...........................
NIP.................
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : • Penyampaian informasi kesehatan kepada sasaran
pengunjung Puskesmas (<30 orang) oleh petugas di tempat
khusus/ruang tunggu, dengan waktu 10-15 menit dengan
materi sesuai issu aktual dengan dukungan media
penyuluhan.
• Dilaksanakan 2 kali/minggu (96 x setahun)
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : PHBS di institusi kesehatan adalah upaya untuk memberdayakan
pasien, masyarakat pengunjung dan petugas agar tahu, mau dan
mampu untuk mempraktekan perilaku hidup bersih dan sehat
serta berperan aktif dalam mewujudkan Institusi Kesehatan.
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : Jumlah rumah tangga yang melaksanakan 10 indikator PHBS
rumah tangga di bagi jumlah rumah tangga keseluruhan kali 100 %.
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : • Penyampaian informasi kesehatan kepada
sasaran/masyarakat (5-30 orang) dengan waktu ± 10-15
menit dengan materi sesuai issu aktual / masalah
kesehatan setempat dengan didukung alat bantu / media
dilaksanakan oleh petugas, dilaksanakan 1 kali sebulan di
setiap RW/posyandu
• (Jumlah RW/posyandu x 12 kali) di wilayah kerja
Puskesmas.
• Target : 12 kali dalam setahun di setiap RW/Posyandu
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan
Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan
diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam
menyelenggarakan pembangunan kesehatan guna
memberdayakan masyarakat dalam memperoleh pelayanan
kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian
ibu dan bayi
TUJUAN : Umum :
Menunjang percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi
serta balita di Indonesia melalui pemberdayaan masyarakat.
Khusus :
a. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam
menyelenggarakan upaya kesehatan dasar terutama yang
berkaitan dengan penurunan AKI, AKB, dan AKABA
b. Meningkatkan peran lintas sektor dalam
menyelenggarakan Posyandu terutama berkaitan dengan
penurunan AKI,AKB, dan AKABA
c. Meningkatnya cakupan dan jangkakuan pelayanan
kesehatan dasar terutama yang berkaitan dengan
penurunan AKI,AKB, dan AKABA
KEBIJAKAN : 1. Kementerian Kesehatan RI tahun 2011, Buku pedoman
umum pengelolaan Posyandu
2. Buku pedoman pelaksanaan Promkes di Puskesmas
PROSEDUR : Pengkajian Posyandu :
a. Pendekatan internal
b. Pendekatan eksternal
c. Survei Mawas Diri (SMD)
d. Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)
Pembentukan dan pemantauan kegiatan Posyandu :
a. Pemilihan pengurus dan kader Posyandu
b. Orientasi Pengurus dan Pelatihan kader posyandu
c. Pembentukan posyandu
Penyelenggaraan dan pemantauan kegiatan Posyandu :
a. Waktu penyelenggaraan
b. Tempat penyelenggaraan
c. Penyelenggaraan kegiatan
d. Tugas dan tanggung jawab para pelaksana
e. Pembiayaan
f. Pencatatan dan pelaporan
Pembinaan posyandu :
a. Sosialisasi
b. Rapat koordinasi
c. Konsultasi
d. Workshop
e. Lomba
f. Penghargaan
g. Orientasi dan pelatihan
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : Desa/RW Siaga Aktif adalah desa/RW yang telah melaksanakan
minimal 5 indikator yaitu (1) Forum masyarakat desa berperan
sebagai penggerak pemberdayaan masyarakat, (2) masyarakat
akses ke sarana pelayanan kesehatan dasar (Poskesdes/UKBM
lain/sarana kesehatan lainnya) yang buka setiap hari, (3)
masyarakat akses ke tenaga kesehatan di desa (minimal seorang
bidan), (4) terlaksananya surveilans berbasis masyarakat tentang
KIA, gizi, penyakit, faktor risiko lingkungan, faktor risiko perilaku,
dll.), (5) kesiagaan kegawatdaruratan dan bencana
TUJUAN : Umum :
Percepatan terwujudnya masyarakat desa/kelurahan/RW yang
peduli, tanggap dan mampu mengenali, mencegah serta mengatasi
permasalahan kesehatan yang dihadapi secara mandiri, sehingga
derajat kesehatannya meningkat
Khusus :
1. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan dasar di kelurahan atau RW
2. Mengembangkan UKBM dan melaksanakan surveilans
berbasis masyarakat
3. Meningkatkan PHBS
4. Meningkatkan ketersediaan sumber daya manusia, dana
maupun sumberdaya lain, yang berasal dari pemerintah
kelurahan, RW, masyarakat dunia usaha untuk
mengembangkan kelurahan/RW siaga aktif.
...........................
NIP.................
PENGERTIAN : Kunjungan rumah merupakan kegiatan yang di lakukan oleh
petugas kesehatan sebagai tindak lanjut upaya promosi kesehatan
di dalam gedung puskesmas yang telah di lakukan kepada
pasien/keluarga atau dilakukan terhadap keluarga yang karena
masalahnya memerlukan pembinaan.
PROSEDUR : 1. Salam
2. Ajak bicara
3. Jelaskan dan bantu
4. Ingatkan