Anda di halaman 1dari 13

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MEDIA

PEMBELAJARAN ADOBE FLASH


“SEL “

Disusun oleh :
Kurniadi Hamid

PROGRAM STUDI MAGISTER KEGURUAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MULAWARMAN

1
BAB I. PENDAHULUAN

Dalam hal mencapai tujuan pembelajaran yang tercantum pada RPP, yakni siswa dapat

menjelaskan struktur dan fungsi sel sebagai satuan unit kehidupan. dan mendeskripsikan

komponen kimiawi sel, struktur, dan fungsi sel sebagai satuan unit terkecil kehidupan secara tepat

setelah mengamati video dan gambar, maka diperlukan beberapa strategi dan cara penyampaian

dalam proses belajar mengajar, karena selama ini guru hanya mencoba menjelaskan beberapa

proses metabolisme dalam tubuh hanya dengan membaca buku. Saat ini ada beberapa cara yang

telah diciptakan oleh para ahli dalam pendidikan untuk membantu dalam menjelaskan beberapa

proses dalam tubuh sehingga siswa dapat memahami seperti melihat langsung proses yang terjadi

dalam tubuh tersebut diantaranya adalah dengan media pembelajaran, yakni media pembelajaran

berbasis multimedia dengan memanfaatkan software Adobe Flash CS6.

Media pembelajaran merupakan salah satu alat penunjang keberhasilan pembelajaran di

kelas. Saat ini media pembelajaran dirasakan kurang memadai sehingga perlu adanya perubahan

dan pembaharuan terutama media pembelajaran biologi yang banyak menggunakan gambar yang

visualisasinya harus disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku sekarang. Selama ini dunia

pendidikan masih mengandalkan buku paket sebagai media utama ditambah media gambar dan

alat peraga yang hanya menjadi pajangan di laboratorium atau di kelas khususnya jurusan Ilmu

Pengetahuan Alam (IPA) dan terkadang informasi yang ada pada media tersebut tidak

tersampaikan dengan baik karena dalam penyampaian materinya masih diperlukan mediator/orang

yang menjelaskan (Septina, 2008:279). Untuk itu agar lebih variatif dan tidak membosankan, maka

diperlukan perangkat pembelajaran yang lebih memadai, memberikan kemudahan peserta didik

dalam mengikuti proses belajar di kelas dan bisa membuat siswa aktif serta kreatif dalam

mengamati dan mempelajari pelajaran (Septina, 2008:279). (Rizqi, 2016)

Prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam

mengajar. Siswa dianggap dapat memahami materi hanya dengan membaca buku atau

mendengarkan penjelasan dari guru. Hal ini sesuai dengan teori perkembangan kognitif Piaget

yang menyatakan bahwa siswa tingkat SMA termasuk ke dalam tahap operasional formal yang

2
dapat berpikir dengan cara yang lebih abstrak, logis, dan idealistik (Desmita, 2010).

Berdasarkan hasil analisa bersama dengan guru Biologi di SMAN 1 Sandaran, dapat

dinyatakan bahwa pembelajaran dengan topik sistem ekskresi, terutama bahasan ginjal pada

manusia di SMAN 1 Sandaran, ternyata guru masih jarang dalam menggunakan media

pembelajaran berbasis multimedia yang dapat mendukung guru dalam menyampaikan materi

dalam proses belajar mengajar kepada siswa. Guru masih menggunakan media cetak dalam hal ini

yaitu buku sekolah dalam penyampaian materi.

Penggunaan media pembelajaran yang berbasis multimedia jarang digunakan guru,

sehingga siswa merasa kesulitan dalam memahami materi yang bersifat abstrak seperti struktur

organ ginjal dan mekanisme proses pembentukan urine. Materi tersebut akan lebih mudah

dipahami siswa jika menggunakan media pembelajaran seperti video animasi dibandingkan hanya

dengan membaca buku dan mendengarkan penjelasan secara verbal. Menurut Ardianti (2012)

pembelajaran yang bersifat audio visual akan lebih membuat siswa termotivasi dibandingkan

hanya dengan membaca buku teks maupun apabila guru mengajar hanya dengan metode ceramah.

Sehingga digunakanlah media pembelajaran yang bersifat interaktif.

Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut, adalah dengan menggunakan media

pembelajaran. Menurut Arsyad (2003) media pembelajaran merupakan alat komunikasi yang

menyampaikan pesan atau informasi guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar. Secara

lebih khusus dalam proses pembelajaran, media pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis,

photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi

visual atau verbal. Media pembelajaran Biologi untuk sistem ekskresi dapat menggunakan media

pembelajaran yang dapat mengintegrasikan teks, gambar, serta suara dan video secara bersamaan,

sehingga pembelajaran Biologi akan terasa menarik, efektif serta efisien. Menurut Baisa (2010)

agar materi pelajaran sesuai dengan tuntutan kurikulum dan karakteristik siswa maka media

pembelajaran tersebut dapat dibuat sendiri oleh guru.

Pengembangan media pembelajaran yang dikembangkan adalah media pembelajaran

berbasis multimedia dengan memanfaatkan software Adobe Flash CS6. Pembuatan media dengan

menggunakan Adobe Flash CS6 diharapkan mampu memperjelas materi yang abstrak seperti

struktur sel dan funsi dari sel. Selain itu, dengan media ini diharapkan siswa lebih bersemangat

3
dalam belajar. Menurut Hermawan (2011) media pembelajaran dengan memanfaatkan software

Adobe Flash CS6 tersebut bersifat interaktif dan menarik bagi siswa yang dapat dimanfaatkan

untuk pembelajaran di dalam kelas maupun pembelajaran di luar kelas. Informasi yang

disampaikan akan terasa lebih mudah dan dibuat senyata mungkin untuk mengatasi keterbatasan

ruang, waktu, dan daya indra. Menggunakan media pembelajaran ini diharapkan proses belajar

mengajar dapat dilakukan dengan praktis dan mudah serta dapat dipahami oleh siswanya.

4
BAB II. PANDUAN MEDIA PEMBELAJARAN

“SEL”

Untuk menjalankan media pembelajaran berbantuan komputer materi “Bentuk Aljabar,

Relasi dan Fungsi”. Langkah-langkah yang harus anda lakukan adalah:

1. masukkan CD (Compact Disc) media pembelajaran ke dalam CD Rom;

2. komputer akan secara autoplay menjalankan program media pembelajaran;

3. jika komputer tidak dapat secara autoplay menjalankan program, maka klik pada Start lalu

klik My Computer;

4. arahkan kursor pada CD Drive dengan nama ”SEL” lalu klik;

5. double klik file pada windows ”Mediapembelajaransel.exe”;

6. media pembelajaran siap digunakan.

Setelah media pembelajaran siap digunakan, maka anda dapat mulai belajar dengan

media pembelajaran berbantuan komputer materi “Sel”.

2.1 Bagian Pembuka Media Pembelajaran

2.1.1 Halaman Pembuka

Halaman pembuka merupakan halaman yang berisi ucapan selamat datang dari

pembuat media pembelajaran. Halaman pembuka juga berisi instansi tempat pembuat

media pembelajaran berada, serta tanggal dan waktu media pembelajaran digunakan.

Halaman pembuka ditampilkan seperti gambar 1. Pada halaman ini, klik

tombol untuk melanjutkan ke halaman menu.

5
Gambar 1. Tampilan halaman pembuka

Tombol-tombol yang berfungsi sebagai navigasi tersebut adalah:

a. tombol untuk melakukan minimize pada aplikasi atau mengubah ukuran

tampilan aplikasi;

b. tombol untuk menutup aplikasi.

c. tombol untuk menganti backsound pada aplikasi

d. tombol untuk untuk menghentikan dan memainkan backsound.

e. tombol untuk menganti backsound pada aplikasi

f. tombol untuk mengatur volume backsound

2.1.2 Halaman menu

Halaman menu merupakan halaman yang berisi tampilan yang berisi konten-konten

yang terdapat pada media pembelajaran. Halaman menu ditampilkan seperti gambar

2.

6
Gambar 2. Tampilan halaman menu

Tombol-tombol yang berfungsi sebagai navigasi tersebut adalah:

a. tombol untuk kembali ke menu tampilan pembuka;

b. tombol untuk mengetahui isi dari kompetensi dasar, kompetensi

inti, indikator, dan tujuan pembelajaran.

c. tombol untuk mempelajari materi tentang sel

d. tombol untuk mengerjakan latihan soal

e. tombol untuk mengerjakan soal evaluasi;

f. tombol untuk mengetahui profil dari pengembang aplikasi;

2.1.3 Halaman Kompetensi

Halaman Kompetensi merupakan halaman yang berisi tentang kompetensi inti,

kompetensi dasar yang akan ditampilkan seperti gambar 3. Pada halaman ini, klik

tombol untuk melanjutkan ke halaman komprtensi dasar, indikator gambar 4,

7
dan tujuan pembelajaran gambar 5.

Gambar 3. Tampilan halaman kompetensi inti

Gambar 4. Tampilan halaman kompetensi dasar dan indikator pembelajar

8
Gambar 5. Tampilan halaman tujuan pembelajaran

2.1.4 Halaman materi

Halaman materi merupakan halaman yang berisi tombol-tombol yang berfungsi

sebagai navigasi ke materi setiap pertemuan pada pokok bahasan sel . Halaman

materi ditampilkan seperti gambar 6. Pada halaman materi ini terdapat konten

berupa materi dalam bentuk teks, animasi ditampilkan pada gambar 7, video

ditampilkan pada gambar 8, dan permainan di tampilkan pada gambar 9.

Gambar 6. Tampilan halaman materi


Tombol-tombol yang berfungsi sebagai navigasi tersebut adalah:

a. tombol untuk navigasi ke materi pertemuan pertama;

b. tombol untuk navigasi ke pertemuan ke 2

c. tombol untuk navigasi ke pertemuan ke 3

d. tombol untuk navigasi ke pertemuan ke 4

e. tombol untuk navigasi ke glosarium (istilah penting pada

materi) di tampilkan pada gambar 10.

f. tombol untuk navigasi ke daftar rujukan yang digunakan

pada materi di tampilkan pada gambar 11.

Gambar 7. Materi dalam bentuk teks dan animasi


proses pembelahan mitosis
Gambar 8. Tampilan materi dalam bentuk video tentang proses difusi
dan osmosis

Gambar 9. Gambar tampilan permainan mencocokan bagian bagian penyusun sel


prokariotik
Gambar 10. Tampilan glosarium (istilah-istilah penting pada materi sel)

Gambar 11. Tampilan daftar rujukan


13

Anda mungkin juga menyukai