NAMA : MARWATI

NIM : 191050203010
KELAS :A
PRODI/KEKHUSUSAN : P.IPS/ PENDIDIKAN SOSIOLOGI

1. Tuliskan satu judul dari salah satu : (1) Skripsi, atau (2) Tesis, atau (3)
Disertasi, atau (4) Laporan Hasil, Penelitian yang terkait dengan
Program Studi IPS yang menggunakan Analisis Regresi Linear
Sederhana dalam analisis datanya.
Jawab:
Judul Penelitian : Pengaruh Perhatian Orangtua Dan Minat Belajar
Terhadap Prestasi Belajar IPS Siswa Di SDN 71 Maccini
Kabupaten Soppeng
2. Tuliskan hipotesis penelitian yang diajukan oleh peneliti pada tugas
(1).
Jawab:
a. Terdapat pengaruh yang positif antara perhatian orangtua
dengan prestasi belajar IPS di SDN 71 Maccini Kabupaten
Soppeng
b. Terdapat pengaruh yang positif antara minat belajar siswa
dengan prestasi belajar IPS di SDN 71 Maccini Kabupaten
Soppeng
c. Terdapat pengaruh yang positif secara bersama-sama antara
perhatian orangtua dan minat belajar IPS dengan prestasi
belajar IPS di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng.
3. Tuliskan variabel penelitian dan definisi operasional variabel dari judul
yang anda gunakan pada tugas (1)
Jawab:
a. Variabel Penelitian
Variabel penelitian terdiri atas variabel bebas dengan
variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang
 mempengaruhi atau memiliki dampak terhadap variabel terikat
yakni perhatian orangtua dan minat belajar sedangkan variabel
terikat adalah prestasi belajar IPS siswa.
b. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel merupakan batasan-
batasan yang dipakai untuk menghindari interpretasi yang lain
terhadap variabel yang diteliti. Adapun definisi operasional
dalam penelitian ini adalah:
1) Pengaruh Perhatian Orangtua
Pengaruh perhatian orangtua dalam hal ini adalah
orangtua kandung (ayah/ibu) terhadap anak addalah sebagai
pemusatan tenaga psikis yang tertuju pada suatu objek yang
dilakukan oleh ayah da ibu atau wali yang berupa perhatian
spontan, perhatian refleksi, perhatian intensif, perhatian
terpusat, dan perhatian terpencar. Pengaruh perhatian
orangtua diukur dengan menggunakan beberapa pernyataan
dan pertanyaan yang diberikan kepada orangtua untuk
mendapatkan data yang konkrit dengan menggunakan skala
likert yang mempunyai gradasi dari sangat positif sampai
sangat negatif. Adapun beberapa aspek yang perlu
diperhatikan (1) perhatian terhadap kebutuhan sekolah; (2)
perhatian terhadap belajar anak dirumah; (3) perhatian
terhadap keberangkatan sekolah anak; dan (4) perhatian
terhadap pergaulan anak. Adapun indicator dari pengaruh
orangtua adalah:
(a) Kelengkapan sarana dan prasarana anak.
(b) Membimbing dan memotivasi anak dalam belajar
(c) Memperhatikan prestasi belajar anak
(d) Memperhatikan pergaulan anak.
2) Minat Belajar
Minat belajar merupakan keadaan dimana
seseorang meliat tanda-tanda akan situasi yang
dihubungkan dengan keinginan-keinginannya sendiri. Minat
diukur dengan menggunakan beberapa pernyataan dan
pertanyaan yang diberikan kepada siswa untuk
mendapatkan data yang konkrit dengan menggunakan
model Likert yang mempunyai gradasi dari sangat positif
sampai sangat negative. Adapun indicator dari minat belajar
adalah sebagai berikut;
(a) Adanya kemauan siswa untuk mengetahui suatu masalah
(b) Suatu hal yang disenangi siswa dalam proses belajar
(c) Siswa membuat kegiatan untuk mencapai tujuan
(d) Adanya minat siswa untuk mencapai keinginannya dalam
proses pembelajaran
3) Prestasi Belajar IPS
Prestasi belajar IPS merupakan hasil yang telah
dicapai oleh peserta didik dalam kegiatan belajar yang
ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai dari hasil
evaluasi yang diberikan oleh guru IPS. Adapun indicator
prestasi belajar IPS siswa adalah:
(a) Aspek koginitif adalah tingkat pemahaman, pengetahuan
dan tingkat kecerdasan siswa.
(b) Aspek afektif adalah sikap dan kecenderungan perilaku
(c) Aspek psikomotorik adalah keterampilan, hasil unjuk
kerja siswa.
4. Lampirkan Data dan Analisis Print out Komputer dari analisis data yang
digunakan pada tugas (1).
Jawab:
Lampiran Data
1) Analisis deskriptif perhatian orangtua siswa di SDN 71
Maccini Kabupaten Soppeng
a) Analisis deskriptif perhatian orangtua siswa di SDN 71
Maccini Kabupaten Soppeng
Tabel 4.1 Data responden untuk variabel perhatian orangtua
siswa pada kelas III di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 1 9,09
61-80 Sedang 3 27,27
81-100 Tinggi 7 63,64
101-120 Sangat Tinggi 0 0
Jumlah 11 100%

Berdasarkan pada tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa dari seluruh
indikator perhatian orangtua siswa yang diamati menunjukkan bahwa
pengaruh perhatian orangtua siswa kelas III SDN 71 Maccini Kabupaten
Soppeng berada pada persentase 63,64% atau 7 orangtua siswa
dikategorikan perhatiannya tinggi terhadap prestasi anaknya di sekolah.
Sedangkan perhatian yang rendah yang diberikan oleh orangtua siswa
sebanyak 1 orang atau 9,09% berada pada rentang skor 41-60. Hasil ini
diperkuat dengan adanya kuisioner yang telah dikumpulkan oleh peneliti
yang menunjukkan bahwa dari 11 orangtua siswa memiliki perhatian yang
berbeda terhadap pendidikan anaknya dengan nilai mean untuk perhatian
orangtua siswa pada kelas III sebesar 83.
 b) Analisis deskriptif perhatian orangtua siswa kelas IV
Tabel 4.2 Data responden untuk variabel perhatian orangtua
siswa kelas IV di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 2 13,33
61-80 Sedang 6 40
81-100 Tinggi 6 40
101-120 Sangat Tinggi 1 67
Jumlah 15 100%

Berdasarkan pada tabel 4.2 dapat dilihat bahwa dari seluruh

indikator perhatian orangtua siswa yang diamati menunjukkan bahwa
perhatian orangtua kelas IV di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng yang
termasuk dalam kategori tinggi pada persentase 40% atau 6 orang
sedangkan kategori sangat tinggi dengan rentang skor 101-120 hanya
mencapai 1 orang atau 6,67% dari 15 orangtua siswa. Maka dari itu dapat
disimpulkan bahwa perhatian orangtua terhadap pendidikann anaknya
kelas IV masuk dalam kategori tinggi. Hal ini dibuktikan dengan
meningkatnya hasil belajar siswa di sekolah.
c) Analisis dekriptif perhatian orangtua siswa kelas V
Tabel 4.3 Data responden untuk variabel perhatian orangtua
siswa kelas V SDN Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 3 18,75
61-80 Sedang 7 43,75
81-100 Tinggi 5 31,25
101-120 Sangat Tinggi 1 6,25
Jumlah 16 100%

Berdasarkan pada tabel 4.3 dapat dilihat bahwa dari seluruh

indikator perhatian orangtua siswa yang diamati menunjukkan bahwa
perhatian orangtua siswa kelas V SDN Maccini Kabupaten Soppeng
berada pada persentase 3 orangtua 18,75% berada dalam kategori
rendah dan perhatian orangtua yang termasuk dalam kategori sangat
tinggi dengan rentang skor 101-120 berjumlah 1 orangtua atau 6,25%.
Dari persentase tersebut dapat disimpulkan bahwa mayoritas orangtua
siswa kelas IV 71 Maccini Kabupaten Soppeng termasuk dalam kategori
sedang dengan nilai mean untuk perhatian orangtua siswa pada kelas V
sebesar 84,43

2) Analisis deskriptif minat belajar IPS siswa di SDN 71 Maccini

Kabupaten Soppeng
a) Analisis deskriptif minat belajar IPS siswa kelas III
Tabel 4.4 Data responden untuk variabel minat siswa kelas III
di SDN 71
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 1 9,09
61-80 Sedang 7 63,64
81-100 Tinggi 3 27,27
101-120 Sangat Tinggi 0 0
Jumlah 11 100%

Tabel 4.4 menggambarkan bahwa minat siswa kelas III di SDN 71

Maccini Kabupaten Soppeng menunjukkan bahwa 1 orang atau 9,09%
berada dalam kategori rendah dan pada kategori sedang berada pada
frekuensi 7 orang dengan persentase 63,64%, sedangkan 3 orang atau
27,27% berada dalam kategori tinggi dengan rentang skor 81-100 dengan
nilai mean untuk minat belajar siswa pada kelas III sebesar 83. Indikator
yang dapat mempengaruhi minat belajar siswa seperti keinginan untuk
mengetahui atau memiliki sesuatu, objek-objek kegiatan yang disenangi.
Jenis kegiatan untuk mencapai hal yang disenangi dan usaha untuk
merealisasikan keinginan atau rasa senang terhadap sesuatu. Dimana
diketahui bahwa keinginan untuk mengetahui materi IPS yang diberikan
dan telah diajarkan oleh guru, objek-objek yang disenangi siswa seperti
ketika diberikan tugas dapat diselesaikan dengan tepat waktu, indikator
kegiatan yang mencapai hal yang disenangi seperti ketika salah seorang
siswa diberikan kesempatan untuk mempresentasikan tugasnya dan
diikuti oleh peserta diskusi atau siswa dengan antusias sehingga dapat
mencerminkan adanya faktor kesenangan, indikator usaha untuk
merealisasikan keinginan atau rasa senang terhadap sesuatu seperti
adanya keinginan dan rasa senang siswa terhadap mata pelajaran IPS
sehingga memperoleh nilai IPS yang tinggi.
b) Analisis Deskriptif Minat Belajar IPS Siswa Kelas IV
Tabel 4.5 Data responden untuk variabel minat siswa kelas IV
SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 0 0
61-80 Sedang 11 73,33
81-100 Tinggi 4 26,67
101-120 Sangat Tinggi 0 0
Jumlah 15 100%

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa tidak terdapat

minat belajar siswa yang berada dalam kategori sangat rendah dan
kategori rendah. Kategori sedang dengan frekuensi 11 atau 73,33% dan
kategori tinggi berada pada rentang skor 81-100 sebanyak 4 orang atau
26,67%. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa kelas IV di
SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng memiliki minat belajar yang lumayan
tinggi pada pelajaran IPS dalam bentuk memperhatikan seluruh rangkaian
pembelajaran dengan nilai mean untuk minat belajar siswa pada kelas IV
sebesar 85,87.
 c) Analisis Deskriptif Minat Belajar IPS Siswa Kelas V
Tabel 4.6 Data responden untuk variabel minat siswa kelas V di
SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
24-40 Sangat Rendah 0 0
41-60 Rendah 0 0
61-80 Sedang 13 81,25
81-100 Tinggi 3 18,75
101-120 Sangat Tinggi 0 0
Jumlah 16 100%
Berdasarkan hasil kuisioner 4.6 di atas menunjukkan bahwa pada
rentang skor terendah 61-80 dengan frekuensi 13 orang atau 81,25%
dalam kategori sedang sedangkan pada rentang skor rendah 81-100
dengan frekuensi 3 orang atau 18,75% berada dalam kategori tinggi. Dari
data tersebut menunjukkan bahwa mayoritas siswa kelas V SDN 71
Maccini telah memiliki minat belajar siswa yang sedang pada pelajaran
IPS dengan nilai mean untuk minat belajar siswa pada kelas V sebesar
84,44. Dari ketiga kelas di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng dapat
disimpulkan bahwa minat belajar siswa terhadap pelajaran IPS masih
sedang.
3) Analisis statistik deskriptif prestasi belajar siswa di SDN 71
Maccini Kabupaten Soppeng
a) Analisis deskriptif prestasi belajar IPS siswa kelas III di SDN
71 Maccini Kabupaten Soppeng
Tabel 4.7 Distribusi frekuensi nilai prestasi belajar IPS siswa
kelas III di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
0-74 Rendah 0 0
75-80 Cukup 6 54,55
81-90 Sedang 4 36,36
91-100 Tinggi 1 9,09
Jumlah 11 100%
Tabel 4.7 menunjukkan bahwa 54,55% dari 18 siswa kelas III di
SDN 71 Maccin Kabupaten Soppeng memiliki prestasi belajar yang cukup
baik terhadap pelajaran IPS. Presentasi pencapaian hasil belajar
diperoleh dari 3 aspek penilaian yaitu aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik. Sedang siswa yang memiliki prestasi belajar yang dapat
dikategorikan sedang memiliki persentase sebanyak 36,36% dan siswa
yang dikategorikan tinggi memiliki prestasi belajar IPS sebanyak 9,09%
dan nilai yang dikategorikan cukup sebanyak 54,55% siswa yang berada
pada rentang nilai 75% samapi 80. Nilai tersebut diambil dari raport siswa
hasil akhir semester ganjil tahun ajaran 2016/2017
b) Analisis deskriptif prestasi belajar IPS Siswa kelas IV di SDN
Maccini Kabupaten Soppeng
Tabel 4.8 Distribusi frekuensi nilai prestasi belajar IPS siswa
kelas IV di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
0-74 Rendah 0 0
75-80 Cukup 5 33,33
81-90 Sedang 6 40
91-100 Tinggi 4 26,67
Jumlah 15 100%
Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Nilai prestasi belajar IPS siswa kelas
V di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng memiliki prestasi belajar yang
dikategorikan cukup dalam pelajaran IPS. 40% dikategorikan sedang dan
26,67% dikategorikan memiliki prestasi belajar IPS tinggi. Persentase nilai
ini dari 3 aspek penilaian yaitu aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Dari hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa prestasi belajar IPS siswa
kelas IV di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng berada dalam kategori
sedang karena dari 15 siswa 40% memiliki hasil prestasi yang berada
pada rentang 81 sampai 90.
 c) Analisis Deskriptif prestasi belajar IPS Siswa kelas V di SDN
71 Maccini Kabupaten
Tabel 4.9 distribusi frekuensi nilai prestasi belajar IPS
siswa kelas V di SDN 71 Maccini Kabupaten
Rentang
Kategori Frekuensi Persentase (%)
Skor
0-74 Rendah 0 0
75-80 Cukup 7 43,75
81-90 Sedang 6 37,5
91-100 Tinggi 3 18,75
Jumlah 16 100%
Tabel 4.9 menunjukkan bahwa 43,75% dari 16 siswa kelas V di
SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng memiliki prestasi belajar yang
dikategorikan cukup baik dalam pelajaran IPS dan 37,5% dikategorikan
sedang dan 18,75% dikategorikan memiliki prestasi belajar yang tinggi.
Persentase nilai ini diperoleh dari 3 aspek penilaian yaitu aspek kognitif,
afektif, dan psikomotorik. Dari hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa
prestasi belajar IPS siswa kelas V di SDN 71 Maccini Kabupaten Soppeng
termasuk kategori cukup yang berada hasil belajarnya berada pada
rentang nilai 75-80.
5. Berikan komentar dari kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis
data pada tugas (4).
Jawab:
Berdasarkan hasil analisis data deskriptif dapat disimpulkan bahwa
pengaruh perhatian orangtua dengan prestasi belajar IPS siswa SDN 71
Maccini Kabupaten Soppeng adalah positif yang berarti pengaruhnya
signifikan dan kontribusinya nyata. Penelitian ini juga menilai dari 3 aspek
penilaian yaitu aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Adapun untuk
perhatian orangtua, penilaiannya seperti memperhatikan kehadiran anak
di sekolah, memotivasi anak dalam belajar.
Adapun kesimpulan atau komentar dari analisis print out komputer,
sebagai berikut:
 Tabel di atas menjelaskan besarnya nilai korelasinya/hubungan (R)
yaitu sebesar 0,759 dan dijelaskan besarnya presentase pengaruh
variabel bebas terhadap variabel terikat yang disebut koefisien
determinasi yang merupakan hasil dari penguadratan R. Dari output
tersebut diperoleh koefisien determinasi (R2) sebesar 0,577, yang
mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas (perhatian
orangtua) terhadap variabel terikat (prestasi belajar) adalah sebesar
57,7%, sedangkan siswanya dipengaruhi oleh variabel yang lain.

pada bagian ini untuk menjelaskan apakah ada pengaruh yang nyata
(signifikan) variabel perhatian orangtua (X) terhadap variabel prestasi
belajar (Y). Dari output tersebut terlihat bahwa Fhitung=12,254 dengan
tingkat signifikansi/probabilitas 0,007<0,05, maka model regresi dapat
dipakai untuk memprediksi variabel prestasi belajar.

Pada tabel Coefficients, pada kolom B pada Constant (a) adalah

56,560, sedang nilai perhatian orangtua (b) adalah 0,332 sehingga
persamaan nilai regresinya dapat ditulis:
Y= a+bX atau 56,560 + 0,332X
Koefisen b dinamakan koefisien arah regresi dan menyatakan
perubahan rata-rata variabel Y untuk setiap perubahan variabel X sebesar
satu satuan. Perubahan inni merupakan pertambahan bila b bertanda
positif dan penurunan bila b bertanda negatif. Sehingga dari persamaan
tersebut dapat diterjemahkan:
1. Konstanta sebesar 56,560 menyatakan bahwa jika tidak ada nilai
Perhatian orangtua makan nilai prestasi belajar sebesar 56,560
2. Koefisien regresi X sebesar 0,332 menyatakan bahwa setiap
penambahan 1 nilai perhatian orangtua, maka prestasi bertambah
besar 0,332
Dari output di atas dapat diketahui nilai thitung= 3,501 dengan nilai
signifikansi 0,007<0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti ada
pengaruh yang nyata (signifikan) variabel perhatian orangtua (X) terhadap
variabel prestasi belajar(Y)
 Tabel di atas menjelaskan besarnya nilai korelasi/hubungan (R)
yaitu sebesar 0,883 dan dijelaskan besarnya prosentase pengaruh
variabel bebas terhadap variabel terikat yang disebut koefisien
determinasi yang merupakan hasil dari penguadratan R. Dari output
tersebut diperoleh koefisien determinasi (R2) sebesar 0,780, yang
mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas (Minat belajar)
terhadap variabel terikat (prestasi belajar) adalah sebesar 78%,
sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain.

Pada bagian ini untuk menjelaskan apakah ada pengaruh yang

nyata (signifikan) variabel minat belajar (X) terhadap variabel prestasi
belajar (Y). Dari output tersebut terlihat bahwa Fhitung=31,852 dengan
tingkat signifikasi/probabilitas 0,000<0,05, maka model regresi dapat
dipakai untuk memprediksi variabel prestasi belajar
 Pada tabel Coefficients, pada kolom B pada constant (a) adalah
39,945, sedang nilai minat belajar (b) adalah 0,592 sehingga persamaan
regresinya dapat ditulis:

Y= a+bX atau 39,945 + 0,592X

1. Konstanta sebesar 39,945 menyatakan bahwa jika tidak ada

nilai minat belajar maka nilai prestasi belajar sebesar 39,945
2. Koefisien regresi X sebesar 0,592 menyatakan bahwa setiap
penambahan 1 nilai minat belajar, maka nilai prestasi belajar
bertambah sebesar 0,592

Dari output di atas dapat diketahui nilai thitung = 5,644 dengan nilai
signifikasi 0,000<0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti ada
pengaruh yang nyata (signifikan) variabel minat belajar (X) terhadap
variabel prestasi belajar (Y)