Anda di halaman 1dari 21

Sistem Informasi Manajemen 2015

BAB I

Evaluasi

1. Bagaimana sistem informasi mengubah bisnis dan apa hubungan sistem


informasi dengan globalisai?
Jawab :
Surel, konferensi online, smartphone, dan komputer tablet menjadi perangkat
yang sangat penting untuk pelaksanaan bisnis. Sistem informasi sebagai dasar
utama dalam mempercepat arus lalu lintas dalam rantai pasokan. Internet
memungkinkan banyak organisasi bisnis untuk membeli, menjual, mengiklankan,
dan menampung umpan balik dari pelanggan secara online. Perusahaan berupaya
untuk lebih kompetitif dan efisien dengan melakukan digitalisasi pada proses-
proses bisnis utama mereka serta berevolusi menjadi perusahaan digital. Internet
telah memicu globalisasi dengan cara mengurangi biaya produksi, pembelian,
dan penjualan secara global. Kehadiran model sistem informasi baru seperti,
kemunculan platform digital mobile, layanan perangkat lunak secara online, dan
cloud computing.
 Jelaskan Bagaimana sistem informasi mengubah kegiatan operasional serta
produk dan jasa mereja.
Jawab :
Dengan melakukan otomatisasi terhadap sistem yang mengalirkan informasi dari
perusahaan kepada pemasoknya dan sebaliknya. Otomatisasi itu dilakukan dalam
usaha untuk mengoptimalkan perencanaan, persediaan bahan baku, produksi,
pengiriman produk dan jasa. Jika aliran informasi ini berlangsung dengan lancar
dan cepat, maka perusahaan tidak perlu memiliki gudang sendiri untuk
menyimpan bahan baku.
 Sebutkan tiga tren baru terutama dalam sistem informasi.

Jawab :

1
Sistem Informasi Manajemen 2015

1. E-Commerce atau electronic commerce


2. E-Bisnis
3. Enterprise Information System (entis)
 Sebutkan karakteristik perusahaan digital.
Jawab :
1. Terjadinya transaksi antar dua belah pihak
2. Adanya pertukaran barang, jasa dan informasi
3. Internet merupakan medium utama dalam proses atau mekanisme
perdagangan tersebut.
 Sebutkan tantangan dan kesempatan dari globalisasi terkait dunia yang datar.

2. Mengapa sistem informasi begitu penting dalam menjalankan dan mengelola


organisasi bisnis saat ini?
Jawab :
Sistem informasi adalah penopang utama dari penyelenggaraan kegiatan bisnis
saat ini. Di berbagai sektor industri, mempertahankan eksistensi dan pencapaian
tujuan strategis bisnis, sulit dilakukan tanpa penggunaan sistem informasi secara
luas. Organisasi bisnis saat ini menggunakan sistem informasi untuk mencapai
enam tujuan utama: keunggulan operasional; produk, jasa, dan model bisnis
baru; hubungan dengan pemasok/pelanggan; peningkatan kualitas pengambilan
keputusan; keunggulan kompetitif; serta mempertahankan eksistensi bisnisnya.
 Sebutkan dan jelaskan enam alasan mengapa bisnis informasi begitu penting
bagi organisasi bisnis saat ini
Jawab :
1. Sistem informasi merupakan dasar bagi jalannya bisnis saat ini
2. Dibanyak industri, kelangsungan hidup perusahaan sangatlah sulit tanpa
penggunaan luas dari teknologi informasi

2
Sistem Informasi Manajemen 2015

3. Sistem informasi menjadi penting dalam membantu jalannya perusahaan


dalam ekonomi global.
4. Semakin hari semakin terjadi perubahan dalam dunia ekonomi global.
5. Organisasi mencoba untuk lebih kompetitif dan efisien dengan mengubah
dirinya menjadi perusahaan digital yang menggunakan teknologi digital
dalam proses bisnis inti, hubungan pelanggan, pemasok, dan karyawan.
6. Bisnis saat ini menggunakan sistem informasi untuk mencapai tujuan utama
organisasi: keunggulan operasional, produk baru, pelayanan dan model
bisnis, hubungan pelanggan dan pemasok, meningkatkan proses pengambilan
keputusan, keunggulan kompetitif dan kelangsungan hidup dari hari per hari

3. Seperti apa gambaran jelaskan sistem informasi? Bagaimana cara kerjanya?


Seperti apa manajemen, organisasi, dan komponen teknologi yang terlibat
didalamnya?
Jawab :
Dari sudut pandang teknis, sistem informasi mengumpulkan, menyimpan, dan
menyebarluaskan informasi dari lingkungan organisasi maupun kegiatan
operasional perusahaan untuk mendukung fungsi organisasi, seperti pengambilan
keputusan, komunikasi, koordinasi, pengawasan, analisis, dan visualisasi. Sistem
informasi mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna melalui tiga
tahapan: input, pemrosesan, dan output.

Dari sudut pandang bisnis, sistem informasi menyediakan solusi dalam


menghadapi masalah dan tandangan yang dihadapi organisasi serta mewakili
gabungan kerja sama dari unsur-unsur menajemen, organisasi, dan teknologi.
Dimensi manajemen dalam sistem informasi, melibatkan hal-hal seperti gaya
kepemimpinan, strategi, dan perilaku manajemen. Dimensi teknologi terdiri atas
perangkat keras, perangkat lunak, teknologi pengelola data, dan teknologi
jaringan/telekomunikasi (termasuk internet). Dimensi organisasi dalam sistem

3
Sistem Informasi Manajemen 2015

informasi melibatkan hal-hal, seperti hirarki organisasi, fungsi-fungsi spesifik,


proses bisnis, budaya, serta kelompok kepentingan politik.
 Sebutkan definisi sistem informasi dan jelaskan kegiatan-kegiatannya.
Jawab :
Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas
orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan
manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering
digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan
teknologi.
Kegiatan yang dilakukan Sistem Informasi (SI)
1. Input
Input menangkap atau mengumpulkan data mentah dari dalam organisasi
atau dari lingkungan eksternalnya.
2. Pemrosesan
Pemrosesan mentransfer baris-baris masukan ke dalam suatu format yang
lebih mengandung arti atau pengolahan dan analisis data input ke dalam
format yang bisa difahami manusia.
3. Output
Output mengalihkan informasi yang diproses kepada orang-orang yang
akan menggunakannya atau kepada aktivitas yang menggunakannya.
 Sebutkan dan jelaskan dimensi organisasi,manajemen,dan sistem informasi
dari sistem informasi.
Jawab :
1. Oganisasi
Sistem informasi merupakan bagian yang tek terpisahkan dari organisasi.
Malahan bagi sebagian perusahaan, seperti perusahaan pembuat laporan
kredit, bisnisnya tidak akan berjalan tanpa sistem informasi. Elemen kunci
dari organisasi adalah orang-orang di dalamnya, struktur, proses bisnis,

4
Sistem Informasi Manajemen 2015

politik, dan budaya. Organisasi memiliki struktur yang terdiri atas


tingkatan dan keahlian yang berbeda, struktur biasanya akan
menggambarkan dengan jelas pembagian kerja. Wewenang dan tanggung
jawab dalam perusahaan bisnis diorganisasikan sebagai suatu hierarki atau
struktur piramida dari wewnang dan tanggung jawab yang semakin
bertambah. Tingkat atas hierarti terdiri atas manajerial, professional, dan
karyawan teknis, sedangkan tingkatan terendah terdiri atas pekerja
operasional.
2. Manajemen
Tugas manajemen adalah untuk berusaha memahami banyak keadaan
yang dihadapi oleh organisasi, mengambil keputusan, dan merumuskan
rencana kegiatan untuk memecahkan permasalahan organisasi. Para
manajer melihat adanya tantangan bisnis dari lingkungan; mereka
membuat strategi organisasi untuk merespons tantangan tersebut; dan
mengalokasikan dan mengoordinasikan sumber daya manusia dan
keuangan untuk bekerja sama mencapai keberhasilan. Umumnya, para
manajer harus memiliki kepemimpinan yang bertanggung jawab. Sistem
informasi bisnis yang dijelaskan dalam buku ini mengindikasikan harapan,
impian dan realitas dari manajer sesungguhnya.
3. Teknologi
Teknologi informasi adalah satu dari banyak alat yang digunakan manajer
untuk menghadapi perubahan. Peranti keras computer (computer
hardware) adalah peralatan fisik yang digunakan untuk kegiatan input,
pemprosesan, dan output dalam sebuah sistem informasi. Peranti lunak
computer (computer software) terdiri atas detail instruksi program yang
mengawasi dan mengoordinasikan komponen peranti keras dalam sebuah
sistem informasi. Teknologi manajemen data (data management
technology) terdiri atas peranti keras yang mengatur organisasi data pada
media penyimpanan fisik. Teknologi komunikasi dan jaringan

5
Sistem Informasi Manajemen 2015

(networking and telecommunications technology), terdiri atas perangkat


fisik dan peranti lunak, menghubungkan berbagai macam peranti lunak
dan memindahkan data dari satu lokasi fisik ke lokasi lainnya. Jaringan
(networking) menghubungkan dua atau lebih computer untuk berbagi data
atau sumber daya seperti printer
 Sebutkan perbedaan antara data dengan informasi, serta keahlian sistem
informasi dengan keahlian computer.
Jawab :
Data dapat diperoleh dari media-media, contohya : Koran dan internet.
Data terdiri dari banyak kumpulan informasi. Data juga dapat diperoleh dari
penelitian dan perhitungan, contohnnya : data perhitungan mahasiswa EKM
yang mengikuti acara SKAM.
Informasi adalah Ide/ pokok pikira yang bisa diberitakan dan untuk
mengambil keputusan
Tulisan : dapat diperoleh dari, misal pada Koran dan internet.
Lisan : dapat diperoleh dari, contoh dari percakapan antara satu orang ke
orang lain.

Keahlian sistem informasi adalah pemahaman lebih luas atas sistem


informasi, termasuk pemahaman aspek manajemen dan organisasi dan sistem
informasi, serta aspek teknis dari system. Sedangkan yang dimaksud dengan
sistem keahlian komputer : hanya berfokus terutama pada pengetahuan dari
teknologi informasi
 Jelaskan bagaimana hubungan internet dan world wide web dengan
komponen teknologi lain dalam sistem informasi.

6
Sistem Informasi Manajemen 2015

4. Apa yang dimaksud dengan asset komplementer? Mengapa asset komplementer


begitu penting untuk menjamin sistem informasin yang diterapkan menghasilkan
nilai yang nyata bagi suatu organisasi?
Jawab :
Dengan tujuan memperoleh nilai dari pengimplementasian sistem informasi,
organisasi harus menunjang investasi teknologi mereka dengan investasi
komplementer yang sesuai dalam organisasi dan manajemen. Aset komplementer
dapat berupa model dan proses bisnis yang baru, budaya organisasi dan perilaku
manajemen yang mendukung, standar teknologi yang sesuai, regulasi, dan
hukum. Investasi teknologi informasi tidak akan menghasilkan tingkat
pengembalian yang memuaskan sampai organisasi bisnis mampu melakukan
perubahan menajerial dan organisasi yang sesuai guna mendukung teknologi
tersebut.
 Jelaskan apa yang dimaksud dengan asset komlementer serta hubungannya
dengan teknologi informasi.
 Jelaskan asset komplementer social,manajemen,dan organisasi yang
diperlukann untuk mengoptimalisasi tingkat pengambalian dari investasi
teknolohi informasi.

5. Cabang ilmu apa yang digunakan untuk mempelajari sistem informasi?


Bagaimana kontribusi setiap peranan dalam embawa pemahaman kepada sistem
informasi? Apa yang dimaksud dengan perspektif sistem sosioteknis?
Jawab :
Studi mengenai sistem informasi berhubungan dengan masalah dan wawasan
yang diperoleh dari ilmu teknis dan perilaku. Bidang-bidang ilmu yang
berkontribusi terhadap pendekatan secara teknis yang berfokus pada pengkajian
model-model formal dan kemampuan sistem antara lain, ilmu komputer, ilmu
manajemen, dan riset operasional. Sementara itu, bidang-bidang ilmu yang

7
Sistem Informasi Manajemen 2015

berkontribusi terhadap pendekatan perilaku berfokus pada perancangan,


pengimplementasian, manajemen, serta pengaruh bisnis yang ditimbulkan oleh
sistem, antara lain ilmu psikologi, sosiologi, dan ekonomi. Pandangan sosioteknis
dari sebuah sistem membahas fitur-fitur teknis dan sosial dari sebuah sistem serta
solusi yang mewakili hubungan terbaik diantara keduanya.
 Sebutkan dan jelaskan bidang ilmu yang berkontribusi terhadap pendekatan
teknis bagi sistem informasi.
 Sebutkan dan jelaskan bidang ilmu yang berkontribusi terhadap pendekatan
perilaku bagi sistem informasi

8
Sistem Informasi Manajemen 2015

BAB II

Evaluasi

1. Apa yang dimaksud dengan proses bisnis? Apa hubungannya dengan sistem
informasi?
Jawab :
Serangkaian aktivitas yang berhubungan dengan logika mengenai bagaimana
suatu tugas bisnis tertentu dikerjakan, serta mewakili cara unik suatu organisasi
dalam mengoordinasikan pekerjaan, informasi, dan pengetahuan yang mereka
miliki. Manajer harus memperhatikan proses bisnis karena mereka menentukan
seberapa baik organisasi tersebut menjalankan organisasi bisnisnya, serta
merupakan sumber dari keunggulan strategis. Pada setiap fungsi utama bisnis,
terdapat proses-proses bisnis yang spesifik, tetapi banyak proses bisnis yang lintas
area fungsional. Sistem informasi mengotomatisasi bagian-bagian dari proses
bisnis, serta mereka dapat membantu perusahaan merancang ulang dan
memperlancar proses-proses ini.
 Definisikan tentang proses bisnis dan jelaskan peranannya dalam organisasi.
 Jelaskan hubungan antara sistem informasi dengan proses bisnis.

2. Bagaimana sistem melayani kelompok manajemen yang berbeda dalam suatu


organisasi sistem?
Jawab :
Sistem yang melayani manajemen operasional adalah sistem pemrosesan
transaksi (transaction processing system-TPS), seperti penggajian, atau
pemrosesan pesanan dimana sistem tersebut memantau alur transaksi rutin harian
yang diperlukan dalam menyelenggarakan kegiatan bisnis. Sistem informasi
manajemen memberikan laporan guna membantu manajemen tingkat menengah
dengan meringkas informasi yang diperoleh dari TPS, yang belum dianalisis

9
Sistem Informasi Manajemen 2015

secara mendalam. Sistem pendukung keputusan mendukung proses pengambilan


keputusan yang dilakukan pihak manajemen dengan menggunakan model analisis
canggih yang unik dan cepat berubah-ubah. Seluruh jenis sistem yang disebutkan
sebelumnya menyediakan aplikasi intelijen bisnis yang membantu para manajer
dan karyawan perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih berdasarkan
informasi. Sistem-sistem yang menyediakan intelijen bisnis tersebut, menyajikan
berbagai tingkatan manajemen, diantaranya sistem pendukung eksekutif untuk
manajemen tingkat atas atau senior yang menyediakan data dalam bentuk grafis,
diagram, dan dashboard yang dikirim via portal yang diambil berdasarkan
berbagai sumber dari internal maupun eksternal perusahaan.
 Jelaskan karakteristik sistem pemprosesan bisnis (transaction processing
sytem –TPS) dan peran yang mereka mainkan dalam bisnis.
 Jelaskan karakteristiksistem informasi manajemen(SIM) dan jelaskan
bagaimana bentuk SIM dalam TPS dan dalam DSS?
 Jelaskan karakteristik sistem pendukung keputusan (decision support system-
DSS) dan jelaskan manfaatnya bagi organisasi bisnis.
 Jelaskan krakteristik sistem pendukung eksekutif (executive support system-
ESS) dan jelaskan mengapa sistem ini berbeda dengn DSS.

3. Bagaimana sistem yang saling menghubungkan perusahaan meningkatkan kinerja


dari segi organisasi?
Jawab :
Aplikasi perusahaan dirancang untuk mengoordinasikan beberapa fungsi dan
proses bisnis sekaligus. Sistem perusahaan mengintegrasikan proses-proses bisnis
yang penting di dalam lingkungan internal perusahaan ke dalam sebuah sistem
tunggal terprogram guna meningkatkan koordinasi dan kinerja pengambilan
keputusan. Sistem manajemen rantai pasokan membantu perusahaan dalam
mengelola hubungannya dengan para pemasok dengan tujuan

10
Sistem Informasi Manajemen 2015

mengoptimalisasikan perencanaan, pemanfaatan sumber daya, penciptaan, dan


pengiriman barang maupun jasa. Manajemen hubungan pelanggan
mengordinasikan proses bisnis di sekeliling pelanggan perusahaan. Sistem
manajemen pengetahuan mengungkinkan perusahaan dalam mengoptimalisasi
penciptaan, pendistribusian, dan saling berbagi terkait bidang ilmu pengetahuan.
Intranet dan ekstranet adalah jaringan khusus dalam perusahaan berdasarkan
teknologi internet yang mengumpulkan informasi dari berbagai sistem yang
terpisah. Ekstranet didesain untuk memberikan sebagian kecil akses ke jaringan
intranet milik perusahaan kepada pihak luar.
 Jelaskan bagaimana cara aplikasi perusahaan meningkatkan kinerja organisasi
 Definisikan tentang sistem perusahaan,sistem manajemen rantai pasokan
,sistem manajemen pengetahuan, serta jelaskan manfaat mereka bagi
organisasi bisnis
 Jelaskan bagaimana cara internet dan ekstranet membantu dalam
mengintegrasikan informasi dengan proses bisnis.

4. Mengapa sistem untuk kolaborasi dan bisnis jejaring social begitu penting dan
teknologi apa yng mereka gunakan?
Jawab :
Kolaborasi adalah bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan
bersama yang telah ditentukan dengan jelas. Pelaku bisnis jejaring sosial
menggunakan platform jejaring sosial yang berada di dalam maupun di luar
perusahaan untuk melibatkan keryawan, pelanggan, serta pemasok guna
memperbaiki sistem kerja kaloboratif yang mereka anut. Kolaborasi bisnis dan
bisnis jejaring sosial menjadi semakin penting dalam dunia bisnis akibat pengaruh
globalisasi, desentralisasi pengambilan keputusan, serta pertumbuhan bidang jenis
pekerjaan dimana kegiatan interaksi merupakan nilai tambah yang utama.
Kolaborasi dan bisnis jejaring sosial menunjang inovasi, produktivitas, kualitas,

11
Sistem Informasi Manajemen 2015

dan pelayanan pelanggan. Perangkat dalam menyelenggarakan kolaborasi dan


bisnis jejaring sosial diantaranya surel, layanan pesan instan, wiki, sistem virtual-
meeting, virtual worlds, cyberlocker, platform kolaborasi seperti Google Sites
atau Google Apps, Microsoft SharePoint, dan Lotus Notes, serta jejaring sosial
untuk perusahaan seperti Chatter, Yammer, dan IBM Connection.
 Definisikan tentang kolaborasi dan bisnis jejaring social, dan jelaskan
mengapa mereka menjadi begitu penting bagi organisasi dewasa saat ini.
 Tuliskan dan jelaskan manfaat bisnis dari kolaborasi dan bisnis jejaring sosial.
 Jelaskan budaya dan proses bisnis yang mendukung kolaborasi.
 Tuliskan dan jelaskan berbagai jenis perangkat kaloborasi dan bisnis jejaring
sosial.

5. Sebutkan peran dan fungsi sistem informasi dalam mendukung bisnis.


Jawab :
Departemen sistem informasi merupakan bagian resmi dari struktur organisasi
yang bertanggung jawab dalam melayani teknologi informasi. Bertanggung jawab
dalam memelihara perangkat keras, perangkat lunak, penyimpanan data, serta
jaringan yang mencakup keseluruhan infrastruktur perusahaan. Departemen
sistem informasi terdiri atas spesialis, seperti pemrograman, analis sistem,
pemimpin proyek, manajer sistem informasi, dan umumnya dipimpin oleh
direktur informasi.
 Jelaskan bagaimana fungsi sistem informasi mendukung bisnis.
 Berikan penjelasan tentang peranan yang dimainkan oleh
pemprograman,analisis sistem, CIO,SCO,dan CKO

12
Sistem Informasi Manajemen 2015

13
Sistem Informasi Manajemen 2015

BAB III

Evaluasi

1. Fitur-fitur apa saja dari organisasi yang perlu diketahui oleh para manajer dalam
menyukseskan pembangunan dan penggunaan sistem informasi?
Apakah dampak dari sistem informasi bagi organisasi?
Jawab :
Organisasi modern, tersusun, terspesialisasi, dan terpisah berdasarkan rutinitas
yang jelas untuk memaksimalkan efisiensi. Setiap organisasi memiliki budaya dan
politiknya masing-masing yang berasal dari perbedaan kepentingan kelompok,
dan mereka dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. Organisasi memiiki perbedaan
dalam tujuan, kelompok yang dilayani, peran social, gaya kepemimpinan,
insentif, jenis tugas yang dijalankan, serta jenis struktur. Fitur-fitur ini membantu
menjelaskan perbedaan-perbedaan di dalam organisasi yang menggunakan sistem
informasi.

Sistem informasi dan organisasi saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama
lain. Pengenalan sistem informasi baru akan mempengaruhi struktur organisasi,
tujuan, rancangan kerja, nilai, persaingan antar kepentingan kelompok,
pengambilan keputusan, dan perilaku sehari-hari. Pada saat bersamaan, sistem
informasi harus dirancang untuk melayani kebutuhan kelompok penting dalam
organisasi dan akan dibentuk lewat struktur organisasi, proses bisnis, tujuan,
budaya, politik, dan manajemen. Teknologi informasi dapat menekan biaya
transaksi dan perantara, serta perubahan tersebut ditekankan pada organisasi yang
menggunakan internet. Sistem baru akan merusak pola kerja dan kekuatan
hubungan yang telah terbentuk, maka sering kali terdapat penolakan ketika
mereka diperkenalkan.

14
Sistem Informasi Manajemen 2015

 definisikan tentang organisasi dan bandingkan definisi teknis dari organisasi


dengan definisi perilaku.
 Indenfikasi dan gambarkan fitur organisasi yang membantu dalam
menjelaskan perbedaan dalam penggunaan sistem informasi oleh organisasi.
 Jelaskan teori utama ekonomi yang membantu menjelaskan bagaimana sistem
informasi berdampak bagi organisasi.
 Jelaskan teori berdasarkan pendekatan perilaku yang membantu menjelaskan
bagaimana sistem informasi mengaruhi organisasi.
 Jelaskan mengapa banyak penolakan dari dalam organisasi dalam pengenalan
sistem informasi.
 Jelaskan dampak dari internet dan teknologi yang mengganggu pada
organisasi.

2. Bagaimana model daya kompotitif porter membantu perusahaan dalam


mengembangkan strategi komperatitif dengan menggunakan sistem informasi
Jawab :
Dalam model daya kompetitif Porter, posisi strategis perusahaan, beserta strategi
yang dimilikinya ditentukan oleh persaingan dengan pesaing tradisionalnya, akan
tetapi mereka juga dipengaruhi secara signifikan oleh pendatang baru di pasar,
produk dan jasa pengganti, pemasok, serta pelanggan. Sistem informasi
membantu perusahaan dalam bersaing dengan jalan menekan biaya, melakukan
diferensiasi produk maupun jasa, fokus pada kesempatan yang ada di pasar,
memperkuat hubungan dengan pemasok dan pelanggan, serta meningkatkan
hambatan bagi pesaing untuk masuk ke dalam pasar dengan meningkatkan kinerja
operasional yang memuaskan.

15
Sistem Informasi Manajemen 2015

 Definisikan model daya kompetitif porter dan jelaskan bagaimana cara


kerjanya?
 Jelaskan apa yang dimaksud keunggulan kompetitif berdasarkan penjelasan
model daya kompetitif porter.
 Tuliskan dan jelaskan empat strategi kompetitif dari sistem informasi yang
dapat dicapai oleh perusahaan.
 Jelaskan bagaimana sistem informasi dapat mendukung masing-masing
strategi kompetitif dan berikan contoh.
 Jelaskan mengapa penyesuaian TI dalam mencapai tujuan bisnis begitu
penting untuk penggunaan strategis dari sistem.

3. Bagaimana model rantai nilai dan model value web membantu organisasi bisnis
dalam mengidenfikasi kesempatan dalam menerapkan aplikasi srategis sistem
informasi?
Jawab :
Model rantai nilai menekankan pada aktivitas spesifik yang dilakukan perusahaan
dimana strategis dalam bersaing dan sistem informasi memiliki dampak paling
besar. Model tersebut memandang perusahaan sebagai rangkaian aktivitas utama
dan pendukung yang memberikan nilai tambah bagi produk dan jasa yang
dihasilkan perusahaan. Aktivitas utama secara langsung berhubungan dengan
produksi dan distribusi, dimana aktivitas pendukung bertugas menjamin
terlaksananya aktivitas utama. Rantai nilai perusahaan dapat dihubungkan dengan
rantai nilai pemasok, distributor, dan pelanggan. Value web terdiri atas sistem
informasi yang menunjang daya saing pada tingkat industri dengan
mempromosikan penggunaan standar industri tertentu secara luas dan
memungkinkan organisasi bisnis bekerja lebih efisien bersama nilai rekanannya.
 Definiskan dan jelaskan model rantai nilai.

16
Sistem Informasi Manajemen 2015

 Jelaskan bagaimana model rantai nilai dapat digunakan untuk mengenali


kesempatan yang disediakan sistem informasi.
 Definisikan value web dan tunjukan keterkaitannya dengan rantai nilai.
 Jelaskan bagaimana value web membantu organisasi bisnis mengenali peluang
bisnis yang disedikan sistem informasi strategis.
 Jelaskan bagaimana internet telah mengubah daya kompetitif dan keunggulan
kompetitif.

4. Bagaimana sistem informasi membantu organisasi bisnis dalam menggunakan


kompetitif inti (daya saing utama) dan strategi berbasis jaringan secara terpadu
guna mencapai keunggulan kompetitif?
Jawab :
Kerena perusahaan terdiri atas banyak unit bisnis, sistem informasi mencapai
efisiensi tambahan atau menunjang layanan dengan mempersatukan kegiatan
operasional unit bisnis yang terpisah-pisah. Sistem informasi membantu
organisasi bisnis dalam mempengaruhi kompetensi intinya dengan
mempromosikan dan menyebarluaskan pengetahuan di seluruh unit bisnis
perusahaan. Sistem informasi memfasilitasi model bisnis berdasarkan jaringan
pengguna pelanggan berskala besar yang mengambil manfaat dari ekonomika
jaringan. Strategi perusahaan virtual menggunakan kemampuan perusahaan lain
untuk membangun, memasarkan, dan mendistribusikan produk maupun jasa.
Dalam suatu ekosistem bisnis, sekelompok industri bekerja sama untuk
memberikan nilai pada pelanggan. Sistem informasi mendukung suatu jaringan
interaksi yang padat diantara pihak-pihak yang terlibat dalam perusahaan.
 Jelaskan bagaimana sistem informasi mendorong sinergi dan kompetensi inti
 Jelaskan mengapa dengan mendukung sinergi dan kompetensi inti akan
meningkatkan keunggulan kompetitif.

17
Sistem Informasi Manajemen 2015

 Jelaskan bagaimana organisasi memperoleh keuntungan dengan menggunkan


ekonomika jaringan.
 Definisikan dan jelaskan tentang perusahaan virtual dan keuntungan dari
menejer strategi perusahaan virtual.

5. Apa tantangan yang muncul dari strategi sistem informasi dan bagaimana tentang
tersebut seharusnya diselesaikan?
Jawab :
Pengimplementasian sistem strategis sering kali memerlukan perubahan secara
meluas dan perpindahan dari suatu tingkat sosioteknis yang satu ke tingkat yang
lain. Perubahan semacam itu disebut transisi strategis yang sering kali sulit dan
menyakitkan untuk dicapai. Banyak sistem informasi strategis udah ditiru oleh
perubahan lainnya, maka keunggulan strategis tidak selalu dapat dipertahankan.
 Tuliskan dan jelaskan tentang yang dihadapi manajemen yang timbul dari
sistem informasi strategis.
 Jelaskan bagaimana melakukan sebuah analisis sistem strategis.

18
Sistem Informasi Manajemen 2015

BAB IV

Evaluasi

1. Apa yang dimaksud dengan infrastruktur TI dan apa saja komponennya?


 Definisikan tentang infrastruktur TI baik dari perspektif teknologi maupun
layanan
 Tuliskan dan jelaskan komponen-komponen infrastruktur TI yang perlu
dikelola oleh perusahaan

2. Sebutkan tahapan teknologi yang mendorong evoluasi infrastruktur TI?


 Sebutkan setiap era dalam evoluasi infrastruktur TI dan jelaskan karakteristik
yang membedakannya.
 Definisikan

19
Sistem Informasi Manajemen 2015

Isu-isu etika, sosial, dan politis yang ditimbulkan oleh sistem informasi

Teknologi informasi memperkenalkan perubahan mengenai perilaku yang dapat


diterima oleh hukum dan peraturan yang belum dikembangkan. Dengan
meningkatnya kekuatan, kapasitas penyimpanan, serta fitur jaringan termasuk internet
semakin memperluas jangkauan tindakan yang dapat dilakukan oleh individu dan
organisasi, serta memperbesar dampak mereka. Kemudahan dan anonimitas informasi
yang dikomunikasikan, disalin, dan dimanipulasikan dalam lingkungan dunia maya
menimbulkan tantangan baru bagi perlindungan terhadap hak privasi dan kekayaan
intelektual. Isu-isu dalam etika, sosial, dan politis yang ditimbulkan oleh sistem
informasi berpusat pada hak dan kewajiban informasi, hak dan kewajiban dalam
kepemilikan, tanggung jawab dan pengendalian, kualitas sistem, dan kualitas hidup.

Prinsip spesifik yang diperlukan untuk menyeleggarakan pengambilan


keputusan yang etis

Enam prinsip etika dalam memberikan penilaian terhadap suatu perilaku diantaranya:

 Aturan Emas
 Imperatif Kategoris Immanuel Kant
 Aturan Perubahan Descartes
 Prinsip Utilitarian
 Prinsip Menghindari Risiko
 Aturan Etika “tidak ada makan siang gratis”

Prinsip-prinsip tersebut digunakan dalam berhubungan dengan analisis etika.

Internet dan teknologi sistem informasi terkini menimbulkan tantangan dalam


pengamanan privasi individu dan hak intelektual

20
Sistem Informasi Manajemen 2015

Teknologi penyimpanan dan analisis data terkini memungkinkan perusahaan secara


mudah mengumpulkan data pribadi tentang seseorang dari berbagai sumber dan
menganalisis data-data tersebut untuk menciptakan profil yang terperinci mengenai
seseorang beserta perilaku mereka. Aliran data pada internet dapat dipantau dari
berbagai titik. Cookies dan alat pemantau web lainnya melacak aktivitas web
pengunjung. Tidak semua situs web memiliki kebijakan perlindungan privasi yang
kuat dan mereka tidak selalu memberikan persetujuan yang jelas terhadap
penggunaan informasi pribadi tersebut. Undang-undang hak cipta yang lama tidak
mampu membendung pembajakan perangkat lunak karena materi digital dapat disalin
dengan mudah dan mengirimnya ke banyak lokasi berbeda secara langsung lewat
internet.

Sistem informasi mempengaruhi kehidupan sehari-hari

Meskipun sistem komputer telah menjadi sumber kekayaan dan efisiensi, namun
mereka memiliki beberapa dampak negatif. Eror pada komputer dapat menimbulkan
kerugian yang serius bagi individu dan organisasi. Kualitas data yang buruk dianggap
bertanggung jawab terhadap gangguan dan kerugian pada organisasi bisnis. Bidang
pekerjaan bisa hilang ketika komputer mengganti pekerjaan atau tugas-tugas menjadi
tidak dibutuhkan semenjak proses bisnis ditata ulang. Kesenjangan diantara
kelompok ras dan kelas yang berbeda. Penyebarluasan komputer menyebabkan
meningkatnya peluang kejahatan lewaat komputer serta penyalahgunaan komputer.
Komputer juga dapat menimbulkan masalah kesehatan, seperti RSI, sindrom
penglihatan komputer, dan technostress.

21

Anda mungkin juga menyukai