SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di Desa
Bunten Barat ( Posyandu Bunten barat 1) wilayah kerja UPT
Puskesmas Bunten Barat sebagaimana tersebut pada
lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5 (lima)
meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Bunten Timur ( Posyandu Bunten Timur 1 ) wilayah
kerja UPT Puskesmas Bunten Barat sebagaimana tersebut
pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
d. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
e. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
f. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
g. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
h. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
i. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
j. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
k. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
l. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
m. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Paopale Laok( Posyandu Paopale Laok 1 ) wilayah kerja
UPT Puskesmas Bunten barat sebagaimana tersebut pada
lampiran keputusan ini.
n. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
3. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
4. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
o. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Ketapang Laok ( Posyandu Ketapang Laok 1 ) wilayah
kerja UPT Puskesmas Bunten barat sebagaimana tersebut
pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Paopale Daya ( Posyandu Paopale Daya 1 ) wilayah
kerja UPT Puskesmas Bunten Barat sebagaimana tersebut
pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BUNTEN BARAT
NOMOR : / / / 2016
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Banyusokah ( Posyandu Banyusokah 1 ) wilayah kerja
UPT Puskesmas Bunten Barat sebagaimana tersebut pada
lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
Menimbang :
d. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
e. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
f. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
g. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
h. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
i. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
j. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
k. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
l. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
m. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Komis ( Posyandu totongan ) wilayah kerja UPT
Puskesmas Banjar sebagaimana tersebut pada lampiran
keputusan ini.
n. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
5. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
6. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
o. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
KELOMPOK PENGELOLA POSYANDU LANJUT USIA
KEPALA PUSKESMAS BANJAR
Menimbang :
p. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
q. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
r. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
s. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
t. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
u. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
v. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
w. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
x. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
y. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di
Desa Komis ( Posyandu totongan ) wilayah kerja UPT
Puskesmas Banjar sebagaimana tersebut pada lampiran
keputusan ini.
z. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5
(lima) meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
7. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
8. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
aa. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di Desa
Komis ( Posyandu Duko ) wilayah kerja UPT Puskesmas Banjar
sebagaimana tersebut pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5 (lima)
meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
Dikeluarkan di :Pusk. Bunten Barat
Pada Tanggal: 10 April 2015
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di Desa
Btp.Timur ( Posyandu Pandian ) wilayah kerja UPT Puskesmas
Banjar sebagaimana tersebut pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5 (lima)
meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di Desa
Banjar ( Posyandu Flamboyan ) wilayah kerja UPT Puskesmas
Banjar sebagaimana tersebut pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5 (lima)
meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
1 Ketua Kader
2 Anggota
SURATKEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS BANJAR
NOMOR : / / / 2013
Tentang
KELOMPOK PENGELOLA POSYANDU LANJUT USIA
KEPALA PUSKESMAS BANJAR
Menimbang :
a. Bahwa untuk mendukung dan membina terselenggaranya
pelayanan kesehatan dasar lanjut usia yang merata dan
terjangkau oleh masyarakat, sejalan dengan pelaksanaan
Otonomi Daerah berdasarkan Undang-undang Nomor : 22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, dipandang perlu
dilakukan penataan kembali Kelompok Pengelola Posyandu
Lanjut Usia yang berkedudukan di Desa.
b. Bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a, perlu
dilakukan pengaturan kembali pengorganisasian atau
reorganisasi Kelompok Pengelola Posyandu Lanjut Usia
Tingkat Desa.
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang
Kesejahteraan Lanjut Usia.
3. Undang-undang Nomor 39 tentang Hak Asasi Manusia.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang
Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
5. Keputusan Menteri Sosial Nomor 10 / KUH / 1998 tentang
lembaga-lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 60 Tahun 2008
tentang pedoman pembentukan komisi daerah lanjut usia
dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan lanjut
usia di daerah.
7. Peraturan Daerah Propinsi JawaTimur Nomor 5 Tahun 2007
tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
a. Membentuk kelompok pengelola posyandu lanjut usia di Desa
Nyeloh ( Posyandu Taroman ) wilayah kerja UPT Puskesmas
Banjar sebagaimana tersebut pada lampiran keputusan ini.
b. Kelompok pengelola posyandu lanjut usia tingkat Desa
sebagaimana pada poin a mempunyai tugas
menyelenggarakan kegiatan posyandu dengan system 5 (lima)
meja, pembagian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data sasaran cakupan program
pelayanan kesehatan lanjut usia (LANSIA)
2. Menganalisa masalah dan kebutuhan serta
menetapkan alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi posyandu laansia.
c. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat perubahan dalam
keputusan ini akan di adakan pembetulan sebagaimana
mestinya.
2 Anggota