Anda di halaman 1dari 9

Home » Ekonomi » Perusahaan Perseorangan, Firma dan CV

Perusahaan Perseorangan, Firma dan CV


Diposkan oleh Denny Bagus

Perusahaan Perorangan (PO)

Perusahaan Perorangan (PO) adalah Suatu jenis perusahaan yang dijalankan oleh satu orang
pemilik.
Pemilik mempunyai tanggung jawab tak terbatas. Badan usaha yang mengelola perusahaan itu
disebut Badan Usaha Perorangan, yang oleh masyarakat umum lebih dikenal dengan sebutan
Perusahaan Perorangan (Po).

Ciri- ciri dari perusahaan ini adalah :


1. Dimiliki perseorangan (individu atau perusahaan keluarga)
2. Pengelolaannya sederhana
3. Modalnya relative tidak terlalu besar
4. Kelangsungan usahanya tergantung pada para pemiliknya
5. Nilai penjualannya dan nilai tambah yang diciptakan relative kecil.

Kelebihan dan Kelemahan Perusahaan Perseoranga (PO):


Kelebihan perusahaan perseorangan :
1. Perseorangan tidak dikenakan pajak perusahaan seperti halnya PT atau Partnership (Firma).
2. Dalam melakukan pengelolaan perusahaan, pemilik juga menjadi bagian dari manajemen
sehingga pengendalian internal tidak terlalu kompleks dan mudah diawasi oleh pemilik langsung.
3. Biaya yang rendah dalam pengelolaan, karena karyawan yang bekerja didalam perseorangan
adalah si pemilik usaha.
4. Tidak melalui proses administrasi hukum yang terlalu kompleks, biasanya hanya sampai akte
notaris, dan surat keterangan domisili dari kelurahan saja. tidak perlu melalui proses pembuatan
SIUP, atau TDP ataupun hingga membutuhkan surat keputusan dari Menkeh dan HAM.
5. Proses pembentukan yang sangat cepat.
6. Apabila dalam bisnis perseorangan terjadi kerugian maka kompensasi kerugian dapat
dimasukan dalam perhitungan pajak penghasilan pemilik.
7. Seluruh laba menjadi miliknya. Bentuk perusahaan perseorangan memungkinkan pemilik
menerima 100% laba yang dihasilkan perusahaan.
8. Kepuasan Pribadi. Prinsip satu pimpinan merupakan alasan yang baik untuk mengambil
keputusan.
9. Kebebasan dan Fleksibilitas. Pemilik perusahaan perseorangan tidak perlu berkonsultasi
dengan orang lain dalam mengambil keputusan
10. Sifat Kerahasiaan. Tidak perlu dibuat laporan keuangan atau informasi yang berhubungan
dengan masalah keuangan perusahaan. Dengan demikian masalah tersebut tidak dapat
dimanfaatkan oleh pesaing.
11. Peraturan minim. Jika pada persekutuan dengan firma, komanditer, PT, terdapat banyak
peraturan-peraturan pemerintah yang harus dituruti maka perusahaan perseorangan hanya sedikit
peraturan yang dikenakan.
12. Dorongan perusahaan. Pengusaha perusahaan perseorangan selalu berusaha sekuat tenaga
agar perusahaannya mendapatkan keuntungan tanpa memperhatikan lamanya waktu bekerja
dalam perusahaan.
13. Lebih mudah memperoleh kredit. Perusahaan perseorangan lebih mudah mendapatkan kredit
karena tanggung jawab atau jaminannya tidak terbatas pada modal usaha sendiri saja tetapi juga
kekayaan pribadi dari pemilik maka resiko kreditnya lebih kecil.

Kelemahan perusahaan perseorangan :


1. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas. Artinya seluruh kekayaan pribadinya termasuk sebagai
jaminan terhadap seluruh utang perusahaan.
2. Sumber keuangan terbatas. Karena pemiliknya hanya satu orang, maka usaha-usaha yang
dilakukan untuk memperoleh sumber dana hanya bergantung pada kemampuannya.
3. Kesulitan dalam manajemen. Semua kegiatan seperti pembelian, penjualan, pembelanjaan,
pengaturan karyawan dan sebagainya dipegang oleh seorang pimpinan. Ini lebih sulit apabila
manajemen dipegang oleh beberapa orang.
4. Kelangsungan usaha kurang terjamin. Kematian pimpinan atau pemilik, bangkrut, atau sebab-
sebab lain dapat menyebabkan usaha ini berhenti kegiatannya.

FIRMA
Firma adalah : suatu badan usaha dimiliki oleh lebih dari satu orang, dan semua pemiliknya
bertanggung-jawab tak terbatas atas utang-utang badan usaha.
Dari segi pemilik Firma biasanya dimiliki oleh orang-orang yang hubungan yang sangat dekat,
misalnya satu keluarga atau famili. Hal ini disebabkan para pemilk Firma harus bertanggung
jawab tak terbatas terhadap Firma.
karena pemilik Firma lebih dari satu orang, maka untuk mendirikan Firma harus dengan akte
notaris, didaftarkan pada pengadilan negeri setempat. dan didaftarkan pada kantor dinas
perekonomian daerah setempat untuk mendapatkan nomer registrasi seperti halnya pada Po.
Dengan demikian, secara hukum perjanjian persekutuan antar pemiliknya akan menjadi lebih
kuat (terpercaya).

Persekutuan Komanditer (Commanditaire Vennootschap)(CV)


Persekutuan Komanditer (Commanditaire Vennootschap) selanjutnya disingkat CV adalah
persekutuan firma yang mempunyai satu atau beberapa orang sekutu komanditer.
sebagian pemiliknya bertanggung jawab tak terbatas, dan sebagian lagi bertanggung jawab
terbatas atas utang-utang CV. Dengan demikian di dalam CV ada dua kelompok pemilik , yaitu:
(1) kelompok yang memiliki tanggung jawab tak terbatas yang kemudian disebut sebagai sekutu
aktif (sekutu pengusaha); dan (2) kelompok yang memiliki tanggung jawab terbatas yang disebut
sebagai sekutu diam (sekutu komanditer)

Sekutu dibagi menjadi dua bagian yaitu:


1. Sekutu aktif atau sekutu Komplementer, adalah sekutu yang menjalankan perusahaan dan
berhak melakukan perjanjian dengan pihak ketiga.
Artinya, semua kebijakan perusahaan dijalankan oleh sekutu aktif. Sekutu aktif sering juga
disebut sebagai persero kuasa atau persero pengurus.
2. Sekutu Pasif atau sekutu Komanditer, adalah sekutu yang hanya menyertakan modal dalam
persekutuan. Jika perusahaan menderita rugi, mereka hanya bertanggung jawab sebatas modal
yang disertakan dan begitu juga apabila untung, uang mereka memperoleh terbatas tergantung
modal yang mereka berikan. Status Sekutu Komanditer dapat disamakan dengan seorang yang
menitipkan modal pada suatu perusahaan, yang hanya menantikan hasil keuntungan dari inbreng
yang dimasukan itu, dan tidak ikut campur dalam kepengurusan, pengusahaan, maupun kegiatan
usaha perusahaan. Sekutu ini sering juga disebut sebagai persero diam.
Perbedaan Perusahaan , CV , FIRMA , PT , BUMN , DAN KOPERASI
PERUSAHAAN

Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dilakukan, direncanakan dan diawasi serta
tanggung jawab sendiri oleh pengusaha yang bersangkutan. Sifat-sifat dari perusahaan
perseorangan adalah sebagai berikut:
1. modal sendiri
2. melakukan, merencanakan sendiri
3. tanggung jawab sendiri
4. keuntungan diterima sendiri
5. kerugian ditanggung sendiri.

Keuntungannya dari perusahaan perseorangan yaitu bisa mengambil keputusan secara cepat, dan
keuntungan diperoleh untuk diri sendiri. Kerugiannya yaitu banyak kelemahan, karena hasil
pemikiran sendiri kurang matang dan kurang adanya kepercayaan bilamana untuk memperoleh
pinjaman modal. Perusahaan perseorangan banyak dilakukan di Indonesia dalam segala lapangan
usaha, dan dilakukan bersama dengan keluarganya. Menjalankan perusahaan perseorangan relatif
mudah karena resiko tidak terlalu besar, karena biasanya perusahaan perseorangan mempunyai
ukuran yang relatif kecil.

CV

Persekutuan Komanditer (CV)

Adalah suatu persekutuan terdiri atas beberapa orang yang menjalankan usaha dan

beberapa orang yang hanya menyerahkan modal. Dalam CV salah satu atau beberapa

orang bertanggung jawab tida terbatas terhadap perusahaan. Anggota lain bertanggung

jawab terbatas hanya terhadap utang-utang badan usaha sesuai dengan besarnya modal

yang disertakan.

Didalam cv dikenal sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif adalah mereka yang

menjalankan usaha dan bertnggung jawab penuh atas segala utang piutang badan usaha.
Sedangkan sekutu pasif adalah mereka yang menyetorkan modalnya dan tanpa harus

melibatkan harta pribadi ketika krisis finansial dan tidak ikut campur dalm urusan

opersional. CV memiliki kelebihan dan kelemahan

Kelebihan CV adalah :

1. Pendirian badan usaha ini relatif mudah

2. Kemampuan manajemen CV lebih baik dari badan usaha perorangan

3. Modal yang di kumpulkan CV lebih besar

4. Lebih mudah mendapatkan kredit

Kelemahan CV:

1. Tanggung jawab sekutu tidak sama

2. Sebagian anggota memiliki tanggung jawab tidak terbatas

3. Sulit bagi anggota untuk menarik modal yang telah di setorakan

4. Kelangsungan badan usaha sewaktu-waktu dapat terganggu karena hanya mengandalkan

satu sekutu.

FIRMA
Firma adalah asosiasi antara dua atau lebih individu sebagai pemilik untuk menjalankan

perusahaan dengan tujuan mendapatkan laba. Untuk mendirikan persekutuan firma tidak

dibutuhkan pengakuan resmi dari instansi pemerintah.

Sifat Persekutuan Firma

1. Bentuk firma ini telah digunakan baik untuk kegiatan usaha berskala besar maupun kecil.

2. Dapat berupa perusahaan kecil yang menjual barang pada satu lokasi, atau perusahaan

besar yang mempunyai cabang atau kantor di banyak lokasi

3. Masing-masing sekutu menjadi agen atau wakil dari persekutuan firma untuk tujuan

usahanya

4. Pembubaran persekutuan firma akan tercipta jika terdapat salah satu sekutu

mengundurkan diri atau meninggal.

5. Tanggung Jawab seorang sekutu tidak terbatas pada jumlah investasinya.

6. Harta benda yang diinvestasikan dalam persekutuan firma tidak lagi dimiliki secara

terpisah oleh masing-masing sekutu.

7. Masing-masing sekutu berhak memperolah pembagian laba persekutuan firma.

Kelebihan Persekutuan Firma

1. Relatif mudah dalam pendirian dan pembubaran.

2. Kebebasan serta keluwesan dalam kegiatannya

3. Suatu kesatuan usaha yang melaporkan pajak, bukan yang membayar pajak.

Kekurangan Perseroan Terbatas dibanding Firma


1. Membutuhkan modal yang cukup besar

2. Kesatuan usaha yang membayar pajak, laba perseroan terkena tarif pajak perseroan.

Pencatatan Investasi Sekutu

1. Investasi para sekutu dapat dilakukan dalam bentuk uang kas atau aktiva lainnya seperti

yang ditetapkan dalam perjanjian persekutuan firma

2. Jika investasi dalam bentuk aktiva, maka sebaik nya dicatat sesuai dengan persetujuan,

dan perkiraan modal masing-masing sekutu di kredit sebesar jumlah investasi masing-

masing.

3. Untuk memenuhi keadilan, aktiva yang ditanamkan oleh para sekutu harus dilaporkan

dengan nilai pasarnya yang wajar.

PT
Pengertian PT ( Perseroan Terbatas ), adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha
bersama yang memiliki modal terdiri dari saham -saham, dan pemiliknya memiliki bagian
sebanyak saham yang dimilikinya. Karena modalnya terdiri dari saham–saham yang dapat
diperjual belikan, maka perubahan ke Pemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu
membubarkan perusahaan.
Perseroan Terbatas merupakan badan usaha, dan besarnya modal perseroan tercantum dalam
anggaran dasar. Kekayaan perusahaan terpisah dari kekayaan pribadi pemilik perusahaan,
sehingga perusahaan memiliki harta kekayaan sendiri. Setiap orang dapat memiliki lebih dari
satu saham yang menjadi bukti pemilikan perusahaan. Pemilik saham mempunyai tanggung
jawab yang terbatas, yaitu sebanyak saham yang dimiliki. Apabila utang perusahaan melebihi
kekayaan perusahaan, maka kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para
pemegang saham. Apabila perusahaan mendapat keuntungan maka keuntungan tersebut
dibagikan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Pemilik saham akan memperoleh bagian
keuntungan yang disebut dividen yang besarnya tergantung pada besar-kecilnya keuntungan
yang diperoleh perseroan terbatas.
Selain berasal dari saham, modal PT dapat pula berasal dari obligasi. Keuntungan yang di
peroleh para pemilik obligasi, mereka mendapatkan bunga tetap tanpa menghiraukan untung atau
ruginya perseroan terbatas tersebut.
Untuk mendirikan PT, harus dengan menggunakan akta notaris yang di dalamnya dicantumkan
nama lain dari perseroan terbatas antara lain :
Modal Bidang usaha Alamat perusahaan, dan lain-lain.
Akta ini harus disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Untuk mendapat
izin harus memenuhi syarat–syarat sebagai berikut :
Perseroan terbatas tidak bertentangan dengan ketertiban umum dan kesusilaan
Akte pendirian harus memenuhi syarat yang telah dipenuhi
Modal yang ditempatkan Paling sedikit & disetor adalah 25% dari Modal dasar
Setelah tahap tersebut dilalui maka perseroan telah sah sebagai badan hukum dan perseroan
terbatas menjadi dirinya sendiri serta dapat mela kukan perjanjian-perjanjian, dan kekayaan PT
terpisah dari kekayaan pemiliknya.

BUMN

Badan Usaha Milik Negara atau BUMN merupakan suatu unit usaha yang sebagian besar atau
seluruh modal berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan serta membuat suatu produk atau
jasa yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. BUMN juga sebagai salah satu sumber
penerimaan keuangan negara yang nilainya cukup besar. Status pegawai badan usaha-badan
usaha tersebut adalah pegawai negeri
Berikut di bawah ini adalah penjelasan dari bentuk BUMN, yaitu perjan, persero dan perum
beserta pengertian arti definisi :
Perjan adalah bentuk badan usaha milik negara yang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah.
Perjan ini berorientasi pelayanan pada masyarakat, Sehingga selalu merugi. Sekarang sudah
tidak ada perusahaan BUMN yang menggunakan model perjan karena besarnya biaya untuk
memelihara perjan-perjan tersebut. Contoh Perjan: PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) kini
berganti menjadi PT.KAI.
Perusahaan umum atau disingkat perum adalah perusahaan unit bisnis negara yang seluruh
modal dan kepemilikan dikuasai oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan penyediaan
barang dan jasa publik yang baik demi melayani masyarakat umum serta mengejar keuntungan
atau profit oriented, berdasarkan prinsip pengolahan perusahaan. Perum adalah perjan yang
sudah diubah. Sama seperti Perjan, perum di kelola oleh negara dengan status pegawainya
sebagai Pegawai Negeri. Namun perusahaan masih merugi meskipun status Perjan diubah
menjadi Perum, sehingga pemerintah terpaksa menjual sebagian saham Perum tersebut kepada
publik (go public) dan statusnya diubah menjadi persero.

KOPERASI

Koperasi di Indonesia, menurut UU tahun 1992, didefinisikan sebagai badan usaha yang
beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar
atas asas kekeluargaan.Di Indonesia, prinsip koperasi telah dicantumkan dalam UU No. 12
Tahun 1967 dan UU No. 25 Tahun 1992.
Prinsip koperasi di Indonesia kurang lebih sama dengan prinsip yang diakui dunia internasional
dengan adanya sedikit perbedaan, yaitu adanya penjelasan mengena

Anda mungkin juga menyukai