PENDAHULUAN
1.4 Manfaat
a.Mahasiswa/Mahasiswi bisa memahami dan mengemplemintasikan
konsep dari luka bakar
b. Mahasiswa/Mahasiswi lebih mengerti tentang penatalaksanaan
terhadap klien dengan luka bakar.
2.1 Definisi
Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabkan
kontak dengan sumber panas seperti api, air panas, bahan kimia, listrik, dan
radiasi (Moenajat, 2001).
Luka bakar adalah suatu trauma yang disebabkan oleh panas, arus listrik,
bahan kimia dan petir yang mengenai kulit, mukosa dan jaringan yang lebih
dalam (Irna Bedah RSUD Dr.Soetomo, 2001).
Luka bakar (combustio/burn) adalah cedera (injuri) sebagai akibat
kontak langsung atau terpapar dengan sumber-sumber panas (thermal), listrik
(electrict), zat kimia (chemycal), atau radiasi (radiation) (doenges, 1999).
Luka bakar termal adalah agen penderita tanpa berupa api, air panas atau
kontak dengan objek panas. Luka bakar api berhubungan dengan asap/cedera
inhalasi (doenges, 1999).
Luka bakar kimia adalah terjadi dari tipe/ kandung agen pencedera serta
kosentrasi dan suhu agen (doenges, 1999).
Luka bakar listrik adalah terjadi dari tipe/voltase aliran yang
menghasilkan proporsi panas untuk tahanan dan mengirimkan jalan sedikit
tahanan. (contoh saraf memberikan tahanan kecil dan tulang merupakan
tahanan terbesar). Dasar cedera menjadi lebih berat dan cedera yang terlihat.
(doenges, 1999).
2.2 Etiologi
1. Panas (sengatan matahari, air panas, uap panas, api, ledakan kompor)
2. Obat-obat/zat kimia (nitras argental, asam/basa kuat)
3. Aliran listrik dan petir
4. Terapi Cairan :
a) Dewasa pada hari 1 : 4 cc /kg BB/luas luka
b) Pemberian hari 2 : ½ bagian diberikan 8 jam
pertama, sisanya ½ bagian diberikan 6 jam kemudian
c) Ciran yang diberikan : RL
d) Pemberian hari 3 : disesuaikan dengan keadaan Px,
biasanya RL / 0,5 %
e) Pada anak : kebutuhan faali + cairan yang hilang
f) RL : koloid = 17 : 3
2.8 Komplikasi
a. Gagal nafas akut
b. Syok sirkulasi
c. Gagal ginjal akut
d. Sindrom kompartement
e. Ileus paralitik
f. Tukak curling
BAB 3
ASUHAN KEPERAWATAN
3.1 Pengkajian
1. Identitas klien
Meliputi : nama, alamat, umur, jenis kelamin, agama, suku, bangsa,
pendidikan, pekerjaan, tanggal MRS, diagnosa medis.
2. Keluhan utama