Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENYAKIT TBC

DisusunOleh:
DIMAS ALDI PANGESTU
A0017109

PRODI DIII KEPERAWATAN


STIKES BHAKTI MANDALA HUSADA SLAWI
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN
PENYAKIT TBC

Pokok Pembahasan : Pencegahan Penyakit TBC.


Sub Pokok Pembahasan : a. Pengertian TBC.
b. Tanda dan gejala penyakit TBC.
c. Penularan dan penyebaran Kuman TBC.
d. Pencegahan penyakit TBC.
e. Pengobatan TBC.
f. Macam macam perilaku hidup bersih dan sehat
Hari/tanggal : Sabtu, 19 Januari 2019.
Waktu : 15 Menit
Tempat : RSUD dr. Soeselo Slawi Ruang Palm
Sasaran : Pasien dan Keluarga
Penyuluh : Dimas Aldi Pangestu

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah dilakukan penyuluhan selama 15 menit klien dan keluarga mampu
menjelaskan tentang penyakit TBC.

B. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah dilakukan penyuluhan selama (15 menit), klien dan keluarga dapat :
a. Memahami pengertian TBC.
b. Menyebutkan tanda dan gejala penyakit TBC.
c. Menjelaskan cara penularan TBC dan penyebaran Kuman TBC.
d. Menjelaskan pencegahan penyakit TBC.
e. Pengobatan TBC.

C. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
D. Media
1. Lembar balik
2. Leaflet.

E. KegiatanPenyuluhan
NO Tempat/ Kegiatan penyuluhan KegiatanSasaran
Waktu
1 Pembukaan : 1. Memberikan salam 1. Menjawab salam
2 menit 2. Meperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan TIU dan TIK 3. Mendengarkan
4. Kontrak Waktu 4. Mendengarkan
5. Menyebutkan materi yang akan di 5. Mendengarkan
sampaikan
2 Pelaksanaan : 1. Menjelaskan PengertianTBC 1. Mendengarkan
10 menit 2. Menjelaskan Tanda dan gejala TBC 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan Cara penularan TBC 3. Mendengarkan
4. Menjelaskan Cara pencegahan TBC 4. Mendengarkan
5. Menjelaskan Pengobatan TBC 5. Mendengarkan
3 Evaluasi 1. Memberi kesempatan kepada klien untuk Bertanya dan menjawab
2 menit bertanya. pertanyaan
2. Memberi kesempatan kepada klien untuk
menjawab pertanyaan yang di berikan.
4 Terminasi : 1. Mengucapkan terimakasih atas waktunya Mengucapkan salam
1 menit 2. Memberikan leaflet
3. Mengucapkan salam penutup
F. Evaluasi
Metode Evaluasi : Tanya Jawab
Jenis Pertanyaan : Lisan
Jumlah Soal : 5 soal
1. Apa yang dimaksud dengan TBC ?
2. Sebutkan tanda dan gejala TBC ?
3. Bagaimana penularan dan penyebaran TBC ?
4. Bagaimana pencegaha kuman TBC ?
5. Bagaimana pengobatan TBC?
6. Sebutkan Macam – macam perilaku hidup bersih dan sehat ?

G. Referensi

Dr. Andi Utama, Peneliti Puslit Bioteknologi-LIPI http://www.beritaiptek.com/


http://www.keepkidshealthy.com/welcome/infectionsguide/tuberculosis.hml
Crofton John. 2002. Tuberkulosis Klinis. Jakarta. Widya Medika
Fahmi Umar. 2005. Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah.Jakarta.Kompas
Soeparman. 1999. Ilmu Penyakit Dalam; Jilid I. FKUI. Jakarta.
http://www.depkes.go.id/article/view/492/perlu-keterpaduan-untuk-pemberantasan-
tuberkulosis.html
Lampiran
MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN
PENYAKIT TBC

A. Pengertian
Tuberkulosis adalah suatu penyakit infeksi menular langsung yang disebabkan
oleh kuman Mycobacterium tuberculosis yang menyerang jaringan paru, tetapi
dapat juga menyerang organ lainnya. Kuman tersebut dapat menyerang bagian
bagian tubuh kita seperti paru-paru, tulang sendi, usus, kelenjar limfe, selaput otak,
dan lain-lain.TBC bukan penyakit ke turunan, bukan penyakit kutukan atau guna-
guna. TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, bila tidak dapat
menyebabkan kematian.

B. Etiologi
Penyakit Tuberkulosis disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis yang
berbentuk batang (basil) dan tahan terhadap asam berukuran kira-kira 0,5 - 4
mikron x 0,3 – 0,6 mikron, kuman ini terdapat dalam butir-butir percikan dahak
yang disebut Droplet Nuclei dan melayang di udara untuk waktu yang cukup lama
sampai terhisap oleh atau mati dengan sendirinya terkena sinar matahari.

C. Tanda Dan Gejala Penyakit TBC


Menurut WHO Gejala penyakit TBC dapat dibagi menjadi gejala umum dan
gejala khusus yang timbul sesuai dengan organ yang terlibat. Gambaran secara
klinis tidak terlalu khas terutama pada kasus baru, sehingga cukup sulit untuk
menegakkan diagnosa secara klinik :
1) Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya dirasakan malam
hari disertai keringat malam. Kadang-kadang serangan demam seperti
influenza dan bersifat hilang timbul.
2) Nyeri di bagian dada
3) Penurunan nafsu makan dan berat badan.
4) Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah).
5) Malaise (gejala malaise sering ditemukan berupa anoreksia (tidak ada nafsu
makan) badan makin kurus/BB menurun, sakit kepla, meriang, nyeriotot,
keringat malam, cepat lelah, panas pada sore dan malam hari. Gejala malaise
ini makin lama makin berat dan terjadi hilang timbul secara tidak teratur.
D. Cara Penularan Dan Penyebaran Kuman TBC
Sumber penularan adalah penderita Tuberkulosis aktif, penderita menyebarkan
kuman ke udara dalam bentuk droplet saat batuk, bicara, bersin tertawa atau
menyanyi. Kemungkinan seseorang terinfeksi TBC di tentukan oleh konsentrasi
droplet dalam udara dan lamanya menghirup udara yang mengandung kuman Serta
daya tahan tubuh yang rendah
Daya penularan seorang pasien ditentukan oleh banyaknya kuman yang
dikeluarkan dari parunya. Makin tinggi derajat kepositipan hasil pemeriksaan
dahak, makin menular pasien tersebut. Faktor yang memungkinkan seseorang
terpajan kuman tuberkulosis ditentukan oleh konsentrasi percikan dalam udara dan
lamanya menghirup udara tersebut.

E. Pencegahan Penularan TBC.


Dalam pencegahan prenyakit TBC perlu di lakukan dengan cara sebagai
berikut:
1. Bagi penderita, tutup mulut bila batuk
2. Jangan buang dahak sembarangan, cara membuang dahak yang benar yaitu:
a. Menimbun dahak dengan pasir
b. Tampung dahak dalam kaleng berisi lysol, air sabun, spiritus, dan buang di
lubang wc atau lubnag tanah
3. Memeriksakan anggota keluarga yang lain
4. Makan-makanan bergizi (cukup karbohidrat, protein, dan vitamin )
5. Istirahat cukup
6. Memisahkan alat makan dan minum bekas pasien
7. Memperhatikan keadaan rumah, ventilasi & pencahayaan baik.
8. Hindari rokok
9. Berikan Imunisasi BCG pada bayi

F. Pengobatan TBC
Pengobatan TBC yang harus dilakukan adalah pengobatan menggunakan obat anti
TBC. Dijalankan selama 6 bulan secara terus menerus tanpa putus atau disebut
DOTS (directly observed treatment short-course).
G. Macam-macam Perilaku hidup bersih dan sehat
a. Kebersihan perorangan (badan, pakaian dan kuku).
b. Penggunaan air bersih
c. Kebersihan tempat wudhu
d. Penggunakan jamban sehat
e. Kebersihan asrama
f. Kepadatan penghuni asrama
g. Kebersihan ruang belajar
h. Kebersihan halaman
i. Adanya kader Poskestren/santri husada
j. Adanya kader poskestren terlatih
k. Bak penampungan air bebas jentik
l. Penggunaan garam beryodium

Anda mungkin juga menyukai