Anda di halaman 1dari 2

Kiropraktik adalah disiplin dan profesi perawatan kesehatan yang menekankan

menekankan diagnosis, perawatan, dan pencegahan gangguan mekanik pada sistem


muskuloskeletal, khususnya tulang belakang, atas hipotesis bahwa gangguan itu akan
mengganggu kesehatan umum melalui sistem saraf.[1] Istilah ini umumnya dikategorikan
sebagai pengobatan holistik (alternatif), suatu sifat yang ditolak oleh banyak pakar
kiropraktik.[2][3] Meskipun pakar kiropraktik memiliki banyak sifat penyedia perawatan
dasar, mereka memiliki lebih banyak sifat bidang medis seperti bidang pergigian dan
podiatri.[4]Teknik perawatan kiropraktik utama melibatkan terapi kejiwaan, termasuk
pemanipulasian tulang belakang, sendi, danjaringan lunak. Perawatan juga termasuk
senaman dan konseling kesehatan dan gaya hidup.[5] Kiropraktik tradisional menganggap
bahwa subluksasi ruas tulang belakang atau disfungsi sendi tulang belakang akan
mengganggu fungsi tubuh dan kecerdasan alamiah, suatu anggapan vitalistik yang
mengakibatkan ejekan dari sains dan medis aliran utama.[6][7]
Daniel David Palmer mendirikan kiropraktik pada 1890-an. Lalu anaknya, Barlett Joshua
Palmer, membantu pengembangan ilmu ini pada awal abad ke-20.[8] Bidang kiropraktik
kini memiliki dua aliran utama:

"Aliran Murni", kini golongan minoritas, yang menekankan vitalisme, kecerdasan
kembali jadi, dan koreksi tulang belakang, dan menganggap subluksasi sebagai
penyebab utama untuk semua penyakit;

"Aliran Campuran" yang bersikap lebih terbuka terhadap teknik medis utama dan
teknik medis alternatif sepertisenaman, pengurutan, adisi makanan, dan akupunktur.[9]
Bidang kiropraktik kini sudah sering digunakan di Amerika Serikat, Kanada, dan
Australia, dan merupakan profesi kesehatan yang ketiga terbesar setelah bidang medis
dan bidang pergigian.[10][11] Kebanyakan orang yang mencari perawatan kiropraktik
berbuat demikian untuk merawat sakit belakang bawah.[12]

Rujukan[sunting | sunting sumber]


1 Nelson CF, Lawrence DJ, Triano JJ et al. (2005). "Chiropractic as spine care: a
model for the profession". Chiropr Osteopat 13: 9. doi:10.1186/1746-1340-13-9.PMC
1185558. PMID 16000175.
2 ^ Chapman-Smith DA, Cleveland CS III (2005). "International status, standards,
and education of the chiropractic profession". Di Haldeman S, Dagenais S, Budgell B
et al. (eds.).Principles and Practice of Chiropractic (3rd ed.). McGraw-Hill. pp. 111–
34. ISBN 0-07-137534-1.
3 ^ Redwood D, Hawk C, Cambron J, Vinjamury SP, Bedard J (2008). "Do
chiropractors identify with complementary and alternative medicine? results of a
survey". J Altern Complement Med 14 (4): 361–8. doi:10.1089/acm.2007.0766. PMID
18435599.
4 ^ Meeker WC, Haldeman S (2002). "Chiropractic: a profession at the crossroads
of mainstream and alternative medicine" (PDF). Ann Intern Med 136 (3): 216–
27.PMID 11827498.
5 ^ Mootz RD, Shekelle PG (1997). "Content of practice". Di Cherkin DC, Mootz
RD (eds.). Chiropractic in the United States: Training, Practice, and Research.
Rockville, MD: Agency for Health Care Policy and Research. pp. 67–91. OCLC
39856366. Diakses tanggal 2008-10-10.
6 ^ Keating JC Jr (2005). "A brief history of the chiropractic profession". Di
Haldeman S, Dagenais S, Budgell B et al. (eds.). Principles and Practice of
Chiropractic (3rd ed.). McGraw-Hill. pp. 23–64. ISBN 0-07-137534-1.
7 ^ Keating JC Jr, Charlton KH, Grod JP, Perle SM, Sikorski D, Winterstein JF
(2005). "Subluxation: dogma or science?". Chiropr Osteopat 13: 17.
doi:10.1186/1746-1340-13-17.PMC 1208927. PMID 16092955.
8 ^ Martin SC (1993). "Chiropractic and the social context of medical technology,
1895–1925". Technol Cult 34 (4): 808–34. doi:10.2307/3106416. PMID 11623404.
9 ^ Kaptchuk TJ, Eisenberg DM (1998). "Chiropractic: origins, controversies, and
contributions". Arch Intern Med 158 (20): 2215–24.
doi:10.1001/archinte.158.20.2215.PMID 9818801.
10 ^ Tetrault M (2004). "Global professional strategy for chiropractic" (PDF).
Chiropractic Diplomatic Corps. Diakses tanggal 2008-04-18.
11 ^ Smith M, Morschhauser S. "Establishing a database of U.S. chiropractic health
manpower data: furthering the development of research infrastructure.". National
Library of Medicine. Diakses tanggal 2008-05-06.
12 ^ Lawrence DJ, Meeker WC (2007). "Chiropractic and CAM utilization: a
descriptive review". Chiropr Osteopat 15: 2. doi:10.1186/1746-1340-15-2. PMC
1784103.PMID 17241465.

Anda mungkin juga menyukai