Anda di halaman 1dari 7

JOB SHEET

PRAKTEK SISTEM PENGISIAN SEPEDA MOTOR

TUJUAN :
Setelah selesai praktik sistem pengisian pada sepeda motor diharapkan mahasiswa dapat :

1. Mengetahui cara kerja sistem pengisian sepeda motor

2. Mampu memeriksa komponen sistem pengisian sepeda motor

3. Mampu menganalisa kerusakan sistem pengisian sepeda motor

4. Mampu memperbaiki kerusakan pada sistem pengisian sepeda motor

ALAT DAN BAHAN


1. Sepeda motor sesuai pembagian kelompok

2. Multimeter (analog atau digital)

3. Tool set

KESELAMATAN KERJA
1. Lakukan pekerjaan praktik sesuai instruksi dan gunakan job sheet ini sebagai acuan pekerjaan secara berurutan

2. Baca dan pahami langkah demi langkah urutan pekerjaan

3. Lakukan praktik dengan sungguh – sungguh supaya hasil belajar bisa maksimal dan tidak terjadi kerusakan pada alat dan bahan

4. Hati – hati dalam penggunaan alat ukur multimeter karena sangat rawan rusak ketika salah penggunaan, terjatuh, terinjak dll. Posisikan alat ukur pada
tempat yang aman ketika tidak digunakan maupun saat digunakan
5. Pastikan yang saudara lakukan benar ketika menggunakan multimeter. Satu kesalahan bisa menyebabkan kerusakan alat

- Bertanya pada instruktur bila ragu dan didampingi terutama ketika pengukuran tegangan

- Jangan tergesa – gesa dalam melakukan pengukuran. Pastikan setting selector multimeter telah sesuai, posisi probe serta kondisi rangkaiannya

- Pilihan selector sesuai pengukurannya dan ketika memindah / memutar selector lakukan dengan perlahan supaya alat tidak cepat rusak

- Ketika mengukur tahanan rangkaian tidak boleh ada arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut

- Perhatikan kalibrasinya

- Saat pengukuran tegangan DC probe multi meter jangan sampai terbalik

LANGKAH KERJA :
1. Tempatkan sepeda motor pada area praktik sesuai pembagian masing – masing

2. Mengambil kelengkapan alat dan bahan. Tempatkan pada tempat yang aman

3. Pelajari dasar teori sistem pengisian

4. Amati rangkaian system pengisian pada sepeda motor dengan menggunakan wiring

5. Selesaikan job sistem pengisian.

6. Setelah selesai pastikan semua soket rangkaian terpasang dengan baik dan sepeda motor dapat dihidupkan dengan normal
NO Langkah-langkah Gambar Spesifikasi Gambar / Hasil Justifikasi /
Foto Real Pengukuran Keterangan
1 Pemeriksaan Kebocoran
Arus Hasil pengukuran yang
Caranya lepas kabel minus baik adalah tidak ada
dari baterai kemudian arus mengalir dengan
rangkaikan Amper meter penunjukan amper meter
kabel berwarna merah
hubungkan dengan minus 0 amper.
baterai dan warna hitam
dengan ujung kabel yang
terlepas.
Selama mengukur jangan
menghidupkan kunci kontak
kemudian bacalah hasil
pengukuran.

Bila ada/terbaca ada arus


mengalir maka pada
rangkaian ada kebocoran
arus. Periksa bagian bagian
dari rangkaian dengan cara
melepas satu persatu
soketnya. apabila soket
sedang terlepas arus tetap
terbaca berarti kebocoran
bukan pada jalur soket yang
dilepas. Dan sebaliknya
apabila soket sedang dilepas
dan arus tidak mengalir lagi
berarti pada rangkaian
tersebut ada komponen atau
kabel yang hubung singkat.

Catatan:Jangan
menggunakan amper meter
yang ukurannya lebih kecil
dari arus yang semestinya,
karena dapat merusakkan
alat ukur.

2 Pemeriksaan Tegangan Dan 1. Tegangan melebihi


Arus Pengisian tegangan jepit
Ukurlah besar arus pengisian baterai (12Volt) dan
arus yang mengalir
dengan cara melepas sekring kecil,hal ini
utama, menunjukkan
pasanglah kabel hitam system pegisian
normal.
ampermeter pada sisi baterai 2. Terjadi tegangan
dan sisi merah pada sisi dan arus pengisian
pemakai (kabel bodi) yang besar,ini
menunjukkan
Lakukan Start dengan Kick
pengisian tidak
Starter jangan menggunakan normal.
elektrik starter karena akan
merusakkan ampermeter. Kondisi lain yang terjadi
Setelah mesin hidup naikkan pada saat melakukan
putaran mesin sesuai pengukuran ini seperti
spesifikasi merk dan type dibawah ini berikut
sepeda motor kemudian baca kemungkinan
hasil pengkuran dan penyebabnya.
bandingkan dengan
1. Tegangan semakin
spesifikasi arus yang tinggi dan arus
dihasilkan dengan buku semakin besar bila
manual sepedamotor yang putarannya
dinaikkan,kemungki
bersangkutan.
nan penyebabnya
Lakukan juga seperti hal adalah usia baterai
yang sama tetapi nyalakan sudah tua atau
lampu kepala. pemasangan baterai
yang tidak sesuai
kapasitasnya (terlalu
besar)
2. Arus pengisian
normal tetapi
tegangan pengisian
terlalutinggi jika
putaran semakin
tinggi, ke mungkinan
penyebabnya adala
kerusakan pada
regulator rectifier.
3. Tegangan pegisian
terlalu rendah Arus
pengisian terlalu
kecil, kemungkinan
penyebabnya
adalah kerusakan
regulator rectifier
(meregulasi terlalu
rendah), atau
kumparan generator
rusak.
3 Pemeriksaan Kumparan Tahanan Ujung PIN
Pengisian dengan MASSA 1,1 -1,2
ohm.
Pemeriksaan kumparan
generator pembangkit dapat
dilakukan melalui soket yang
akan masuk ke regulator
berjumlah 4 pin.Lepas soket
dari regulator dengan cara
menekan pengunci soket dan
menarik keluar.

Ukur ujung pada ujung pin


kabel berwarna hijau (G)
pada sisi generator terhadap
massa/bodi,hasilnya harus
ada kontinuitas
hubungan/tanpa tahanan.
Ukur ujung pin pada konektor
kabel berwarna merah (R)
terhadap massa,hasilnya
harus ada tegangan baterai.

Ukur pada ujung pin kabel


berwarna putih (W) terhadap
massa maka hasilnya harus
ada tahanan berkisar
4 Kabel Baterai (merah/putih
Pemeriksaan Regulator
atau merah) : Harus ada
Rectifier
tegangan antara kabel
Bila Regulator rectifier rusak merah dengan massa
maka komponen tersebut tidak
dapat diperbaiki, maka
komponen tersebut harus
Kabel massa (hijau) :
diganti baru. Harus ada kontinuitas
Cara pemeriksaan bisa hubungan antara kabel
dilakukan dengan tahapan hijau dengan body.
seperti yang dibahas
sebelumnya. Kabel pengisian (putih) :
Setelah diperiksa ternyata Harus ada nilai tahanan
kesimpulan hasil pemeriksaan sesuai standar
menyimpulkan bahwa regulator
rectifier rusak maka dapat Kabel lampu penerangan
dilakukan pengukuran kembali jalan (kuning) : Harus ada
pada regulator untuk lebih
nilai tahanan sesuai
meyakinkan bahwa benar-benar
regulator rectifier rusak.
standar
Setelah pemeriksaan selesai
dan hasil pemeriksaan
memenuhi syarat atau sama
dengan kondisi yang
disebutkan pada spesifikasi
pemeriksaan tetapi hasil
pengukuran tegangan pada
sistem pengisian tidak sesuai
dengan ketentuan (14,5 Volt)
maka gantilah regulator
tersebut dengan yang baru.

Anda mungkin juga menyukai