1. Peristiwa yang menghasilkan senyawa (C) Q dan S
yang bersifat ionik adalah (D)S dan R (A) Pembakaran karbon (E) P dan S (B) Hasil reaksi N2 dengan H3 membentuk (C) Reaksi hidrogen dengan gas klorin 6. Jika unsur 18X bersenyawa dengan unsur (D) Reaksi unsur golongan alkali dengan 16Y, maka rumus senyawa yang mungkin klorin terbentuk adalah (E) Reaksi pospor dengan oksigen (A) Kovalen, XY (B) Kovalen, X2Y3 2. Jika konfigurasi elektron (C) Ion,X3Y2 2 2 6 2 X : 1s 2s 2p 3s 3p 4s 6 2 (D) Ion,X2Y3 2 2 6 2 Y : 1s 2s 2p 3s 3p 4 (E) Kovalen, XY3 Maka X dan Y membentuk ikatan . . ., dengan rumus . . . 7. Pada atom pusat molekul IF3 terdapat (A) Kovalen, XY pasangan elektron bebas sebanyak (B) Kovalen, XY2 (A) 0 (C) Ion, X2Y3 (D) Ion, X2Y3 (B) 1 (E) Ion XY (C) 2 (D) 3 3. Dari senyawa-senyawa berikut yang (E) 4 berkaitan secara kovalen adalah (A) K2O 8. Dari senyawa-senyawa berikut yang (B) BaCl4 semua atomnya memenuhi hokum oktet (C) CaCl6 adalah (D) MgO (E) PCl3 (A) CCl4 (B) PF5 4. Unsur A mempunyai konfigurasi elektron (C) BF3 2 2 6 2 4 (D) XeF2 1s 2s 2p 3s 3p . Senyawa yang (E) BeCl2 dibentuk apabila unsur itu bersenyawa dengan unsur Cl adalah 9. Molekul yang tidak mengikuti kaedah (1) XCl2 oktet atau duet adalah (2) XCl4 (A) N2 (3) XCl6 (B) XeQ4 (4) XCl5 (C) SF2 (D) Na2Co3 5. Nomor atom unsur-unsur P, Q , R, S, (E) CO adalah 6, 8, 12, 18. Pasangan unsur-unsur yang diharapkan membentuk ikatan elektrovalen adalah (A) P dan Q (B) R dan Q
PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI
BAB 4: KIMIA IKATAN KIMIA 10. Jumlah pasangan elektron bebas pada 16. Jumlah ikatan kovalen koordinasi pada senyawa HlO4 senyawa NH4ClO4 adalah (A) 11 (A) 5 (B) 10 (B) 4 (C) 9 (C) 3 (D) 8 (D) 2 (E) 7 (E) 1
17. Ikatan yang terdapat pada molekul
11. Dari senyawa-senyawa berikut NaHCO3 adalah bersifat polar adalah (1) Elektrovalen (A) CO2 (2) Kovalen tunggal (B) PCl5 (3) Kovalen rangkap (C) CH5 (4) Kovalen koordinasi (D) NH3 (E) BeCl2 18. Suatu unsur X dapat membentuk senyawa dan Mg3X2 dan XCl5. Maka 12. Molekul yang memiliki ikatan unsur X kemungkinan adalah kovalen koordinasi adalah (A) Alumunium (Z=13) (1) XeF6 (2) XeO4 (B) Galium (Z=31) (3) Na2CO3 (C) Posfor (Z=15) (4) Zn(NH3)4S (D) Nitrogen (Z=7)
13. Molekul yang mempunyai ikatan
(E) Boron (Z=5) rangkap tiga adalah 19. Molekul H2S (Z H=1, S=16) terbentuk (1) HCN tanpa melalui proses hibridisasi (2) C2H4 SEBAB (3) C2H2 Jumlah pasangan elektron ikatan pada (4) O3 H2S sama dengan jumlah pasangan elektron bebasnya 14. Molekul AB2 bersifat polar dan memenuhi aturan oktet,maka molekul 20. Unsur-unsur transisi dapat membentuk AB2 tersebut senyawa kompleks koordinasi. (1) Atom pusat A mempunyai Senyawa kompleks yang mempunyai sepasang elektron bebas bentuk molekul octahedral adalah (1) K3[(Fe(CN)6] (2) Larut dalam air (2) Cu(NH3)4Cl2 (3) Atom B dapat berupa oksigen (3) Cr(NH3)4Cl3 (4) Molekul AB2 mempunyai 2 (4) Zn(NH3)4SO4 pasang elektron ikatan 21. Senyawa yang kita harapkan tidak larut 15. Dari molekul-molekul berikut yang dengan baik dalam air adalah bersifat nonpolar tetapi mempunyai (A) NaCl ikatan polar adalah (1) PCl3 (B) CCl4 (2) CO2 (C) HCl (3) CH3F (D) Amoniak, NH3 (4) BF3 (E) Urea, CO(NH2)2 PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI BAB 4: KIMIA IKATAN KIMIA 22. Pada asam nitrat, HNO3 terdapat ikatan elektron bebas. Maka senyawa yang ionik dibentuk antara atom X dan A adalah SEBAB (A) AX2 Larutan asam nitrat dalam air (B) AX3 merupakan asam urat (C) AX4 (D) AX5 23. Unsur yang dapat mencapai kestabilan (E) AX6 dengan jalan memobilitas elektron valensinya adalah 28. Di antara molekul-molekul berikut (1) Na yang mempunyai bentuk segitiga (2) Mg bipiramidal adalah (3) Ca (4) Kr (A) PCl2 (B) PCl5 24. Berikut diberikan beberapa spesi kimia (C) SF4 yang mempunyai berat molekul, Mr (D) IF5 hamper sama tetapi mempunyai ikatan (E) XeF4 molekuler bervariasi. Dengan mengamati ikatan molekuler yang 29. Molekul yang mempunyai bentuk dapat terjadi, maka yang mempunyai tetrahedral adalah titik didih paling tinggi adalah (1) XeO4 (A)Ar (Ar=40) (2) SF4 (B) H2S (Mr=34) (3) CH3Cl (C) C3H8 (Mr=44) (4) XeF4 (D)CH3OH (Mr=32) 30. Sudut ikatan pada molekul H2O (E) F2 (Mr=38) o o adalah 105,5 , bukan 109,28 25. Gas elpiji (campuran C3H8 dan C4H10) sebagaimana dimiliki oleh CH4 dapat dicairkan pada suhu rendah dan SEBAB tekanan tinggi, hal ini terutama Molekul H2O mempunyai sepasang disebabkan adanya interaksi elektron bebas, sedangnkan CH4 tidak mempunyai pasangan elektron bebas (A) Ikatan hidrogen (B) Gaya London 31. Senyawa-senyawa kompleks (C) Gaya Lorentz koordinasi yang memiliki bilangan (D) Gaya Coulomb koordinasi 4 adalah (1) Ni(CO)4 (E) Gaya dipole-dipol (2) (ZnNH3)4SO4 (3) Cu(NH3)4(CN)2 26. Senyawa yang tidak mempunyai ikatan (4) NaCr(NH3)2Cl4 ion, kovalen dan kovalen koordinasi secara bersamaan adalah (A) KNO3 32. Molekul yang mempunyai gaya tarik (B) Na2SO4 molekuler paling lemah adalah (C) NH4Cl (A) HF (D) HClO4 (B) CH4 (E) K2SO4 (C) O2 (D) H2S 27. Atom pusat A dalam molekulnya (E) Kr 3 2 menggunakan orbital hibridisasi sp d . Atom pusat A masih mempunyai 2 pasang
PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI
BAB 4: KIMIA IKATAN KIMIA 33. Di antara senyawa-senyawa berikut tidak dapat membentuk ikatan hidrogen adalah (A) HF (B) CH3OH (C) NH3 (D) H2SO4 (E) BH3