Tugas 5
Tugas 5
II D
KEAMANAN KESELAMATAN PADA ANAK DAN TOILET
TRAINING
JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES
BENGKULU 2014
PENYUSUN
1. SUTRISNO : KETUA
2. LISTA GUSPANI : SEKRETARIS
3. YULFITRIA NINGSIH : ANGGOTA
4. ADE IRMA SURYANI NST : ANGGOTA
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Keamanan keselamatan pada anak dan
Toilet Training” dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam penyusunan makalah ini mungkin
ada hambatan, namun berkat bantuan serta dukungan dari teman-teman dan bimbingan dari
dosen pembimbing. Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat membantu proses pembelajaran dan dapat
menambah pengetahuan bagi para pembaca. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua
pihak, atas bantuan serta dukungan dan doa nya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membaca makalah ini dan
dapat mengetahui tentang profesi keperawatan. Kami mohon maaf apabila makalah ini
mempunyai banyak kekurangan, karena keterbatasan penulis yang masih dalam tahap
pembelajaran. Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun, sangat
diharapkan oleh kami dalam pembuatan makalah selanjutnya. Semoga makalah sederhana ini
bermanfaat bagi pembaca maupun kami.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Tujuan Umum
- Untuk mengetahui tentang keamanan keselamatan pada anak dan toilet training
2. Tujuan Khusus
- Untuk mengetahui kecelakaan yang lazim terjadi pada anak
- Untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan pada anak
- Untuk memahami cara mencegah kecelakaan pada anak
- Untuk memahami dampak kegagalan toilet training
- Untuk mengetahui penyebab kegagalan toilet training
BAB II
PEMBAHASAN
Agar anak terhindar dari bahaya tenggelam, inilah yang perlu dilakukan
orang tua :
Supaya risiko terbakar atau terkena air dan benda panas dapat dihindari,
lakukan hal berikut :
Taruh bayi di tempat tidur yang spreinya tidak kusut dan kasurnya
tak terlalu empuk agar tak timbul gelombang.
Hindari bayi tidur dengan bantal-bantal yang bertumpuk di
sekitarnya. Tumpukan ini bisa rubuh lalu bantal menutupi jalan napasnya.
Ikat semua tali yang menjuntai, seperti tali gorden, krei, tali sarung
guling, dan lainnya sehingga tak bisa dibuat mainan oleh si kecil. Bahaya
tercekik bisa timbul dari tali yang menjuntai.
Jangan mengikatkan sesuatu pada lehernya, termasuk topi yang
memakai tali pengikat.
Jangan memberikan mainan yang bertali atau mempunyai simpul-
simpul yang bisa dilepas.
Simpan semua tas plastik, kantong plastik dari jangkauan bayi.
Bahaya kekurangan napas dapat terjadi bila bayi bermain tas plastik.
Mereka memasukkan kepalanya ke dalam plastik, padahal akibatnya ia
bisa kekurangan napas karena defisit udara.
7) Keracunan
Toilet training seperti adanya perlakuan atau aturan yang ketat pada orang tua kepada
anaknya yang dapat menggangu keperibadian anak atau cendrung beersifat retentife di mana
anak cendrung bersikap keras kepala bahkan kikir. Hal ini sering dilakukan oleh orang tua
apabila sering memarahi anak pada saat buang air besar atau kecil. Bila orang tua santai
dalam memberikan aturan dalam toilet training maka anak akan dapat mengalami
kepribadian ekspresif dimana anak akan lebih tega, cenderung ceroboh, suka membuat gara-
gara, emosional dan seenaknya dalam melakukan kegiatabn sehari hari.
DAFTAR PUSTAKA
http://inayach13.blogspot.com/2012/12/kebutuhan-keamanan-dan-keselamatan.html
http://www.tabloid-nakita.com/read/226/6-sebab-gagal-toilet-learning
http://belajaraskep.blogspot.com/2011/03/toilet-training.html
http://pretender72.blogspot.com/2013/12/langkah-keselamatan-bahayakebakaran.html
http://celanacingkrang.blogspot.com/2012/12/anticipatory-guidance-pada-anak.html
http://cuapfhiieear.blogspot.com/2013/02/peer-group-teman-sebaya.html