Anda di halaman 1dari 1

Teknik infra merah dalam analisis kuantitatif mempunyai keterbatasan yang tidak dapat diabaikan.

Pertama tidak adanya hubungan antara hukum Beer dan kompleksitas. spektrum sehingga tumpang-
tindihnya puncak-puncak. Kedua, sempitnya puncak, akibat dari sinar hamburan menyebabkan
pemakaian lebar slit menjadi lebih besar. Sel yang sempit juga tidak banyak digunakan untuk
mengerjakan pekerjaan praktis.

(Dachriyanus. 2004. Analisis Struktur Senyawa

Organik Secara Spektroskopi. Lembaga Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPTIK)
Universitas Andalas.)

Hal ini mengakibatkan interpretasi sprektrum inframerah berbasis pada identifikasi setiap absorbsi ikatan
yang khas dari setiap gugus fungsi (analisis kualitatif). Secara praktikal, spektrum IR hanya dapat
digunakan untuk menentukan gugus fungsi senyawa yang tidak diketahui.

Banyaknya frekuensi yang melewati senyawa (yang tidak diserap) akan diukur sebagai persen transmitan.

Bilangan gelombang : banyaknya gelombang yang diabsorpsi dalam tiap satuan panjang

Anda mungkin juga menyukai