Anda di halaman 1dari 6

SKENARIO TIMBANG TERIMA KEPERAWATAN

Kelompok K3 Keperawatan

Perawat pelaksana 1 (pagi ) : Niara Aisyah M

Perawat pelaksana 2 (siang): Theophila

Perawat pelaksana 3 (malem) : Lestari

Narasi : timbang terima dilakukan setiap pergantian sift pagi, siang dan malam

Nurse Station

Perawat 1: Assalamu’alaikum wr wb, sebelum kita melakukan operan,

marilah kita ucapkan puji syukur atas kehadirat Allah swt. karena

rahmat serta karunianya lah kita dapat berkumpul disini. Pada

siang hari ini hari Rabu tanggal 27 November 2019 akan dilakukan

kegiatan overan yang rutin kita lakukan setiap pergantian shift.

(perkenalan perawat pagi ) Kepada perawat pelaksana yang dinas pagi dipersilahkan

menjelaskan kondisi masing-masing pasien saat ini ke perawat

pelaksana yang dinas siang. Dan saya persilahkan memvalidasi data yang sudah ada untuk

merencanakan tindakan keperawatan selanjutnya.

Perawat (Pagi) : Assalamu’alaikum Wr Wb, Terima Kasih Untuk Kesempatan

Yang Diberikan Kepada Saya Untuk Menjelaskan Kondisi Pasien

Saat Ini, Jumlah Pasien Adalah 3 orang

Tingkat kesadaran composmentis Identitas Pasien Yang Pertama Nama Nn.Santi, umur 18
tahun,

Diagnosa Medis Typoid Fever

. Keadaan Umum Pasien baik. Ttv Terakhir Pukul

06.00 Tens, 120/80 mmHg, Suhu 36,80c, Nadi 8x/i, RR 20x/i

pasien Mengeluhkan nyeri kaki. Masalah


Keperawatan Yang Ditemukan Adalah gangguan rasa nyaman

nyeri.

Implementasi Yang Sudah Dilakukan

1. Mengkaji tingkat nyeri dengan hasil nyeri sedang

2. mempertahankan tirah baring, lingkungan yang tenang,

sedikit penerangan

3. Minimalkan gangguan lingkungan dan rangsangan.

4. Membatasi aktivitas.

6. Beri obat analgesia dan sedasi sesuai pesanan.

Intervensi Yang Belum Terlaksana

1 . Beri tindakan yang menyenangkan sesuai indikasi seperti

kompres es, posisi nyaman, tehnik relaksasi, bimbingan

imajinasi,

2. hindari konstipasi.

Evaluasi (Soap)

S : pasien mengatakan nyeri perut berkurang

O : pasien Nampak rileks

A : masalah nyeri sebagian teratasi

P : lanjutkan intervensi.

Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di

ruang anggrek saat ini.

NB: Berapa tts/menit?, dokternya sudah visit apa

belum?

Pengobatan

 RL : 20 tetes/menit

 Cefotaxime : 3 x 1 gr/iv

 Ranitidin : 3 x 4 gr/iv
 Ondansetron : 3 x 1 gr/iv

 Paracetamol : 3 x 1 tablet

 Antrain : 2 x 1 amp/iv

Menjelaskan Kondisi Pasien Saat Ini, Jumlah Pasien Saat Ini Adalah 3 orang.Pasien ke 2

Identitas Pasien Yang kedua Nama Tn.Ronald, umur 50

tahun, Tingkat Ketergantungan partial care. Diagnosa Medis

Fraktur Femur 1/3 distal. Keadaan Umum Pasien lemah TTV

Terakhir Pukul 06.00. Tensi 130/70 mmHg, S: 37,50c. Nadi

64x/mnt. Rr : 22x/mnt. Gcs 15. Pasien Mengeluhkan tidak bisa

beraktivitas seperti biasa.

Masalah Keperawatan Yang Ditemukan adalah hambatan

mobilitas fisik b/d terpasangx gips/traksi.

Implementasi Yang Sudah Dilakukan

1. Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas.

2. Mengkaji kesiapan untuk meningkatkan aktivitas

3. Memberikan bantuan sesuai kebutuhan dan anjurkan

penggunaan, menyikat gigi / rambut dengan duduk dan

sebagainya ditempat tidur.

Intervensi Yang Belum Terlaksana

1. Dorong pasien untuk partisifasi dalam memilih periode

aktivitas.(Seperti jadwal meningkatkan toleransi terhadap

kemajuan aktivitas dan mencegah kelemahan).

2. Jelaskan pada pasien pentingnya melakukan aktivitas sesuai


kemampuan.

Evaluasi (Soap)

S : pasien mengatakan sebagian aktivitasnya bisa dilakukan di

tempat tidur.

O : pasien nampak terbaring lemah

A : masalah belum teratasi

P : ulangi intervensi

NB: dokternya sudah visit belum? Belum. Terpasang gips

Menjelaskan Kondisi Pasien Saat Ini, Jumlah Pasien Saat Ini Adalah 3 orang.Pasien ke 3

Identitas Pasien Yang ketiga Nama Nn,reny umur 18 tahun. Masuk rumah sakit pada tanggal
26 november 2019. Jenis kelamin perempuan. Diagnose medis Hipertiroid

Pemeriksaan fisik

a. Status kesehatan umum

1) Keadaan umum : Lemah

2) Kesadaran : composmetis

3) Nilai GCS :15

E:4 (membuka mata dengan spontan)

M:6 (menurut sesuai perintah)

V:5 (tepat menjawab/ orientasi penuh)

4) Tanda – tanda vital

Suhu : 38,3 oC

Nadi : 88 x/mnt

Tekanan Darah : 120/70 mmHg

Pernafasan : 24 x /mnt

Tinggi Badan : 120/70 cm


Berat badan sebelum sakit : 48 Kg

Berat badan saat sakit : 45 Kg

Data penunjang

Laboratorium

Hb 11,8 g/dl

Leukosit 5200 set/mm3

Eritrosit 4,1 juta/ mm3

Kolestreol total 208 mg/dl

. Terapi

Tgl 12 – 05- 2014

Inj ceftriaxsone 2x1 g/iv /12 jam

Inj. Ranitidine 25 mg, 3x1/IV/8 jam

Tgl 13 – 05- 2014

Inj ceftriaxsone 2x1 g/iv /12 jam

Inj. Ranitidine 25 mg, 3x1/IV/8 jam

Tgl 14 – 05- 2014

IUFD RL 20 tpm + keterolac 3 mg + Ranitidine 25 mg + Tramadol 4 mg drip


PARTIAL CARE

1. Pasien memerlukan bantuan perawat sebagian


1. Membutuhkan batuan 1 orang untuk naik- turun tempat tidur
2. Membutuhkan bantuan untuk ambulasi/ berjalan
3. Membutuhkan bantuan dalam menyiapkan makanan
4. Membutuhkan bantuan untuk makan/ disuap
5. Membutuhkan bantuan untuk kebersihan mulut
6. Membutuhkan bantuan untuk berpakaian dan berdandan
7. Membutuhkan bantuan untuk BAB dan BAK (tempat tidur/ kamar mandi)
8. Post operasi minor 24 jam
9. Melewati fase akut dari post operasi mayor
10. Fase awal dari penyembuhan
11. Observasi tanda- tanda vital setiap 4 jam
12. Gangguan emosional ringan

Anda mungkin juga menyukai