Anda di halaman 1dari 2

Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk

menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola
lingkungan hidupnya. Tetapi di setiap negara memiliki cara dan khas mereka tersendiri dalam
mengembangkan sistem pertanian mereka . Contohnya yaitu seperti sistem pertanian di
indonesia yang masih terbilang sederhana, tetapi seperti yang kita ketahui di jepang telah
menggunakan system pertanian yang canggih.

Pertanian di Jepang telah menerapkan sistem pertanian modern. Ini yang membuat Indonesia
berbeda level dalam bidang pertanian dibanding Jepang. Jepang dapat dikatakan
menggunakan sistem pertanian modern karena negara Jepang menggunakan berbagai alat
berteknologi canggih untuk menunjang pertaniannya. Mereka menerapkan kecanggihan
teknologi dalam budidayanya, baik dalam penanaman, penyiraman, pemupukan hingga
panen. Jika dibandingkan di Indonesia yang para petaninya masih menanam, menyiram , dan
memanen secara manual . Indonesia yang “kebanyakan” petani masih menggunakan cangkul
untuk “menggarap” lahannya maka produktifitas pertanian Indonesia jelas masih tertinggal.
Kenapa demikian? Karena kebanyakan petani di Indonesia masih menerapkan sistem
pertanian konvensional.

Sistem pertanian modern bukanlah sistem yang mudah untuk diterapkan di Indonesia, apalagi
jika pihak pemerintah tidak ikut andil dalam penerapannya. Kenapa demikian? Karena sistem
pertanian modern membutuhkan dana yang tinggi untuk dapat memiliki alat pengolah lahan.
Selain itu, input dari sistem modern tidak seperti pertanian konvensional. Pemerintah Jepang
menerapkan empat pilar pembangunan pertanian Jepang yang salah satunya adalah Farm Size
Expansion . Di Jepang, pertanian benar-benar diperhatikan oleh pemerintah. Tata niaga
pertanian Jepang telah diatur sedemikian rupa, salah satunya adalah masalah jenis tumbuhan
yang akan ditanam oleh petani. Apa yang ditanam sudah diatur sesuai dengan permintaan
pasar, sehingga tidak ada petani yang ngeyel ingin bertani sesuka keinginan mereka sendiri.
Berbeda halnya dengan diIndonesia yang pemerintahnya masih kurang perhatian terhadap
hasil dari pertaniannya sendiri. Sehingga harga produk pertanian di jepang lebih stabil
dibandingkan dengan di Indonesia yang naik turun , yang mebuat hidup petani tidak
sejahtera.
Tak hanya masalah apa yang ditanam, pemerintah juga turut campur tangan terhadap
harga produk pertanian. Hasil pertanian biasanya akan dibeli oleh pemerintah sehingga
pemerintah bisa mengendalikan harga yang layak.Meski begitu, ada juga pihak swasta yang
membeli hasil pertanian. Tetapi pihak swasta tidak akan membeli hasil pertanian di bawah
harga pemerintah. Dengan begitu, tak ada istilah petani dirugikan karena dipermainkan
tengkulak. Dibanding dengan di Indonesia yang setiap tahunnya para petani yang kecewa
karena harga dari produk pertanian mereka yang naik turun.

Indonesia masih mengutamakan hasil dari pertanian secara kuantitas, belum secara
kualitas seperti di Jepang, selain itu Indonesia belum memikirkan keberlanjutan sektor
pertaniannya, sehingga perhatian pemerintah terhadap negaranya yang dikenal oleh dunia
sebagai negara agraris masihlah miris.

Anda mungkin juga menyukai

  • Elins 1
    Elins 1
    Dokumen16 halaman
    Elins 1
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Y3 DHP Sensor Suhu
    Y3 DHP Sensor Suhu
    Dokumen3 halaman
    Y3 DHP Sensor Suhu
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Elektronika Dan Instrumentasi: Oleh
    Elektronika Dan Instrumentasi: Oleh
    Dokumen115 halaman
    Elektronika Dan Instrumentasi: Oleh
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Laporan Elins Display
    Laporan Elins Display
    Dokumen41 halaman
    Laporan Elins Display
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Format Saponifikasi
    Format Saponifikasi
    Dokumen2 halaman
    Format Saponifikasi
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • DHP Y3 Display
    DHP Y3 Display
    Dokumen2 halaman
    DHP Y3 Display
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Resume Webinar
    Resume Webinar
    Dokumen6 halaman
    Resume Webinar
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • LAPORAN Mater 2
    LAPORAN Mater 2
    Dokumen5 halaman
    LAPORAN Mater 2
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Dalir
    Dalir
    Dokumen3 halaman
    Dalir
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • DHP Y2 Uji DO-BOD
    DHP Y2 Uji DO-BOD
    Dokumen3 halaman
    DHP Y2 Uji DO-BOD
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Modul Remediasi Lingkungan 2022
    Modul Remediasi Lingkungan 2022
    Dokumen18 halaman
    Modul Remediasi Lingkungan 2022
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Modul PBPLC
    Modul PBPLC
    Dokumen39 halaman
    Modul PBPLC
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Laporan DDM
    Laporan DDM
    Dokumen1 halaman
    Laporan DDM
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat
  • Kimia
    Kimia
    Dokumen3 halaman
    Kimia
    Farah Adiba Muflihah
    Belum ada peringkat