Pertambangan ialah suatu kegiatan tambang dimana meliputi kegiatan dari penyelidikan awal, proses penambangan, proses pengolahan, hingga ke proses pemasaran. Adapun beberapa proses atau tahapan dari proses pertambangan, diantaranya ialah sebagai berikut. 1. Penyelidikan Umum (Prospeksi) Tahap ini merupakan tahapan yang dilakukan untuk mencari dan atau menemukan endapan bahan galian yang berharga disuatu daerah tertentu guna untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Apabila pada suatu daerah terdapat endapan bahan galian yang cukup kecil keberadaannya atau bahkan tidak ada, maka kegiatan pertambangan ini harus dihentikan, karena apabila dilanjutkan akan menghabiskan biaya karena tidak menguntungkan secara ekonomis.
Sumber : Anonim, 2011
Foto 1 Kegiatan Prospeksi 2. Eksplorasi Tahap ini merupakan tahapan yang dilakukan setelah proses prospeksi telah mendapatkan indikasi keterdapatan bahan galian disuatu daerah tertentu, dimana tahap eksplorasi ini bertujuan untuk mengetahui atau menguatkan keyakinan apakah benar didaerah tersebut terdapat bahan galian. Secara umum kegiatan kegiatan eksplorasi terbagi menjadu dua macam, diantaranya ialah eksplorasi awal dan eksplorasi detil. Sumber : Anonim, 2011 Foto 2 Kegiatan Eksplorasi 3. Perencanaan Tambang Tahap ini merupakan tahapan yang dilakukan setelah tahapan eksplorasi, dimana kegiatan ini akan dilakukan apabila data yang didapatkan dari kegiatan eksplorasi yang berupa endapan bahan galian yang terdapat didaerah tersebut sudah jelas keberadaannya dan dengan tingkat cadangan terukur. Tigkat cadangan terbagi menjadi tiga, yakni pertama, cadangan terukur ialah cadangan dengan persen kesalahan paling besar 20% dan telah dilakukan pengambilan sampel. Kedua, cadangan terindikasi ialah cadangan dengan persen kesalahan paling besar 40% dan belum dilakukan pengeboran. Dan ketiga, cadangan tereka ialah cadangan dengan persen kesalahan paling besar 80% dan belum dilakukan pengeboran. Perencanaan dilakukan bertujuan untuk merencanakan dari segi ekonomi tambang, segi teknis, dan daerah disekitar area tambang, dimana semua hal tersebut diakukan untuk kelancaran dan kenyamanan kegiatan pertambangan disuatu daerah tertentu. 4. Persiapan Tambang Tahapan ini merupakan tahapan untuk melakukan persiapan-persiapan sebelum kegiatan tambang dilakukan di suatu daerah seperti menyiapkan jalan atau transportasi untuk masuknya alat-alat berat didaerah tersebut, membangun pelabuhan untuk mengirim bahan galian apabila berada didekat laut, membangun mes karyawan, membangun bengkel untuk alat-alat berat, membangun klinik, membangun perkantoran, dan lain sebagianya. 5. Penambangan Penambangan ialah proses kegiatan pertambangan dimana kegiatan ini meliputi mulai dari penggalian bahan galian, pemuatan bahan galian, hingga pengangkutan bahan galian. Cara penambangan terbagi menjadi tiga macam, diantaranya ialah sebagai berikut : Tambang Terbuka Tambang terbuka merupakan kegiatan atau proses penambangan yang dilakukan didaerah luar atau berhubungan langsung dengan udara luar.
Sumber : Anonim, 2016
Foto 3 Tambang Terbuka Tambang Tertutup Tambang tertutup ialah suatu proses atau kegiatan pertambangan yang dilakukan didalam permukaan bumi dan tidak berhubungan langsung dengan udara luar.
Sumber : Anonim, 2016
Foto 4 Tambang Tertutup Tambang Bawah Air Tambang bawah air ialah suatu proses atau kegiatan pertambangan yang dilakukan dibawah permukaan air dan tidak berhubungan langsung dengan udara luar.
Sumber : Anonim, 2016
Foto 5 Tambang Bawah Air 6. Pengolahan Tahapan ini merupakan tahapan yang dilakukan setelah bahan galian telah didapatkan dan diangkut, dimana pada tahap pengolahan ini bahan galian tidak sepenuhnya terdiri dari material berharga dimana juga terdapat bahan-bahan atau material-material pengotor, material-material pengotor harus dipisahkan terlebih dahulu dari material-material berharga agar bahan galian lebih mengalami kenaikan harga. 7. Pemasaran Tahapan ini ialah tahapan yang dilakukan setelah proses pengolahan, dimana bahan galian atau bahan tambang yang telah diolah akan langsung dipasarkan atau dijual ke konsumen-konsumen yang membutuhkan bahan tambang tersebut. 8. Reklamasi Tahapan ini merupakan tahapan yang dilakukan setelah kegiatan pertambangan didaerah tersebut sudah tidak dilaksanakan lagi atau perusahaan tersebut telah tutup, kegiatan ini dilakukan guna memperbaiki lahan yang telah rusak akibat kegiatan pertambangan yang telah dilakukan, diantaranya ialah dengan cara penghijauan kembali lahan tambang tersebut. B. Tahap-tahap Kegiatan Ekslpoitasi Eksploitasi merupakan suatu kegiatan pertambangan yang dilakukan secara manual (tanpa bantuan mesin) dan dengan bantuan mesin. Eksplotasi meliputi kegiatan mulai dari bahan galian tersebut dilakukan proses penggalian hingga bahan galian tersebut dilakukan proses pemuatan. Adapaun tahapan- tahapan ekslpoitasi diantaranya ialah sebagai berikut : 1. Pembabatan (Clearing) Pembabatan ialah suatu proses dimana area atau lokasi yang akan dilakukan proses penambangan dilakukan pembersihan dari pepohonan, semak- semak maupun dari batuan-batuan yang dapat mengganggu proses penambangan.
Sumber : Vandra, Marchelle. 2011
Foto 6 Proses Pembabatan 2. Pengupasan Tanah Penutup (Stripping) Pengupasan tanah penutup ialah suatu proses penambangan dimana pada proses ini dilakukan pembuangan tanah yang menutupi suatu bahan galian agar bahan galian tersebut lebih mudah untuk dilakukan proses penambangan. Adapun beberapa cara yang sering dilakukan dalam pengupasan tanah penutup, diantaranya ialah sebagai berikut : Back Filling Digging Method Pada cara ini pengupasan tanah panutup dilakukan dengan membuang hasil pengupasan tanah ketempat yang bahan galiannya yang sudah digali. Cara ini biasanya cocok untuk daerah yang tidak diselingi berlapis-lapis endapan bahan galian, daerah yang memiliki batuan-batuan atau material- material yang lunak, dan daerah yang terletak secara horizontal (datar). Benching System Pengupasan tanah dengan cara ini ialah membuat area tambang dengan cara jenjang. Biasanya cara ini cocok untuk daerah yang memiliki tanah penutup yang tebal dan bahan galian yang memiliki lapisan yang cukup tebal.
Sumber : Anonim, 2014
Foto 7 Pengupasan Tanah Penutup 3. Penambangan Bahan Galian Penambangan bahan galian ialah suatu proses penambangan yang meliputi proses pengeluaran bahan galian dari dalam permukaan bumi atau dari kulit bumi ke permukaan bumi yang bertujuan untuk proses-proses selanjutnya.
Sumber : Anonim, 2015
Foto 9 Penambangan Bahan Galian KESIMPULAN
Pertambangan ialah suatu kegiatan tambang dimana meliputi kegiatan dari
penyelidikan awal, proses penambangan, proses pengolahan, hingga ke proses pemasaran. Adapun beberapa proses atau tahapan dari proses pertambangan, diantaranya ialah meliputi penyelidikan umum (prospeksi), kegiatan eksplorasi, kegiatan perencanaan tambang, persiapan tambang seperti membuat jalan untuk kegiatan tambang, membangun perkantoran, membangun mess karyawan, dan lain-lain, kegiatan penambangan (kegiatan mulai dari menggali, memuat, dan mengangkut), kegiatan pengolahan bahan tambang atau bahan galian yang telah diangkut, pemasaran bahan tambang atau bahan galian yang telah diolah,, dan kegiatan reklamasi atau penghijauan kembali daerah tambang yang telah tidak beroperasi. Eksploitasi merupakan suatu kegiatan pertambangan yang dilakukan secara manual (tanpa bantuan mesin) dan dengan bantuan mesin. Eksplotasi meliputi kegiatan mulai dari bahan galian tersebut dilakukan proses penggalian hingga bahan galian tersebut dilakukan proses pemuatan. Adapaun tahapan- tahapan ekslpoitasi diantaranya ialah pembabatan (Clearing), pengupasan tanah penutup (Stripping), dan penambangan bahan galian. DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2015. “Tahapan-tahapan Kegiatan Pertambangan”. indmira.com.
Diakses Pada Tanggal 8 Februari 2018 Pukul 13.15 WIB. (Referensi Internet)
Suryantoko, Mega, Bayu. 2015. “Tahapan Kegiatan Pertambangan”.
eksplorasitambang.blogspot.co.id. Diakses Pada Tanggal 8 Februari 2018 Pukul 13.30 WIB. (Referensi Internet)
Vandra, Marchelle. 2011. “Tahapan-tahapan Kegiatan Eksploitasi”.
rjotambang.blogspot.co.id. Diakses Pada Tanggal 10 Februari 2018 Pukul 06.30 WIB. (Referensi Internet)