DISUSUN OLEH :
1. Muuminah
2. Nia Mediawati
3. Selly Krimawati
4. Sri Wahyuni
5. Sucita Efendi
6. Tedi Mahendra Efendi
Assalamualaikum wr.wb
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Kami panjatkan puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah
serta inayah-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyeslesaikan tugas makalah ini.
Solawat beriring salam tak lupa pula kita haturkan kepada junjungan besar kita Nabi
Muhammad SAW. Yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju alam yang
terang benderang.
Makalah ini sudah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu sehingga memperlancar
proses pembuatan makalah ini. Untuk itu kami mengucapkan terimakasi sebesar-besarnya
kepada pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari segala hal tersebut. Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih
banyak kekurangan baik dari segi susuna kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karenanya kami dengan lapang dada menerima segala saran kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki makalah ini
Akhir kata kami berharap semoga makalh ini dapat bermanfaat dan menginspirasi
untuki para pembaca.
Wassalamualaikum wr.wb
PENDAHULUAN
Sedangkan perangkat luna (software), merupakan sekumpulan perintah atau funsi yang
ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer agar melaksanakan sesuatu.
Aplikasi perangkat lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuk setiap
aplikasi.
2.2.3 Data (Dateware)
Data (dateware) merupakan dasar sumber daya organisasi yang diperlukan untuk
memproses informasi. Data dapat berbentuk teks, gambar, audio maupun video. Sumber
daya informasi umumnya diatur, disimpan, dan diakses oleh berbagai pengelolaan sumber
daya data ke dalam database atau dasar pengetahuan. Tujuan utama dari database adalah :
1. Menghindari pengulangan data (redudansi).
2. Mencapai independensi data (kemampuan untuk membuat perubahan dalam
struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang mmproses).
2.2.4 Komponen Jaringan Komputer (Netware)
Komponen jaringan komputer (netware), sumberdaya jaringan merupakan media
komunikasi yang menghubungkan komputer, pemroses komunikasi dan peralatan lainnya
dengan pengendali software komunikasi. Jaringan dapat berupa kabel, satelit, seluler, dan
alat yang mendukung jaringan seperti modem, software pengendali seperti prosesor serta
jaringan.
2.3 Proses Pelaksanaan Sistem Informasi Dalam Pelayanan Kesehatan
Pelaksanaan sistem informasi keperawatan, yaitu: 1) mengembangkan aplikasi, alat, dan
struktur yang membantu perawat dalam mengelola data, 2)mengevaluasi aplikasi, alat,
proses, dan struktur untuk menentukan efektivitas mereka untuk keperawatan, 3) adaptasi
teknologi informasi yang ada untuk memenuhi perawat dan kebutuhan pasien, 4) mengelola
sistem, implementasi, dan evaluasi, 5) bekerja sama dengan informatika kesehatan
professional lainnya dalam mengembangkan solusi informasi sebelum diidentifikasi
kebutuhan untuk perawat dan klin, 6) menggunakan teori informatika dan prinsip-prinsip
untuk mengembangkan dan menguji sistem pendidikan komputer, 7) mengembangkan dan
menguji model informatika dan dan teori-teori penanganan, berkomunikasi, atau mengubah
informasi keperawatan, 8) mengembangkan taksonomi atau penamaan sistem untuk
menggambarkan fenomena dan ketertiban perawatan, 9) melakukan penelitian untuk
memajukan pengetahuan yang basis sistem informasi perawat, 10) konsultasi tentang
informasi perawatan dengan pasien, dan 11) mengajarkan teori dan praktek informasi
keperawatan (Ball & Hannah,2011).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sistem informasi keperawat adalah ilmu yang mengintegrasikan keperawatan
dengan beberapa manajemen informasi dan ilmu analitis untuk mengidentifikasi,
menentukan, mengelola, dan berkomunikasi data, informasi, pengetahuan, dan
kebijaksanaan dalam praktek keperawatan (ANA, 2014). Sistem informasi keperawatan
adalah gabungan perangkat dan prosedur yang digunakan untuk mengelola siklus
informasi (mulai dari pengumpulan data sampai pemberian umpan balik informasi) untuk
mendukung pelaksanaan tindakan tepat dalam perencanaan, kemudian pelaksanan dan
pemantauan kinerja sistem kesehatan (Ball & Hannah, 2011).
Beberapa peran perawat dalam sistem informasi, yaitu: 1) sebagai pengguna dan
pengelolaan dalam kegiatan pelayanan perawatan kepada pasien, 2) manajer, perawat
bertanggung jawab untuk terus-menerus memperbarui produk saat ini dan menjaga
mengikuti perkembangan baru yang sangat bermanfaat pada kemudahan dalam perolehan
informasi, kemudian mengembangkkan aplikasi seperti sistem pendukung keputusan,
sistem pelaksanaan tugas perawat, dan sistem penjadwalan, 3)sebagai klinikan sistem,
perawat bekerja dengan pihak penjual sistem komputer yang bertujuan dalam memenuhi
kebutuhan pelayanan kesehatan dalam sistem informasi, 4) analisis sistem atau
programer, perawat dalam peran ini bekerja menganalisis sistem informasi dan
memelihara sistem (Daniel & Oyetunde, 2013).
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Barsasella, Diana, 2012. Sistem Informasi Kesehatan. Jakarta : Mitra Wacana Medika.