Anda di halaman 1dari 3

Video Edukasi Terapi Uap Sederhana

Storyboard
Bahan
No Materi Naskah Durasi
Lokasi Peran
Chapter1 Opening Ruang Kelas 1. Adinda 1. Pertemuan 20 Detik
nadhifah Prolog :
2. Ahmad rozi Seorang klien mengalami kesulitan
3.Alfiah bernafas karena sehabis melakukan
khoiriyah olahraga berat.
4. Anis
armilati Adinda : “kamu kenapa Al ko
kelihatan nya capek sekali? “
Note :
Baju olahraga Alfiah : “iya nih nafas aku sesak
dan seragam sekali sehabis olahraga? “
perawat
Adinda:”yaudah yuk sini aku antar
kamu ke uks ”

“perjalanan ke uks”

Adinda : “ zi tolong bantu alfia ya,


dia sesak nafas karena dia abis
olahraga tadi”

Rozi : “baik kalo gitu, sini saya


bantu, kita disinih akan melakukan
terapi uap sederhana ya, guna nya
untuk mengurangi sesak nafas dan
melegakan nafas kamu, kalau gitu
kita lakuin sekarang ya Al ”

Alfiah :” Iya zi”

Chapter2 Puncak Diruangan 1. Adinda Kegiatan Terapi Uap sederhana 5 menit


UKS nadhifah 1. Menyebutkan kembali
2. Ahmad rozi pengertian Terapi uap sederhana

3.Alfiah dengan benar


2. Menyebutkan kembali tujuan
khoiriyah
dari terapi Uap sederhana
4. Anis
dengan benar
armilati
3. Menyebutkan 3 manfaat dari
terapi uap sederhana dengan
benar
4. Menyebutkan kembali 2
keuntungan dan kerugian terapi
uap sederhana dengan benar
5. Menyebutkan kembali indikasi
dan kontraindikasi terapi uap
sederhana dengan benar
6. Menyebutkan kembali 4
prosedur tindakan uap sederhana
dengan benar

Rozi:” Al, disini saya dan rekan saya


bernama Anis yang akan membantu
kamu ya”

Anis : “perkenalkan saya Anis yang


akan membantu kamu ”
Alfiah :” baik Nis”

Anis: “Alfiah tolong ikuti instruksi


dari saya yah”

Chapter Ending Ruangan 1. Adinda Evaluasi 3 menit


3 UKS nadhifah Anis : “bagaimana Alfiah
2. Ahmad rozi perasaannya setelah dilakukan terapi
3.Alfiah uap sederhana? “
khoiriyah
Alfiah :” sudah enakan , Nafas saya
4. Anis sudah agak lega tidak seperti sebelum
armilati dilakukan terapi uap“

Anis : “baik kalo gitu, apa ada yang


perlu ditanyakan?”
Alfiah : “tidak ada Nis”

Perawat cindy : “Baik kalo begitu


saya permisi ya”

Alvia : iya Nis, trimakasih

Anda mungkin juga menyukai