BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Jenis Penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional study

dimana variabel dependen (Kepatuhan penggunaan alat kontrasepsi pil KB) dan

variabel independen (hubungan tingkat pengetahuan dilakukan dalam satu waktu

penelitian. (Notoatmodjo 2012)

B. Tempat Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan di RW 01 kelurahan Mata Air wilayah kerja

Puskesmas Rawang Padang Selatan pada bulan November 2018– September

tahun 2019

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti

tersebut (Notoatmojo 2012 ) yang menjadi populasi dalam penelitian adalah

pasangan usia subur (PUS) yang menggunakan alat kontrasepsi Pil KB wilayah

kerja Puskesmas Rawang padang Selatan pada tahun 2018 sejumlah 117

responden

26
 27

2. Sampel

Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang

diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmojo 2012 )

RT 01 =21
Kelurahan 15 RW RW 1
Mata Air RT02=10
6
RT03=38

RT04=26

RT05=22

Keterangan gambar :

1. Kelurahan Mata Air memiliki 15 RW yang terdiri dari RW 1 – RW 15

2. Penelitian difouskan pada RW 1 dengan 117 akseptor KB pil

3. RW 1 memiliki 5 RT sampel yang terpilih adalah di RT 01 -RT 05 ,

memiliki aksptor KB terbanyak yaitu sebnyak 117 akseptor

4. Sampel dicari menggunakan rumus (Notoadmojo,2012)

N
n = 1  n( d )
2

keterangan :

N= besar populasi

n = besar sampel

d = penyimpangan atau ketepatan yang diinginkan (0,1)

27
 28

N
n=
1  n( d 2 )

117
=
1  117(0,1) 2

117
n=
1  1.17(0,01)

117
n=
2.17

n=54

jadi sampel yang dilakukan dalam penelitian ini berjumlah 54 orang

Dengan rincian: RT O1 21 × 54 = 10

117

RT 02 10× 54 = 5

117

RT 03 38× 54 = 17

117

RT 04 26× 54 = 12

117

RT 05 22× 54 = 10

117

28
 29

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengambilan sampel

dengan menggunakan proporsional stratified Sampling. Menurut Notoadmodjo

pengambilan sampel dengan stratified, mula mula kita menetapkan unit unit

anggota populasi yang berbeda beda. Setiap unit mempunyai karakteristik umum

yang sama, kemudian dari strata diambil sampel yang mewakilinya.

Kriteria Sampel

a.Kriteria inklusi

1. Bersedia menjadi responden penelitian dengan menanda tangani

lembaran informed concent

2. Merupakan akseptor KB Pil KB

3. Mampu baca tulis

b.Kriteria eksklusi

1. Akseptor KB yang tidak berada ditempat saat dilaksanakan

penelitian dilakukan 2 kali kunjungan

D. Jenis dan cara pengumpulan data

1. Jenis data

a. Data Primer

Pengumpulan datadilakukan dengan menggunakan angket yang di isi

langsung oleh responden.

29
 30

b. Data sekunder

Data yang diperoleh dari Dinas kesehatan Kota Padang, Puskesmas

Rawang, serta RT setempat

E. Teknik Pengumpulan Data

1) Tahap Persiapan .

Sebelum pengumpulan data, peneliti mengurus surat permohonan ke

Akademik STIKes Indonesia . Setelah peneliti dapatkan maka peneliti

melanjutkan permohonan ke DKK Kota Padang, kemudian KESBANGPOL Kota

Padang, Berdasarkan rekomendasi tersebut, dimasukkan ke Puskesmas Rawang

Padang Selatan , peneliti melakukan pengambilan data penggunaan akseptor KB

,kemudian dengan membawa surat izin penelitian, peneliti melapor ke RW

setempat untuk melakukan penelitian kepada warga RW ,setelah didapatkan izin

serta data maka peneliti langsung ke lokasi penelitian yg sebelumnya sudah

menemui kader untuk memastikan kelengkapan data serta penjelasan lokasi

penelitian. Dalam melakukan penelitian membina hubungan saling percaya dan

mensosialisasikan maksud serta tujuan peneliti kepada calon responden.

Dengan membagikan lembaran informed concent serta ditanda tangani

oleh resonden. Penelitian ini dilakukan dengan teknik door to door artinya

penelitimengunjungi rumah masing masing responden.

2) Tahap Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan peneliti akan membagikan kuesioner kepada

responden memberikan waktu kepada responden untuk mengisi lembaran

30
 31

kuesioner. Jika ada keraguan maka disaat itulah peneliti memberikan arahan

supaya tercapai maksud penelitian

3) Tahap Terminasi

Pada tahap ini peneliti melakukan klarifikasi dan validasi terhadap analisis

data yang telah didapatkan. Selanjutnya peneliti menjelaskan bahwa proses

penelitian telah berakhir dan mengucapkan terima kasih serta memberikan arahan

yang positif terhadap kerjasama dan partisipasi responden selama penelitian.

F. Teknik Pengolahan data

Pengolahan data dilakukanmelalui beberapa tahapan proses. Data diolah

secara manual dan komputerisasi dengan tahapan pengolahan sebagai berikut:

Pengolahan data dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

a. Memeriksa data (editing)

Data yang telah dikumpulkan kemudian diperiksa. Bila terdapat kesalahan

dalam pengumpulan data, data diperbaiki (editing) dengan melengkapi

jawaban yang kurang. Kegiatan editing ini bertujuan untuk menjaga

kualitas agar dapat diproses lebih lanjut. Proses editing dilaksanakan di

tempat pengumpulan data ,sehingga apabila terdapat kesalahan, maka

upaya pembetulan dapat segera dilakukan, misalnya dengan menanyakan

kembali perihal jawaban yang meragukan responden.

kegiatan ini digunakan untuk memeriksa setiap koesioner berkaitan

dengan kebenaran dan kelengkapan jawaban oleh responden

31
 32

b. Mengkode data (coding)

Masing masing koesioner diberi kode dan pada setiap kuisioner dari

jawaban untuk mempermudah pengolahan data

1.variabel pengetahuan

Baik = Bila diperoleh 75 %- 100 %

Kurang baik = bila diperoleh hasil <75%

(Notoatmodjo,2005;98)

2.variabel Kepatuhan penggunaan alat kontrasepsi pil KB

kode (1) untuk Patuh menggunakan pil KB

kode (0) untuk tidak Patuh menggunakan pil KB

c. Memasukkan data (entry data )

memasukkan data kedalam master tabel dengan system komputerisasi dari

masing masing variabel

d. Membersihkan data (cleaning data )

merupakan pengecekan kembali apakah ada kesalahan atau tidak pada

sebelum analisa

G. Teknik Analisa data

1. Analisa univariat

Menurut Notoatmodjo (2012:182) Analisa univariat adalah bertujuan

untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel

penelitian. Bentuk analisis univariat tergantung dari jenis datanya.

Analisa univariat dilakukan untuk melihat data distribusi frekuensi dari

masing masing variabel yang diteliti yaitu variable dependen (kepatuhan

32
 33

penggunaan kontrasepsi pil KB) dan variable independen (Hubungan tingkat

pengetahuan)

𝒇
P= x100%
𝒏

Keterangan :

P : Presentasi

F : Frekuensi

N : Jumlah responden

2. Analisa Bivariat

Menurut Notoatmodjo (2012 :183), analisis bivariat dilakukan terhadap 2

variabel yang diperkirakan mempunyai hubungan yaitu variabel independent dan

variabel dependent yang disajikan dalam bentuk tabel silang atau menggunakan

uji statistik Chi-Square melalui komputerisasi dengan menggunakan program

SPSS for windows versi 11,5 dengan tingkat kemaknaan p≤ 0.05

Analisa ini digunakan untuk melihat hubungan antara dua variabel yaitu:

variabel independen dengan variabel dependen. untuk mengetahui adanya

hubungan yang signifikan antara kedua variabel digunakan uji chi –square dengan

derajat kepercayaan (  = 0,05) jika nilai pvalue ≤ 0,05 secara statistik disebut

33
 34

berhubungan dan jika pvalue ≥ dari 0,05 maka hasil perhitungan berarti tidak ada

hubungan (Hastano,2001)

H. Kerangka Konsep

Varibel independen variabe dependen

Tingkat Kepatuhan penggunaan

Pengetahuan Kontrasepsi pil KB

I.Defenisi Operasional

Definisi Alat Cara Hasil Skla

Variabel
Operasional Ukur Ukur Ukur Ukur

Kepatuhan Kedisiplinan Kuesi Angket Patuh = Ordinal

akseptor KB oner Minum pil
meminum pil KB sesuai
KB sesuai jadwal
jadwal
Tidak
patuh=
Pernah
sekali tidak
minum pil
KB sesuai
jadwal
(prijodarmi
nto(2003)

34
 35

Tingkat Hasil dari Kuesi Angket Baik = bila Ordinal

pengetahuan tahu,melihat, oner diperoleh
mendengar,serta 75 % -
membaca 100%
tentang alat
kontrasepsi pil Kurang baik
KB = bila
a.Defenisi pil diperoleh
KB hasil <75%
b.Keuntungan
dan kerugian Pil
KB
c.Tujuan
pemakaian pil
KB
d.Gangguan dan
efek samping

35