Anda di halaman 1dari 6

MATERI

6 LANGKAH CUCI TANGAN

MENURUT ISLAM DAN STANDART WHO

A. Kebersihan dalam islam


Kebersihan adalah upaya manusia untuk memelihara diri dan lingkungannya dari segala
yang kotor dan keji dalam rangka mewujudkan dan melestarikan kehidupan yang sehat
dan nyaman. Kebersihan merupakan syarat bagi terwujudnya kesehatan, dan sehat adalah
salah satu faktor yang dapat memberikan kebahagiaan. Sebaliknya, kotor tidak hanya
merusak keindahan tetapi juga dapat menyebabkan timbulnya berbagai penyakit, dan
sakit merupakan salah satu faktor yang mengakibatkan penderitaan.
Hadits Rasulullah SAW :

ُ‫ص َّحةُ َو ْالفَ َراغ‬ ِ َّ‫َان َم ْغب ُْو ٌن ِف ْي ِھ َما َك ِثي ٌْر ِمنَ الن‬
َّ ‫اس ال‬ ِ ‫ِن ْع َمت‬

Artinya :
“Dua kenikmatan yang banyak manusia menjadi rugi (karena tidak diperhatikan), yaitu
kesehatan dan waktu luang”. (HR. Al-Bukhari)

Pengertian sehat sesuai dengan UU No. 23 tentang Kesehatan adalah keadaan sejahtera
dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara
sosial dan ekonomis.

Begitu pentingnya kebersihan menurut islam, sehingga orang yang membersihkan diri
atau mengusahakan kebersihan akan dicintai oleh Allah SWT, sebagaimana firmannya
dalam surah Al-Baqarah ayat 222 yang berbunyi :

َ َ ‫اِ َّنﷲَي ُِحبُّ الت َّ َّوابِيْنَ َوي ُِحبُّ ْال ُمت‬


‫طھِّ ِريْن‬

Artinya :
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan orang-orang yang
menyucikan / membersihkan diri”. (Al-Baqarah : 222)

Kebersihan itu bersumber dari iman dan merupakan bagian dari iman.
‫ظافَة منَ إاْل إي َمان‬
َ َّ‫الن‬

Artinya : “Kebersihan adalah Sebagian dari Iman”

Dengan demikian kebersihan dalam islam mempunyai aspek ibadah dan aspek moral.
Ajaran kebersihan tidak hanya merupakan slogan atau teori belaka, tetapi harus dijadikan

1
pola hidup praktis, yang mendidik manusia hidup bersih sepanjang masa, bahkan
dikembangkan dalam hukum islam.

B. Mencuci tangan
Cara mencuci tangan yang benar ternyata telah diajarkan nabi kita 14 abad lalu, Para ahli
kesehatan menjelaskan bahwa cara mencuci tangan yang benar adalah dengan menyela-
nyela jari. Hal ini akan mampu menghilangkan kotoran dan kuman yang menempel di jari
kita.

Tahukah anda, bahwa Islam telah mengajarkan tatacara mencuci tangan yang benar ini 14
abad lalu dengan disyariatkannya wudhu.

Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Laqith bin Shabrah, katanya, “Aku berkata:
‘Wahai Rasulullah, kabarkan kepadaku tentang wudhu?’” Nabi berkata, “Sempurnakan
wudhu-mu, dan sela-selalah antara jari-jemarimu, dan bersungguh sungguhlah dalam
memasukkan air ke dalam hidung kecuali jika kamu dalam keadaan berpuasa.”
(Diriwayatkan oleh lima imam, dishahihkan oleh Tirmidzi).

Tentang kebaikan mencuci tangan, Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan,


bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang tidur
dalam keadaan tangannya masih bau daging kambing dan belum dicuci, lalu terjadi
sesuatu, maka janganlah dia menyalahkan kecuali dirinya sendiri.” (HR. Ahmad, no.
7515, Abu Dawud, 3852 dan lain-lain, hadits ini dishahihkan oleh al-Albani)

Dalam riwayat lain, Abu Hurairah menyatakan, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam pernah makan belikat kambing. Sesudah selesai makan beliau berkumur-kumur,
mencuci dua tangannya baru melaksanakan shalat. (HR. Ahmad, 27486 dan Ibn Majah
493, hadits ini dishahihkan oleh al-Albani).

Cuci tangan adalah tindakan yang sering kali kita anggap sepele, namun merupakan hal
yang sangat penting dalam menjaga higiene tangan maupun kulit serta salah satu upaya
efektif dalam mencegah infeksi nosokomial. Cuci tangan merupakan salah satu tindakan
yang paling mudah dan murah untuk mencegah penyebaran penyakit, di antaranya diare
dan penyakit pernafasan.

Mencuci tangan adalah proses yang secara mekanik melepaskan kotoran dan debris dari
kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air (Depkes RI,2009).

2
Menurut Susiati (2008), tujuan dilakukannya cuci tangan yaitu untuk mengangkat
mikroorganisasi yang ada ditangan, membuat kondisi tangan steril sehingga infeksi silang
bisa dicegah

C. Kapankah harus mencuci tangan?


Selalu cucilah tangan sebelum:
- Menyiapkan makanan
- Makan
- Merawat luka, memberikan obat, atau merawat orang sakit
- Memasang atau melepas lensa kontak

Selalu cucilah tangan setelah:

- Menyiapkan makan, terutama daging mentah atau ungags


- Menggunakan toilet atau mengganti popok
- Memegang binatang peliharaan
- Membuang ingus, batuk, atau bersin menggunakan tangan
- Merawat luka atau merawat orang sakit
- Membersihkan sampah, bahan kimia tanaman atau rumah, atau apapun yang
mungkin terkontaminasi

D. Prinsip 6 langkah cuci tangan


- Dilakukan dengan menggosokkan tangan menggunakan cairan antiseptik
(handrub) atau dengan air mengalir dan sabun antiseptik (handwash). Rumah
sakit akan menyediakan kedua ini di sekitar ruangan pelayanan pasien secara
merata.
- Handrub dilakukan selama 20-30 detik sedangkan handwash 40-60 detik.
- 5 kali melakukan handrub sebaiknya diselingi 1 kali handwash

Mencuci tangan yang benar harus menggunakan sabun itu cara paling efektif untuk
membersihkan kuman dan bakteri dari tangan kita dan di bawah air yang mengalir..
Sedangkan langkah-langkah teknik mencuci tangan menurut WHO yang benar adalah
sebagai berikut :
Sebelum melakukan langkah-langkah dibawah. basahi terlebih dahulu tangan anda
dengan air mengalir
1. Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua
telapak tangan secara lembut dengan arah memutar.

3
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian

3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih

4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci

5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian

4
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan

Bagaimana menggunakan hand sanitizer atau tisu basah?


- Hand sanitizer yang berbahan dasar alkohol, yang tidak membutuhkan air,
menjadi suatu alternatif yang dapat digunakan jika air dan sabun tidak
tersedia. Namun dalam pemilihan hand sanitizer, selalu pastikan bahwa
produk tersebut mengandung setidaknya alkohol 60%.
- Tisu basah juga dapat menjadi suatu opsi lain. Namun, pilihlah produk yang
mengandung kadar alkohol yang tinggi. Dengan kadar alkohol yang tinggi,
maka kemampuannya dalam membunuh mikroorganisme juga semakin baik.

E. Bakteri atau kuman apa yang sering ada pada telapak tangan kita ?
Banyak. salah satunya yang paling sering terdapat pada telapak tangan adalah bakteri
E. Coli . bakteri E.

F. Penyakit apa saja yang bisa timbul akibat tidak mencuci tangan ??
Sangat banyak penyakit yang dapat ditimbulkan akibat dari tidaknya kita mencuci
tangan. yaitu seperti penyakit berikut ini :
1. Diare
Diare (atau dalam bahasa kasar disebut menceret) adalah sebuah penyakit di mana
tinja atau feses berubah menjadi lembek atau cair yang biasanya terjadi paling
sedikit tiga kali dalam 24 jam . Di negara berkembang, diare adalah penyebab
kematian paling umum kematian balita, dan juga membunuh lebih dari 2,6 juta
orang setiap tahunnya. Biasanya penyakit diare disebabkan oleh bakteri E. coli.
2. Cacingan
Cacingan dalam istilah sehari-hari, adalah kumpulan gejala gangguan kesehatan
akibat adanya cacing parasit didalam tubuh. Penyebab cacingan yang populer
adalah cacing pita, cacing kremi, dan cacing tambang. Biasanya cacing bisa
dengan mudah menular.
3. Deman biasa / flu
Beberapa orang dengan flu, terutama orang yang lebih tua dan orang dengan
masalah medis yang kronis, dapat berkembang menjadi pneumonia (radang paru-
paru). Kombinasi flu dan pneumonia, bahkan merupakan penyebab kematian

5
ketujuh diantara warga Amerika. Kebersihan tangan yang kurang juga
menyebabkan penyakit terkait makanan seperti infeksi Salmonella dan E.coli.
4. Infeksi mata
Banyak orang menyepelekan infeksi mata. padahal, infeksi mata apabila terlalu
sering terjadi, tidak menutup kemungkinan mata anda akan mengalami kebutaan.
Kita sebagai orang-orang yang mencintai orang terdekat kita harus mengkiatkan,
mengajak dan mengingatkan untuk mencuci tangan.
Maka dari itu, untuk memutus rantai penularan berbagai penyakit, kita dapat
melakukan cuci tangan.

G. Kesimpulan

Jadikan mencuci tangan sebagai suatu kebiasaan, mencuci tangan tidak membutuhkan
waktu yang lama atau usaha yang sulit, namun mencuci tangan merupakan suatu cara
paling efektif dalam pencegahan penyakit. Jadikanlah hal ini sebagai suatu kebiasaan
yang dapat berperan besar dalam melindungi kesehatan Anda

Anda mungkin juga menyukai