Anda di halaman 1dari 5

2.1.

2 Disiplin Dan Etos Kerja

1. Menggunakan pakaian rapih dan bersih, memakai sarung tangan (saat pengolahan bahan)

2. Masuk kerja 07.00 wib

3. Saat pemasaran harus membiasakan 3S (Senyum, Sapa, Salam)

4. Pulang praktek pukul 21.00 wib.

5. Mengaji bersama setiap pagi pukul 05.00 wib

6. Membiasakan memelihara kebersihan (bersih bersih)

7. Pengarahan setiap seminggu sekali.

2.1.3 Sejarah Manisan

Manisan cianjur muncul pada tahun 50-an pada awal tahun 60-an bersama dengan meluapnya dari
produksi buah sekitar cianjur akiba terganggunya distribusi buah palawija menyusun “nasionalisme”.
Perusahaan perusahaan dagang belanda oleh pemerintah saat itu.

Membludaknya buah buahan yang membusuk itu muncul ide mengawetkan yang sudah dimiliki
oleh para perantau cina dari leluhurnya didaratan cina, melalui rangkaian proses yang cukup panjang
buah buahan yang semula membusuk (kapang atau jamur) karena sinar matahari atau kesalahan pada saat
panen menjadi lebih awet.

Sekaliun ilmu pengawetan ini berasal dari cina namun rasa (teste) nya jauh berbeda dengan
aslinya disana, rasa manisan yang dikombinasikan dengan rasa masam dari buah menimbulkan rasa khas
daerah cianjur, yang membedakan manisan cianjur dengan manisan daerah lain adalah cara pedagang
memanjakan daganganya, yakni dengan menempatkan dalam deretan bejana bekas botol yang menjadi
hiasan tersendiri yang indah dan menarik.

Awalnya hanya buah saja yang biasa dijadikan manisan namun kini beragam buah telah bisa
dijadikan manisan dari salak sampai buah ceremai, ceramai yang terbuat dari buah buahan ini bisa
dijumpai dibeberapa tempat indonesia namun hanya ada satu kota yang kesohor dengan manisanya yaitu
kota cianjur.

Teknik Pengolahan Hasil Pertanian Laporan prakerin tahun pelajaran 2019/2020


SMK INSAN KARYA NUSANTARA
6
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKERIN
3.1 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan

3.1.1 Waktu Pelaksanaan Prakerin


Adapun waktu pelaksanaan prakerin adalah pada awal semester 1 selama kurang lebih 2 bulan yang
terhitung mulai dari tanggal 05 oktober-05 desember 2019. Bekerja selama 6 hari dalam seminggu (sesuai
sif) sedangkan padahari minggu libur. Adapun kegiatan pembuatan manisan yang mendadak biasanya
dari jam 07.00 – 12.00 wib sudah selesai.

3.1.2 Tempat Prakerin


Tempat kami melaksanakan praktek kerja industri ialah di “putra sawargi” yang terletak :
Jalan Raya : Sukabumi Km.09
Kampung :Cijoho Rt.01 Rw.01
Desa : Cikaroya
Kecamatan : Warungkondang
Kabupaten : Cianjur

3.1.3 Rencana Kegiatan


Kegiatan prakerin untuk tahun ajaran 2019/2020 ini dilaksanakan selama kurang lebih 2 bulan dan
dilaksanakan oleh kelas XI TPHP (Sebelas TPHP).

3.1.4 Alur Sistematika Kegiatan Prakerin


Proses Pembuatan Manisan Buah Ciremai
a. Pemilihan/ penyortiran
b. Perendaman selama 3 hari atau lebih
c. Pencucian
d. Pemasakan/ pemanisan
e. Pengemasan
f. Pemasaran
g. Pembahasan kegiatan pembuatan manisa ciremai
h. Buah ciremai

Teknik Pengolahan Hasil Pertanian Laporan prakerin tahun pelajaran 2019/2020


SMK INSAN KARYA NUSANTARA
6
3.1.5 Sejarah Singkat Buah Ciremai
Ciremai atau cereme adalah nama sejenis pohhon dengan buanya sekali memiliki rasa
buah yang sangat masam. Ciremai diperkirakan berasal dari magaskar, tetapi pohon ciremai telah
menyebar keberbagai wilayah tropis di asia tenggara contohnya (vietnam selatan, laos, indonesia
dan malaysia bagian utara). Kepulauan maulitias, reunion rudigues disamudra hindia, serta di guan
hawwai dan beberapa kepulauan lain samudra pasifik.

3.1.6 Pembuatan Manisan Ceremai


A. Pemilihan / Penyortiran Buah Ciremai
pemilihan buah ditunjukan untukk memisahkan yang kecil dan besar untuk dibuat manisan
dengan buah yang tidak baik, penyortiran buah disesuaikan dengan memisahkan buah sesuai
bentuk buah serta ukuran buah dari mulai buah yang berukuran kecil. Buah yang dijadikan bahan
pembuatan manisan harus buah yang segar belum matang dan tidak cacat atau busuk serta
memiliki kualitas yang baik.

B. Penggilesan/ Pengepresan Buah


buah buahan yang sudah disortir kemudia dibilas dengan menggunakan alat pengepresan
tersebut adalah untuk menghilangkan getah cairan yang terdapat pada buah buahan dan
menemukan buah daging buah agar tidak keras dan supaya pada saat pemasakan atau
pencampuran gula dapat menyerep, essence, sitrik acid, serta Na benzoat dapat menyerap
kedalam.

C. Pencucian
pencucian dilakukan membersikan buah ceremai dari sisa kotoran yang masih menempel
pada buah, buah yang sudah bersih kemudia direndam dalam air bersih untuk 10 kg buah ciremai
ditambahkan 2 batang garam, dan sdm natrium bisufit, kemudian direndam dalam air selama 3
hari sampa sampai 1 minggu dengan menambahkan garam dan natrium bisufit. Tujuan
ditambahkanya natrium bisufit adalah untuk memutihkan tekstur dari buah sekaligus
menghilangkan getah dan cairan pada buah.

Teknik Pengolahan Hasil Pertanian Laporan prakerin tahun pelajaran 2019/2020


SMK INSAN KARYA NUSANTARA
6
D. Pencucian
buah yang telah direndam kemudian dicuci bersih secara berulang ulang sampai benar
benar bersih untuk menghilangkanya sisa sisa getah dan garam. Kemudian buah sedikit sedikit
diperas menggunakan tangan sampai benar benar kering.

E. Pemanisan/ Pemasakan
pada tahap ini buah buahan ditimbang 1kg buah dengan 1 kg gula pasir (perbandingan 1:1)
1 sendok teh essence/ pewarna makanan, Na benzoat dan akan mengeluarkan aroma gula yang
pekat dan tekstur buah yang lengket dan warna mencolok

3.1.7 Pengemasan Dan Pemasaran


A. Pengemasan
buah yang sudah manisan dikemas, proses pengemasan dilakukan setelah manisan yang
sudah diolah dan dingin. Buah buahan yang sudah dibuat manisan kemudian dikemas didalam
kantong plastik berukuran besar atau disimpan dalam toples botol besar (gemling).

B. Pemasaran
manisan yang sudah dikemas dikemudian dipasarkan dengan cara dipajang dalam botol
berukuran besar ( gemling) atau bejana dikemas dalam plastik berukuran kecil.

Teknik Pengolahan Hasil Pertanian Laporan prakerin tahun pelajaran 2019/2020


SMK INSAN KARYA NUSANTARA
6
BAB IV
PENUTUP

4.1.1 Kesimpulan
Dari pengalaman praketin yang dilaksanakan di Pd. Putra Sawargi Selama dua bulan dapat
di ambil kesimpulan :
Dengan adanya prakter kerja industri ini para peserta prakerin cukup banyak mendapat
informasi dan pengalaman khususnya pemilihan pencucian, perendaman, penuaian bersih,
pemasakan, pengemasan hingga proses pemasaran. Semua materi dijelaskan secara detail serta
dipraktekakn secara langsung sehingga menambah ilmu pengetahuan. Keahlian secara motivasi
bagi peserta prakerin tentang ilmu pengolahan manisan buah, keberhasilan pelaksanaan prakerin
ini sangat dibutuhkakn oleh setiap para siswa siswi agar dapat mengikuti salah satu syarat uas atau
uan, dengan dibuatnya laporan prakerin ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi lancarnya
pelaksanaan prakerin terutama pada tahap awal praktek berkaitan dengan paket keahlian yang ada
didunia usaha/ dunia industri.

4.1.2 Saran
Praktek kerja industri yang saya laksanakan di Pd. Putra Sawargi selama kurang lebih 2 bulan
terbilang berhasil dan mendapatkan hasil yang memuaskan ada pula kritik dan saran saya yang
mudah mudahan dapat diterima sebagai masukan diantaranya :
a. Untuk perusahaan
- Dalam kegiatan pembuatan manisan dan pemasaran harus lebih meningkatkan semangat
bekerja.
- Lebih meningtkan lagi kebersihan disekitar lingkungan, tempat produksi dan tempat
pemasaran,
b. Untuk kegiatan praktek
- Kedisiplinan dan etos kerja harus lebih ditingkatkan siswa siswi lebih mentaati peraturan
dalam menggunakan alat atau bahan yang dipakai dalam praktek kerja dan membersihkan
serta mengatur kembali peralatan yang telah dipakai dengan rapi seperti semula apabila
sudah selesai.

Teknik Pengolahan Hasil Pertanian Laporan prakerin tahun pelajaran 2019/2020


SMK INSAN KARYA NUSANTARA
6

Anda mungkin juga menyukai