Anda di halaman 1dari 18

BAB 3

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA PEREMPUAN “AY”


P5A0 PARTUS SPONTAN BELAKANG KEPALA NIFAS 2 JAM
DENGAN ATONIA UTERI
DI BPM AYU KERTINI PADA TANGGAL 5 OKTOBER 2017, PUKUL 09.00 WITA

A. Dokumentasi Varney

Masuk BPM Tanggal/Pukul : Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.00 wita


Dirawat di ruang : Nifas
Bidan yang merawat : Ayu

I. PENGUMPULAN DATA DASAR


A. Data Subyektif (Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.00 wita)
1) Identitas/Biodata
Perempuan Laki-laki
Nama : Ny. Ay Tn. ST
Umur : 35 tahun 37 tahun
Agama : Hindu Hindu
Pendidikan : SMU SPG
Pekerjaan : IRT PNS
Suku/bangsa : Bali /Indonesia Bali /Indonesia
Alamat : Jl. Hasanudin No.23 Singaraja Jl. Hasanudin No.23 Singaraja
Golda : Ab O
2) Alasan dirawat
Ibu baru saja melalui proses persalinan 2 jam yang lalu. Ibu masih memerlukan
pemantauan ketat untuk mencegah atonia uteri.
3) Keluhan utama
Ibu mengatakan merasa lelah setelah melalui proses persalinan dan keluar keringat
dingin.
4) Riwayat Menstruasi
Menache : 13 tahun
Siklus : 28 hari
Lama :5-7 hari
Volume : 3-4 kali ganti pembalut
Konsistensi : Cair
Keluhan : tidak ada
5) Riwayat Perkawinan
Ini merupakan perkawinan ibu yang pertama dan sah, lama menikah 14 tahun.
6) Riwayat kesehatan
(1) Penyakit yang pernah/sedang diderita (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak pernah/ tidak sedang menderita penyakit menular ( hepatitis,
TBC, PMS) menurun ( DM, hipertensi, jantung) menahun ( jantung, paru-paru)
(2) Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak ada anggota keluarga yang pernah/ sedang menderita penyakit
menular, menurun dan menahun
(3) Ibu mengatakan tidak pernah abortus

7) Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas yang lalu

Bayi Kompli
Ha Tgl Jenis
Penolong / kasi Ibu Keteranga
mil UK Lahir/um persalin Laktasi
Tempat BB/PB JK dan n
ke ur an
bayi
1 Aterm 12-09- Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
2005 tahun
2 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
08-05-
tahun
2008
3 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♀ - ASI 1 Sehat
03-09-
tahun
2011
4 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
09-06-
tahun
2014

8) Riwayat Kehamilan
HPHT : 28 Desember 2016
TP : 5 Oktober 2017
Ibu mengatakan rutin ANC ke bidan dan dokter Sp. OG. Ibu ANC ke bidan sebanyak 6
kali di bidan dan 4 kali dokter Sp.OG. Saat hamil ibu tidak pernah mengalami tanda
bahaya pada kehamilannya. Ibu juga tidak memiliki kebiasaan yang dapat mempengaruhi
keadaan janin dan ibu seperti merokok, miras, memakai narkoba. Suplemen yang dapat
di konsumsi saat hamil yaitu B6, vit C, SF, Asam folat dan kalk.

9) Riwayat Persalinan
Ibu melahirkan anak ke- 5 nya tanggal 5 Oktober 2017 pukul 07.00 wita spontan
pervagina yang di tolong oleh bidan Ayu. Keadaan bayi segera menangis, gerak aktif,
warna kulit kemerahan, jenis kelamin laki-laki, BB : 2700 gram, TB : 46 cm, Jenis
kelamin laki-laki.
Kala I : berlangsung 8 jam, tidak ada penyulit, Kala II berlangsung 45 menit, tidak ada
penyulit, kala III berlangsung 15 menit, tidak ada penyulit, plasenta lahir lengkap, kala
IV berlangsung 2 jam, uterus lembek, kandung kemih tidak penuh, tidak ada laserasi
perineum, jumlah darah yang keluar 500cc.

10) Riwayat Nifas


Ibu mengatakan merasa sangat lelah setelah melalui proses persalinan, merasa agak
pusing dan keluar keringat dingin. Ibu mengatakan kondisi bayinya baik, bayi sudah
mulai disusui

11) Riwayat Laktasi


Bayi dilakukan IMD segera setelah lahir, dan berhasil meraih putting susu 30 menit
setelah dilakukan IMD. Rencana pemberian ASI sampai umur bayi 1 tahun. Reflek
rooting, sucking, dan swallowing (+).
12) Riwayat dan Rencana Kontrasepsi
Ibu mengatakan berencana melakukan tubektomi dan sudah disetujui oleh suami.

13) Data Biologi-Psikologis-Sosial-Spiritual


(1) Bernafas : Tidak ada keluhan
(2) Nutrisi : Ibu sudah makan roti 1 kali dan sudah minum 1 gelas air putih,
ibu mengetakan nafsu makannya berkurang.
(3) Eliminasi :Ibu mengatakan sudah BAK sebanyak 2 kali frekuesi 150cc warna
kuning jernih, ibu mengatakan tidak ada keluhan saat kencing. Ibu belum BAB.
(4) Istirahat/tidur : Ibu belum bisa tidur setelah bersalin namun ibu merasa kelelahan.
(5) Aktifitas : Ibu sudah bisa miring ke kiri dan ke kanan titempat tidur.
(6) Psikologis : Ibu mengatakan bahagia anaknya bisa lahir dengan selamat,
namun ibu merasa takut akan terjadi apa-apa pada dirinya
(7) Sosial : Hubungan ibu dengan anak, suami dan keluarga sangat dekat dan
harmonis, suami dan keluarga memberi dukungan ibu untuk pemulihan kondisinya
setelah melahirkan dengan memberikan dukungan emosional dan memenuhi
kebutuhan istrinya.
(8) Spiritual :Dalam keluarga tidak ada kepercayaan yang dapat mempengaruhi
kesehatan ibu dan bayi

14) Pengetahuan
(1) Ibu sudah mengetahui kebutuhan nutrisi ibu nifas
(2) Ibu sudah mengetahui manfaat mobilisasi dini pada ibu nifas
(3) Ibu dan keluarga belum mengetahui tanda bahaya pada masa nifas.

B. Data Obyektif (Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.10 wita)


1) KU : Jelek
2) Kesadaran :Composmentis
3) Emosi : Stabil
4) Psikologis : Cemas
5) TTV
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 90x/menit
Pernafasan :25x/menit
Suhu : 36.5 0 C
6) Pemeriksaan Fisik

Kepala :Bulat, rambut bersih, kulit kepala bersih, dan tidak ada benjolan abnormal rambut
tidak rontok.
Wajah : Simetris, agak pucat, tidak oedema
Mata :Simetris, conjungtiva pucat, sklera putih dan reflek pupil baik, tidak terdapat
pengeluaran.
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Mulut : Bibir pucat, mukosa kering, tidak ada caries pada gigi, tidak ada stomatitis, lidah
bersih.
Telinga : Simetris, tidak ada pengeluaran cairan, reflek pendengaran baik dan telinga
bersih.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran getah bening, dan
tidak ada pelebaran vena jugularis.
Dada : Simetris, denyut jantung teratur dan normal dan tidak ada retraksi dada.
Payudara : Simetris, payudara bersih, BH bersih, puting susu menonjol, areola kecoklatan,
tidak ada benjolan abnormal, ada pengeluaran kolostrom.
Abdomen : Otot dinding perut kendor, diastasis tidak ada peregangan, tidak ada bekas luka,
uterus lembek dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat,dan CVAT
tidak dirasakan nyeri saat pemeriksaan, kandung kemih tidak penuh.
Genetalia : Terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada varices, tidak ada
laserasi pada jalan lahir, dan tidak ada tanda-tanda infeksi.
Anus : tidak hemoroid
Tangan : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda.
Kaki : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda dan tidak ada
varices.

Pemeriksaan penunjang.
Hb: 10 gr/dl

II. INTERPRETASI DATA


1) Diagnosa Aktual
P5A0 Partus Spontan Belakang Kepala Nifas 2 Jam Dengan Atonia Uteri.
Masalah : Merasa sangat lelah setelah bersalin
Anemia ringan
Ektremitas dingin
Cemas dengan keadaanya

Dasar Data Subyektif


(1) Ibu baru saja melalui proses persalinan 2 jam yang lalu.
Ibu mengatakan melahirkan anak ke-5 nya pada 5 Oktober 2017 pukul 07.00 wita
spontan pervagina, keadaan bayi segera menangis, gerak aktif, warna kulit kemerahan.
(2) Ibu mengatakan merasa lelah setelah melalui proses persalinan dan keluar keringat
dingin.
(3) Ibu mengatakan tidak pernah abortus
Dasar Data Obyektif
(1) KU : Jelek
(2) TTV
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 90x/menit
Pernafasan :25x/menit
Suhu : 36.5 0 C
7) Pemeriksaan Fisik

Wajah agak pucat, mata conjungtiva pucat, bibir pucat, mukosa kering, uterus lembek
dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat, kandung kemih tidak penuh, genetalia
terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada laserasi pada jalan lahir, teraba
dingin, kaki teraba dingin.

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/ MASALAH POTENSIAL


1) Beresiko Syok Hipivolemik
Dasar Data Subyektif
(1) Ibu mengatakan merasa lelah setelah melalui proses persalinan dan keluar keringat
dingin.
Dasar Data Subyektif
(2) KU : Jelek
TTV
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 90x/menit
Pernafasan :25x/menit
Suhu : 36.5 0 C
(3) Wajah agak pucat, mata conjungtiva pucat, bibir pucat, mukosa kering, genetalia
terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, teraba dingin, kaki teraba dingin.
2) Resiko Anemia Sedang
Dasar Data Subyektif
(1) Ibu sudah makan roti 1 kali dan sudah minum 1 gelas air putih, ibu mengetakan
nafsu makannya berkurang.
Dasar Data Obyektif

Hb: 10 gr/dl

IV. KEBUTUHAN TINDAKAN SEGERA


1) Memasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer
Laktat Habiskan 500cc pertama secepat mungkin.

2) Hentikan perdarahan dengan KBI dan KBE

3) Melakukan tranfusi darah

V. PERENCANAAN

1) Beritahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa ibu
mengalami atonia uteri.
2) Lakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti.
3) Lakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi.

4) Lakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan lubang
serviks.

5) Pastikan bahwa kandung kemih tidak penuh.

6) Lakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.

7) Persiapkan rujukan pasien ke fasilitas RS PONEK.

8) Minta keluarga untuk mulai membantu kompresi bimanual eksternal.

9) Pantau perdarahan selama 5 menit.

10) Berikan ergometrin 0,2 mg IM (kontraindikasi hipertensi) atau misoprostol 600 -1000
mcg.
11) Pasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer Laktat
Habiskan 500cc pertama secepat mungkin.

12) Teruskan kompresi bimanual internal.


13) Rujuk ibu ke RS PONEK dan mendampingi ibu ke tempat rujukan dengan teruskan
melakukan KBI
14) Berikan dukungan dan semangat kepada ibu untuk menghapadi kondisi tersebut.

VI. PENATALAKSANAAN
1) Memberitahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa
ibu mengalami atonia uteri.
2) Melakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti.
3) Melakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi.

4) Melakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan
lubang serviks.

5) Memastikan bahwa kandung kemih tidak penuh.

6) Melakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.

7) Mempersiapkan rujukan pasien ke fasilitas RS PONEK.

8) Meminta keluarga untuk mulai membantu kompresi bimanual eksternal.

9) Memantau perdarahan selama 5 menit. Perdarahan berlangsung aktif lagi

10) Memberikan ergometrin 0,2 mg IM (kontraindikasi hipertensi) atau misoprostol 600 -


1000 mcg.
11) Memasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer
Laktat Habiskan 500cc pertama secepat mungkin.

12) Meneruskan kompresi bimanual internal.


13) Merujuk ibu ke RS PONEK dan mendampingi ibu ke tempat rujukan dengan
teruskan melakukan KBI
14) Memberikan dukungan dan semangat kepada ibu untuk menghapadi kondisi tersebut.

VII. EVALUASI
1) Ibu mengerti dan merasa cemas dengan kondisinya saat ini.
2) Ibu dan keluarga bersedia dan sudah menandatangani lembar informed consent terkait
menanganan yang akan dilakukan untuk menghentikan perdarahan dan bersedia
dirujuk jika perdarahan tidak terhenti.
3) Uterus lembek dan kontraksi belum ada

4) Vagina dan lubang serviks sudah bersih dari bekuan darah dan/atau selaput ketuban.

5) Kandung kemih tidak penuh.

6) Perdarahan masih aktif, uterus lembek.

7) Persiapan rujukan dengan BAKSOKUDAPONI sudah siap

8) Keluarga bersedia melakukan kompresi bimanual eksternal dan perdarahan berhenti

9) Perdarahan berlangsung aktif lagi

10) Kontraksi sudah lebih kua namun perdarahan masih aktif.

11) Infus sudah diberikan dengan tetesan 125 cc/menit.

12) Kompresi bimanual internal sudah dilakukan

13) Ibu sudah di rujuk pukul 10.30 ke RSUD Buleleng.


14) Ibu tampak tenang dan senang diberikan semangat oleh bidan dan keluarga.

B. Dokumentasi SOAP

Masuk BPM Tanggal/Pukul : Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.00 wita


Dirawat di ruang : Nifas
Bidan yang merawat : Ayu

I. DATA SUBYEKTIF (Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.00 wita)


1) Identitas/Biodata
Perempuan Laki-laki
Nama : Ny. Sukarni Tn. Suratno
Umur : 35 tahun 37 tahun
Agama : Hindu Hindu
Pendidikan : SMU SPG
Pekerjaan : IRT PNS
Suku/bangsa : Bali /Indonesia Bali /Indonesia
Alamat : Jl. Hasanudin No.23 Singaraja Jl. Hasanudin No.23 Singaraja
Golda : Ab O
2) Alasan dirawat
Ibu baru saja melalui proses persalinan 2 jam yang lalu. Ibu masih memerlukan
pemantauan ketat untuk mencegah atonia uteri.
3).Keluhan utama
Ibu mengatakan merasa lelah setelah melalui proses persalinan dan keluar keringat
dingin.
3) Riwayat Menstruasi
Menache : 13 tahun
Siklus : 28 hari
Lama :5-7 hari
Volume : 3-4 kali ganti pembalut
Konsistensi : Cair
Keluhan : tidak ada

4) Riwayat Perkawinan
Ini merupakan perkawinan ibu yang pertama dan sah, lama menikah 14 tahun.
5) Riwayat kesehatan
(1) Penyakit yang pernah/sedang diderita (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak pernah/ tidak sedang menderita penyakit menular ( hepatitis,
TBC, PMS) menurun ( DM, hipertensi, jantung) menahun ( jantung, paru-paru)
(2) Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak ada anggota keluarga yang pernah/ sedang menderita penyakit
menular, menurun dan menahun
(3) Ibu mengatakan tidak pernah abortus
6) Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas yang lalu

Bayi Kompli
Ha Tgl Jenis
Penolong / kasi Ibu Keteranga
mil UK Lahir/um persalin Laktasi
Tempat BB/PB JK dan n
ke ur an
bayi
1 Aterm 12-09- Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
2005 tahun
2 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
08-05-
tahun
2008
3 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♀ - ASI 1 Sehat
03-09-
tahun
2011
4 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
09-06-
tahun
2014

7) Riwayat Kehamilan
HPHT : 28 Desember 2016
TP : 5 Oktober 2017
Ibu mengatakan rutin ANC ke bidan dan dokter Sp. OG. Ibu ANC ke bidan sebanyak 6
kali di bidan dan 4 kali dokter Sp.OG. Saat hamil ibu tidak pernah mengalami tanda
bahaya pada kehamilannya. Ibu juga tidak memiliki kebiasaan yang dapat mempengaruhi
keadaan janin dan ibu seperti merokok, miras, memakai narkoba. Suplemen yang dapat
di konsumsi saat hamil yaitu B6, vit C, SF, Asam folat dan kalk.

8) Riwayat Persalinan
Ibu melahirkan anak ke- 5 nya tanggal 5 Oktober 2017 pukul 07.00 wita spontan
pervagina yang di tolong oleh bidan Ayu. Keadaan bayi segera menangis, gerak aktif,
warna kulit kemerahan, jenis kelamin laki-laki, BB : 2700 gram, TB : 46 cm, Jenis
kelamin laki-laki.
Kala I : berlangsung 8 jam, tidak ada penyulit, Kala II berlangsung 45 menit, tidak ada
penyulit, kala III berlangsung 15 menit, tidak ada penyulit, plasenta lahir lengkap, kala
IV berlangsung 2 jam, uterus lembek, kandung kemih tidak penuh, tidak ada laserasi
perineum, jumlah darah yang keluar 500cc.

9) Riwayat Nifas
Ibu mengatakan merasa sangat lelah setelah melalui proses persalinan, merasa agak
pusing dan keluar keringat dingin. Ibu mengatakan kondisi bayinya baik, bayi sudah
mulai disusui

10) Riwayat Laktasi


Bayi dilakukan IMD segera setelah lahir, dan berhasil meraih putting susu 30 menit
setelah dilakukan IMD. Rencana pemberian ASI sampai umur bayi 1 tahun. Reflek
rooting, sucking, dan swallowing (+).

11) Riwayat dan Rencana Kontrasepsi


Ibu mengatakan berencana melakukan tubektomi dan sudah disetujui oleh suami.

12) Data Biologi-Psikologis-Sosial-Spiritual


(1) Bernafas : Tidak ada keluhan
(2) Nutrisi : Ibu sudah makan roti 1 kali dan sudah minum 1 gelas air putih,
ibu mengetakan nafsu makannya berkurang.
(3) Eliminasi :Ibu mengatakan sudah BAK sebanyak 2 kali frekuesi 150cc warna
kuning jernih, ibu mengatakan tidak ada keluhan saat kencing. Ibu belum BAB.
(4) Istirahat/tidur : Ibu belum bisa tidur setelah bersalin namun ibu merasa kelelahan.
(5) Aktifitas : Ibu sudah bisa miring ke kiri dan ke kanan titempat tidur.
(6) Psikologis : Ibu mengatakan bahagia anaknya bisa lahir dengan selamat,
namun ibu merasa takut akan terjadi apa-apa pada dirinya
(7) Sosial : Hubungan ibu dengan anak, suami dan keluarga sangat dekat dan
harmonis, suami dan keluarga memberi dukungan ibu untuk pemulihan
kondisinya setelah melahirkan dengan memberikan dukungan emosional dan
memenuhi kebutuhan istrinya.
(8) Spiritual :Dalam keluarga tidak ada kepercayaan yang dapat mempengaruhi
kesehatan ibu dan bayi

13) Pengetahuan
(1) Ibu sudah mengetahui kebutuhan nutrisi ibu nifas
(2) Ibu sudah mengetahui manfaat mobilisasi dini pada ibu nifas
(3) Ibu dan keluarga belum mengetahui tanda bahaya pada masa nifas.

II. DATA OBYEKTIF (Senin, 5 Oktober 2017, pukul 09.10 wita)


1) KU : Jelek
2) Kesadaran :Composmentis
3) Emosi : Stabil
4) Psikologis : Cemas
5) TTV
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 90x/menit
Pernafasan :25x/menit
Suhu : 36.5 0 C
6) Pemeriksaan Fisik

Kepala :Bulat, rambut bersih, kulit kepala bersih, dan tidak ada benjolan abnormal rambut
tidak rontok.
Wajah : Simetris, agak pucat, tidak oedema
Mata :Simetris, conjungtiva pucat, sklera putih dan reflek pupil baik, tidak terdapat
pengeluaran.
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Mulut : Bibir pucat, mukosa kering, tidak ada caries pada gigi, tidak ada stomatitis, lidah
bersih.
Telinga : Simetris, tidak ada pengeluaran cairan, reflek pendengaran baik dan telinga
bersih.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran getah bening, dan
tidak ada pelebaran vena jugularis.
Dada : Simetris, denyut jantung teratur dan normal dan tidak ada retraksi dada.
Payudara : Simetris, payudara bersih, BH bersih, puting susu menonjol, areola kecoklatan,
tidak ada benjolan abnormal, ada pengeluaran kolostrom.
Abdomen : Otot dinding perut kendor, diastasis tidak ada peregangan, tidak ada bekas luka,
uterus lembek dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat,dan CVAT
tidak dirasakan nyeri saat pemeriksaan, kandung kemih tidak penuh.
Genetalia : Terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada varices, tidak ada
laserasi pada jalan lahir, dan tidak ada tanda-tanda infeksi.
Anus : tidak hemoroid
Tangan : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda.
Kaki : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda dan tidak ada
varices.

-Pemeriksaan penunjang.
Hb: 10 gr/Dl

III. ANALISA
P5A0 Partus Spontan Belakang Kepala Nifas 2 Jam Dengan Atonia Uteri.
MasaLah : Merasa sangat lelah setelah bersalin
Anemia ringan
Ektremitas dingin
Cemas dengan keadaanya

IV. PENATALAKSANAAN
1) Memberitahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa
ibu mengalami atonia uteri, Ibu mengerti dan merasa cemas dengan kondisinya saat ini.
2) Melakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti. Ibu dan keluarga bersedia dan sudah menandatangani
lembar informed consent terkait menanganan yang akan dilakukan untuk
menghentikan perdarahan dan bersedia dirujuk jika perdarahan tidak terhenti.
3) Melakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi. Uterus lembek dan ontraksi belum ada

4) Melakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan
lubang serviks. Vagina dan lubang serviks sudah bersih dari bekuan darah dan/atau
selaput ketuban.

5) Memastikan bahwa kandung kemih tidak penuh, kandung kemih tidak penuh.

6) Melakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.
Perdarahan masih aktif, uterus lembek.

7) Mempersiapkan rujukan pasien ke fasilitas RS PONEK. Persiapan rujukan dengan


BAKSOKUDAPONI sudah siap

8) Meminta keluarga untuk mulai membantu kompresi bimanual eksternal. Keluarga


bersedia melakukan kompresi bimanual eksternal dan perdarahan berhenti

9) Memantau perdarahan selama 5 menit. Perdarahan berlangsung aktif lagi

10) Memberikan ergometrin 0,2 mg IM (kontraindikasi hipertensi) atau misoprostol 600 -


1000 mcg. Kontraksi sudah lebih kua namun perdarahan masih aktif.

11) Memasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer
Laktat Habiskan 500cc pertama secepat mungkin. Infus sudah diberikan dengan
tetesan 125 cc/menit.

12) Meneruskan kompresi bimanual internal. Kompresi bimanual internal sudah


dilakukan

13) Merujuk ibu ke RS PONEK dan mendampingi ibu ke tempat rujukan dengan
.teruskan melakukan Kpmpresi bimanual eksternal, ibu sudah di rujuk pukul 10.30 ke
RSUD Buleleng.

14) Memberikan dukungan dan semangat kepada ibu untuk menghapadi kondisi tersebut,
itu tampak tenang dan senang diberikan semangat oleh bidan dan keluarga.

Anda mungkin juga menyukai