Anda di halaman 1dari 3

Nama : Dina Theowily Bekak

NPM : 12.2017.1.00332

Tugas Geologi Lingkungan

7 Konsep Dasar Geologi Lingkungan


1. The earth is essentiallya closed system. (Pada dasarnya bumi merupakan suatu system
tertutup).
Bumi merupakan suatu system yang terdiri dari atmosfer, hidrosfer, biosfer dan juga
lithosfer, keempat komponen ini saling mempengaruhi satu sama lain, setiap perubahan
yang terjadi pada salahsatu komponen akanmempengaruhi komponen, komponen
lainnya. Bumi dikatakan system tertutup juga dapat dilihat dari siklus batuann yang
bersifat kontinu dimana batuan-batuan dibumi akan mengalami perubahan-perubahan
secara terus menerus baik dari batuan beku kesedimen dan metamorf maupun sebaliknya.

2. The earth is the only suitable habitat we have and it resources are limited. (Bumi
merupakan satu-satunya tempat tinggal yang cocok bagi manusia, dan memiliki sumber
daya alam yang terbatas).
Bumi merupakan satu-satunya planet yang dapat ditinggali oleh mahkluk hidup karena
bumi memiliki semua hal yang kita perlukan, yaitu posisi yang tepat dari matahari
sehingga suhu bumi tidak terlalu panas atau terlalu dingin dan komponen atmosfer,
lithosfer dan hidrosfer yang pas untuk ditinggali. Tetapi sumber daya alam yang dimiliki
oleh bumi terbatas, apalagi jika ditandingi dengan sifat konsumtif dari manusia, sumber
daya alam akan habis sewaktu-waktu.

3. Todays phisycal processes are modifying aur landscape and have operated troughtout
much of geologi time. However the magnitudeand frequency of these processes are
subject to natural and artificially induved change. (Proses - proses fisik saat ini mengubah
bentang alam dan telah tersusun selama periode geologi. Bagaimanapun, besar dan
frekuensi proses tersebut menyebabkan perubahan baik secara alami maupun buatan).
Konsep dasar ini berhubungan dengan teori Charles Lyell yaitu “ the present is the key to
the past, yang artinya semua proses-proses geologi yang terjadi di bumi saat ini adalah
gambaran dari proses yang sudah terjadi sebelumnya. Proses-proses geologi tersebut
menyebabkan terjadinya perubahan pada bentang alam bumi.

4. There have always been earth processes that are hazardous to people. These natural
hazards must be recognized and avoided where possible and their theart to human life and
property must be minimized. (Selalu terjadi proses alam yang membahayakan kehidupan
manusia. Oleh karena itu, bencana alam ini haruslah dikenali dan sedapat mungkin
dihindari, agar kerugian akan rusaknya harta benda dan jatuhnya korban jiwa dapat
diminimalkan).
Bumi memiliki dua tenaga yaitu tenaga endogen dan tenaga eksogen, kegua tenaga ini
sama-sama dapat menyebabkan bencana bagi manusia baik dalam skala kecil maupun
besar dan proses-proses alam tersebut tidak dapat dihentikan, karena itu manusia harus
mempeajari dan memprediksi waktu terjadinya proses-proses tersebut agar dapat
meminimalisir dampak dari bencana alam yang terjadi.

5. Land and water use planning must strive to obtain in balance between economic
considerations and the less tangible variable such as aesthetics. (Perencanaan tataguna
lahan dan tataguna air harus diupayakan seoptimal mungkin untuk memperoleh
keseimbangan antara pertimbangan ekonomi dan variabel yang nyata, seperti estetika).
Dalam memanfaatkan sumber daya alam, manusia tidak boleh hanya memikirkan
keuntungannya saja tetapi juga harus memikirkan dampak bagi lingkungan sekitar,

6. The effects of land use tend to be cumulative, and therefore we have an obligation to
those who follow. (Dampak dari penggunaan lahan akan semakin menumpuk, oleh
karena itu kita berkewajiban melestarikannya untuk generasi selanjutnya).
Seiring dengan bertambahnya populasi manusia dan sifat konsumtif manusia yang
semakin tinggi, alam semakin di eksplor dan hal itu menyebabkan dampak kerusakan
alam yang semakin besar pula. Jika hal it uterus terjadi tanpa adanya kegiatan untuk
meminimalisir dampak kerusakan dan melestarikan alam, maka generasi-generasi yang
akan dating tidak akan dapat menikmati kekayaan sumber daya alam seperti saat ini.

7. The fundamental component of every persons environment is the geologic factor, and
understanding of this environment requires aboard based comprehension and appreciation
of the earth siences and other related disciplines. (Komponen pokok dari setiap
lingkungan manusia merupakan suatu faktor geologi, dan pemahaman terhadap
lingkungan ini membutuhkan wawasan dan pengetahuan yang luas terhadap ilmu bumi
dan disiplin – disiplin ilmu lain yang masih berkaitan).
Manusia hidup dilingkungan yang banyak terjadi proses-proses geologi. Untuk
mempelajari lingkungan tempat hidup manusia, kita perlu mempelajari tentang geologi
dan ilmu-ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan geologi.
DAFTAR PUSTAKA
http://simplestarplan.blogspot.com/2012/04/7-konsep-dasar-geologi-lingkungan.html

Anda mungkin juga menyukai