TINJAUAN KASUS
A. Dokumentasi Varney
Bayi Kompli
Ha Tgl Jenis
Penolong / kasi Ibu Keteranga
mil UK Lahir/um persalin Laktasi
Tempat BB/PB JK dan n
ke ur an
bayi
1 Aterm 12-09- Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
2005 tahun
2 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
08-05-
tahun
2008
3 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♀ - ASI 1 Sehat
03-09-
tahun
2011
4 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
09-06-
tahun
2014
8) Riwayat Kehamilan
HPHT : 28 Desember 2016
TP : 5 Oktober 2017
Ibu mengatakan rutin ANC ke bidan dan dokter Sp. OG. Ibu ANC ke bidan sebanyak 6
kali di bidan dan 4 kali dokter Sp.OG. Saat hamil ibu tidak pernah mengalami tanda
bahaya pada kehamilannya. Ibu juga tidak memiliki kebiasaan yang dapat mempengaruhi
keadaan janin dan ibu seperti merokok, miras, memakai narkoba. Suplemen yang dapat
di konsumsi saat hamil yaitu B6, vit C, SF, Asam folat dan kalk.
9) Riwayat Persalinan
Ibu melahirkan anak ke- 5 nya tanggal 5 Oktober 2017 pukul 07.00 wita spontan
pervagina yang di tolong oleh bidan Ayu. Keadaan bayi segera menangis, gerak aktif,
warna kulit kemerahan, jenis kelamin laki-laki, BB : 2700 gram, TB : 46 cm, Jenis
kelamin laki-laki.
Kala I : berlangsung 8 jam, tidak ada penyulit, Kala II berlangsung 45 menit, tidak ada
penyulit, kala III berlangsung 15 menit, tidak ada penyulit, plasenta lahir lengkap, kala
IV berlangsung 2 jam, uterus lembek, kandung kemih tidak penuh, tidak ada laserasi
perineum, jumlah darah yang keluar 500cc.
14) Pengetahuan
(1) Ibu sudah mengetahui kebutuhan nutrisi ibu nifas
(2) Ibu sudah mengetahui manfaat mobilisasi dini pada ibu nifas
(3) Ibu dan keluarga belum mengetahui tanda bahaya pada masa nifas.
Kepala :Bulat, rambut bersih, kulit kepala bersih, dan tidak ada benjolan abnormal rambut
tidak rontok.
Wajah : Simetris, agak pucat, tidak oedema
Mata :Simetris, conjungtiva pucat, sklera putih dan reflek pupil baik, tidak terdapat
pengeluaran.
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Mulut : Bibir pucat, mukosa kering, tidak ada caries pada gigi, tidak ada stomatitis, lidah
bersih.
Telinga : Simetris, tidak ada pengeluaran cairan, reflek pendengaran baik dan telinga
bersih.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran getah bening, dan
tidak ada pelebaran vena jugularis.
Dada : Simetris, denyut jantung teratur dan normal dan tidak ada retraksi dada.
Payudara : Simetris, payudara bersih, BH bersih, puting susu menonjol, areola kecoklatan,
tidak ada benjolan abnormal, ada pengeluaran kolostrom.
Abdomen : Otot dinding perut kendor, diastasis tidak ada peregangan, tidak ada bekas luka,
uterus lembek dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat,dan CVAT
tidak dirasakan nyeri saat pemeriksaan, kandung kemih tidak penuh.
Genetalia : Terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada varices, tidak ada
laserasi pada jalan lahir, dan tidak ada tanda-tanda infeksi.
Anus : tidak hemoroid
Tangan : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda.
Kaki : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda dan tidak ada
varices.
Pemeriksaan penunjang.
Hb: 10 gr/dl
Wajah agak pucat, mata conjungtiva pucat, bibir pucat, mukosa kering, uterus lembek
dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat, kandung kemih tidak penuh, genetalia
terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada laserasi pada jalan lahir, teraba
dingin, kaki teraba dingin.
Hb: 10 gr/dl
V. PERENCANAAN
1) Beritahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa ibu
mengalami atonia uteri.
2) Lakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti.
3) Lakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi.
4) Lakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan lubang
serviks.
6) Lakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.
10) Berikan ergometrin 0,2 mg IM (kontraindikasi hipertensi) atau misoprostol 600 -1000
mcg.
11) Pasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer Laktat
Habiskan 500cc pertama secepat mungkin.
VI. PENATALAKSANAAN
1) Memberitahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa
ibu mengalami atonia uteri.
2) Melakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti.
3) Melakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi.
4) Melakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan
lubang serviks.
6) Melakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.
VII. EVALUASI
1) Ibu mengerti dan merasa cemas dengan kondisinya saat ini.
2) Ibu dan keluarga bersedia dan sudah menandatangani lembar informed consent terkait
menanganan yang akan dilakukan untuk menghentikan perdarahan dan bersedia
dirujuk jika perdarahan tidak terhenti.
3) Uterus lembek dan kontraksi belum ada
4) Vagina dan lubang serviks sudah bersih dari bekuan darah dan/atau selaput ketuban.
B. Dokumentasi SOAP
4) Riwayat Perkawinan
Ini merupakan perkawinan ibu yang pertama dan sah, lama menikah 14 tahun.
5) Riwayat kesehatan
(1) Penyakit yang pernah/sedang diderita (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak pernah/ tidak sedang menderita penyakit menular ( hepatitis,
TBC, PMS) menurun ( DM, hipertensi, jantung) menahun ( jantung, paru-paru)
(2) Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga (menular, menurun dan menahun)
Ibu mengatakan tidak ada anggota keluarga yang pernah/ sedang menderita penyakit
menular, menurun dan menahun
(3) Ibu mengatakan tidak pernah abortus
6) Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas yang lalu
Bayi Kompli
Ha Tgl Jenis
Penolong / kasi Ibu Keteranga
mil UK Lahir/um persalin Laktasi
Tempat BB/PB JK dan n
ke ur an
bayi
1 Aterm 12-09- Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
2005 tahun
2 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
08-05-
tahun
2008
3 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♀ - ASI 1 Sehat
03-09-
tahun
2011
4 Aterm Normal Bidan/BPM Normal ♂ - ASI 1 Sehat
09-06-
tahun
2014
7) Riwayat Kehamilan
HPHT : 28 Desember 2016
TP : 5 Oktober 2017
Ibu mengatakan rutin ANC ke bidan dan dokter Sp. OG. Ibu ANC ke bidan sebanyak 6
kali di bidan dan 4 kali dokter Sp.OG. Saat hamil ibu tidak pernah mengalami tanda
bahaya pada kehamilannya. Ibu juga tidak memiliki kebiasaan yang dapat mempengaruhi
keadaan janin dan ibu seperti merokok, miras, memakai narkoba. Suplemen yang dapat
di konsumsi saat hamil yaitu B6, vit C, SF, Asam folat dan kalk.
8) Riwayat Persalinan
Ibu melahirkan anak ke- 5 nya tanggal 5 Oktober 2017 pukul 07.00 wita spontan
pervagina yang di tolong oleh bidan Ayu. Keadaan bayi segera menangis, gerak aktif,
warna kulit kemerahan, jenis kelamin laki-laki, BB : 2700 gram, TB : 46 cm, Jenis
kelamin laki-laki.
Kala I : berlangsung 8 jam, tidak ada penyulit, Kala II berlangsung 45 menit, tidak ada
penyulit, kala III berlangsung 15 menit, tidak ada penyulit, plasenta lahir lengkap, kala
IV berlangsung 2 jam, uterus lembek, kandung kemih tidak penuh, tidak ada laserasi
perineum, jumlah darah yang keluar 500cc.
9) Riwayat Nifas
Ibu mengatakan merasa sangat lelah setelah melalui proses persalinan, merasa agak
pusing dan keluar keringat dingin. Ibu mengatakan kondisi bayinya baik, bayi sudah
mulai disusui
13) Pengetahuan
(1) Ibu sudah mengetahui kebutuhan nutrisi ibu nifas
(2) Ibu sudah mengetahui manfaat mobilisasi dini pada ibu nifas
(3) Ibu dan keluarga belum mengetahui tanda bahaya pada masa nifas.
Kepala :Bulat, rambut bersih, kulit kepala bersih, dan tidak ada benjolan abnormal rambut
tidak rontok.
Wajah : Simetris, agak pucat, tidak oedema
Mata :Simetris, conjungtiva pucat, sklera putih dan reflek pupil baik, tidak terdapat
pengeluaran.
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Mulut : Bibir pucat, mukosa kering, tidak ada caries pada gigi, tidak ada stomatitis, lidah
bersih.
Telinga : Simetris, tidak ada pengeluaran cairan, reflek pendengaran baik dan telinga
bersih.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran getah bening, dan
tidak ada pelebaran vena jugularis.
Dada : Simetris, denyut jantung teratur dan normal dan tidak ada retraksi dada.
Payudara : Simetris, payudara bersih, BH bersih, puting susu menonjol, areola kecoklatan,
tidak ada benjolan abnormal, ada pengeluaran kolostrom.
Abdomen : Otot dinding perut kendor, diastasis tidak ada peregangan, tidak ada bekas luka,
uterus lembek dan kontraksi tidak ada, TFU 2 jari dibawah pucat,dan CVAT
tidak dirasakan nyeri saat pemeriksaan, kandung kemih tidak penuh.
Genetalia : Terdapat pengeluaran darah segar frekuesi 500 cc, tidak ada varices, tidak ada
laserasi pada jalan lahir, dan tidak ada tanda-tanda infeksi.
Anus : tidak hemoroid
Tangan : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda.
Kaki : Teraba dingin, tidak ada oedema, kuku bersih warna merah muda dan tidak ada
varices.
-Pemeriksaan penunjang.
Hb: 10 gr/Dl
III. ANALISA
P5A0 Partus Spontan Belakang Kepala Nifas 2 Jam Dengan Atonia Uteri.
MasaLah : Merasa sangat lelah setelah bersalin
Anemia ringan
Ektremitas dingin
Cemas dengan keadaanya
IV. PENATALAKSANAAN
1) Memberitahu ibu dan keluarga tentang kondisinya berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa
ibu mengalami atonia uteri, Ibu mengerti dan merasa cemas dengan kondisinya saat ini.
2) Melakukan informed consent kepada ibu dan keluarga bahwa ibu akan dilakukan
tindakan penanganan atonia uteri dan akan melakukan rujukan kepada ibu bila
perdarahan tidak terhenti. Ibu dan keluarga bersedia dan sudah menandatangani
lembar informed consent terkait menanganan yang akan dilakukan untuk
menghentikan perdarahan dan bersedia dirujuk jika perdarahan tidak terhenti.
3) Melakukan masase fundus uteri segera setelah lahirnya plasenta (maksimal 15 detik)
untuk merangsang uterus berkontraksi. Uterus lembek dan ontraksi belum ada
4) Melakukan pembersihan bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan
lubang serviks. Vagina dan lubang serviks sudah bersih dari bekuan darah dan/atau
selaput ketuban.
5) Memastikan bahwa kandung kemih tidak penuh, kandung kemih tidak penuh.
6) Melakukan kompresi bimanual internal dengan tekanan dorso kranial selama 5 menit.
Perdarahan masih aktif, uterus lembek.
11) Memasang infus menggunakan jarum ukuran 16 atau 18 dan berikan 500 cc Ringer
Laktat Habiskan 500cc pertama secepat mungkin. Infus sudah diberikan dengan
tetesan 125 cc/menit.
13) Merujuk ibu ke RS PONEK dan mendampingi ibu ke tempat rujukan dengan
.teruskan melakukan Kpmpresi bimanual eksternal, ibu sudah di rujuk pukul 10.30 ke
RSUD Buleleng.
14) Memberikan dukungan dan semangat kepada ibu untuk menghapadi kondisi tersebut,
itu tampak tenang dan senang diberikan semangat oleh bidan dan keluarga.