Anda di halaman 1dari 11

SAFETY DATA SHEET (SDS)

1. IDENTIFIKASI MATERIAL / BAHAN DAN PERUSAHAAN

Nama material / produk : WHITE CEMENT


Nama pabrik : PT. INDOCEMENT
Alamat : Gedung Wisma Indocement Lt.4, Jl. Jendral Sudirman 70-71
Jakarta Selatan 12910
No.Telepon : +62 800-10-37632

2. KOMPOSISI BAHAN
Bahan Aktif :
Tri-Calsium Silikat (C3S) : 50- 70 %
Di-Calsium Silikat (C2S) : 10 - 20 %
Tri-Calsium Aluminate (C3A) : 0,5 - 15 %
Tetra-Calsium Alumino Ferite (C4AF) : 0,5 - 15 %
Gypsum :3-6%
Bahan Lain :
Silicon Dioksida (SiO2) : 17 - 25 %
Aluminium Oksida (Al2O3) :3-8%
Ferric Oksida (Fe2O3) : 0,5 - 6 %
Calsium Oksida (CaO) : 60 - 65 %
Magnesium Oksida (MgO) : 0,3 - 4 %
Sulfur tri-Oksida (SO3) :1-2%

3. IDENTIFIKASI BAHAYA
Berbahaya jika terhirup / tertelan
Menyebabkan iritasi pada kulit yang basah, mata dan saluran pernafasan
Hindari terhirup debu semen, hindari terkena mata dan kulit

4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN


Setelah terhirup : Pindahkan penderita ke tempat yang ber-udara segar
Setelah terkena pada kulit : Bilas / cuci dengan air yang banyak
Setelah terkena pada mata : Cuci / basuh dengan air yang banyak
Segera hubungi dokter /spesialist mata

5. TINDAKAN PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN


Material tidak mudah terbakar / meledak

6. TINDAKAN TERHADAP BAHAYA KECELAKAAN

Kecelakaan Pengaruh Pertolongan pertama


Terkena mata Iritasi,terkena dalam jangka Pegang /buka kelopak mata dan b
panjang dapat menyebabkan mata mengalir
merah (pada kornea mata)
Iritasi,terkena dalam jangka
panjang dapat menyebabkan mata mengalir
merah (pada kornea mata)
Terkena kulit Iritasi, dapat menyebabkan alergi Segera lepas / copot pakaian yang
pada sebagian individu basuh kulit dengan air mengalir. C
terkena sebelum dipakai kembali
Terhirup Iritasi, terkena dalam jangka Pindahkan penderita ke tempat de
panjang dapat menyebabkan segar
radang pada sistem pernafasan
Tertelan Menyebabkan radang pada Jangan memasukkan sesuatau ke
saluran mulut segera cuci mulut dengan air
7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN BAHAN
Penanganan
Hindari terjadinya kumpulan debu
• Pada Tangki Penampungan : Gunakan penyaring debu standar pada mesin dan silo
• Pada kantong : Simpan di tempat yang sejuk, kering, tempat yang terl
jauhkan dari asam dan oksida kuat

8. PERLENGAPAN PERLINDUNGAN DIRI (APD)


Parameter kontrol khusus
• Personal Protection Equipment / APD
Perlengkapan pelindung pernafasan : Diperlukan bila debu sudah ter-akumulasi (dalam jumlah b
Pelindung mata : Diperlukan
Pelindung tangan /tubuh : Diperlukan
Perlindung lain : Sepatu tahan air
• Kebersihan lingkungan
Cuci tangan dan muka setelah bekerja dengan bahan /material (semen)

9. SIFAT FISIKA / KIMIA METERIAL


Bentuk : Serbuk / bubuk
Warna : Abu-abu
Aroma : Tidak berbau
Suhu terbakar : Tidak ada data
Titik didih : Tidak ada data
Berat Jenis : 3,2 gram / cm2
Kelarutan dalam air : Dapat larut dalam air

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS MATERIAL


Secara umum : Stabil
Kondisi yang dihindari : Tidak ada data
Material yang dihindari : Asam
Kemampuan oksidasi : Tidak ada data

11. INFORMASI BAHAN BERBAHAYA / RACUN


Lihat point 6. Debu dapat menyebabkan iritasi pada kulit, mata dan sistem pernafasan
Informasi bahan berbahaya lainnya :
• Setelah terhirup : Iritasi pada saluran pernafasan
• Setelah terkena kulit : Iritasi
• Setelah terkena mata : Iritasi, dapat menyebabkan resiko kebutaan

12. INFORMASI LINGKUNGAN


Bahaya ekologi : Tidak ada
Bahaya lingkungan : Mematikan pada ikan, beracun pada lingkungan air dan o
serta dapat berpengaruh pada pH air.
Informasi ekologi lain : Tidak diperkenankan memasuki sumber pasokan air minu
tanah

13. PEMBUANGAN LIMBAH


Produk : Pembuangan limbah produk harus sesuai / menyesuaikan
Peraturan Perundangan setempat.
Kemasan / Packing : Jika tidak ada hal- hal khusus , kemasan dapat dibuang a
didaur ulang.
14. PENGANGKUTAN BAHAN
Transportasi darat : Peraturan pengangkutan mengikuti standar internasional
Transportasi sungai serta peraturan (form kelengkapan dokumen pengiriman b
Transportasi laut yang berlaku di Indonesia.
Transportasi udara : Jika tidak ada hal- hal khusus , kemasan dapat dibuang a
didaur ulang.
15. INFORMASI PERATURAN PERUNDANGAN
Pemberian label menurut kontrol lingkungan
Simbol : Tidak ada
Nama : Tidak ada
Penyebap iritasi : Menyebabpan iritasi pada saluran pernafasan.
Peraturan Negara Indonesia : Tidak ada

16. INFORMASI LAIN


Tidak ada
Referensi : Safety Data Sheet White Cement (PT Indocement)
: PERMEN No. 187/MEN/1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja
TY DATA SHEET (SDS)

AHAN DAN PERUSAHAAN

Gedung Wisma Indocement Lt.4, Jl. Jendral Sudirman 70-71

ERTAMA PADA KECELAKAAN


: Pindahkan penderita ke tempat yang ber-udara segar

AN BAHAYA KEBAKARAN

AYA KECELAKAAN

Pertolongan pertama
Pegang /buka kelopak mata dan bilas dengan air
mengalir
Segera lepas / copot pakaian yang terkena dan
basuh kulit dengan air mengalir. Cuci pakaian yang
terkena sebelum dipakai kembali
Pindahkan penderita ke tempat dengan udara yang
segar

Jangan memasukkan sesuatau ke dalam mulut,


segera cuci mulut dengan air
PANAN BAHAN

: Gunakan penyaring debu standar pada mesin dan silo


: Simpan di tempat yang sejuk, kering, tempat yang terlindung,

GAN DIRI (APD)

: Diperlukan bila debu sudah ter-akumulasi (dalam jumlah banyak)

IAL

AS MATERIAL

AYA / RACUN

: Mematikan pada ikan, beracun pada lingkungan air dan organisme

: Tidak diperkenankan memasuki sumber pasokan air minum, saluran air atau
tanah

: Pembuangan limbah produk harus sesuai / menyesuaikan dengan

: Jika tidak ada hal- hal khusus , kemasan dapat dibuang atau dapat
: Peraturan pengangkutan mengikuti standar internasional
serta peraturan (form kelengkapan dokumen pengiriman barang)

: Jika tidak ada hal- hal khusus , kemasan dapat dibuang atau dapat
RUNDANGAN

Anda mungkin juga menyukai