Kelompok 3 :
FAKULTAS TEKNIK
2019
A. Kompetensi :
B. Sub Kompetensi :
D. Keselamatan Kerja :
1. Hati-hati pada saat merebus thermostat. jauhkan bahan-bahan yang mudah terbakar.
2. Hati-hati pada saat membuka tutup radiator jika mesin dalam keadaan panas.
3. Pada saat memasang oil pressure gauge jangan sampai ulirnya miring.
E. Langkah Kerja :
1. SISTEM PELUMASAN :
d. Lepaskan switch oli, kemudian pasang alat ukur tekanan oli (Oil Pressure Gage)
e. Menghidupkan mesin dan mengukur tekanan oli pada berbagai putaran mesin
g. Melepas karter.
l. Mengetes kerja pompa oli (Celupkan ujung penghisap ke dalam oli, putar poros
pompa menggunakan obeng minus searah jarum jam)
2. SISTEM PENDINGIN:
a. Memeriksa kebocoran radiator. Pasang radiator cap tester, beri tekanan 1,2 kg/cm2
dan periksa kebocoran pada saluran-saluran pendingin.
i. Menghidupkan mesin
F. Hasil :
1. Sistem Pelumasan:
a. Tekanan pelumasan:
No Putaran Hasil pengukuran Spesifikasi (7 K) Kesimpulan
0,3 kg/cm2
1 Stasioner 2 kg/cm2
(4,3 psi)
2,5 – 5 kg/cm2
2 3000 rpm
4 kg/cm2
(36 – 71 psi)
b. Pompa oli:
No Putaran Hasil pengukuran Limit Kesimpulan
1 Celah bodi rotor 0,15 mm 0,20 mm Pompa masih dalam
keadaan baik karena
2 Celah ujung rotor 0,15 mm 0,20 mm
belom melewati batas
limit yang diijinkan
3 Celah samping rotor 0,10 mm 0,15 mm
2. Sistem Pendinginan:
a. Hasil pemeriksaan pada sistem pendingin: tidak terjadi kebocoran
Kesimpulan:
Saat mesin hidup pada kondisi dingin maka akan terjadi sirkulasi tertutup. Sirkulasi
tertutup ini, terjadi didalam mesin. Artinya air pendingin didalam water jacket akan
dipompa oleh water pump untuk bergerak keseluruh bagian waterjacket.ini akan
meratakan panas mesin karena panas yang terserap air akan dialirkan keseluruh sisi
water jacket.Panas mesin akan meningkat, dan ketika suhu air pendingin telah
mencapai angka sekitar 80° celcius katup thermostat akan mulai terbuka secara
otomatis. Hal ini terjadi karena wax sealed yang berada pada thermostat akan
bereaksi berdasarkan suhu.Semakin tinggi suhu air pendingin maka wax sealed ini
akan semakin mengecil atau mengempis. Gerakan ini akan menarik katup
thermostat sehingga akan membuka. Pembukaan katup ini akan menyebabkan
sirkulasi air pendingin menuju radiator untuk didinginkan.
Thermostat jika sudah terbuka umumnya tidak akan menutup karena tugas menjaga
suhu mesin sudah diemban oleh cooling fan. Sehingga suhu air pendingin akan
terjaga pada suhu 80 hingga 90 derajat celsius. Tetapi jika mesin dimatikan maka
penurunan suhu air pendingin berlahan-lahan juga akan membuat thermostat
tertutup.