ROSARIO DOMINIKAN
PENDAHULUAN
Rosario Suci, salah satu devosi paling populer milik Gereja, berasal dari Ordo Pewarta.
Rosario diberikan oleh Bunda Maria kepada St. Dominikus dalam salah satu penampakan
setelah St. Dominikus berdoa sepanjang malam memohon bantuan surgawi untuk
mempertobatkan kaum Albigens.
Cara mendaraskan Rosario versi Dominikan sesungguhnya adalah cara yang asli dan mula-
mula, sebuah tradisi kuno yang sedikit berbeda dengan yang kini biasa dilakukan umat Katolik
pada umumnya. Dalam Rosario Dominikan untaian Aku Percaya – Bapa Kami – 3x Salam
Maria diganti dengan Doa Pembuka. Selain itu, dalam doa bersama komunitas, cara yang
dilakukan adalah yang seperti dijelaskan di bawah ini.
Pertama, kumpulan orang yang hadir dibagi dua kelompok, biasanya berdasarkan kiri-kanan.
Pemimpin ibadat memulai Rosario dengan membuat Tanda Salib. Kemudian ia memimpin
bagian dari Doa Pembukaan sesuai petunjuk, dan ditanggapi bergantian.
Pemimpin mengucapkan Peristiwa (dan bisa memberi renungan singkat), kemudian bergabung
dengan separuh kelompok memulai doa-doa dari Peristiwa pertama, ketiga, dan kelima.
Kelompok separuh yang lain menanggapi dengan mendoakan bagian akhir doa.
Untuk Peristiwa kedua dan keempat, setelah pemimpin mengucapkan Peristiwanya, kelompok
paruh kedua memimpin bagian pertama dari doa, dan kelompok paruh pertama
menanggapinya.
Pada Doa Penutup, pemimpin dan seluruh kelompok menanggapi bergantian sesuai petunjuk.
***
1. Aku berjanji akan melindungi secara khusus dan memberikan banyak rahmat kepada mereka
semua yang mendaraskan Rosario-ku dengan khusyuk.
2. Mereka yang bertekun mendoakan Rosario-ku akan menerima tanda-tanda rahmat.
3. Rosario akan menjadi tameng yang amat kuat melawan kekuatan neraka; Rosario akan
menghancurkan kefasikan, membebaskan dari dosa, dan mengusir kesesatan.
4. Rosario akan membuat keutamaan dan perbuatan baik menjadi berbuah, dan akan memperoleh
kemurahan ilahi yang berlimpah bagi jiwa-jiwa. Rosario akan menempatkan dalam hati kasih
kepada Allah, untuk dapat mengasihi dunia lebih dalam lagi, dan mengangkat mereka kepada
kerinduan akan hal-hal yang surgawi dan kekal. Oh, betapa jiwa-jiwa akan menguduskan diri
mereka dengan cara ini!
DOMINIKAN AWAM BOGOR
Fraternitas Laicorum Sancti Dominici Bogorensis
5. Mereka yang mempercayakan diri mereka kepadaku melalui Rosario, tak akan binasa.
6. Mereka yang mendaraskan Rosario-ku dengan saleh dan merenungkan setiap Peristiwa, tidak
akan menanggung kemalangan besar atau mengalami kematian yang buruk. Pendosa akan
dipertobatkan, dan orang yang benar akan makin bertumbuh dalam rahmat dan menjadi layak
bagi kehidupan kekal.
7. Mereka yang sungguh-sungguh berbakti kepada Rosario-ku tidak akan meninggal tanpa
sakramen-sakramen Gereja, atau tanpa rahmat.
8. Mereka yang mendaraskan Rosario-ku akan menemukan terang Allah dan kepenuhan rahmat-
Nya sepanjang hidup mereka dan pada waktu ajal mereka, dan mereka akan berbagi dalam
jasa-jasa para kudus.
9. Aku akan segera membebaskan dari Api Penyucian jiwa-jiwa yang berbakti kepada Rosario-
ku.
10. Putra-putri Rosario-ku yang sejati akan menikmati kemuliaan yang besar di surga.
11. Apa yang kamu minta melalui Rosario-ku, kamu akan memperolehnya.
12. Mereka yang menyebarkan devosi Rosario-ku akan memperoleh bantuan melalui aku untuk
segala kebutuhan mereka.
13. Aku telah memperoleh dari Putra-ku bahwa semua orang yang menyebarkan Rosario-ku akan
memperoleh doa-doa perantaraan dari seluruh penghuni surga, sepanjang hidup mereka dan di
waktu ajal mereka.
14. Semua yang mendaraskan Rosario adalah putra dan putriku, serta saudara dan saudari Putra
Tunggalku Yesus Kristus.
15. Devosi kepada Rosario-ku merupakan sebuah tanda predestinasi yang besar.
DOMINIKAN AWAM BOGOR
Fraternitas Laicorum Sancti Dominici Bogorensis
ROSARIO SUCI SANTA PERAWAN MARIA
DOA PEMBUKAAN
Semua: Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.
PERISTIWA-PERISTIWA ROSARIO
MENDARASKAN PERPULUHAN
Satu: Kemuliaan
Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan,
sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.
Satu: Terpujilah
Terpujilah nama Tuhan Yesus, Bunda Maria, dan Santo Yosef, untuk selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Salam Ya Ratu
Salam, ya Ratu, Bunda yang berbelas kasih, hidup, hiburan, dan harapan kami. Kami
semua memanjatkan permohonan. Kami amat susah, mengeluh, mengesah, dalam
lembah duka ini. Ya Ibunda, ya penolong kami, limpahkanlah kasih sayangmu yang
besar kepada kami. Dan Yesus, Putramu yang terpuji itu, semoga kau tunjukkan
kepada kami. O Ratu, O ibu, O Maria, Bunda Kristus.
P: Demi kemuliaan nama Tuhan yang kudus. / Untuk intensi-intensi Bapa Suci.
U: Bapa kami… Salam Maria… Kemuliaan…
P: Semoga pertolongan Tuhan selalu menyertai kita, dan jiwa-jiwa orang beriman
beristirahat dalam ketenteraman, karena kerahiman Tuhan.
U: Amin.
DOMINIKAN AWAM BOGOR
Fraternitas Laicorum Sancti Dominici Bogorensis
HOLY ROSARY OF THE BLESSED VIRGIN MARY
OPENING PRAYER
ALL: In the name of the Father, and of the Son, and of the Holy Spirit. Amen.
LEADER: Glory be to the Father and to the Son and to the Holy Spirit.
ALL: As it was in the beginning, is now, and ever shall be, world without end. Amen.
Alleluia. (or in Lent: Praise be to you, Lord, King of eternal glory.)
THE MYSTERIES
Five Luminous Mysteries Five Glorious Mysteries
One: Glory Be
Glory be to the Father, and to the Son, and to the Holy Spirit. As it was in the
beginning, is now, and ever shall be, world without end. Amen.
CONCLUDING PRAYERS
LEADER: May the Divine assistance remain always with us and may the souls of the
faithful departed rest in peace.
ALL: Amen.
DOMINIKAN AWAM BOGOR
Fraternitas Laicorum Sancti Dominici Bogorensis
ROSARIUM DE BEATAE VIRGINE MARIA
INITIUM
MEDITATIONES ROSARII
1. Qui apud Iordanem baptizatus est. 1. Qui resurrexit a mortuis. (Lc 21:1-12)
(Mt 3:16-17) 2. Qui in caelum ascendit. (Lc 24:50-53)
2. Qui ipsum revelavit apud Canense 3. Qui Spiritum Sanctum misit.
matrimonium. (In 2:11) (Acta 2:1-13)
3. Qui Regnum Dei annuntiavit. 4. Qui te assumpsit. (1 Cor 15:23)
(Mt 4:17-23) 5. Qui te in caelis coronavit.
4. Qui transfiguratus est. (Mt 17:2-5) (Apoc 12:1)
5. Qui Eucharistiam instituit.
(Mk 14:22-24)
DECADUM
ORATIONES AD FINEM ROSARII DICENDAE
Salve Regina
Salve, Regina, mater misericordiae, vita, dulcedo, et spes nostra, salve. Ad te
clamamus exsules filii Hevae. Ad te suspiramus, gementes et flentes in hac
lacrimarum valle. Eia, ergo, advocata nostra, illos tuos misericordes oculos ad nos
converte. Et Iesum, benedictum fructum ventris tui, nobis post hoc exsilium ostende.
O clemens, O pia, O dulcis Virgo Maria. Amen.
V. Oremus
R. Deus, cuius Unigenitus per vitam, mortem et resurrectionem suam nobis salutis
aeternae praemia comparavit, concede, quaesumus: ut haec mysteria sacratissimo
beatae Mariae Virginis Rosario recolentes, et imitemur quod continent, et quod
promittunt assequamur. Per eundem Christum Dominum nostrum. Amen.