UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UNRI)
DI DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL KABUPATEN BENGKALIS
GELOMBANG I PERIODE 2018
DARI TANGGAL 4 JULI S/D 27 AGUSTUS 2018
PENYUSUN
(_RUDI_) (_________________________)
NIP. NIP.
1
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
2
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
BAB I
KATA PENGANTAR
3
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
Tim Penyusun
BAB II
PENDAHULUAN
4
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
di desa lokasi sehingga desa target dapat berkembang dan maju baik dalam hal internal
maupun eksternal.
Desa Liang Banir merupakan desa yang menjadi salah satu target lokasi KUKERTA
mahasiswa Universitas Riau yang ada di kecamatan Siak Kecil kabupaten Bengkalis,
Provinsi Riau. Desa ini memiliki potensi dalam hal aspek perkebunan, perternakan, dan
pertambangan/galian (batu bata). KUKERTA yang diselenggarakan di desa ini dimulai
dari tanggal 4 Juli 2018 dan berakhir 27 Agustus 2018 yang dilaksanakan oleh 9 orang
mahasiswa. Dimulai dengan penyambutan di Aula Kantor kecamatan Siak Kecil bersama
seluruh mahasiswa yang KUKERTA UNRI di kecamatan Siak Kecil, dan kemudian
dilepas ke Desa masing-masing.
Iklim Desa Liang Banir memiliki 2 (dua) iklim yaitu musim kemarau dan musim
penghujan. Musim kemarau terjadi pada bulan Maret hingga bulan Agustus sedangkan
musim penghujan terjadi pada bulan September hingga bulan Februari. Keadaan tersebut
berpengaruh kegiatan ekonomi dan kegiatan lainnya bagi masyarakat Desa Liang Banir.
Desa Liang Banir memiliki potensi alam yang cukup membangun perkembangan dan
perekonomian desa, diantaranya perkebunan sswit dan buah-buahan seperti durian, Sawo,
Jambu, Kelapa, Mangga dan rambutan. Desa Liang Banir memiliki sebuah lembaga
pendidikan yaitu Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 dimana masih sedikit murid-muridnya
dikarenakan hanya anak-anak warga sekitar saja yang bersekolah di tempat tersebut.
5
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
BAB III
KONDISI YANG ADA (DAS SEIN)
6
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
laki
1 Pangkalan 4 2
Rambai
2 Penepak 4 2
3 Lubuk Seno 4 2
Sumber: Profil desa
D. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan masyarakat Desa Liang Banir adalah sebagai berikut :
Tabel 2. Tingkat Pendidikan
a. Lulusan pendidikan umum
No Tingkat Pendidikan Jumlah Satuan
1 Prasekolah Orang
2 Paud Orang
3 TK Orang
4 SD Orang
5 SLTP Orang
6 SLTA Orang
7 Sarjana Muda Orang
8 Sarjana (S1) Orang
9 S2 Orang
Sumber : Profil desa
b. Lulusan pendidikan khusus
No Pendidikan Jumlah Satuan
1 Pondok Pesantren Orang
2 Pendidikan keagamaan
3 Sekolah luar biasa
4 Kursus keterampilan
7
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
2.2. Pemerintahan
2.2.1 Perangkat Desa Liang Banir
8
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
9
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
2.3 Sosial
2.3.1 Pendidikan
Tabel 7. Tingkat Pendidikan
a. Lulusan pendidikan umum
No Tingkat Pendidikan Jumlah Satuan
1 Prasekolah Orang
2 Paud Orang
3 TK Orang
4 SD Orang
5 SLTP Orang
6 SLTA Orang
7 Sarjana Muda Orang
8 Sarjana (S1) Orang
9 S2 Orang
10
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
4 Kursus keterampilan
2.3.2 Kesehatan
Tabel 8. Data Posyandu Desa Liang Banir
No. Nama Posyandu Lokasi Jumlah Balita
1. POSKESDES Dusun Pangkalan Rambai Orang
Sumber: Profil desa
2.3.3 Agama
Tabel 9. Jumlah Klasifikasi Penduduk BerdasarkanAgama Di Desa Liang Banir
No. Kepercayaan Peduduk(Agama) Jumlah
1. Islam Orang
2. Protestan -
3. Kristen Khatolik -
4. Hindu -
5. Buddha -
6. Konghuchu -
Sumber: Profil desa
11
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
1. Pemukiman Ha
2. Pertanian Ha
3. Perkebunan Ha
4. Tanah Kosong/Kering Ha
Anggaran pendapatan dan belanja pemerintah Desa Liang Banir pada tahun 2011
masih mengandalkan dari anggaran Dana Alokasi Umum (DAUD) Desa yaitu sebesar Rp.
212.349.421,- yang penggunaanya untuk gaji pegawai sebesar Rp. 132.600.000.-, biaya
operasional kantor Rp. 105.785.615,- dan pemberdayaan masyarakat (Nihil) dan khusus
untuk pendapatan asli desa masih sulit dilaksanakan karena potensi dan sumber daya
manusia sangat minim.
12
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
13
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
BAB IV
KONDISI YANG DIINGINKAN (DAS SOLLEN)
A. Administrasi Pemerintahan
Desa Liang Banir memiliki sebuah kantor Desa yang terletak di daerah Dusun
Penepak dimana kantor Desa dikepalai oleh seorang Kepala Desa beserta staf yang
membantu dalam proses berjalannya sistem pemerintahan.
Kantor Desa Liang Banir terletak dekat dari posko Kuliah kerja Nyata Universitas
Riau (KUKERTA UNRI) sehingga diharapkan seluruh aparat pemerintahan bisa bekerja
sama dengan baik dan bersedia menerima saran dan kegiatan program KUKERTA yang
membangun yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Riau sehingga dapat
membantu dalam proses pembangunan, pengembangan dan kemajuan desa beserta
perangkat pemerintahan.
14
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
15
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
KABUPATEN BENGKALIS
Jl. Zalik aris, Desa Liang Banir, Kec. Siak Kecil
16
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
BAB V
PROGRAM KERJA DAN PELAKSANAAN KUKERTA UR
17
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
Minat akan belajar harus selalu di pupuk sehingga tidak ada lagi masyarakat yang
tertinggal dan terbelakang.
4. Halal bi halal
Kegiatan ini dilaksanakan pada minggu pertama pada bulan pertama. Kegitan ini
bertujuan untuk silahturahmi dan memperkenalkan diri sebagai mahasiswa KUKERTA
UNRI. Kegiatan ini untuk mengakrabkan mahasiswa KUKERTA UNRI dengan warga
Liang Banir serta untuk meningkatkan ketaqwaan kepada allah swt.
5. Gotong Royong
Kegiatan ini diadakan mulai minggu kedua bulan pertama. Kegiatan ini di
laksanakan di masjid, mushola, dan lapangan volley. Kegiatan ini bertujuan untuk
membersihkan masjid, mushola dan mempersiapkan lapangan untuk perlombaan 17
agustus serta membangunkan kembali semangat kerja sama di Desa Liang Banir.
7. Maghrib Mengaji
Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari minggu pertama bulan pertama yang
bertujuan agar anak-anak di desa liang banir tidak meninggalkan nilai-nilai keagamaan
khususnya dalam mengaji. Dan agar mereka menyadari akan pentingnya belajar mengaji
18
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
serta lebih mencintai al-qur’an. Kegiatan ini dilakukan di masjid dan mushola yang ada di
Liang Banir.
8. Penanaman Toga
Kegiatan ini dilaksanakan pada minggu ketiga bulan pertama. Kegiatan ini bertujuan
untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Liang Banir tentang tanaman yang
bisa dijadikan obat-obatan. Kegiatan ini dilakukan bersama-sama dengan ibu-ibu PKK di
setip dusun di desa liang banir.
9. Senam Sehat
Kegiatan ini dilakukan setiap sabtu dan minggu pagi mulai dari minggu kedua bulan
pertama. Kegiatan ini di lakukan untuk mengajak ibu-ibu dan anak-anak di desa liang
banir agar dapat berolahraga setiap minggunya yang di adakan di lapangan Kantor Desa
Liang Banir dan lapangan Posko KUKERTA UNRI.
19
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
BAB VI
PERMASALAHAN YANG DITEMUI DALAM MELAKSANAKAN KEGIATAN
KUKERTA UNRI
20
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
Hambatan dan tantangan ini yang akan menjadi tolak ukur apakah suatu kegiatan
akan berhasil atau tidak tetapi untuk meminimalkan hambatan tersebut, kita harus
mempunyai cara yang jitu untuk menyelesaikannya.
Adapun hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan antara lain minimnya
dana, kurangnya ketersediaan transportasi, kurangnya sarana dan prasarana termasuk
fasilitas pembelajaran dan buku-buku.
Dana merupakan faktor yang sangat krusial dan menentukan apakah suatu kegiatan
akan berlangsung atau tidak. Setiap kegiatan membutuhkan dan mengeluarkan dana, baik
dana besar maupun hanya sedikit. Minimnya dana yang ada menyebabkan kami
menimbang-menimbang kegiatan apa yang ingin dilakukan tanpa membutuhkan dan
mengeluarkan dana yang begitu besar.
Transportasi merupakan faktor yang menjadi pendukung kelancaran suatu kegiatan.
Transportasi juga dapat mepermudah akses dari satu desa ke desa lainnya sehingga
komunikasi tetap berlangsung baik. Transportasi sangat dibutuhkan oleh kami karena jarak
tempuh yang cukup jauh sehingga menyulitkan kami dalam mengakses perkembangan dan
informasi dari luar. Kurangnya persediaan transportasi menyebabkan kami harus berusaha
mencari cara lain untuk dapat mengakses informasi baik itu ke warga setempat maupun ke
kantor desa seperti meminjam kendaraan kepada salah satu warga.
Sarana dan prasarana harus dibangun dan dikembangkan lagi karena banyak sarana
dan prasarana yang masih kurang memfasilitasi proses kelancaran kegiatan seperti proses
pembelajaran dan buku-buku. Proses pembelajaran dibutuhkan sarana dan prasarana yang
dapat membangun proses kelancaran pembelajaran sehingga pembeljaran bisa berlangsung
efektif. Sedangkan persediaan buku-buku diharapkan kedepannya bisa bertambah menjadi
lebih baik karena terbatasnya persediaan buku-buku yang terdapat di perpustakaan SD
mengingat buku sebagai penunjang dalam proses pembelajaran.
21
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
BAB VII
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
22
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
Sarana dan prasarana yang terbatas juga menghambat kegiatan KUKERTA kami.
Sarana dan prasarana seperti di sekolah dan di lingkungan sekitar. Sarana dan prasarana
yang kurang seperti alat-alat untuk proses pengajaran dan pembelajaran di sekolah perlu
ditingkatkan lagi. Inventarisasi data dan perlengkapan sekolah juga diperlukan agar tidak
ada kekeliruan data dan perlengkapan sekolah sehingga apabila ada perlengkapan
pengajaran dan pembelajaran di ruangan kelas kurang atau sudah habis bisa di sediakan
kembali. Kurangnya persediaan buku-buku disekolah juga menjadi hambatan tersendiri
dalam melakukan kegiatan KUKERTA khususnya dalam bidang pendidikan.
23
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
BAB VIII
KESIMPULAN DAN SARAN
8.1. Kesimpulan
Kuliah Kerja Nyata Universitas Riau (KUKERTA UNRI) Gelombang I tahun 2018
di Desa Liang Banir, Kecamatan Siak Kecil telah membuktikan bahwa mahasiswa
Universitas Riau telah melaksanakan program Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu,
Pendidikan, Pengajaran dan Pengabdian.
Pengabdian yang telah dilaksanakan kepada masyarakat sebagai bentuk pengamalan
ilmu yang telah didapatkan dari bangku kuliah. Pengabdian kepada masyarakat Desa Liang
banir, Kecamatan Siak Kecil yang berlangsung selama lebih kurang 2 bulan dan dilengkapi
dengan 9 anggota kelompok.
Program kerja yang telah disusun dan dilaksanakan selama berada di desa selama
lebih kurang 2 bulan antara lain Sensus Penduduk, Halal bi halal, Yasinan/pengajian ibu-
ibu PKK dan staf kantor desa, Mengajar di SDN 2 serta Bimbingan Belajar, Sosialisasi
PHBS, Pelatihan Dokter Kecil, Gotong Royong, Perlombaan HUT RI ke-73, Senam Pagi,
Nonton Bareng Film Motivasi, Maghrib Mengaji,
Keberhasilan dari terlaksananya program kerja KUKERTA UNRI ini adalah adanya
kekompakan dan kerjasama antara anggota KUKERTA UNRI, pemuda setempat, dan
masyrakat setempat. Selain itu juga tidak lepas dari peran LPPM dan dosen Pembimbing
Lapangan dalam membimbing dan mengarahkan kami.
8.2. Saran
Harapan yang sebesar-besarnya kami sampaikan semoga Kuliah Kerja Nyata
Universitas Riau (KUKERTA UNRI) berikutnya lebih baik dari Kuliah Kerja Nyata
(KUKERTA) yang sebelumnya, dan dapat lebih bisa memandang potensi desa dan alam
sekitar yang menjadi desa target KUKERTA UNRI sehingga bisa dapat mengembangkan
dan memanfaatkan potensi desa serta bijak dalam menyelesaikan masalah yang akan
dihadapi.
24
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
BAB IX
PENUTUP
Demikianlah laporan ini kami susun, tentunya masih banyak terdapat kesalahan dan
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Oleh karena itu, diharapkan masukan, saran
dan kritik yang membangun demi pelaksanaan yang lebih baik lagi untuk kesempatan yang
mendatang. Semoga apa yang telah kami laikan selama melaksanakan program kerja
Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) di desa dapat membawa perubahan yang berarti bagi
masyarakat setempat dan memberikan manfaat. Terima kasih atas segala bantuan dan
partisipasi dari berbagai pihak, LPPM Universitas Riau, Dosen Pembimbing Lapangan,
dan tentunya elemen masyarakat.
Billahitaufiq walhidayah, wassalamu’alaikum wr. wb.
Ketua Sekretaris
25
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
DOKUMENTASI FOTO
1. Sensus dan Pendataan Penduduk
26
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS RIAU (KUKERTA
UR) GELOMBANG I
DESA LIANG BANIR KECAMATAN SIAK KECIL
UNIVERSITAS RIAU
Sekretariat :PoskoKukertaMahasiswaUnri, Gedung PKK DesaLIANG BANIR
27