maka perlu disusun panduan penyelenggaraan model.

Panduan ini duharapkan dapat mempermudah pelaksanaan model yang akan diterapkan,

sehingga pelaksanaan lebih efektif dan efisien.


B. Pengertian Uji Kompetensi Program PKK
Uji kompetensi terhadap peserta didiknya sebagai wujud bahwa keterampilan pesrta didik

meningkat dengan program PKK dan sebuah keharusan seperti diatur dalam Pemendiknas Nomor

70 Tahun 2008 tentang Uji Kompetensi bagi peserta didik Kursus dan Pelatihan dari Satuan

Pendidikan Nonformal atau warga masyarakat yang menyelenggarakan secara mandiri. Uji

kompetensi merupakan proses pengujian dan penilaian yang dilakukanoleh penguji atau asesor uji

kompetensi untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi hasil belajar peserta didik kursus dan

satuan pendidikan nonformal lainnya,serta warga masyarakat yang belajar mandiri pada suatu jenis

dan tingkat pendidikan tertentu.

C. Prodesur Pelaksanaan
Pelaksanaan Simulasi UJK dilaksanakan pada LKP yang mendapatkan Program PKK yang

dikhususkan program Kursus Komputer Program Ms. Word (Word Procesing), Ms. Excel

(Spreadsheet),dan Ms. PowePoint (Presentation) dendan kurikulum sebagai berikut:

Standar Kompetensi
No Jam Pelajaran @60menit
Materi inti
Simulasi UJK: Materi Word
1 4
Processing

2 Simulasi UJK: Materi Excel 4

Simulasi UJK:Materi Power


3 4
Point
Materi Pendukung:Simulasi
4 4
Try-Out

Total Jampel 16

Tambahan materi pada model simulasi UJK program komputer sebanyak 16 jampel

merupakan dilaksanakan diluar kurikulum program PKK. Teknis kegiatan dilaksanakan seminggu

2x dalam seminggu selama 2 (dua) bulan. Program ini dihususkan membahas soal-soal yang

mengacu pada UJK yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK).
D. Sarana dan Prasarana
1. Tempat

Tempat pelaksanaan dilaksanakan di lembaga kursus dan pelatihan yang layak untuk dijadikan

tempat berkumpul untuk melakukan pendampingan dan pembelajaran terkait dengan model

yang dikembangkan.

2. Media belajar

Media yang diperlukan untukkegiatan pendampingan adalah:

a. Meja/kursi duduk sesuai kepastian peserta;

b. Papan tulis;

c. Buku-buku atau modul bahan belajar yang sesuai dengan materi pembelajaran;

d. Laptop/komputer;

e. Proyektor,dan lain-lain.

E. Pembiayaan
Pembiayaan atau anggaran merupakan komponen yang sangat vital dalam menyelenggarakan

program pembelajaran. Dana untuk menyelenggarakan program pendampingan terhadap lembaga

yang tidak aktif berasal dari ada APBN. Dana Belajar dipergunakan untuk biaya:

1. Honor instruktur dan panitia;

2. ATK kegiatan;

3. Pembelian alat dan bahan belajar;

4. Konsumsi kegiatan;

5. Dan lain-lain.

F. Penilaian
Evaluasi dilakukanuntuk mengetahui kekurangan dan kelebihan penyelenggaraan pembelajaran

yang sudah dilaksanakan. Evaluasi yang dilakukan dalam bentuk pemberian instrument terhadap

pengelola dan peserta untuk mengetahui keberhasilan program yang sudah dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai