Kekaisaran Pertama and Republik Pertama (1821–1846)

Agustín de Iturbide menjadi kaisar konstitusional Kekaisaran Meksiko Pertama pada

tahun 1822. [2002]: 87-881 Pemberontakan terhadapnya pada tahun 1823 mendirikan
Amerika Serikat Meksiko. Pada tahun 1824, Konstitusi Republik dirancang dan
Victoria Guadalupe menjadi presiden pertama negara yang baru lahir. [2002]: 94–95
Amerika Tengah, termasuk Chiapas, meninggalkan serikat. Pada tahun 1829 presiden
Guerrero menghapus perbudakan. Dekade pertama periode pasca-kemerdekaan
ditandai oleh ketidakstabilan ekonomi kronis, yang menyebabkan invasi Prancis
pertama pada tahun 1836. Terjadi perselisihan terus-menerus antara kaum Liberal,
pendukung bentuk pemerintahan federal, dan Konservatif, yang mengusulkan bentuk
hierarkis pemerintahan. [2002]: 101–115, 125–127

Selama periode ini, perbatasan perbatasan dari utara ke selatan, termasuk Jalisco dan
Yucatan, menjadi cukup terisolasi dari pemerintah di Mexico City, dan kurangnya
basis industri dan kebijakan ekonomi monopolistik menyebabkan penderitaan. [2002]:
88-89 Dengan terbatas perdagangan, orang-orang mengalami kesulitan memenuhi
pembayaran pajak dan membenci tindakan pemerintah pusat dalam mengumpulkan
bea cukai. Kekesalan muncul dari California ke Texas. Baik sistem misi dan presidios
telah runtuh setelah Spanyol menarik diri dari koloni, menyebabkan gangguan besar
terutama di Alta California dan New Mexico. Orang-orang di daerah perbatasan harus
mengangkat milisi lokal untuk melindungi diri mereka sendiri dari penduduk asli
Amerika yang bermusuhan. [2002]: 128-129 Area-area ini berkembang dalam arah
yang berbeda dari pusat negara. [1982]:1122

Ingin menstabilkan dan mengembangkan perbatasan, Meksiko mendorong imigrasi ke

Texas sekarang, karena mereka tidak dapat membujuk orang dari Meksiko tengah
untuk pindah ke daerah-daerah tersebut. Mereka mengizinkan kebebasan beragama
bagi para pendatang baru, yang terutama penutur bahasa Inggris Protestan dari

1Angel Miranda Basurto (2002). La Evolucíon de Mėxico [The Evolution of Mexico] (in Spanish) (6th ed.).
Mexico City: Editorial Porrúa. p. 358. ISBN 970-07-3678-4.
2David J. Weber, The Mexican Frontier, 1821–1846: The American Southwest under Mexico, University of New
Mexico Press, 1982
Amerika Serikat. Dalam beberapa tahun, jumlah Anglo jauh melebihi jumlah Tejano
di daerah tersebut. Pedagang keliling melakukan perjalanan melalui daerah itu,
bekerja dengan prinsip pasar bebas. Tejano tumbuh lebih terpisah dari pemerintah dan
karena pengabaiannya, banyak yang mendukung gagasan kemerdekaan dan
bergabung dengan gerakan itu, bekerja sama dengan orang-orang Amerika yang
berbahasa Inggris. [1982]:168

Jenderal Antonio López de Santa Anna, seorang diktator sentralis dan dua kali,
menyetujui Siete Leyes (Seven Laws) pada tahun 1836, sebuah amandemen radikal
yang melembagakan bentuk pemerintahan yang tersentralisasi. Ketika ia
menangguhkan Konstitusi 1824, perang saudara menyebar ke seluruh negeri. Tiga
pemerintah baru menyatakan kemerdekaan: Republik Texas, Republik Rio Grande
dan Republik Yucatán. [2002]: 129–137

Republik Kedua dan Kekaisaran Kedua (1846–1867)

Artikel utama: Republik Meksiko Kedua dan Kekaisaran Meksiko Kedua

Benito Juárez, Presiden ke-26 Meksiko dan implan La Reforma

Aneksasi Republik Texas pada tahun 1846 dan invasi militer Amerika ke dalam
wilayah yang merupakan bagian dari Coahuila (juga diklaim oleh Texas) memicu
Perang Meksiko-Amerika. 26.922 tentara AS dan 73.260 sukarelawan bertugas pada
suatu waktu selama perang, termasuk yang terbunuh dan terluka dalam aksi dan
terbunuh karena penyakit, total AS lebih dari 27.000. [2002]: 156 Tentara Meksiko
memiliki ukuran yang sebanding, meskipun tentaranya tidak lengkap, kurang terlatih,
dan tidak terorganisir dengan baik. Pertempuran besar terjadi di Monterrey, Buena
Vista, Veracruz, Cerro Gordo, Padierna, dan akademi militer di Chapultepec. Ratusan
warga sipil tewas selama pemboman tiga hari di Veracruz [2019]:1453 Enam kadet
remaja tewas selama pertahanan terakhir Kota Meksiko di Chapultepec. Perang

3[A day like today, but in 1847, invading North American forces took the port of Veracruz]. Gobierno de
Mexico (in Spanish).
diselesaikan pada tahun 1848 melalui Perjanjian Guadalupe Hidalgo. [2002]: 154
Meksiko dipaksa menyerahkan lebih dari sepertiga tanahnya (2.378.000 km2
(918.000 mil persegi)) ke AS, termasuk Alta California, Santa Fe de Nuevo México
dan wilayah yang diklaim oleh Texas. [2002]: 156 Pemindahan wilayah yang jauh
lebih kecil di tempat yang sekarang menjadi Arizona selatan dan New Mexico barat
daya — dikenal sebagai Pembelian Gadsden — terjadi pada 1854. [2011]4

Perang Kasta Yucatán, pemberontakan Maya yang dimulai pada tahun 1847, adalah
salah satu pemberontakan penduduk asli Amerika modern yang paling sukses. [2009]5
[120]6 Pemberontak Maya, atau Cruzob, memelihara kantong-kantong yang relatif
independen di semenanjung sampai tahun 1930-an. [2007]7

Ketidakpuasan dengan kembalinya Santa Anna ke kekuasaan menyebabkan "Rencana

Ayutla" liberal, memulai era yang dikenal sebagai La Reforma ("Reformasi").
Konstitusi baru yang disusun pada tahun 1857 menetapkan negara sekuler,
federalisme sebagai bentuk pemerintahan, perkawinan sipil, kebebasan pers, dan
kebebasan pendidikan (pendidikan awam). [2002]8 [2002]: 191 Ketika kaum
Konservatif menolak untuk mengenalinya, Perang Reformasi dimulai pada 1858, di
mana kedua kelompok memiliki pemerintahan sendiri. Perang berakhir pada 1861
dengan kemenangan oleh kaum Liberal, dipimpin oleh presiden Benito Juárez, [2002]:
195 yang merupakan etnis Zapotec.

Pada 1861, 91% dari pendapatan pemerintah ditakdirkan untuk pembayaran hutang
luar negeri atau pemeliharaan tentara, hanya menyisakan 9% untuk yang lainnya.
Juarez memutuskan untuk menunda pembayaran utang selama dua tahun, mendorong

4 McCarthy, Robert J. (Spring 2011). "Executive Authority, Adaptive Treaty Interpretation, And The International
Boundary And Water Commission, US — Mexico". University of Denver Water Law Review (197). SSRN 1839903.
5 Nicholas A. Robins; Adam Jones (2009). Genocides by the Oppressed: Subaltern Genocide in Theory and
Practice. Indiana University Press. p. 50. ISBN 978-0-253-22077-6. Retrieved July 17, 2013.
6 Reed, Nelson A. (2001). The Caste War of Yucatán. Stanford University Press. ISBN 978-0-8047-4001-2.
Retrieved July 17, 2013.
7 Chandler, Gary; Prado, Liza (2007). Moon Cancun and Cozumel: Including the Riviera Maya. Avalon Travel.
p. 272. ISBN 978-1-56691-780-3.
8 ALFONSO TORRES HERNÁNDEZ (March 18, 2015). "Juárez y la libertad de enseñanza" [Juarez and educational
freedom]. Milenio (in Spanish). Mexico City.
Inggris, Prancis, dan Spanyol untuk menyetujui intervensi militer. Juarez bernegosiasi
dengan perwakilan dari tiga negara setelah mereka menduduki pelabuhan Veracruz
sampai kapal perang Perancis tiba dan kapten mengumumkan bahwa mereka
bermaksud untuk menggulingkan presiden terpilih dan mengangkat Juan Almonte
yang konservatif sebagai presiden. Setelah mengetahui hal ini, kapal-kapal Prancis
dan Inggris menarik diri, tetapi Prancis memutuskan untuk maju ke kota Puebla. [112]:
203–206 Jenderal Ignacio Zaragoza mengalahkan para penjajah pada Pertempuran
Puebla pada 5 Mei 1862, [2002]: 207 yang secara luas dirayakan sebagai liburan
Cinco de Mayo di Meksiko dan Amerika Serikat. [2019] Setelah kekalahan Prancis
ini, kaisar Napoleon III mengirim 50.000 bala bantuan dan pada 16 Maret 1863
bertempur di Puebla, dengan mudah mengalahkan tentara Meksiko yang dipimpin
oleh Jesús González Ortega. [2002]: 208

Juarez terpaksa mundur ke utara, dan kaum konservatif menawarkan tahta kepada
Archduke Ferdinand Maximilian dari Austria. Maximilian mendirikan Kekaisaran
Meksiko Kedua pada tahun 1864, dengan cepat mengelilingi dirinya dengan kaum
liberal dan mengadopsi banyak kebijakan Reforma. Sementara itu, Napoleon III takut
akan perang Eropa dan menarik pasukannya pada tahun 1866. Partai Republik mampu
mengalahkan kekaisaran, dan Maximilianus ditangkap dan dieksekusi di Querétaro
pada 19 Juni 1867. [2002]: 208–217