Anda di halaman 1dari 5

1

BAB III

METODOLOGIPENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian


Jenis penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif. Desain
tersebut dipilih karena sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk
mengambarkan Kadar Kolestrol Pada Ibu Pengguna Alat Kontrasepsi
Suntik Di Kelurahan Kalumata Kecamatan Kota Ternate Selatan.
Metode penilitian Deskriptif adalah suatu metode penelitian
yang dilakukan dengan tujuan utama membuat gambaran atau
Deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif. Metode penilitian
Deskriptif digunakan untuk memecahkan atau menjawab
permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang. Penilitian
ini dilakukan dengan menempuh langkah-langkah pengumpulan data,
klasifikasi, pengolahan/analisis data, membuat kesimpulan dan
laporan

3.2 Alur Penelitian

Kontrasepsi Hormonal

Kontrasepsi Suntik

Serum

Pemeriksaan kolestrol
dengan fotometer metode
enzimatik

Hasil
2

3.3 Lokasi dan waktu penelitian


3.3.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Kalumata,
dan sampelnya akan di ambil pada Ibu Pengguna Alat Kontrasepsi
Suntik Di Kelurahan Kalumata Kecamatan Kota Ternate Selatan.

3.3.2 WaktuPenelitian
Penelitian ini akan di lakukan bulan …….

3.4 Populasi dan sampel


3.4.1 Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah Ibu Pengguna Alat
Kontrasepsi Suntik Di Kelurahan Kalumata Kecamatan Kota Ternate
Selatan Sebanyak …….. orang.
3.4.2 Sampel
Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah serum Pada
Ibu Pengguna Alat Kontrasepsi Suntik sebanyak …… sampel di
Kelurahan Kalumata Kecamatan Kota Ternate Selatan.

3.5 Pengumpulan data


Data diperoleh dari pengambilan sampel darah pada Ibu
Pengguna Alat Kontrasepsi Suntik Di Kelurahan Kalumata
Kecamatan Kota Ternate Selatan.

3.6 Prosedur kerja


3.6.1 Pra Analitik
a. Persiapan pasien
1. Puasa 10 – 12 jam termasuk menghentikan merokok dan
olahraga tetapi diperbolehkan minum air putih.
3

2. Tidak minum obat yang mempengaruhi kadar lipid dalam 2


minggu terakhir.
3. pasien dalam keadaan stabil, tidak ada perubahan berat badan,
pola makan, kebiasaan merokok, minum kopi dan alkohol dalam
2 minggu terakhir.
4. pasien sedang tidak mengalami stres oleh penyakit akut.
b. Persiapan sampel
1.Waktu pengambilan darah, pasien dalam posisii duduk yang
sudah dilakukan selama 5 menit
2. Pada saat pengambilan darah, pemasangan torniquet tidak lebih
1 menit
3. Serum sebaiknya dipisahkan dari sel darah merah sesegera
mungkin.
4. Bila sampel darah terlihat ikterus, lipemik dan hemolisis
sebaiknya diulang karena dapat terjadi peningkatan palsu pada
hasil tes.
c. Metode pemeriksaan
Metode kolorimetrik enzimatik
d. Panjang gelombang
Panjang gelombang : 505 nm
e. Prinsip pemeriksaan
Adanya 3 enzim kolestrol esterase (CE), kolesterol oksidase (CO)
dan peroksidase (POD) pada campuran fenol dan 4-aminoantipirin
(4-AA) akan bereaksi dengan hidrogen peroksidase menghasilkan
warna merah quinoneimine yang sebanding dengan konsentrasi
kolesterol dalam sampel.
4

f. Persiapan Aat dan Bahan


1. Alat
- Fotometer (Microlab 300)
- Pipet mikro 10µl, 1000µl
- Tabung reaksi
- Rak tabung
- Tip kuning dan tip biru
- Timer
2. Bahan
- Serum
- Reagen Kolesterol (Reagen kerja dan Reagen standar)

3.6.2 Analitik

Cara Kerja :

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan


2. Pipet reagen dan sampel seperti yang tertera di dalam tabel
dibawah ini :
Blanko Standar Sampel
Reagen kerja 1000 µl 1000 µl 1000 µl
Standar - 10 µl -
Serum - - 10 µl

3. Homogenkan, lalu inkubasi selama 5 menit pada suhu 37°C,


atau 20 menit pada suhu 20 - 25°C.
4. Lakukan pembacaan hasil pada alat Microlab 300 sesuai dengan
petunjuk pengoperasian alat.
5. Catat hasil yag telah didapat
5

3.6.3 Pasca Analitik

Nilai normal Trigliserida :

Normal :< 200 mg/dl (5,17 mmol/L)

Anda mungkin juga menyukai