ANALISA UNIVARIAT

PENGARUH AROMA TERAPI LAVENDER (Lavandula angustifolia)

TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR PADA MAHASISWA
UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Blok 3.3 Metodologi Penelitian Keperawatan

Program Studi S-1 Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Respati Yogyakarta

Disusun Oleh

1. Yedi Kristiawan (16130144)

2. Sinta Nurbaeti (16130140)
3. Ni Luh Putu Yulia Susanti (16130158)
4. Yulyati Sarfudin Waji (16130136)
5. Muhammad Sholimin (16130152)

PROGRAM STUDI S-1 ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA
2018
 1. Pada penelitian tersebut merupakan penelitian yang berupa eksperimental dengan
melakukan intervensi aromaterapi lavender terhadap konsentrasi belajar mahasiswa,
maka penelitian tersebut masuk kedalam penelitian Causalitas (sebab-akibat) dengan
skala data Kategorik-Numerik Berpasangan (Pre-Post) maka dari itu, harus dilakukan uji
Normalitas Data T-Test Paired

UJI T-TEST PAIRED

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean

Pair 1 KLPK_A_PRE 8.87 15 1.885 .487

KLPK_A_POST 8.73 15 1.710 .441

Pair 2 KLPK_B_PRE 9.20 15 1.612 .416
KLPK_B_POST 9.13 15 1.685 .435
Pair 3 KLPK_KONTROL_PRE 7.27 15 2.120 .547

KLPK_KONTROL_POST 6.33 15 1.633 .422

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 KLPK_A_PRE &

15 .720 .002
KLPK_A_POST
Pair 2 KLPK_B_PRE &
15 .726 .002
KLPK_B_POST
Pair 3 KLPK_KONTROL_PRE &
15 .220 .431
KLPK_KONTROL_POST
 Paired Samples Test

Paired Differences

95% Confidence Interval of the

Std. Std. Error Difference

Mean Deviation Mean Lower Upper t df Sig. (2-tailed)

Pair 1 KLPK_A_PRE -
.133 1.356 .350 -.617 .884 .381 14 .709
KLPK_A_POST
Pair 2 KLPK_B_PRE -
.067 1.223 .316 -.610 .744 .211 14 .836
KLPK_B_POST
Pair 3 KLPK_KONTROL_PRE -
.933 2.374 .613 -.382 2.248 1.522 14 .150
KLPK_KONTROL_POST

Interpretasi Output Bagian Pertama (Paired Samples Statististic)

1. Kelompok A
Pada Output ini kita diperlihatkan hasil ringkasan statistic dari kedua sampel ata data Pre Test dan Post Test. Untuk nilai
Pretest diperoleh rata-rata konsentrasi belajar yakni 8.87. Sedangkan untuk nilai Post Tes diperoleh nilai rata-rata konsentrasi belajar
sebesar 8.73. Jumlah responden atau mahasiswa yang dijadikan sampel sebanyak 15 mahasiswa.
2. Kelompok B
Pada Output ini kita diperlihatkan hasil ringkasan statistic dari kedua sampel ata data Pre Test dan Post Test. Untuk nilai
Pretest diperoleh rata-rata konsentrasi belajar yakni 9.20. Sedangkan untuk nilai Post Tes diperoleh nilai rata-rata konsentrasi belajar
sebesar 9.13. Jumlah responden atau mahasiswa yang dijadikan sampel sebanyak 15 mahasiswa.
 3. Kelompok Kontrol
Pada Output ini kita diperlihatkan hasil ringkasan statistic dari kedua sampel ata data Pre Test dan Post Test. Untuk nilai
Pretest diperoleh rata-rata konsentrasi belajar yakni 7.27. Sedangkan untuk nilai Post Tes diperoleh nilai rata-rata konsentrasi belajar
sebesar 6.33. Jumlah responden atau mahasiswa yang dijadikan sampel sebanyak 15 mahasiswa.

Interpretasi Output Bagian Kedua (Paired Samples Corerelations)

1. Data signifikan Kelompok A dari hasil Pre Test dan Post Test adalah 0.002
2. Data signifikan Kelompok B dari hasil Pre Test dan Post Test adalah 0.002
3. Data signifikan Kelompok Kontrol dari hasil Pre Test dan Post Test adalah 0.431

Interpretasi Output Bagian Ketiga (Paired Samples Test)

Berdasarkan output bagian ketiga diatas, diketahui bahwa nilai Sig. (2-tailed) kelompok A sebesar 0.709, kelompok B sebesar
0.836, kelompok Kontrol sebesar 0.150, karena nilai sig. (2-tailed) lebih besar dari 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa “Tidak ada
pengaruh antara Aromaterapi Lavender dengan konsentrasi belajar mahasiswa”.
UJI WILCOXON
Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

KLPK_A_POST - Negative Ranks 6a 7.08 42.50

KLPK_A_PRE Positive Ranks 6b 5.92 35.50

Ties 3c

Total 15
KLPK_B_POST - Negative Ranks 4d 7.00 28.00
KLPK_B_PRE Positive Ranks 6e 4.50 27.00
Ties 5f
Total 15
KLPK_KONTROL_POST - Negative Ranks 8g 8.63 69.00
KLPK_KONTROL_PRE Positive Ranks 6h 6.00 36.00

Ties 1i

Total 15

a. KLPK_A_POST < KLPK_A_PRE

b. KLPK_A_POST > KLPK_A_PRE
c. KLPK_A_POST = KLPK_A_PRE
d. KLPK_B_POST < KLPK_B_PRE
e. KLPK_B_POST > KLPK_B_PRE
f. KLPK_B_POST = KLPK_B_PRE
g. KLPK_KONTROL_POST < KLPK_KONTROL_PRE
h. KLPK_KONTROL_POST > KLPK_KONTROL_PRE
i. KLPK_KONTROL_POST = KLPK_KONTROL_PRE

KELOMPOK A
1. Negative ranks atau selisih (negative) antara Konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post
Test pada kelompok A. Disini terdapat 6 mahasiswa yang mengalami penurunan
konsentrasi belajar dari nilai Pre Test ke nilai Post Test. Mean Rank atau rata-rata
penurunan tersebut adalah sebesar 7.08, sedangkan jumlah Sum of Rank Negative adalah
42.50. Nilai tersebut menunjukan adanya penurunan (pengurangan) dari nilai Pre Test ke
nilai Post Test
2. Positif Ranks atau selisih (positif) antara konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post Test
pada kelompok A. Disini terdapat 6 mahasiswa yang mengalami peningkatan konsentrasi
belajar dari nilai pre test ke nilai post tes. Mean Rank atau rata-rata peningkatan tersebut
adalah sebesar 5.92, sedangkan jumlah Sum of Rank Positif adalah 35.50. Nilai tersebut
menunjukan adanya peningkatan (penambahan) dari nilai Pre Test ke nilai Post Test
3. Ties adalah kesamaan nilai Pre Test dan Post Test, disini nilai Ties adalah 3, sehingga
dapat dikatakan bahwa ada nilai yang sama antara Pre Test dan Post Tes

KELOMPOK B
1. Negative ranks atau selisih (negative) antara Konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post
Test pada kelompok B. Disini terdapat 4 mahasiswa yang mengalami penurunan
konsentrasi belajar dari nilai Pre Test ke nilai Post Test. Mean Rank atau rata-rata
penurunan tersebut adalah sebesar 7.00, sedangkan jumlah Sum of Rank Negative adalah
28.00. Nilai tersebut menunjukan adanya penurunan (pengurangan) dari nilai Pre Test ke
nilai Post Test
2. Positif Ranks atau selisih (positif) antara konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post Test
pada kelompok B. Disini terdapat 6 mahasiswa yang mengalami peningkatan konsentrasi
belajar dari nilai pre test ke nilai post tes. Mean Rank atau rata-rata peningkatan tersebut
adalah sebesar 4.50, sedangkan jumlah Sum of Rank Positif adalah 27.00. Nilai tersebut
menunjukan adanya peningkatan (penambahan) dari nilai Pre Test ke nilai Post Test
3. Ties adalah kesamaan nilai Pre Test dan Post Test, disini nilai Ties adalah 5, sehingga
dapat dikatakan bahwa ada nilai yang sama antara Pre Test dan Post Tes

KELOMPOK KONTROL
1. Negative ranks atau selisih (negative) antara Konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post
Test pada kelompok kontrol. Disini terdapat 8 mahasiswa yang mengalami penurunan
konsentrasi belajar dari nilai Pre Test ke nilai Post Test. Mean Rank atau rata-rata
penurunan tersebut adalah sebesar 8.63, sedangkan jumlah Sum of Rank Negative adalah
69.00. Nilai tersebut menunjukan adanya penurunan (pengurangan) dari nilai Pre Test ke
nilai Post Test
2. Positif Ranks atau selisih (positif) antara konsentrasi belajar untuk Pre Test dan Post Test
pada kelompok kontrol. Disini terdapat 6 mahasiswa yang mengalami peningkatan
konsentrasi belajar dari nilai pre test ke nilai post tes. Mean Rank atau rata-rata
peningkatan tersebut adalah sebesar 6.00, sedangkan jumlah Sum of Rank positif adalah
36.00. Nilai tersebut menunjukan adanya peningkatan (penambahan) dari nilai Pre Test
ke nilai Post Test
 3. Ties adalah kesamaan nilai Pre Test dan Post Test, disini nilai Ties adalah 1, sehingga
dapat dikatakan bahwa ada nilai yang sama antara Pre Test dan Post Tes

Test Statisticsa

KLPK_KONTR
OL_POST -
KLPK_A_POST KLPK_B_POST KLPK_KONTR
- KLPK_A_PRE – KLPK_B_PRE OL_PRE

Z -.288b -.054b -1.097b

Asymp. Sig. (2-tailed) .773 .957 .273

a. Wilcoxon Signed Ranks Test

b. Based on positive ranks.

Dasar pengambilan Keputusan dalam Uji Wilcoxon

1. Jika nilai Asymp. Sig (2-tailed) lebih kecil dari <0,05, maka Ha diterima
2. Sebaliknya, Jika nilai Asymp. Sig (2-tailed) lebih besar dari >0,05, maka Ha ditolak

Berdasarkan Output “Test Statistics” diatas, diketahui Asymp.Sig.(2-tailed) bernilai

0.273. Karena nilai 0.273 lebih besar dari >0.05, maka dapat disimpulkan bahwa “Ha ditolak”.
Artinya tidak perubahan antara konsentrasi mahasiswa untuk Pre Test dan Post Test, sehingga
dapat disimpulkan pula bahwa “Tidak ada pengaruh aromaterapi Lavender terhadap konsentrasi
mahasiswa”