Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN ACEH BESAR

A. Profil Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Besar

RSUD Kabupaten Aceh Besar yaitu Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Aceh Besar
yang berupa Rumah Sakit Umum rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama yaitu
puskesmas di lingkungan Aceh Besar. Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Besar termasuk
kedalam Rumah Sakit Tipe C.
RSUD ini telah teregestrasi semenjak 31/12/2015 dengan Nomor Surat izin
00/RS/AB/2015 dan tanggal Surat Izin 28/12/2015 dari pemerintah Kabupaten Aceh Besar
dengan Sifat Tetap, dan berlaku sampai 5 Tahun. RSUD ini berlokasi di Jl. Banda Aceh - Medan
KM. 25 Sinyeu Indrapuri, Aceh Besar Indonesia.

B. Struktur Organisasi Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Kbaupaten Aceh Besar
Organisasi ialah kelompok orang (Dua orang atau lebih) yang secara resmi disatukan
dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Sedangkan pengertian struktur organisasi ialah susunan dari berbagai macam komponen
atau unit kerja dalam sebuah organisasi. Dalam struktur organisasi terdapat pembagian kerja dan
fungsi masing - masing bagian yang telah dikoordinasikan dan juga terdapat adanya berbagai
spesialisasi dari sebuah pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.
Struktur organisasi merupakan suatu susunan ataupun hubungan antar komponen
berbagai bagian dan posisi dalam sebuah organisasi, komponen - komponen yang terdapat dalam
suatu organisasi memiliki ketergantungan, sehingga apabila terdapat sebuah komponen yang
baik maka akan berpengaruh kepada komponen yang lainnya.
Organisasi rumah sakit adalah sebuah struktur yang dibangun oleh suatu elemen
perusahaan atau dari rumah sakit sendiri tersebut yang memiliki tingkatan - tingkatan dan juga
memiliki tugas masing – masing, dan mereka saling membutuhkan satu sama lain. Organisasi
tersebut berdiri dibawah naungan pemerintah maupun swasta.
C. Visi dan Misi Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Besar
Visi dan misi bagi sebuah innstansi sangat penting. Dalam persaingan yang semakn ketat,
instansi perlu mengadopsi visi, misi, dan strategi yang tepat dan di dukung oleh strategi sumber
daya manusia (SDM) yang tepat pula. Dalam menghadapi perubahan , diperlukan kehati – hatian
untuk dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan dan sekaligus menjaga kelangsungan
organisasi agar mampu bertahan.
Sejak berdirinya organisasi, secara sadar atau tidak pendiri meletakkan dasar bagi budaya
organisasi yang didirikan. Mereka mempunyai suatu visi bagaimana sehrusnya organisasi itu,
kemudian visi tersebut kemudian di implementasikan oleh anggota organisasi menjadi priliku
organisasi.
Setiap organisasi memiliki misi, visi dan tujuan yang hendak di capai. Suatu organisasi
dapat dikatakan berhasil apabila dapat mencapai misi, visi dan yujuan tersebut. Untuk dapat
mencapainya, organisasi harus merumuskan strategi yang kemudian dijabarkan dalam bentuk
program atau aktivitas. Keberhasilan suatu organisasi tidak hanya tergantung dari indahnya
strategi yang sudah di rumuskn tetapi lebih penting lagi terletak pada keberhasilan dalam
pengimplementasiannya.
Pengimplementasian tersebut membutuhkan pengukuran kinerja untuk memastikan
apakah strategi berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan. berkaitan dengan hal tersebut,
sangatlah penting bagi setiap organisasi untuk memiliki sebuah system pengukuran kinerja
membandingkan hasil terhadap tujuan dan sasaran yang telah di tetapkan. Pleimplementasian
strategi RSUD kabupaten aceh besar adalah sebagai berikut :
1. Visi
Terwujudnya pelayanan kesehatan islami, prima dan terjangkau.
2. Misi
a. menjadikan pasien sebagai pribadi penting perwujudan profesi dan ibadah kerja kepada
Allah SWT.
b. mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani.
c. menyelenggarakan pelayanan kesehatan sebagai rumah sakit rujukan.
d. mengembangkan IPTEKDOK dan sarana / prasarana kesehatan yang bermamfaat kepada
masyarakat.
e. menyiapkan SDM yang berbasis kompetensi.

D. Tata Tertip Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Besar

1. Wanita
 Hadir pukul 08.00 – 08.30 WIB untuk absensi harian dan pinger print
 Hari senin, selasa dan rabu pakaian seragam putih dengan jelbab putih, kamis seragam
batik RSUD, jumat pakaian bebas rapi.
 Memakai sepatu maksimal 3cm
 Tidakmemakai perhiayasan kecuali cinci nikah.
 Tidak memakai riasan wajah berlebihan.

Anda mungkin juga menyukai