Deskripsi Mineral :

Pada pengamatan sayatan dengan kode sampel intrusi dan dengan perbesaran total
40x,terdapat mineral penyususn batuan berupa

A. Mineral plagioklas

Saat diamati dalam keadaan ppl,mineral memiliki warna colourless dengan bentuk
subhedral. Mineral tidak memiliki belahan namun tidak memiliki pecahan. Tidak ditemukan
adanya pleokroisme dan relief mineral rendah. Indeks bias mineral n mineral>n balsam.
Sedangkan saat diamati dalam keadaan xpl,mineral memiliki warna interferensi abu-abu
kehitaman dengan birefringence 0,008 orde 1. Mineral ini memiliki kembaran kalsbad dengan
sudut pemadaman miring (400). Orientasi optis mineral length slow dan memiliki nilai An
sebesar 42,5.( Mc Levy’s Metode).

B. Mineral Hornblende

Saat diamati dalam keadaan ppl,mineral memiliki warna colourless dengan bentuk
subhedral. Mineral memiliki belahan 2 arah namun tidak memiliki pecahan. Tidak ditemukan
adanya pleokroisme dan relief mineral tinggi. Indeks bias mineral n mineral>n balsam.
Sedangkan saat diamati dalam keadaan xpl,mineral memiliki warna interferensi coklat
keemasan dengan birefringence 0,031 orde 2. Mineral ini tidak memiliki kembaran dengan
sudut pemadaman miring (250). Orientasi optis mineral length slow.

C. Mineral Piroksen

Saat diamati dalam keadaan ppl,mineral memiliki warna colourless dengan bentuk
equant. Mineral memiliki belahan 1 arah dan memiliki pecahan. Tidak ditemukan adanya
pleokroisme dan relief mineral tinggi. Indeks bias mineral n mineral>n balsam. Sedangkan
saat diamati dalam keadaan xpl,mineral memiliki warna interferensi coklat muda dengan
birefringence 0,011 orde 1. Mineral ini memiliki kembaran kalsbad dengan sudut pemadaman
miring (500). Orientasi optis mineral length slow.

D. Mineral Opak

Pada pengamatan PPL ataupun XPL mineral ini memiliki warna hitam pekat dengan
bentuk anhedral yang menjadikan ciri dari mineral opaque ini yaitu ciri khasnya yaitu memiliki
warna baik di PPL dan XPL berwarna hitam pekat.
 Perhitungan Kuantitatif dengan metode Point Counting

Keterangan:

Piroksen

Opaque

Hornblende

Massa dasar

Plagioklas
Point Counting Data Record Sheet

Hasil Perhitungan Point Counting

 A

Keterangan Gambar :

A : Hornblende

B : Piroksen

C : Opaq

D : Massa Dasar

E : Plagioklas