Ali Mokhtar
ABSTRACT
Decreased levels of exhaust emissions on Catalityc converter is affected by the material and shape
of the catalyst, the catalyst honeycomb-shaped copper plate shows the oxidation and reduction process
goes well, it is shown that the levels of CO emissions decreased by 41.85%, whereas for HC emissions
decreased by 29.16%, and CO2 emissions fell by 12.88%. In keselurahan Catalityc converter mounting
plate type copper catalyst honeycomb models can reduce exhaust emissions compared with using ctalityc
converter.
ABSTRAK
Penurunan kadar emisi gas buang pada catalityc converter dipengaruhi oleh bahan katalis dan bentuk
katalis, katalis plat tembaga berbentuk sarang lebah menunjukkan proses oksidasi dan reduksi berjalan
dengan baik, hal ini ditunjukkan dari kadar emisi CO yang turun sebesar 41,85 % , sedangkan untuk emisi
HC turun sebesar 29,16 %, dan emisi CO2 turun sebesar 12,88 %. Secara keselurahan pemasangan catalityc
converter jenis katalis plat tembaga model sarang lebah dapat menurunkan emisi gas buang dibanding
tanpa menggunakan ctalityc converter.
PENDAHULUAN
Proses pembakaran yang tidak
sempurna mengakibatkan polusi udara oleh
Catalytic converter adalah suatu alat
emisi gas polutan seperti HC, CO, NOx yang
yang dipasang di mobil-mobil yang berfungsi
dikeluarkan melalui saluran buang kendaraan
untuk mengurangi emisi gas buang pada
bermotor. Peningkatan jumlah kendaraan
kendaraan tersebut. Untuk mengetahui
bermotor akan meningkatkan pemakaian
fenomena aliran didalam saluran cukup sulit,
bahan bakar minyak , ter utama pada
tetapi dengan menggunakan perangkat lunak
kendaraan 2 tak dimana pada kendaraan ini
Fluent atau ansys, simulasi dapat dilakukan
proses pembakarannya tidak dapat sempurna
untuk menentukan pola aliran yang terbentuk
dibanding kendaraan 4 tak dan hal itu akan
di dalam saluran, Simulasi aliran bertujuan
membawa risiko pada penambahan gas
untuk menggambarkan keadaan sebenarnya
beracun di udara terutama CO, HC, SO2.
dari fenomena fisik yang terlihat di dalam
(Sudomo 2002).
aliran fluida.
Catalytic converter telah menjadi
Semakin merata gas buang mengenai
peralatan standar bagi semua kendaraaan
permukaan catalytic converter maka semakin
bermotor di belahan bumi yang telah maju.
besar terjadinya pr oses reduksi emisi
(www.Toyota.go.id)
(Krisnanil, Ali Mokhtar 2005)
METODE PENELITIAN
Catalityc Converter Jenis Katalis Plat Tembaga berbentuk Sarang Lebah Untuk Mengurangi Emisi Kendaraan 105
Bermotor
Ali Mokhtar JURNAL GAMMA, ISSN 2086-3071
Sebelum bentuk katalisator di buat, dipotong sesuai panjang dari rumah katalis,
maka kita desain dahulu katalisator yang akan kemudian plat sebagai pemegang pipa katalis
digunakan, baru dibuat bentuk asli katalisator ditandai sesuai diameter pipa membentuk
tersebut, katalisator yang telah ditentukan lalu lingkaran, lalu dibor sesuai dengan diameter
kita uji presisi dengan desain knalpot yang lubang, selengkapnya seperti pada urutan
sudah ada, Prinsip uji presisi ini untuk gambar sebagai berikut
menunjukkan bahwa desain katalisator pada
catalytic converter tersebut apakah sudah
sesuai (pas) dan cocok dengan disain dari
knalpot yang digunakan. Setelah uji presisi
maka catalityc converter kita pasang pada
kendaraan lalu kita uji emisinya. Adapun
gambar disain dari catalaityc converter seperti
pada gambar sebagai berikut.
Rumah
Input Output
dinamakan gas analyzer, alat ini berfungsi model tanpa CC, ini terjadi karena gas asap
untuk mengukur kadar emisi gas buang yang keluar melalui catalityc converter terjadi
dengan cara lubang knalpot dimasuki pipa proses oksidasi dan reduksi dengan baik
detector gas, pipa tersebut akan menyerap sehingga emisi HC bisa turun, dengan kadar
gas bekas kemudian inputan gas tadi akan penurunan maksimum sebesar 29,16 %.
ditansfer dalam bentuk angka-angka analog
yang menunjukkan besarnya kandungan emisi
dari gas tersebut, lalu di print out sesuai yang
diinginkan. Dari hasil pengujian didapatkan
data awal untuk catalityc converter dengan
bahan katalis plat tembaga berbentuk sarang
lebah dan data hasil pengujian tanpa
menggunakan catalityc converter.
Pembahasan.
Gambar 5. Grafik Perbandingan emisi CO
Pengambilan data dilakukan sebanyak terhadap Putaran pada model
lima kali pada tiap putaran lalu dirata-rata standart atau model tanpa CC,
kemudian ditabelkan dan dibuat grafik, putaran dengan Catalys sarang lebah tunggal
diambil antara 1000 rpm sampai 3500 rpm, dan ganda
data putaran ini diambil dengan asumsi bahwa
kendaraan beroperasi stasioner pada putaran Dari data uji emisi bahwa model dengan
1000 rpm dan putaran mendekati maksimum Catalys sarang lebah tunggal amupun ganda
adalah pada 3500 rpm. mengal ami penurunan kadar emisi CO
dibanding model standart atau model tanpa
CC, hal ini terjadi karena gas asap yang keluar
melalui catalityc converter terjadi proses
reduksi dan oksi dasi secara sempurna
sehingga emisi CO mengalami penurunan,
kadar penurunan maksimum sebesar 41,85
% dibanding model standart atau model tanpa
CC.
Catalityc Converter Jenis Katalis Plat Tembaga berbentuk Sarang Lebah Untuk Mengurangi Emisi Kendaraan 107
Bermotor
Ali Mokhtar JURNAL GAMMA, ISSN 2086-3071
Dari data uji emisi bahwa model dengan Obert, E.F., Internal Combustion Engines and
Catalys sarang lebah tunggal dan ganda Air Pollution, Harper. & Row, NY, 1973
mengalami penurunan kadar CO2 dibanding Study Penggunaan Katalis CuO/g-AL2O 3
model standart atau model tanpa CC, hal ini Sebagai Catalytic Converter Untuk
terjadi karena gas asap yang keluar melalui Mereduksi Emisi CO. (Jurnal ITS.
catalityc converter terjadi proses reduksi dan Susanto, Kusnul M, Sudarno 2004)
oksidasi yang lebih baik akibat dari semakin Analisa penggunaan catalityc converter model
meratanya aliran yang mengenai katalis, silinder horisontal untuk mengurangi
adapun penurunan kadar CO 2 sebesar emisi gas buang kendaraan bermotor
12,88%. (Toni, Hadi, Ali Mokhtar 2007)
Ansys CFD Flotran Analysis Guide,
KESIMPULAN DAN SARAN 000860, 3rd Edition, SASIP, Inc.1997
Akhmad Indra S. Petunjuk pengoperasian
Dari hasil pembahasan dapat Computational Fluid Dynamics
disimpulkan bahwa Catalityc Converter (CFD), Ansys Flotran , Pusat
dengan bahan catalis plat tembaga model Komputer FT-Universitas Indonesia ,
sarang lebah tunggal dan ganda menurunkan 2002.
emisi yang signifikan dibandingkan dengan Jurnal JF BINGHAM, BSc, PhD,
model standart atau model tanpa catalityc AMIMechE Intake System design
converter, Penurunan emisi paling signifikan using a validated internal
terjadi pada CO dan HC masing masing combustion engine computer model,
sebesar 41,85 % dan 29,16 %, baru disusul National Enginering Laboratory, East
CO2 sebesar 12,88%. Inti dari penurunan ini Kilbride, Glasgow, Scotland. (C25/87)
Katalisator akan efektif bekerja jika gas asap
karena terjadi pembakaran lanjut dari gas
dapat mengenai semua permukaan
asap yang ditandai dengan kenaikan
kalatalis dan bekerja antara temperatur
temperature sebesar 23,12% sehingga proses
250oC sampai 300oC. (Jurnal Prasetyo,
oksidasi dan reduksi dapat berlangsung secara
Joni ITS 2006)
maksimal.
Analisa penyebaran distribusi aliran pada
Sebagai sar an untuk penelitian
catalityc converter dengan
berikutnya hendaknya dilakukan penelitian
menggunakan empat macam model (Ali
dengan topic yang sama tetapi dengan
Mokhtar, Dwi kurniawan, 2009)
menggunakan catalityc converter yang Analisa penggunaan catalityc converter model
disusun menyerupai sarang laba-laba, karena silinder horisontal dan vertikal untuk
pada bentuk tersebut memungkinkan banyak mengurangi emisi gas buang kendaraan
gas asap yang mengenai permukaan catalis. bermotor (Toni, Hadi, Ali Mokhtar 2007)
Analisa penggunaan catalityc converter
DAFTAR PUSTAKA
berbahan katalis Almunium dan tembaga
(Rengki, M. Reza, Ali Mokhtar 2010)
Emisi Pembakaran Motor Bakar Azis F,
Penggunaan catalityc converter berbahan
Christopher S.W, Michael P.W.
katalis Pipa Tembaga (Ali Mokhtar,
Heisler, H. Vehicle and Engine Technology,
Andin, Puji, sahrul 2011)
SAE, 1999
Penggunaan catalityc converter berbahan
Introduction Fluid Mechanic. Robert W.
katalis Pipa kuningan (Ali Mokhtar,
Fox Alan T. McDonald. School of
2012)
Mechanical Engineering Purdue
University. Third Edition. 1985
De Nevers, N., Air Pollution Control
Engineering tahun 1995