RUMAH SAKIT

KATOLIK MARIANUM
HALILULIK PELAPORAN HASIL KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Tanggal terbit Ditetapkan :

DIREKTUR,

SPO

dr. LAU FABIANUS

PENGERTIAN Pelaporan hasil kritis merupakan proses penyampaian hasil kritis kepada
dokter yang merawat pasien. Nilai hasil kritis merupakan hasil
pemeriksaan diagnostik penunjang yang memerlukan penanganan segera,
sedangkan pelaporan hasil kritis adalah proses penyampaian nilai hasil
pemeriksaan yang memerlukan penanganan segera dan harus dilaporkan
ke DPJP dalam waktu kurang dari 1 (satu) jam
TUJUAN 1. Terlaksananya proses pelaporan nilai-nilai yang perlu di waspadai
(alert values interpretasi laboratorium, kardiologi dan radiologi
untuk tenaga kesehatan)
2. Mencegah keterlambatan penatalaksanaan pasien dengan hasil
kritis
3. Hasil kritis dapat diterima oleh DPJP yang merawat dan
diinformasikan pada pasien sesuai waktu.

KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Untuk pelayanan pagi 08.00 – 14.00 WITA bila ditemukan hasil
 kritis dalam waktu 15 menit sejak pasien di foto expertise telah

RUMAH SAKIT KATOLIK

MARIANUM HALILULIK PELAPORAN HASIL KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

2/2
1. sampai ke DPJP
2. Untuk pelayanan diluar jam tersebut diatas segera setelah di foto
hasilnya diserahkan ke petugas yang mengantar pasien ke
Radiologi tanpa expertise dokter Radiologi
3. Untuk pasien rawat jalan, hasil kritis harus dilaporkan kepada
dokter yang meminta pemeriksaan dan harus menyampaikan hasil
kritis ke pasien.
4. Dokter yang dilaporkan tentang hasil kritis yang perlu diwaspadai
tersebut, bertanggung jawab terhadap interpretasi hasil dan
pengambilan tindakan
Daftar Nilai Kritis Radiologi
No Area Anatomi Kondisi Kategori Kritis

1. Sistem Saraf Perdarahan serebral / hematoma

Pusat
Tumor otak (efek massa)

Stroke Akut

Fraktur depresi pada tengkorak

Fraktur tulang belakang cervical

Kompresi sumsum tulang belakang

2. Leher Epiglotitis

Diseksi arteri karotis

 Critical Carotid stenosis

RUMAH SAKIT KATOLIK

MARIANUM HALILULIK PELAPORAN HASIL KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

2/2
3. Thorak/Dada Pneumothorak
Hidropneumothorak ( fluidothorak)
Contusio pulmonum
Fraktur iga
Efusi pleura masive
Pneumonia
Spesifice dengan kavitas
Diseksi aorta dan Emboli paru

Pneumomediastinum

4. Jantung Udema pulmonum

Kardiomegali dengan tanda-tanda udema
pulmonum
Penyakit jantung bawaan dengan tanda-
tanda hipertensi pulmonum
5. Abdomen Trauma tumpul

Udara bebas di abdomen

Appendicitis

Volvulus dan Emboli vena porta

Perdarahan retroperitoneal

Obstruksi usus
 6. Trakus Urinaria Trauma tumpul

RUMAH SAKIT KATOLIK

MARIANUM HALILULIK PELAPORAN HASIL KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

2/2
7. Urogenital Kehamilan ektopik

Abruptio placentae

Placentae previa menjelang aterm

Torsio testis atau ovarium

Kematia vetus

8. Trauma Fraktur terbuka

9. Umum Kesalahan lokasi pemasangan selang / infuse (misa

selang makan pada saluran napas)

UNIT TERKAIT a). Unit Rawat Inap

b). Unit Rawat Jalan
c). Unit Gawat Darurat
d). Unit Radiologi