Anda di halaman 1dari 2

Nama : dr Rully Perdana

Wirasuara : Drs. Rahmat Hidayat M.Si

LATSAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 3, KABUPATEN LIMA PULUH KOTA, WISMA PEMKAB 50 KOTA
TARANTANG

TUGAS MP Akuntabilitas (BAB V)

I. Latihan
1. PNS yang akuntabel adalah pns yang mampu mengambil pilihan yg tepat ketika terjadi
konflik kepentingan, tidak terlibat dalam politik praktis, melayani warga secara adil dan
konsisten dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Namun kenyataannya masih banyak
PNS yang tidak menjalankan nilai – nilai tersebut. Bagaimana tanggapan anda terhadap
masih sering dijumpainya kasus PNS yang tidak taat aturan maupun belum mampu
menempatkan dirinya sebagai pelayan publik?
Jawab : Adanya PNS yg tidak dapat menjalankan fungsi secara konsisten maupun tidak
menjalankan prinsip dan nilai akuntabilitas nantinya akan berdampak kepada performa
suatu lembaga Negara karena akuntabilitas suatu lembaga ditentukan oleh akuntabilitas
personal dan individu para anggotanya. Turunnya akuntabilitas lembaga akan
berdampak kepada jeleknya layanan kepada masyarakat, padahal PNS adalah sebagai
pelayan publik. Untuk itu perlu ditanamkan sejak dini nilai-nilai akuntabilitas tersebut
kepada setiap PNS.
2. Fenomena PNS yang masih seringkali diketemukan memungut uang imbalan atas
layanan yang diberikan kepada masyarakat tentunya menjadi permasalahan bagi kita
semua. Ada istilah “ jika ingin cepat harus ada uang pelicin “. Padahal hal tersebut
sangat tidak diperbolehkan dan melanggar aturan yang sudah ditetapkan melalui
pelayanan publik. Bagaimana tangggapan anda terhadap fenomena tersebut dilihat dari
perspektif perilaku yg curang dan koruptif?
Jawab : Praktek uang pelicin adalah awal terjadinya praktek suap itu sendiri yang berarti
merupakan perilaku yg koruptif. Jika hal ini dibiasakan, di kemudian hari akan berlanjut
menjadi perilaku koruptiif dalam skala besar. Hal ini pun akan berdampak kepada
turunnya kepercayaan masyarakat terhadap institusi dan Negara, serta merugikan
Negara. Praktek semacam ini harus segera ditindak dan diberikan sangsi kepada
siapapun yang melakukannya.

II. Evaluasi
1. Bagaimana seharusnya perilaku dari seorang PNS sehingga dapat dikatakan memiliki
akuntabilitas tinggi?
Jawab : PNS yang mampu mengambil keputusan atau pilihan yang tepat ketika terjadi
politik kepentingan , tidak terlibat dalam politik praktis, melayani warga Negara secara
adil dan konsisten dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
2. Jelaskan bagaimana seorang PNS yang akuntabel menghadapi terjadinya politik
kepentingan?

Jawab : PNS harus berprinsip jika terjadi konflik kepentingan antara kinerja tugas publik dan
kepentingan pribadi, maka PNS harus mengutamakan kepentingan umum. Jika hal tersebut
terjadi, PNS dapat melaporkan kepda pimpinan secara tertulis, untuk mendapatkan
bimbingan mengenai cara terbaik dalam mengelola situasi secara tepat.

3. Jelaskan bagaimana proses pengambil keputusan yang akuntabel dan beretika?

Jawab : Pengambilan keputusan secara akuntabel dan beretika berarti dapat membuat
keputusan dan tindakan secara tepat dan akurat. Prinsipnya harus mengutamakan
kepentingan umum :

a. Memastikan tindakan dan keputusan yang berimbang dan tidak bias


b. Bertindak adil dan mematuhi prinsip – prinsip due process
c. Akuntabel dan transparan
d. Melakukan pekerjaan secara penuh , efektif, dan efisien
e. Berprilaku sesuai dengan standar sektor publik, kode sektor publik etika sesuai dengan
organisasinya
f. Mendeklarasikan secara terbuka jika terjadi konflik kepentingan

Anda mungkin juga menyukai