Peningkatan Persaingan akibat Perubahan Fundamental
pada Industri Dokumen Industri sedang mengalami masa transisi dari dokumen hitam putih menjadi dokumen berwarna, dari teknologi analog menjadi digital, dari berdiri sendiri menjadi perangkat yang tersambung internet, dan dari dokumen kertas menjadi dokumen elektronik, seperti e-mall. Menghadapi masa ini, Xerox menghadapi persaingan harga yang ketat dengan para pesaing dari luar negeri selama tahun 1990an. Para pesaing menjadi semakin pandai dan mengalahkan Xerox dengan produk nya yang menghasilkan dokumen berwarna. Xerox pun mengalami kesulitan untuk meningkatkan laba dan pendapatan. b. Tekanan dari Tingginya Ekspektasi Investor Meniadi salah satu pendorong Xerox melakukan manipulasi akuntansi, karena tingginya ekspektasi dari para investor mengenai tingkat laba dan pendapatan perusahaan. Apabila ada perusahaan yang, gagal mencapai target ekspektasi laba dan pendapatan satu sen saja, harga saham perusahaan tersebut sudah pasti akan terjun bebas. c. Sistem komnensasi bonus Didasari pada kemampuan manajemen untuk menghasikan peningkatan laba dan pendapatan, Manajemen terdorong untuk melakukan manipulasi agar bisa mendapat bonus. Pada akhirnya diketahul bahwa melalui manipulasi ini, manajemen berhasil mengantongi bonus hingga $ 5juta. d. Credit rating Xerox mengalami kesulitan dalam memelihara credit rating perusahaan, evaluasi mengenai kemampuan debitur membayar hutang nya. Sebagian besar dari pelanggan Xerox dibiayal oleh Xerox sendiri. Hal ini dilakukan karena mampu memberikan akses leebih mudah ke pasar pinjaman dalam rangka membiayal pelanggan.