Anda di halaman 1dari 6

mengalami penyiksaan, perbudakan seksual

Masa Pendudukan yang terlibat, sewenang-wenang dan


Jepang di Indonesia penahanan hukuman mati, dan kejahatan
perang lainnya. Campuran Belanda dan
Masa Pendudukan Jepang di Indonesia Indonesia merupakan target dalam
(1942-1945)– Pendudukan Jepang di pendudukan Jepang.
Indonesia dimulai pada tahun 1942 dan
berakhir pada 17 Agustus 1945 bersama Selama pendudukan, Jepang juga bentuk
dengan proklamasi kemerdekaanRepublik persiapan untuk kemerdekaan BPUPKI
Indonesia oleh Soekarno dan M. Hatta (Badan Penyelidik Usaha-usaha
atas nama bangsa Indonesia. Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau
(Dokuritsu JUNBI Chosa-kai?) Dalam
Pada bulan Mei 1940, awal Perang Dunia bahasa Jepang. Badan ini bertugas
II, Belanda diduduki oleh Nazi Jerman. membentuk persiapan untuk pra-
Hindia-Belanda mengumumkan keadaan kemerdekaan dan membuat dasar negara
siaga dan di Juli mengalihkan ekspor dan digantikan oleh PPKI bertugas
untuk Jepang ke Amerika Serikat dan mempersiapkan kemerdekaan.
Inggris. Negosiasi dengan Jepang yang
bertujuan untuk mengamankan
persediaan bahan bakar penerbangan
kegagalan pada bulan Juni 1941, dan
Jepang memulai penaklukan Asia
Tenggara di bulan Desember tahun itu.
Pada bulan yang sama, faksi dari Sumatra
penerima bantuan Jepang untuk
mengadakan revolusi terhadap
pemerintahan Belanda. Pasukan Belanda
yang terakhir dikalahkan Jepang Maret
1942.

PENDARATAN JEPANG DI

INDONESIA

Mengalami pendudukan Jepang di Indonesia


bervariasi, tergantung di mana seseorang
hidup dan status sosial orang tersebut. Bagi
mereka yang tinggal di daerah yang dianggap
penting dalam pertempuran, mereka

a
pekerjaan baru yang sebelumnya tidak
ada, yaitu konsultasi, advokasi,
danorganisasi bantuan hukum. Buruh juga
mengalami pergeseran, terutama dalam
hal gender. Di masa lalu, sangat
dimonopoli oleh tenaga kerja laki-laki. Tapi
kali ini, perempuan telah berperan dalam
semua bidang pekerjaan.

nsultasi, advokasi,
danorganisasi bantuan hukum. Buruh juga
mengalami pergeseran, terutama dalam
hal gender. Di masa lalu, sangat
dimonopoli oleh tenaga kerja laki-laki. Tapi
kali ini, perempuan telah berperan dalam
semua bidang pekerjaan.
Sistem Stratifikasi Sosial Berdasarkan ini, menentukan kelas sosial
tidak lagi hanya ditentukan oleh
pada Zaman Jepang aspekekonomi saja, tetapi juga oleh
Sistem stratifikasi sosial pada zaman aspek-aspek lain, seperti faktor
Jepang ditempatkan di kelas kelangkaan dan profesionalisme
Bumiputera Eropa Timur serta seseorang. Hal ini disebabkan oleh
masyarakat industri adalah kreativitas
kelompok asing, kecuali Jepang. Hal
sangat mengahrgai dapat menambah nilai
ini disebabkan oleh keinginan hati

masyarakat Jepang Indonesia untuk dalam pekerjaan mereka. Akibatnya,


membantu mereka dalam perang Asia berpendidikan tinggi orang-orang yang
Timur. sangat dihargai oleh masyarakat industri.
Sebaliknya, orang-orang dengan
Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman pendidikan rendah ditempatkan di strata
Industri Modern yang lebih rendah.
Saat ini, industrialisasi modern tentu saja
berdampak jauh lebih luas daripada
industrialisasi di era kolonial Belanda. Di
daerah perkotaan, ada pergeseran dalam
struktur kerja dan angkatan kerja.
Misalnya, sekarang muncul jenis-jenis

a
Perlawanan rakyat terhadap Jepang Kewajiban Seikerei jelas
menyinggungumat Islam di Indonesia

karena termasuk syirik / menyekutukan


Peristiwa Cot Plieng, Aceh 10 Allah. Selain itu, ia juga tidak tega melihat
November 1942 penderitaan rakyat akibat tanam paksa.

Pemberontakan yang dipimpin oleh  Peristiwa Indramayu, April 1944


seorang ulama muda Tengku Abdul Jalil,
seorang guru di Cot Plieng, Peristiwa Indramayu terjadi di April 1944
Lhokseumawe. Upaya Jepang untuk karena kewajiban paksa untuk deposit
membujuk sang ulama tidak berhasil, porsi nasi dan pelaksanaan kerja paksa /
sehingga Jepang melakukan serangan kerja paksa / Romusha yang telah
mendadak di pagi hari ketika orang-orang menghasilkan penderitaan
sedang melakukan shalat subuh. Dengan berkepanjangan rakyat.
persenjataan sederhana / orang mabuk
mencoba untuk menahan serangan dan  Pemberontakan Teuku Hamid
berhasil memukul mundur pasukan
Jepang untuk kembali ke Lhokseumawe. Teuku Giyugun Hamid adalah seorang
Jadi adalah serangan kedua, berhasil perwira, bersama dengan satu peleton
digagalkan oleh rakyat. Hanya dalam pasukan melarikan diri ke hutan untuk
serangan terakhir (ketiga) Jepang berhasil
membakar masjid sementara pemimpin melawan. Hal ini terjadi di
pemberontakan (Teuku Abdul Jalil) November 1944.
berhasil melarikan diri dari pengepungan
musuh, tapi akhirnya ditembak saat  Perlawanan PETA di Blitar
berdoa. (29 Februari 1945)

Peristiwa Singaparna

Perlawanan fisik yang terjadi di sekolah-


sekolah Sukamanah Singaparna
Tasikmalaya, Jawa Barat di bawah
pimpinan KH. Zainal Mustafa, 1943. Dia
tegas menolak ajaran berbau Jepang,
khususnya kewajiban untuk melakukan
Seikerei setiap pagi, yang membayar
penghormatan kepada Kaisar Jepang di
lentur cara menuju matahari terbit.

a
Resistensi ini dipimpin oleh Syodanco hukuman mati tetapi tidak dieksekusi
Supriyadi, Syodanco Muradi, dan Dr. karena Jepang tertekan oleh Sekutu.
Ismail. Resistensi ini disebabkan karena
masalah mengumpulkan beras, Romusha Dampak Pendudukan Jepang Dalam
dan Heiho paksa dan di luar batas Berbagai Aspek Kehidupan Bangsa
kemanusiaan. Sebagai anak dari para Indonesia
pejuang tidak tega melihat penderitaan
rakyat. Selain itu, sikap pelatih militer  Aspek Politik
Jepang tentara Indonesia sombong dan
merendahkan. Kebijakan pertama yang dilakukan Dai
Nippon (pemerintah militer Jepang) adalah
Perlawanan PETA di Blitar adalah melarang semua rapat dan kegiatan
resistansi terbesar di Jawa. Tetapi tipu politik. Pada tanggal 20 Maret 1942,
muslihat Jepang melalui Kolonel Katagiri mengeluarkan peraturan yang terlarut
(Komandan pasukan Jepang), pasukan semua organisasi politik dan asosiasi
PETA berhasil ditipu dengan berpura-pura bentuk. Pada September 8, 1942
dikonsultasikan. PETA empat perwira dikeluarkan UU no. 2 Jepang mengontrol
dijatuhi hukuman mati dan tiga lainnya organisasi nasional seluruh.
disiksa sampai mati. Sementara Syodanco
Supriyadi lolos.  Aspek Ekonomi dan Sosial

 Perlawanan PETA di Meureudu- Dalam kedua aspek ini, Anda akan


Pidie, Aceh (November 1944) menemukan bagaimana cara
mempraktekkan eksploitasi ekonomi dan
Perlawanan ini dipimpin oleh perwira sosial yang dilakukan Jepang untuk
Teuku Gyugun Hamid. Latar belakang masyarakat Indonesia dan Anda dapat
perlawanan ini karena sikap arogan dari membandingkan dampak ekonomi dan
Jepang dan kejam kepada orang-orang sosial dengan dampak politik dan
pada umumnya dan Indonesia pada birokrasi. Hal ini menempatkan sistem
khususnya tentara. regulasi ekonomi pemerintah Jepang
adalah sebagai berikut:
 Perlawanan PETA di Gumilir,
Cilacap (April 1945) Kegiatan ekonomi diarahkan untuk
kepentingan perang, seluruh potensi
Perlawanan ini dipimpin oleh seorang sumber daya alam dan bahan baku yang
pemimpin tim (Bundanco), Kusaeri dan digunakan untuk industri yang mendukung
rekan. Perlawanan awal tanggal yang mesin perang. Jepang menyita seluruh
direncanakan April 21, 1945 diketahui perkebunan, pabrik, bank dan perusahaan
Jepang yang Kusaeri ditangkap pada sangat penting. Banyak kebohongan
tanggal 25 April 1945. Kusaeri divonis lahan pertanian bera sebagai akibat dari
penekanan difokuskan pada kebijakan

a
ekonomi dan industri perang. Penyebab Jepang menegaskan posisi
kondisi penurunan produksi pangan dan pemimpin nasional Indonesia dan
kelaparan dan kemiskinan telah memberikan mereka kesempatan
meningkat secara dramatis. untuk memimpin umat-Nya.
4. Di bidang ekonomi kumyai yaitu
 Aspek Kehidupan Militer pembentukan koperasi ditujukan
untuk kebaikan bersama.
Dalam aspek militer ini, Anda akan 5. Mendirikan sekolah dasar sebagai
memahami bahwa tubuh militer Jepang 6 tahun, 9 tahun lebih muda dari
dibuat semata-mata karena kondisi militer yang lama, dan SLTA
Jepang semakin putus asa dalam perang
Pasifik. Dampak Pendudukan Jepang Dalam
Berbagai Aspek Kehidupan Bangsa
Memasuki tahun kedua pendudukan Indonesia
(1943), Jepang intensif untuk mendidik
dan melatih para pemuda Indonesia di  Aspek Politik
bidang militer. Hal ini karena situasi di
medan perang (Asia – Pasifik) semakin
Kebijakan pertama yang dilakukan Dai
mempersulit Jepang. Mulai dari Sekutu
Nippon (pemerintah militer Jepang) adalah
pukulan di pertempuran laut dari Midway
melarang semua rapat dan kegiatan
(Juni 1942) dan sekitar Laut Koral
politik. Pada tanggal 20 Maret 1942,
(Agustus ’42 – Februari 1943). Kondisi itu
mengeluarkan peraturan yang terlarut
diperparah dengan jatuhnya Guadalacanal
semua organisasi politik dan asosiasi
yang merupakan basis kekuatan Jepang
bentuk. Pada September 8, 1942
di Pasifik (Agustus 1943). Dikutip
dikeluarkan UU no. 2 Jepang mengontrol
dari:https://id.wikipedia.org/
organisasi nasional seluruh.
 Dampak Positif Pendudukan
 Aspek Ekonomi dan Sosial
Jepang
Dalam kedua aspek ini, Anda akan
Tidak banyak yang diketahui tentang
menemukan bagaimana cara
dampak positif dari pendudukan Jepang di
mempraktekkan eksploitasi ekonomi dan
Indonesia. Ada juga dampak positif yang
sosial yang dilakukan Jepang untuk
dapat disajikan meliputi:
masyarakat Indonesia dan Anda dapat
membandingkan dampak ekonomi dan
1. Kebolehan Indonesia menjadi sosial dengan dampak politik dan
bahasa nasional komunikasi birokrasi. Hal ini menempatkan sistem
menyebabkan Indonesia dan regulasi ekonomi pemerintah Jepang
memantapkan dirinya sebagai adalah sebagai berikut:
bahasa nasional.
2. Jepang mendukung anti-Belanda, Kegiatan ekonomi diarahkan untuk
sehingga mau tidak mau kepentingan perang, seluruh potensi
mendukung semangat sumber daya alam dan bahan baku yang
nasionalisme Indonesia. Antara digunakan untuk industri yang mendukung
lain menolak pengaruh Belanda, mesin perang. Jepang menyita seluruh
misalnya, mengubah nama Batavia perkebunan, pabrik, bank dan perusahaan
menjadi Jakarta. sangat penting. Banyak kebohongan
3. Untuk mendapatkan dukungan dari lahan pertanian bera sebagai akibat dari
masyarakat Indonesia, Jepang penekanan difokuskan pada kebijakan
mendekati pemimpin nasional ekonomi dan industri perang. Penyebab
Indonesia seperti Sukarno Sukarno kondisi penurunan produksi pangan dan
dengan harapan membantu kelaparan dan kemiskinan telah
Jepang untuk memobilisasi meningkat secara dramatis.
masyarakat Indonesia. Pengakuan

a
 Aspek Kehidupan Militer 4. Di bidang ekonomi kumyai yaitu
pembentukan koperasi ditujukan
Dalam aspek militer ini, Anda akan untuk kebaikan bersama.
memahami bahwa tubuh militer Jepang 5. Mendirikan sekolah dasar sebagai
dibuat semata-mata karena kondisi militer 6 tahun, 9 tahun lebih muda dari
Jepang semakin putus asa dalam perang yang lama, dan SLTA
Pasifik.

Memasuki tahun kedua pendudukan


(1943), Jepang intensif untuk mendidik
dan melatih para pemuda Indonesia di
bidang militer. Hal ini karena situasi di
medan perang (Asia – Pasifik) semakin
mempersulit Jepang. Mulai dari Sekutu
pukulan di pertempuran laut dari Midway
(Juni 1942) dan sekitar Laut Koral
(Agustus ’42 – Februari 1943). Kondisi itu
diperparah dengan jatuhnya Guadalacanal
yang merupakan basis kekuatan Jepang
di Pasifik (Agustus 1943). Dikutip
dari:https://id.wikipedia.org/

 Dampak Positif Pendudukan


Jepang

Tidak banyak yang diketahui tentang


dampak positif dari pendudukan Jepang di
Indonesia. Ada juga dampak positif yang
dapat disajikan meliputi:

1. Kebolehan Indonesia menjadi


bahasa nasional komunikasi
menyebabkan Indonesia dan
memantapkan dirinya sebagai
bahasa nasional.
2. Jepang mendukung anti-Belanda,
sehingga mau tidak mau
mendukung semangat
nasionalisme Indonesia. Antara
lain menolak pengaruh Belanda,
misalnya, mengubah nama Batavia
menjadi Jakarta.
3. Untuk mendapatkan dukungan dari
masyarakat Indonesia, Jepang
mendekati pemimpin nasional
Indonesia seperti Sukarno Sukarno
dengan harapan membantu
Jepang untuk memobilisasi
masyarakat Indonesia. Pengakuan
Jepang menegaskan posisi
pemimpin nasional Indonesia dan
memberikan mereka kesempatan
untuk memimpin umat-Nya.

Anda mungkin juga menyukai