Dx Diagnosa
Defisit Nutrisi
Berhubungan dengan:
□ Malnutrisi
□………………………….
Ditandai dengan:
Subjektif
□ Cepat kenyang setelah makan
□ Kram atau nyeri abdomen
□ Nafsu makan menurun
□………………………….
Objektif
□ Berat badan menurun minimal 10% dibawah rentang
ideal
□ Bising usus hiper aktif
□ Membrane mukosa pucat
□ Sariawan
□ Diare
□ Kesulitan menelan
□ Serum albumin turun
Definisi: Asupan nutrisi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan metabolisme.
Nama Perawat
Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi:
Tanggal Teratasi
Setelah dilakukan tindakan □ Identifikasi status
keperawatan selama …..x 24 nutrisi
jam pasien diharapkan defisit
nutrisi dapat teratsi dengan
kriteria hasil :
□ Efek agen
farmakologi(kortikosteroid,
chlorpropamide, tolbutamide,
vincristine,
tryptilinescarbamazepine)
□…………………………………
Ditandai dengan
Subjektif
□ Ortopnea
□ Dipsnea
□ Paroxysmal Nocturnal Dypsnea
(PND)
□…………………………………
Objektif
□ Oedema anasarka/oedema perifer
□ Berat badan meningkat dalam
waktu singkat
□ JVP (jugular venous preassure)
atau cental venous pressure (CVP)
meningkat
□ Reflek hepatojugular positif
□ Distensi vena jugularis
□ Terdengar suara nafas tambahan
□ Hepatomegali
□ Kadar hb/ht turun
□ Oliguria
□ Intake lebih banyak dari output
(balance cairan positif)
□ Kongesti paru
□………………………………….
Definisi: Peningkatan volume cairan intravaskuler, interstisiel, dan intraseluler
□ Peningkatan permeabilitas
kapiler
□ Kekurangan intake cairan
□ Evaporasi
□……………………………….
Ditandai dengan
Subjektif
□ Merasa lemah
□ Mengeluh haus
□………………………………
Objektif
□ Frekuensi nadi meningkat
□ Nadi teraba lemah
□ Tekanan darah menrun
□ Tekanan nadi menyempit
□ Turgor kulit menurun
□ Membrane mukosa kering
□ Volume urin menurun
□ Hematokrit meningkat
□ Pengisian vena menurun
□ Suhu tubuh meningkat
□ Konsentrasi urin meningkat
□ Berat badan menurun
□……………………………….
Definisi: Penurunan volume cairan intra vaskuler, intersisiel dan atau intraseluler
□ Keterlambatan □ ……….
pengeluaran feses
(mekonium)
□…………………………
………..
Ditandai dengan :
Objektif
□ Profil darah abnormal
(hemolisis, bilirubin serum
total >20mg/dl, bilirubin
serum total pada rentang
risiko tinggi menurut usia)
□ Kulit kuning
□ Sklera kuning
□…………………………
…….
up untuk memenuhi kebutuhan metabolisme. Kulit dan membran mukosa neonatus
Nama Perawat
Intervensi:
Tanggal Teratasi Paraf
□ Monitor ikterik pada
sclera dan kulit bayi
□ Identifikasi kebutuhan
cairan sesuai dengan usia
gestasi dan berat badan
Nama Perawat
Intervensi:
Tanggal Teratasi Paraf
□ Monitor status
hidrasi (frekwensi
nadi, kekuatan
nadi, akral,
kelembaban
mukosa, turgor
kulit, tekanan
darah)
□ Monitor berat
badan harian
□ Monitor berat
badan sebelum
dan sesudah
dialysis
□ Monitor hasil
pemeriksaan
laboratorium(hem
atokrit, Na, K, Cl,
berat jenis urin)
□ Monitor status
hemodinamik
(MAP, CVP, PAP,
PCWP)
□ Catat intake
output dan hitung
balance cairan
24jam
□ Berikan
asupan cairan
sesuai kebutuhan
□ Berikan cairan
intravena
□ Kolaborasi
pemberian diuretic
□ ……….
Tanggal/Jam No. Dx Diagnosa
□…………………
Ditandai dengan :
Subjektif
□ Mengekspresikan keinginan
untuk meningkatkan nutrisi
□ Mengekspresikan pengetahuan
tentang pilihan makanan dan cairan
yang sehat
Objektif
□ Demonstrasikan cara
mengatur posisi saat
makan
□ Ajarkan pasien dan
keluarga memantau
kondisi kekurangan nutrisi
□ ……………
ama Perawat
Paraf
Tanggal/Jam No. Dx Diagnosa
Hiperglikemia
□ Disfungsi pancreas
□ Resistensi insulin
□………………………………
…….
Hipoglikemia
□………………………………
….
Ditandai dengan :
Subjektif
Hipoglikemia
□ Mengantuk
□ Pusing
□ Palpitasi
□ Mengeluh lapar
□………………………………
…
Hiperglikemia
□ Lelah atau lesu
□………………………………
…
Objektif
Hipoglikemia
□ Gangguan koordinasi
□ Kadar glukosa dalam
darah/urin rendah
□ Gemetar
□ Kesadaran menurun
□ Perilaku aneh
□ Sulit bicara
□ Berkeringat
□………………………………
…
Hiperglikemia
□ Kadar glukosa dalam
darah/urin tinggi
□ Mulut kering
□ Haus meningkat
□ Jumlah urin meningkat
□………………………………
…
Definisi: Variasi kadar glukosa darah naik/turun dari rentang normal.